Anda di halaman 1dari 60

Hilal ben sahar, si Allah swt

Yesaya 14:12.

"Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar (Hilal bin Sahar), engkau sudah dipecahkan dan
jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!

Di Alkitab Indonesia, nama Hilal bin Sahar ini disebut sebagai sang bintang timur (day-star), putra Fajar. Dalam
Alkitab bahasa Inggris disebut sebagai Lucifer (Lightbearer).

Hilal adalah kata Arab, Armaik, Ibrani yang berarti Yang Cemerlang/Sumber Terang dan juga bulan sabit (crescent moon).
Sedangkan Sahar berarti fajar atau bintang pagi. Dengan begitu, Hilal bin Sahar tidak lain adalah:

Banyak sekali yang bisa dibahas dari nubuat2 Nabi Yesaya. Hal hal utama yang akan saya bahas adalah:
1. Berdirinya Israel modern .
2. Anti-Kristus yang disebut sebagai Raja Babel yang dipenuhi roh Hilal bin Sahar (sang Dewa Bulan).
3. Sejarah Hilal bin Sahar berkuasa di dunia.
4. Ancaman Tuhan terhadap bangsa2 yang anti Sion/Israel di hari Pembalasan Tuhan.
5. Bangsa2 mana saja yang akan dibalas oleh Tuhan dan bagaimana bentuk pembalasannya --> ternyata
semuanya adalah bangsa/negara Islam modern.
6. Tokoh2 akhir jaman versi Yudaisme, Kristen, dan Islam.

Perlu diingat bahwa pusat dunia dalam kitab suci Yudaisme dan Kristen adalah Israel dan ibukotanya Yerusalem. Dengan
demikian semua nubuatan atau ramalan masa depan dalam kitab2 suci tersebut berhubungan dengan apa yang terjadi
dengan Israel dan ibukotanya Yerusalem.

Jangan dikira YHWH tidak pernah menyinggung soal Islam dalam Taurat, Tanakh, dan Injil. Malah sebaliknya,
keterangan YHWH tentang Islam berserakan di dalamnya dalam bentuk nubuat2 yang tak terkira banyaknya.
Untuk mengetahui arti sebenarnya nubuat2 ini, perlu dilakukan pemeriksaan yang dalam di seluruh kitab2 suci
Yahudi dan Kristen.
Para Nabi Yahudi dan rasul2 Kristen juga meramalkan peperangan akhir umat Tuhan lawan umat Hilal bin Sahar (sang
Dewa Bulan alias Setan). Bedanya adalah persepsi Islam, Kristen, dan Yahudi tentang siapa Tuhan dan siapa Setan. Tuhan
dalam Islam dianggap sebagai Setan dalam Yudaisme dan Kristen; sedangkan Tuhan dalam Yudaisme dan Kristen dianggap
sebagai Setan dalam Islam.

Siapa yang akhirnya berhasil menguasai Yerusalem akan keluar sebagai pemenang.

Nabi Yesaya menulis kitabnya di sekitar tahun 700 Sebelum Masehi. Perikop Yesaya 14 diawali dengan ramalan tentang
terbentuknya kembali Israel. Lihat Yesaya 14:1 yang berbunyi:

Sebab TUHAN akan menyayangi Yakub dan akan memilih Israel sekali lagi dan akan membiarkan mereka
tinggal di tanah mereka, maka orang asing akan menggabungkan diri kepada mereka dan akan berpadu
dengan kaum keturunan Yakub.

Setelah PD II selesai di tahun 1945, masyarakat Yahudi dari puluhan negara di dunia berbondong-bondong kembali mudik,
pulang kampung, ke tanah Kanaan, tanah yang diberikan Tuhan bangsa Yahudi pada Abraham, Ishaq, dan Yakub.

Mereka kembali pulang setelah ditindas hebat oleh Nazi Jerman + Islam. Peranan Islam dalam pembantaian Yahudi oleh
Nazi dijelaskan dalam Encyclopedia of Holocaust, edisi tahun 1990, volume 2, halaman 706-7007, tentang Mufti
Palestina bernama Haji Amin al Husseini. yang merupakan pendukung Hitler paling utama diantara bangsa Arab

Palestina.Husseini memberi sumbangan pada Tentara Poros (Nazi Jerman + Fasis Itali + Jepang) lebih pada kapasitasnya
sebagai Muslim, daripada peranannya sebagai pemimpin Arab, dengan merekrut dan mengorganisasi dalam waktu singkat
yang memecahkan rekor, di tahun 1943: Batallion Muslim Bosnia di Kroasia yang beranggotakan 20.000 orang. Batalion
ini disebut Hanjar (Pedang) dan digabungkan dalam Waffen-SS untuk memerangi partisan Yugoslavia di Bosnia dan
menjadi polisi dan petugas keamanan di Hungaria. Mereka berpartisipasi dalam pembantaian masyarakat Bosnia dan
memburu para Yahudi di Kroasia.

Ramalan Yesaya 14:1 itu ternyata benar2 terjadi dengan berkumpulnya lagi masyarakat Yahudi dan masyarakat non-Yahudi
di Israel. Bahkan peresmian negara Israel terbentuk hanya dalam waktu 1 hari saja. Hal itu pun telah diramalkan Nabi
Yesaya
Yesaya 66:7-8
(7) Sebelum menggeliat sakit, ia sudah bersalin, sebelum mengalami sakit beranak, ia sudah melahirkan anak laki-laki.
(8 ) Siapakah yang telah mendengar hal yang seperti itu, siapakah yang telah melihat hal yang demikian?
Masakan suatu negeri diperanakkan dalam satu hari, atau suatu bangsa dilahirkan dalam satu kali? Namun baru saja
menggeliat sakit, Sion sudah melahirkan anak-anaknya.

Yesaya menjabarkan wanita yang kesakitan sesudah melahirkan, dan negara yang lahir dalam waktu sehari saja.
Memang begitulah yang terjadi pada tanggal 14 Mei, 1948 – ketika masyarakat Yahudi mengumumkan berdirinya Israel
sebagai negara yang bersatu dan berdaulat untuk pertama kalinya dalam waktu 2.900 tahun. Di hari yang sama, Amerika
Serikat menyatakan pengakuannya terhadap kedaulatan Israel. Hanya beberapa jam sebelumnya, mandat PBB yang
menyatakan Inggris berkuasa di tanah Palestina telah berakhir masanya. Dalam jangka waktu 24 jam saja, kekuasaan asing di
tanah Israel terhenti, dan Israel mengumumkan kedaulatannya, dan ini pun langsung diakui banyak negara2 lain. Jadi negara
modern Israel benar2 lahir hanya dalam waktu sehari saja.

Yesaya meramalkan bahwa wanita itu melahirkan dengan sangat cepat dan setelah itu baru merasa kesakitan.
Ini pula yang benar2 terjadi. Gerakan Zionisme mulai terbentuk di tahun 1800-an dan mengajak para Yahudi seluruh dunia
kembali ke Israel yang pada saat itu disebut Palestina. Hanya beberapa jam saja setelah mengumumkan kedaulatan Israel di
tahun 1948, Israel seketika diserang oleh negara2 Muslim di sekelilingnya:
Mesir, Yordania, Syria, Lebanon, Irak, dan Saudi Arabia.

Israel Kuno dan Israel Modern: Sama2 Dikelilingi Para Penyembah Dewa Bulan

Mazmur 83:2-4
Mazmur Asaf: suatu nyanyian. (83-2) Ya Allah, janganlah Engkau bungkam, janganlah berdiam diri dan janganlah
berpangku tangan, ya Allah!
(83-3) Sebab sesungguhnya musuh-musuh-Mu ribut, orang-orang yang membenci Engkau meninggikan kepala.
(83-4) Mereka mengadakan permufakatan licik melawan umat-Mu, dan mereka berunding untuk melawan orang-orang
yang Kaulindungi.
(83-5) Kata mereka: "Marilah kita lenyapkan mereka sebagai bangsa, sehingga nama Israel tidak diingat lagi!"
Rupanya Israel di jaman kuno, terutama jaman Raja Daud, dikelilingi oleh banyak sekali musuh. Semua nama musuh2 itu
disebut Daud satu persatu (ayat 7-11): Edom, orang Ismaeli, Moab, Hajri, Jebal, Ammon, Amalek, Filistin, Tsur, Syampun,
Midian, Sisera.
Raja Daud dikepung kerajaan2 musuh yang haus darah orang Yahudi. Serupa keadaannya dengan saat ini di mana Israel juga
dikepung negara2 Islam yang haus darah kafir Yahudi.

Peta Israel Kuno


Negara2 Muslim ini juga punya cita2 yang sama seperti musuh2 Israel di jaman kuno:

Mazmur 83:5
Maka kata mereka itu: Marilah kita binasakan dia, supaya janganlah lagi ia suatu bangsa, dan supaya jangan
ada lagi peringatan akan nama Israel itu.

Semua Muslim di seluruh dunia benci luar biasa pada orang Yahudi, umat pilihan YHWH, dan ingin sekaleeee melihat
negara Israel hancur lebur agar tidak ada lagi yang bisa mengingat nama tersebut.

Siapakah tuhan mereka itu yang menginginkan Israel musnah??

di Yesaya 14:12. Dialah si Hilal bin Sahar, sang Dewa Bulan yang telah lama muncul di bumi. Dia pertama kali muncul
dengan nama Babel di kitab Kejadian 11. Di perikop tersebut dijelaskan bahwa orang2 berkumpul di Babel menjadi satu
bangsa dengan satu bahasa untuk mendirikan menara yang maha tinggi.

Tapi hal itu digagalkan oleh YHWH yang adalah Tuhan bangsa Israel, Tuhannya Abraham, Yakub dan Ishaq. Dia ternyata
tidak suka jika manusia hanya punya satu bahasa, satu bangsa, satu negara. Usaha manusia ini dikacaukanNya dengan
membuat mereka berbicara dalam banyak bahasa, sehingga saling tidak mengerti satu sama lain.

Makanya sekarang manusia seluruh dunia punya banyak sekali bahasa2 yang berbeda-beda. Variasi bahasa dan keragaman
itulah yang memang jelas disukai oleh Tuhan Abraham, Yakub dan Ishaq. Tapi hal ini sama sekali tidak disukai Hilal bin
Sahar alias Dewa Babel. Dia ingin manusia satu bahasa, satu bangsa, satu ideologi yang menyembah dirinya saja. Sekarang
lihat tuh Islam. Semua yang Muslim HARUS mempelajari satu bahasa Islam, yakni bahasa Arab. Sampai2 menghafal
Qur’an pun HARUS pakai bahasa Arab, tidak peduli ngerti atau kagak isinya. Tidak hanya itu, Muslim pun HARUS
menyerap kepercayaan, budaya Arab, ideologi Arab, orientasi Arab, kiblat Arab, politik Arab, tradisi Arab, dan lain2.
Negara2 Islam seperti Mesir, Yordania, Irak, Turki, Libia, Palestina, dll menggunakan satu bahasa yang sama yakni bahasa
Arab. Penyeragaman seperti ini jelas merupakan usaha menentang keinginan YHWH. Siapakah yang berani menentang sang
El Shaddai jika bukan biang setan itu sendiri?

Nama Babel pun muncul lagi kemudian dalam nama negara adikuasa Babilonia sekitar tahun 1700 SM. Kali ini si Babel
bener2 muncul dalam bentuk Dewa Bulan yang bernama Sin. Diperkirakan Raja Babilon yang pertama kali menyembah
Dewa Bulan adalah Nabonidus (555-539 BC). Dia mendirikan kuil Dewa Bulan di Harran.
Sejarah mengatakan bahwa Nabonidus pernah tinggal di oasis subur di Temâ, Arabia
selama tujuh tahun. Tentunya saat itu pula dia menyebarkan kepercayaan menyembah
Dewa Bulan di daerah Arabia.

Taurat dan Tanakh beberapa kali menyebut anak2 perempuan Babilon. Yang dimaksud
dengan anak2 perempuan Babilon itu adalah pecahan dari kepercayaan masyarakat
Babilon.

Jadi penyembahan terhadap Dewa Bulan di Timur Tengah sudah berlangsung lama sekali
sebelum jaman Islam. Konsep dan nama Dewanya bisa bermacam-macam, tapi yang
disembah tetap sama yaitu Bulan di langit. Misalnya, dewa bulan di Simeria dan Babilon
dikenal dengan nama Sin atau Nana. Nama dewa Bulan di Pantheon Minea adalah Wadd
Gambar pria di sebelah kiri itu adalah Raja Babilon Nabonidus.
Lihat lambang di sebelah kanannya yang adalah lambang Bulan Sabit dan Bintang.
(Hitti, 2002, hal. 97–98 ).
Nama dewa Bulan bagi masyarakat Sabean adalah Almaqah. Nama2 lain dari Allah adalah Ilu bagi orang2 Babylon dan Assyria, El
bagi orang Kanaan, dan Ilah bagi orang Arab tengah (Walker, 2004, p. 420). Masyarakat Nabasia juga menyembah Allah, dan juga dua
dewa lain yang lebih rendah derajatnya yakni ar-Rahman dan ar-Rahim. Baik ar-Rahman maupun ar-Rahim dipuja bersama sebagai
lambang kehormatan dan kemuliaan. Herannya Qur’an juga menyebut kedua nama dewa Pagan ini, meskipun menganggap kedua
nama ini milik Allah. Sura pertama Qur’an (Sura Fatiha) menyebutkan kedua nama itu. Juga Sura 19 (Sura Maryam) didominasi oleh
nama2 kedua dewa tersebut.

Di jaman pra-Islam, Dewa Bulan Hubal atau Allah Ta’ala adalah dewa tertinggi bagi masyarakat pagan Quraish. Allah
Ta’ala versi Quraish beristri dan beranak Allat, Uzza dan Manat. Muhammad tidak suka akan konsep ini, karena dia
dipengaruhi konsep satu tuhan dari agama2 Yahudi, Kristen, Hanif, Zoroastria, dll.

Meskipun begitu, konsep satu tuhan yang dimengerti Muhammad sangat berbeda dengan konsep satu tuhan dalam agama
Yudaisme dan Kristen.

Jika Dewa Bulan Quraish beranak beristri, maka Dewa Bulan punya Muhammad ogah beranak sebab tidak bisa/mau cari istri.
Ingatlah Q 6:101. Jika dulu Dewa Bulan versi Quraish bertoleransi terhadap agama lain, tapi Dewa Bulan versi Muhammad
sangat anti agama lain. Rupanya si Hilal tidak suka dengan pandangan toleransi masyarakat Quraish terhadap agama lain,
sehingga dia merasa perlu mengutus nabinya untuk bikin konsep agama Dewa Bulan baru yang lebih ganas, lebih memaksa,
lebih keras terhadap umatnya sendiri, apalagi terhadap umat lain!!
Karena banyaknya nama2 Dewa Bulan di Jazirah Arabia, Muhammad perlu menambah gelar Dewa Bulan miliknya agar
tidak tertukar dengan Dewa2 Bulan yang lain: Allah Subhanahu wa ta'ala (SWT).

Meskipun nama dan konsepnya berubah-ubah, kita semua masih bisa mengenal siapa sebenarnya Allah SWT ini dari
pengakuan dan ajarannya sendiri.

Muhammad berkata bahwa Allah SWT ini punya 99 nama:

1. Al-Mumeet: pencipta Kematian, Penghancur, Yang menyebabkan Kematian. Kematian yang dimaksud bukan hanya
kematian fisik, tapi kematian rohani, nurani, dan nalar. Kematian ini tidak hanya terjadi di dunia baka, tapi juga di dunia fana.

2. Al-Mutakabbir: Yang paling Hebat, paling Unggul, paling Megah, yang tidak sama dengan makhluk apapun dan tiada yang
mirip dia.

Siapa nih yang begitu sombong sehingga ngaku2 paling hebat, paling sempurna, paling unggul? Siapakah yang sombong
menurut YHWH sehingga dibuang dari gunung Tuhan?

Silakan buka Yehezkiel 28:17


Engkau sombong karena kecantikanmu, hikmatmu kaumusnahkan demi semarakmu. Ke bumi kau Kulempar, kepada
raja-raja engkau Kuserahkan menjadi tontonan bagi matanya.

3. Khayru al-makireen: Allah adalah penipu, pembuat akal2an, pembuat konspirasi terbesar (Qs 3:54; 8:30).

Inilah pengakuan yang paling menjelaskan siapa sebenarnya Allah SWT.


Apakah ada penipuan yang lebih besar daripada Setan mengaku menjadi Tuhan? Siapakah biang dusta, bapak segala dusta di
dunia ini? Yohanes 8:44.
Siapakah yang sanggup mengakali dua milyar lebih umat manusia sehingga mereka mengira menyembah Tuhan padahal
sebenarnya yang mereka sembah adalah Setan?

Setelah Setan berhasil menggalang manusia menjadi umatnya, apakah lalu yang Setan inginkan? Banyak. Tapi yang utama
adalah: menghancurkan umat Yahudi dan saudara mudanya umat Kristen.
Qur’an 9:29 yang mengharuskan Muslim membunuh umat Yahudi dan Kristen kalau tidak membayar upeti:

Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak
mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar
(agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka (Yahudi dan Kristen), sampai mereka
membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.

Umat Yahudi menyembah Tuhannya Abraham, Ishaq, dan Yakub. Umat Muslim pun mengaku demikian.

Anehnya, nama Tuhan umat Yahudi dan Tuhan umat Muslim sangatlah berbeda!! Lihatlah nama Tuhan umat Yahudi:

Mazmur 83:17
(Inggris) That they may know that thou alone, whose name is Jehovah, Art the Most High over all the earth.
(Indonesia) Agar mereka tahu bahwa Kau saja, yang bernama Yehovah, adalah yang Maha Tinggi di seluruh
dunia.
(Ibrani) Wyeed`uw kiy-'ataah shimkaa Yahweh lbadekaa `Elyown `al- kaal-haa'aarets.

"YHVH/Yahweh/Yehovah" adalah nama Tuhannya Abraham, Ishaq, dan Yakub. Nama ini disebut dalam bahasa Ibrani
sebanyak kira2 7.000 kali di Alkitab Perjanjian Lama (PL). Nama ini begitu suci bagi umat Yahudi sampai2 mereka tidak
berani menyebut namanya sembarangan dalam bahasa sehari-hari, dan lebih memilih menyebutNya dengan nama2 lain
seperti Adonai (disebut 434 kali di PL), El (disebut 200 kali di PL), Elohim (disebut 2.300 kali di PL).

Anehnya, tak sekalipun Muhammad menyebut nama2 ini dalam Qur'an. Kenapa?

Daud berkata dalam Mazmur, "YHWH Maha Tinggi di seluruh dunia!!"

Muhammad yang mengaku menyembah Tuhan yang sama, tapi bertakbir, "Allahu Akbar! Allah Maha Tinggi!"

Dengan memperbandingkan dua nama Tuhan yang berbeda di atas, kita bisa melihat dengan jelas sebenarnya siapa yang
sedang dihujat Muhammad saat bertakbir.
TANTANGAN TUHAN ISRAEL DAN TANTANGAN TUHAN ISLAM
Setelah sang Setan (Hilal bin Sahar) turun ke bumi, dia pun mulai mengobral barang2 dagangannya, yakni agama2 dan
kepercayaan2 palsunya. Lihat Yehezkiel 28:16, 18
(16) Dengan dagangmu yang besar engkau penuh kekerasan dan engkau berbuat dosa
(18 ) Dengan banyaknya kesalahanmu dan kecurangan dalam dagangmu engkau melanggar kekudusan tempat
kudusmu.

Sama seperti dirinya sendiri bisa muncul dalam berbagai nama dan bentuk, agama dan kepercayaan Hilal bin Sahar pun bisa
macam2 tatacara dan pelaksanaan ibadahnya sepanjang sejarah manusia. Wujud agama terakhir Hilal bin Sahar adalah
Islam, dengan nabinya Muhammad. Sama seperti agama2 Hilal sebelumnya, lambang agama tetap sama yakni bulan sabit
dan bintang.

Aturan2 agamanya pun serupa dengan agama Hilal sebelumnya, tapi kali ini sarat dicampur dengan berbagai aturan ibadah
Yudaisme dan Kristen yang diputarbalikkan arti sebenarnya. Contohnya, dalam Kristen dinyatakan keselamatan (salvation)
datang dari Tuhan yang mati bagi manusia. Sebaliknya dalam Islam, keselamatan datang dari pengorbanan nyawa Muslim
(mati syahid dalam Jihad) bagi Tuhan Islam. Serupa, tapi sama sekali tak sama.

Yang menarik untuk disimak adalah baik Tuhan bani Israel maupun Tuhan Islam sama2 mengakui kebenaran firman mereka
dalam masing2 kitab suci Yudaisme (Taurat dan Tanakh) dan Islam (Al-Qur’an). Mereka pun menantang umat manusia
sebagai cara menunjukkan kebenaran firman mereka.

Tuhan Islam menantang manusia untuk membuat satu sura serupa Qur’an:

Al-Baqarah [2]:23
Dan jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang Al Qur'an yang Kami wahyukan kepada hamba Kami
(Muhammad), buatlah satu surat (saja) yang semisal Al Qur'an itu dan ajaklah penolong-penolongmu selain
Allah, jika kamu orang-orang yang benar.

Sudah banyak ternyata umat manusia yang membuat tidak hanya satu sura tapi puluhan bahkan ratusan sura serupa Qur’an.
Salah satu contohnya adalah Kitáb-i-Aqdas yang ditulis oleh Bahá'u'lláh dan kitab Barahin-eAhmadiyya oleh Mirza
Ghulam Ahmad.
Tuhan Israel menantang manusia untuk meramal masa depan:

Yesaya 41:21-23
(21) Ajukanlah perkaramu, firman Yahweh, kemukakanlah alasan-alasanmu, firman Raja dari Yakub.
(22) Biarlah mereka maju dan memberitahukan kepada kami apa yang akan terjadi! Nubuat yang dahulu,
beritahukanlah apa artinya, supaya kami memperhatikannya, atau hal-hal yang akan datang, kabarkanlah
kepada kami, supaya kami mengetahui kesudahannya!
(23) Beritahukanlah hal-hal yang akan datang kemudian, supaya kami mengetahui, bahwa kamu ini
sungguh allah; bertindak sajalah, biar secara baik ataupun secara buruk, supaya kami bersama-sama tercengang
melihatnya!

Ajukan perkara dan alasanmu, kata Tuhan Israel yang menantang umat manusia berdebat dan berpikir kritis!
Beritahu pada kami (Tuhan) apa yang akan terjadi; apa arti nubuat yang dahulu; katakan hal2 yang akan datang!

Singkatnya Tuhan Israel menantang manusia untuk menyatakan apa yang terjadi di masa depan, ratusan tahun sebelum hal
tersebut bisa terjadi, kapan terjadinya, dan apa artinya, sebab hanya Tuhan saja yang mengetahui akan hal itu.

Jika hanya bisa menantang saja tanpa bisa memberi bukti kemampuanNya sendiri, tentunya Tuhan Israel ini adalah tuhan
palsu. Tapi Dia menyatakan lebih dari 1817 nubuat dalam Taurat, Tanakh, dan Injil dan ini mencakup 27% dari seluruh
jumlah ayat2. Sebagian telah benar2 terjadi ratusan tahun setelah ramalan dinyatakan oleh para Nabi Yahudi dan sebagian
lagi belum terjadi. Contoh nubuatan2 yang telah terjadi adalah Tuhan datang sebagai manusia (Yesaya 9:5) dan ini
terjadi 700 tahun kemudian; kapan tepatnya hari kedatangan Yesus ke Yerusalem (Daniel 9:25) dan terjadi 600 tahun
kemudian; kelahiran kembali negara Israel pada 15 Mei 1948, telah dinuatkan oleh Yehezkiel lebih dari 25 abad sebelum
peristiwa ini terjadi, dll.

Tidak ada kitab2 suci lain manapun di dunia ini yang begitu penuh berisi nubuatan masa depan seperti kitab2 suci
Yudaisme dan Kristen.

Jadi saudara2 Nasrani, jika para Muslim menuduh kitab2 suci Yudaisme dan Kristen telah diganti, silakan ajukan tantangan
YHWH pada mereka untuk meramal masa depan. Jangan seratus atau seabad ke muka, tapi cukup 1 atau 2 minggu saja
Yesaya 44:6,7
(6) Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Tuhan selain daripada-Ku.
(7) Siapakah seperti Aku? Biarlah ia menyerukannya, biarlah ia memberitahukannya dan membentangkannya
kepada-Ku! Siapakah yang mengabarkan dari dahulu kala hal-hal yang akan datang? Apa yang akan tiba,
biarlah mereka memberitahukannya kepada kami!

(versi Ibrani)
(6) Koh- 'aamar Yahweh -- Melek- Yisraa'eel w-Go'low, Yahwehtsbaa'owt: 'Aniy ri'shown. Wa'niy 'achrown.
Uwmibal`aaday 'eeyn'Elohiym!
(7) Uwmiy- kaamowniy? Yiqraa'! Wyagiydehaawya`rkehaa liy misuwmiy `am- `owlaam, w'otiyowt
wa'shertaabo'naah -- yagiyduw laamow!

Siapa yaaa… yang bisa mengabarkan peristiwa dahulu kala dan akan datang? Hilal bin Sahar juga tidak bisa….

Mana ada nubuatan2 masa depan dalam Al-Qur’an?

Keterangan tentang Hilal bin Sahar tertulis di Yehezkiel 28:11-19 dan Yesaya 14:12-22. Lucifer (Lightbearer) adalah nama
latin dari Hilal bin Sahar yang diberikan oleh St. Jeromy di abad ke 4M. Gelar dewa/dewi bulan hanyalah satu dari banyak
gelarnya. Gelar lainnya adalah Raja Babel, Raja Tyrus, Naga, Ular, dll. Tapi yang menarik perhatian adalah disebutnya kata
Hilal bin Sahar dalam Yesaya 14:12 karena nama itu berkenaan dengan arti simbol Islam yakni bulan sabit dan bintang.

'Eeyk naapaltaa mishaamayim, heeyleel, ben-shaachar! Nigda`taa laa'aarets, chowleesh `al- gowyim!

Yehezkiel menyebut Hilal bin Sahar ( ‫ )שחר בן הילל‬sebagai "malaikat penghulu yang menutupi" dan ini berarti dia adalah salah
satu malaikat pemimpin malaikat2 lain yang sayap2nya menutupi singgasana Tuhan di surga. Disebut bahwa dia adalah
malaikat yang sangat indah, rupawan dan sempurna.

Tapi malaikat ini lalu jadi sombong karena keindahannya. Dia mulai menantang kekuasaan Tuhan di jagad raya dan hendak
menyamai kekuasaan Tuhan (Yesaya 14:14), dan mungkin selama jutaan tahun dia membujuk malaikat2 lainnya untuk
mendukungnya melawan YHWH. Ketika dia akhirnya bisa memimpin sepertiga malaikat2 lainnya (Wahyu 12:4) untuk
melawan YHWH di surga, YHWH akhirnya membuang dirinya dan tentara malaikat pengikutnya ke bumi (Lukas 10:18 ).
MENGAPA MUSLIM MENUNGGU KEDATANGAN SANG IMAM MAHDI?

Tujuan akhir Islam adalah untuk menghancurkan umat YHWH yakni Yahudi dan Kristen. Pokoknya sampai nama Israel
dilupakan orang. Di masa sekarang pun kita sudah melihat bagaimana Islam mulai menegangkan kembali otot2nya untuk
mencapai tujuan akhir Islam ini.

Negara2 Islam sudah mulai bersiap-siap melaksanakan impian mereka menghabisi dan meratakan Israel!
Hal ini memang harus dilakukan umat Islam jika mereka mau Allah SWT menurunkan Imam Mahdi dan Isa (Yesus Muslim)
datang ke bumi. Tanpa usaha perang bunuh kafir Yahudi, maka Allah SWT tidak akan menurunkan Imam Mahdi dan Isa bagi
umat Muslim.

Hadis Sahih Muslim, Book 041, Number 6985:


Abu Huraira melaporkan Rasulullah (semoga damai besertanya) mengatakan: Saat terakhir tidak akan datang kecuali umat
Islam akan memerangi orang-orang Yahudi dan Muslim akan membunuh mereka sampai orang-orang Yahudi akan
menyembunyikan diri di balik batu atau pohon dan batu. atau sebatang pohon akan berkata: Muslim, atau hamba Allah, ada
seorang Yahudi di belakangku; datang dan bunuh dia; tetapi pohon Gharqad tidak mau mengatakannya, karena itu adalah
pohon orang Yahudi.

Kenapa umat Muslim ingin sekali Imam Mahdi datang?

Hal ini karena janji2 kekayaan dan kemakmuran yang diiming-imingkan Muhammad dalam hadis. Mari kita
lihat hadis2 berikut:

Di hari2 terakhir umatku, sang Mahdi akan muncul. Allah memberinya kekuasaan atas angin, hujan, dan bumi akan
menghasilkan panen. Dia akan memberikan banyak kekayaan, ternak akan berlimpah, dan umah akan jadi besar dan
terhormat…

Ref. Sahih Hakim Mustadrak, disampaikan oleh Abu Sa’id al-Khudri (4:557 dan 558), seperti yang dikutip oleh
Kabbani di bukunya yang berjudul Al Mahdi and the End of Time (Sang Mahdi dan Hari Kiamat), hal. 233.
Di tahun2 ini, umatku akan menikmati masa bahagia yang tidak pernah mereka alami sebelumnya. Surga akan
melimpahkan air hujan dengan deras, bumi tidak akan menanam tanam2an, dan kekayaan akan dinikmati siapapun. Orang
akan berdiri dan berkata, “Berikan padaku, Mahdi!” dan sang Mahdi akan berkata, “Ambillah.”

Ref. At-Tabarani, yang disampaikan oleh Abu Hurayra, seperti yang dikutip oleh ‘Izzat dan ‘Arif, Al Mahdi and the End of
Time (Sang Mahdi dan Hari Kiamat), hal. 9.

Karena banyaknya kemakmuran dan kekayaan yang diberikan sang Mahdi, maka dikatakan bahwa seluruh penduduk dunia
Islam akan sangat mencintainya:

Allah menumbuhkan rasa cinta padanya di hati setiap orang.


Ref. El-Kavlu’l Muhtasar Fi Alamet-il Mehdiyy-il Muntazar, seperti yang dikutip oleh Harun Yahya,
http://www.endoftimes.net/08mahdiandtheendtimes.html

Al Mahdi muncul dan semua orang hanya membicarakan tentang dia, merasakan cinta pada dirinya, dan hanya mau
membicarakan tentang dia saja.
Ref. Al-Burhan fi Alamat al-Mahdi Akhir al-Zaman, seperti yang dikutip oleh Harun Yahya,
http://www.endoftimes.net/08mahdiandtheendtimes.html

Jadi inilah pilihan yang diberikan Allah SWT pada Muslim:


1. Miskin melulu sampai entah kapan
2. Kaya raya dan makmur di hari Qiamat, tapi bunuh Yahudi terlebih dahulu

Coba tebak, Muslim pilih yang mana??

Ingatlah dulu di jaman Nabi mengapa Muslim2 miskin nekad berjihad di jalan Allah SWT dengan cara menjarah dan
merampas harta kafir. Jadi niat asli umat Muslim melakukan sunnah Nabi bunuh Yahudi adalah supaya Imam Mahdi datang
dari surga Islam dan membawa kekayaan, kemakmuran, hasil panen melimpah bagi Muslim. Muslim miskin mana seeh yang
tidak mau rejeki nomplok dari Allah SWT? Yang sudah kaya seperti Kuwait, United Emirat Arab, Qatar mah tidak begitu
peduli akan janji2 kekayaan seperti ini. Tapi Muslim miskin seperti Palestina, Lebanon, Iran, Irak, Mesir, Syria, Indonesia,
Nigeria, Somalia, dll tentunya ingin sekali mengejar janji Allah SWT tersebut. Persyaratan apapun akan dilakukan Muslim
miskin demi meraih janji tersebut, apalagi cuman bunuh Yahudi saja. jadi apa susahnya, jika harus bunuh Yahudi untuk bisa
jadi kaya raya.
TOKOH2 AKHIR JAMAN VERSI ISLAM dan KRISTEN

Dalam Qur’an dan ahadis dinyatakan bahwa inilah tokoh2 Islam yang akan muncul di akhir jaman:
1. Imam Mahdi (Kalifah terakhir)
2. Isa al-masih (Yesus Muslim)
3. Dajjal (Anti-Kristus)

Dalam Alkitab Perjanjian Baru dinyatakan bahwa tokoh2 ini akan muncul di akhir jaman:
1. Anti Kristus
2. Nabi Palsu
3. Yesus

Keterangan kunci tentang asal-usul Hilal bin Sahar ada di Yehezkiel 28:14.

Kau dahulu adalah kerub yang diurapi dan yang menutupi: dan Aku meletakanmu, 'sehingga' engkau berada di gunung
kudus Tuhan; engkau berjalan-jalan di tengah batu-batu yang bercahaya.

KERUB adalah malaikat, seperti yang dijelaskan di Talmud Hagigah 13b.

Wahyu 12:4 itu bicara tentang Naga dan Naga adalah julukan lain dari Malaikat Pemberontak (Hilal bin Sahar) yang
dijatuhkan ke bumi. Mari simak lagi:

Wahyu 12:1
Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah
kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.

Sang “perempuan” di sini melambangkan negara Israel dan masyarakat Yahudi. Dinyatakan bahwa dia bermahkota 12
bintang. Ke-12 bintang ini mewakili 12 putra2 Israel yang menjadi 12 suku yang membentuk negara Israel (Kejadian 35:23-
26).
Wahyu 12:2-5
(2) Ia sedang mengandung dan dalam keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak kesakitan.

Sang perempuan – yakni negara Israel – menjadi hamil dan melahirkan “anak laki yang akan menggembalakan
semua bangsa.” Anak ini melambangkan Yesus Kristus sebagai Messiah kaum Yahudi (lihat Mazmur 2:7,8
tentang Anak yang diperanakkan Tuhan).

(3) Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar,
berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota.

Naga merah padam besar = Hilal bin Sahar atau = Malaikat yang dibuang YHWH ke bumi.
Tujuh kepala melambangkan gabungan dari tujuh kerajaan besar yang telah muncul di masa lalu dan mereka semua tampak
kecil dibandingkan kerajaan/negara besar terakhir (kedelapan) yang akan muncul. Seperti biasa, nubuat dalam Alkitab tidak
mudah dimengerti karena sarat simbolisme, tapi Alkitab juga menjelaskan arti simbol dan nubuat bagi kita:

Wahyu 17:9-11
(9) Ini ajakan bagi orang berakal yang berhikmat: ketujuh kepala itu adalah tujuh gunung, yang di atasnya perempuan itu
duduk,
(10) ketujuhnya adalah juga tujuh raja: lima di antaranya sudah jatuh, yang satu ada dan yang lain belum datang, dan jika ia
datang, ia akan tinggal seketika saja.
(11) Dan binatang yang pernah ada dan yang sekarang tidak ada itu, ia sendiri adalah raja kedelapan dan namun demikian
satu dari ketujuh itu dan ia menuju kepada kebinasaan.

Berdasarkan keterangan di atas, di ketujuh gunung itu ada tujuh raja. Raja berkuasa di dalam kerajaan, sehingga: tujuh
kepala = tujuh gunung = tujuh kerajaan

Jadi kata kunci di sini adalah GUNUNG = KERAJAAN.

Sosok perempuan yang disebut di Wahyu 17:9 itu TIDAK SAMA dengan sosok perempuan di Wahyu 12:1.
Sosok perempuan di Wahyu 17:9 itu adalah yang disebut sebagai PELACUR BESAR (Wahyu 17:1) yang muncul dari
gurun pasir (Wahyu 17:3), dan di dahinya tertulis (Wahyu 17:3) "Babel besar, ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari
kekejian bumi.”
Memang dalam Alkitab, perempuan seringkali melambangkan masyarakat atau bangsa. Bangsa pengikut Babel (Setan) ini
berasal dari gurun pasir, maka Yesus mengatakan pada umatNya untuk tidak melarikan diri ke gurun pasir jika terjadi kiamat
di akhir jaman (Matius 24:26). Gurun yang dimaksud tentunya adalah gurun pasir tempat asal Islam.

Pada waktu Yohanes menulis kitab Wahyu ini, lima negara besar telah jatuh. Ini dijelaskan pada kalimat “lima di antaranya
sudah jatuh.” Lima negara besar ini umumnya diakui para ahli Alkitab sebagai berikut:
1. Kerajaan besar Mesir, jatuh dan diganti oleh
2. Kerajaan besar Assyria, jatuh dan dikalahkan oleh
3. Kerajaan besar Babylonia, jatuh dan dikalahkan oleh
4. Kerajaan besar Persia, jatuh dan dikalahkan oleh
5. Kerajaan besar Macedonia, jatuh dan dikalahkan oleh...
Kerajaan apakah yang sedang berkuasa saat Yohanes masih hidup?
Sudah jelas:
6. Kerajaan Romawi, yang nantinya akan dikalahkan oleh...
7. Kekalifahan Islam, yang dihancurkan kafir dan lenyap sekarang...

Dari mana aku tahu tentang Kekalifahan Islam nomer tujuh itu?

Dari keterangan malaikat pada Yohanes di Wahyu 17:10 yang satu ada dan yang lain belum datang, dan jika ia datang, ia
akan tinggal seketika saja.

Inilah maksud kalimat di atas:


Yang satu ada saat Yohanes masih hidup = Kekaisaran Romawi
Yang belum datang saat Yohanes masih hidup = Kerajaan ketujuh yakni Kekalifahan Islam.
Malaikat juga menyatakan:
Dan binatang yang pernah ada dan yang sekarang tidak ada itu, ia sendiri adalah raja kedelapan dan namun
demikian satu dari ketujuh itu dan ia menuju kepada kebinasaan.
artinya:
Binatang yang pernah ada = Raja/Penguasa Anti-Kristus, yakni para Kekalifahan Islam (Kerajaan ke-tujuh)
Binatang yang pernah ada dan sekarang tidak ada dan akan datang lagi menuju kebinasaan adalah = Raja kedelapan =
Kalifah Islam Terakhir (Imam Mahdi).
Jadi Kerajaan ke-7 (Kekalifahan Islam) yang pernah ada, akan muncul lagi sebagai Kerajaan ke-8.

Dengan demikian Naga berkepala tujuh melambangkan Kekalifahan Islam yang beranggotakan seluruh negara2 besar yang
dulu ada dan lalu bangkit lagi:
1. Mesir --> Islam
2. Assyria = Syria --> Islam
3. Babylonia = Irak --> Islam
4. Persia = Iran --> Islam
5. Macedonia --> Pakistan, Afghanistan, Turkemistan, Uzbekistan, Kazakhstan, Kyrgyzstan --> Islam
6. Romawi Byzantium = Turki --> Islam
7. Kekalifahan Islam = Yordania, Saudi, Turki, Lebanon, Mesir, Lybia, Aljeria, Tunisia, Sudan --> Islam

Semua kerajaan2 besar, kekaisaran, kekalifahan yang kusebut di atas, berhubungan langsung dengan Israel, Yerusalem dan
masyarakat Yahudi. Negara2 tersebut pernah menjajah, membunuh, menghancurkan bangsa Yahudi dan Israel. Ingatlah, bahwa
pusat dunia di kitab2 suci Yudaisme dan Kristen adalah Israel dan ibukotanya Yerusalem. Untuk mengerti tentang Alkitab, kita
harus menyesuaikan pikiran dengan cara pikir Alkitab.

Para penunggang kuda putih di Wahyu 19 TIDAK SAMA dengan penunggang kuda putih di Wahyu 6:1-2.

Penunggang kuda Putih di Wahyu 19 datang dari surga, dan dia disebut sebagai Firman Tuhan.
Nah, Firman Tuhan itu jelas adalah Yesus. Dia pun diikuti oleh umatNya yang juga menunggangi kuda2 putih. Sedangkan
penunggang kuda putih di Wahyu 6 adalah yang pertama dari 7 meterai yang disebut di Wahyu 5:1. Keseluruh 7 materai itu
berisi malapetaka dunia

Materai2 selanjutnya yang mengikuti penunggang kuda putih ini adalah:


1. Tiada damai di bumi
2. Kelaparan
3. Penyakit dan kematian
4. Penganiayaan dan pembunuhan orang2 milik Tuhan
5. Gempa dahsyat
6. Murka Tuhan
Jadi perhatikan apa yang terjadi setelah penunggang kuda putih muncul. Dunia jatuh ke lembah kesengsaraan tanpa batas dan
menjadi sangat kacau di akhir jaman. Pengertian keadaan ini dari para ahli Alkitab adalah sebagai berikut:
Orang menunggangi kuda putih ini berusaha untuk MENIRU Yesus yang dikatakan akan menunggangi kuda putih pada saat Dia
kembali lagi ke bumi (Wahyu 19:11). Dengan demikian, orang ini adalah Kristus palsu, yang sebenarnya adalah sang Anti-
Kristus (dalam hal ini Imam Mahdi). Panah (sebenarnya adalah busur tanpa anak panah – lihat terjemahan Alkitab King James)
yang dipegangnya merupakan perdamaian palsu.

Penunggang kuda itu digambarkan sebagai orang yang muncul dan berkuasa dengan janji2 damai yang palsu. Hal ini
berhubungan dengan perjanjian palsu antara sang Anti-Kristus dengan Israel di masa awal kekuasaannya selama tujuh tahun.

Mahkota di kepalanya sudah jelas merupakan lambang kekuasaan dan kepemimpinan yang akan diberikan kepadanya.
Hasratnya yang sebenarnya adalah untuk menaklukkan. Setelah jati diri dan niat asli orang ini telah menjadi jelas pada saat dia
berkuasa, maka tidak heran jika yang terjadi bukanlah perdamaian, tapi malahan kehancuran akhir jaman.

Meskipun Muslim menuduh bahwa Alkitab Kristen telah diubah dan diganti oleh umat Yahudi dan Kristen, para Muslim tetap
percaya beberapa bagian yang dianggap mereka masih “asli”. Karena itulah, maka terdapat hadis dalam literatur Islam yang
jelas diambil dari Alkitab Kristen yang dianggap Muslim tidak dipalsu oleh orang2 Yahudi dan Kristen. Hadis Yudaisme-
Kristen ini disebut Muslim sebagai isra’iliyyat. Seorang cendekiawan Islam yang sering mengutip Alkitab adalah Ka’b al-
Ahbar. Dia dipandang Muslim sebagai pengutip Hadis dan isra’iliyyat yang dipercaya.

[1] Ka’b al-Ahbar menyatakan bahwa penunggang kuda putih dalam kitab Wahyu Alkitab adalah sang Mahdi, dan
pandangannya didukung oleh penulis2 Islam Mesir terkenal yakni Muhammad Ibn ‘Izzat dan Muhammad ‘Arif dalam buku
mereka yang berjudul Al Mahdi and the End of Time (Sang Mahdi dan Hari Kiamat).
‘Izzat dan ‘Arif mengutip tulisan Ka’b al Ahbar yang berbunyi:

[1] M S M Saifullah, Muhammad Ghoniem, Abu Hudhayfah & Khalid al-Khazraji, On The Transmitter of Isra’iliyyat (Judeo
Christian Material)
http://www.islamic-awareness.org/Hadith/Ulum/israel.html

Aku menemukan bahwa sang Mahdi ditulis dalam buku2 para Nabi … Contohnya, di kitab Wahyu tertulis:
“Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda putih dan orang yang menungganginya … Lalu ia maju sebagai pemenang
untuk merebut kemenangan.” [‘Izzat dan ‘Arif, hal. 15]
‘Izzat dan ‘Arif menulis lagi:
Sudah jelas bahwa orang ini adalah Imam Mahdi yang akan mengunggangi kuda putih dan memerintah dengan Qur’an (dengan
keadilan) dan bersamanya adalah orang2 yang punya tanda menyembah di jidat mereka (sholat lima kali sehari sehingga kulit
jidat menghitam karena bergesekan dengan lantai). [Ibid, hal. 15]

Dikatakan bahwa karena hadis inilah maka Saddam Hussein memerintahkan pembuatan berbagai lukisan dinding dan patung di
seluruh Baghdad yang menggambarkan dirinya sebagai Ksatria Muslim menunggangi kuda putih dengan pedang terhunus
melakukan perang terhadap para kafir. [Majalah Time, Michael Elliot, 29 Desember, 2003. The Semiotics of Saddam].

Wahyu 20:4
Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi.

Kekuasaan Setan berkuasa dan bertakhta untuk menghakimi orang2 lain. Tiada agama manapun di dunia yang menuntut umatnya
untuk berkuasa dan bertakhta dalam pemerintahan selain Islam. Hanya Islam saja yang memiliki Hukum Kekuasaan (Syariah
Islam) untuk menghakimi Muslim DAN JUGA bagi kafir.

Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Tuhan;

Aku (Rasul Yohanes) melihat jiwa2 mereka (umat YHWH) yang dipenggal kepalanya. Siapakah yang sangat doyan memenggal
kafir?

yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka

Binatang = Anti Kristus = Imam Mahdi = Kalifah Terakhir Islam.

Wahyu 13:15 dijelaskan bahwa patung ini tampaknya merupakan lambang hukum dari sang Nabi Palsu; dan mengakibatkan
orang yang menolak hukum tersebut dibunuh. Patung seperti ini sesuai fungsinya dengan “tanda binatang” yang merupakan
bagian dari sistem sang Nabi Palsu.

‘Izzat dan ‘Arif menulis:


Sudah jelas bahwa orang ini adalah Imam Mahdi yang akan mengunggangi kuda putih dan memerintah dengan Qur’an (dengan
keadilan) dan bersamanya adalah orang2 yang punya tanda menyembah di jidat mereka (sholat lima kali sehari sehingga kulit
jidat menghitam karena bergesekan dengan lantai). [Al Mahdi and the End of Time, hal. 15]
Meskipun Muslim menyangkal sejuta kali sekalipun, seluruh umat manusia di dunia bisa melihat
dengan jelas bahwa Muslim memang menyembah dan menciumi benda mati sebagai bagian mutlak dari
ibadahnya (5 pillar Islam):

Di Yehezkiel 38:9 menyatakan dengan jelas bahwa YHWH akan membela umatNya yang diserang Gog
dari tanah Magog. Muslim sama sekali bukan umat YHWH, dan jangan mimpi YHWH, sang Tuhan
bangsa Israel, akan membela Muslim.

Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada Gog di tanah Magog, yaitu raja agung negeri Mesekh
dan Tubal dan bernubuatlah melawan dia.

Meshek terletak dekat daerah yang sekarang bernama Phrygia, di bagian tengah dan barat Asia Kecil, sedangkan Tubal
terletak di sebelan timur Asia Kecil. Dengan begitu, Meshek dan Tubal adalah bagian dari Turki modern. Di jaman
sekarang, daerah ini adalah daerah Islam.

The Schaff-Herzog Encyclopedia of Religious Knowledge, mengutip tulisan2 Asyria kuno, menetapkan lokasi Magog di
daerah luas di Media di jaman kuno – tepatnya, republik2 bagian selatan Rusia dan utara Israel, yakni Azerbaijan,
Afghanistan, Turkestan, Chechnya, Turkey, Iran and Dagestan. Mereka semua adalah negara2 Islam.

Dengan begitu sudah jelas bahwa Gog adalah Kalifah Islam dari tanah Islam, yakni sang Anti-Kristus.
Agama apa di dunia ini yang begitu Anti-Kristus selain Islam?

Tiada negara2 manapun di dunia saat ini selain Islam yang begitu ingin melihat kehancuran Israel. Tiada masyarakat
manapun selain umat Muslim yang begitu ingin melihat kebinasaan masyarakat Yahudi di seluruh dunia.

Bangsa ini telah dibawa ke luar dari tengah bangsa-bangsa dan mereka semuanya diam dengan aman tenteram.
Bangsa ini jelas adalah umat Israel yang dibawa keluar oleh YHWH dari tengah bangsa2 dari puluhan negara dan sekarang
mereka berdiam dengan aman tenteram di Israel.
WAKTU: PENANGGALAN HIJRIAH HUKUM: SYARIAH ISLAM
Setan sangat benci sama sistem penanggalan Masehi yang sekarang dipakai di seluruh dunia, sehinggai ia ingin
menggantinya. Lagipula sudah jadi perintah Allah SWT bagi Muslim untuk mengIslamkan dunia, dan dengan sendirinya
menerapkan hukum Syariah Islam dan penanggalan Hijriah di tanah jajahan Islam.

Umat Yahudi, Hindu, Budha atau Kristen bukanlah umat yang berhasrat memaksakan hukum agamanya atau perhitungan
penanggalannya diterapkan di seluruh dunia. Akan tetapi Islam punya sistem hukum Syariah dan penanggalan Hijriah
tersendiri, dan Muslim jelas ingin seluruh dunia mengikuti kedua sistem tersebut.

Penanggalan Islam berdasarkan perkembangan karir kenabian Muhammad yang dimulai dengan hijrahnya Muhammad dari
Mekah ke Medinah. Penanggalan Islam dipercaya Muslim sebagai penanggalan bagi seluruh umat manusia.

Dr. Waleed Mahanna menjelaskan posisi Islam dalam penanggalan Hijrah Islam:
Sudah dianggap sebagai perintah Illahi untuk memakai penanggalan (Hijrah) dengan pembagian murni 12 bulan
tanpa penambahan hari atau bulan, seperti yang tertulis dalam … Al’Qur-an.
Ref. Dr. Waleed A. Muhanna, A Brief Introduction to The Islamic (Hijri) Calendar,
http://fisher.osu.edu/~muhanna-1/hijri-intro.html

Perlu diperhatikan bahwa lambang Islam selalu konsisten dengan nama dewanya, yakni Hilal bin Sahar, sang Bulan Sabit
dan Bintang. Lambang Islam itu sudah lama dipakai sejak jaman Muhammad sampai detik ini.
Simbol2 bulan bintang di mata uang kuno Arab di jaman Arab Sassania, tahun 686 M, beberapa puluh
tahun saja setelah Muhammad wafat di tahun 632 M. Lambang bulan bintang itu terus bermunculan di
berbagai uang logam Islam sampai detik ini.

Juga perhatikan bentuk2 perhiasan dari jaman Fatimid di Mesir dan juga Syria di abad ke-11 M. Tidak
salah lagi bahwa itu adalah bentuk bulan sabit, lambang dewa Islam.

http://www.metmuseum.org/toah/ho/07/nfe/hob_30.95.37.htm
http://www.metmuseum.org/toah/ho/07/wae/hod_1979.278.2ab.htm
Baju perang prajurit Muslim di jaman Islam Persia.
Keping logam dari Kekalifahan Umayya, tahun 760M. Helmnya jelas berbentuk lambang bulan sabit dan bintang,
Jauh sebelum Islam menaklukkan Byzantium. simbol Islam

Bulan Sabit dan Bintang


alias Hilal bin Sahar
Lihatlah di pucuk kubah dan menara madrasa yang nempel di mesjid Al-Azhar, Kairo, Mesir. Lambang bulan sabit ternyata
sudah lama digunakan Muslim, jauh sebelum Muslim menjajah Byzantium.

Contoh barang2 kuno tadi itu jelas menunjukkan Islam memang berlambang bulan sabit dan bintang, jauh sebelum Islam
menjajah Kekaisaran Kristen Byzantium. Para Muslim modern rupanya malu mengakui simbol agama mereka sama persis
dengan simbol penyembah dewa Bulan, sehingga mereka mengarang cerita bahwa lambang bulan sabit dan bintang diambil
dari simbol Byzantium tanpa bisa menunjukkan bukti autentik apapun. Hanya para penyembah dewa bulan saja yang
memakai lambang bulan sabit sebagai simbol agamanya.

Jadi sudah jelas bukan bahwa julukan Hilal bin Sahar adalah:
1. Dewa Bulan (Sabit) --> versi Ibrani dan Arab
2. Lucifer (Lightbearer = Pembawa Cahaya) --> versi Inggris
3. Putra Fajar --> versi Indonesia
Kisah singkatnya di Alkitab (Yesaya 14:12-14) juga jelas:
1. Sang Malaikat Fajar ingin menyamakan dirinya dengan Tuhan (YHWH)
2. Sang Malaikat diturunkan ke bumi oleh Tuhan (YHWH)
3. Setelah itu kekacauan terjadi di bumi

Perhatikan ayat Qur'an ini:


Al Qadr (97) ayat 1 - 5:
1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam kemuliaan.
2. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
3. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

Ayat2 di atas bermakna:


1. Malaikat2 Turun
2. Munculnya Fajar
3. "Damai sejahtera" terjadi
Q 97:1-5 ini dikatakan turun saat Muhammad pertamakali menerima wahyu Qur'an dari Jibril di hari ke-27 bulan Ramadhan.
Kejadian ini dikenal sebagai Laylat al-Qadr (Malam Penentuan), dan Muslim sering menyebutnya sebagai Malam Seribu
Bulan. Inilah saat terbaik bagi Muslim untuk berdzikir karena berkat besar dari Allah SWT di bawah sinar bulan purnama.

Dosa terbesar Hilal adalah ingin menyamakan dirinya dengan Tuhan Israel (YHWH). Perhatikan kata2 Hilal:

Yesaya 14:14
Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi!

versi Ibrani:
'E`leh `al- baamaateey `aab! 'Edameh l-`Elyown!

Kata Ibrani untuk naik adalah 'E`leh (baca: Alah).


Nama Allah ini juga dipakai Muslim sebagai nama tuhan mereka (Allah SWT) dan Muslim tidak pernah mengakui YHWH
sebagai Tuhan mereka. Dengan begitu, Allah SWT telah mengambil alih kedudukan YHWH sebagai Yang Maha Tinggi di
seluruh jagad raya, padahal sebenarnya dia tidak lain daripada sang Dewa Bulan Arab. Hilal bin Sahar pun dahulu
melakukan hal yang sama yakni ingin menyamakan dirinya setaraf dengan YHWH.

Kesamaan yang dilakukan Allah SWT di jaman sekarang dan Hilal bin Sahar di jaman dahulu jelas menunjukkan siapa
sebenarnya sang Setan yang berlindung di balik julukan Allah SWT tersebut.

Wahyu 17:9-11 (TB)

Yang penting di sini ialah akal yang mengandung hikmat:

ketujuh kepala itu adalah tujuh gunung, yang di atasnya perempuan itu duduk, ketujuhnya adalah juga tujuh raja: lima
di antaranya sudah jatuh, yang satu ada dan yang lain belum datang, dan jika ia datang, ia akan tinggal seketika saja.

Dan binatang yang pernah ada dan yang sekarang tidak ada itu, ia sendiri adalah raja kedelapan dan namun demikian satu
dari ketujuh itu dan ia menuju kepada kebinasaan.
Menurut Islam, tokoh akhir jaman kedua yang akan muncul setelah Imam Mahdi adalah Isa sang Juru Selamat Muslim.
Sedangkan menurut Kristen, tokoh akhir jaman kedua yang akan muncul setelah sang Anti-Kristus adalah si Nabi Palsu.

Yang penting diingat oleh para Kristen KTP yang gampang dikibulin Muslim adalah bahwa Isa (Yesus Muslim) tidak datang
kembali ke bumi untuk menolong umat Nasrani dan Yahudi, tapi malah membantai mereka. Berdasarkan keterangan hadis
dan Qur'an, Isa ternyata datang sebagai Muslim radikal fundamentalis yang jauh lebih sangar daripada Osama, Muhammad
Atta, Imam Samodra, Nurdin M. Top, dll

Empat hal yang akan dilakukan Yesus Muslim ketika kembali lagi ke bumi:
1. Mematahkan salib --> menyangkal kisah penyaliban versi Kristen
2. Membunuh semua babi --> membunuh umat Yahudi
3. Meniadakan Jizya (pajak yang dibayar non-Muslim pada Muslim) --> Orang Kristen hanya punya pilihan: (i) masuk Islam
atau (ii) mati
4. Membunuh Dajjal dan pengikut2nya --> justru malah Dajjal yang nantinya berperang bagi kafir Yahudi dan Kresten.

Alkitab menerangkan bagaimana sang Nabi Palsu muncul untuk pertama kali:

Wahyu 13:11-14
(11) Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia
berbicara seperti seekor naga.
(12) Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua
penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh.
(13) Dan ia mengadakan tanda2 yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang.
(14) Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda2, yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan
mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati
binatang yang luka oleh pedang, namun tetap hidup itu.

kata GUNUNG = KERAJAAN, kata TANDUK = JABATAN KEKUASAAN. Ini kunci yang harus dipegang. Anti-Kristus
bertanduk 10 (Daniel 7:7; Wahyu 13:1), sedangkan sang Nabi Palsu bertanduk 2 (Wahyu 13:11) karena dia adalah bawahan /
tangan kanan sang Anti-Kristus. Hal ini sama seperti Isa sang Yesus Muslim adalah bawahan dari Imam Mahdi sang Kalifah
terakhir Islam.
(11) Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia
berbicara seperti seekor naga.

Binatang lain bertanduk dua = NABI PALSU yang disebut di Wahyu 19:20. Dia akan menyamar sebagai Anak Domba
(Yesus) yang lemah lembut penuh kasih, tapi sebenarnya dia ganas dan keji bagaikan Naga (Setan). Ini adalah Naga berbulu
domba. Siapa lagi ini jika bukan Isa sang Yesus Muslim yang menyaru menjadi Yesus Kristen, tapi tindakannya malah
bunuh pancung umat Kristen yang menolak Islam, dan membantai umat Yahudi sampai tinggal sedikit dan bersembunyi di
balik batu dan pohon.

(12) Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua
penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh. Kuasa binatang = Kekuasaan sang Anti-
Kristus (Imam Mahdi)

Sang Nabi Palsu (Yesus Muslim) membuat seluruh dunia menyembah Anti-Kristus (Imam Mahdi). Luka parah yang
dimaksud di sini adalah kekalahan yang diderita Kekalifahan Islam Ottoman oleh kafir di Perang Dunia I. Setelah Kemal
Ataturk membubarkan Kekalifahan Islam di Turki, seluruh dunia Islam bagaikan mati suri. Tapi sekarang dunia Islam sudah
sembuh dari sakit parahnya dan siap mencoba menguasai dunia lagi.

(14) Ia (Nabi Palsu = Isa AS) menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda2, yang telah diberikan kepadanya untuk
dilakukannya di depan mata binatang (Anti-Kristus = Imam Mahdi) itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi, supaya
mereka mendirikan patung (imej/citra) untuk menghormati binatang (Anti-Kristus = Imam Mahdi) yang luka oleh pedang,
namun tetap hidup itu. Jadi sang Nabi Palsu akan membuat berbagai muzizat hebat, sama seperti Yesus dulu juga bikin
muzizat, untuk menipu umat manusia.

Kata “patung” di ayat ke-14 tersebut bisa mengandung banyak makna. Sebagian ahli kitab menganggap “patung” ini serupa
dengan patung berhala Raja Nebukadnezar di Daniel 3. Tapi pengertian “patung” ini juga bisa berarti citra atau image.
Beberapa Alkitab versi Inggris menggunakan kata "image" dan bukan "statue".

Jika kata TANDUK = JABATAN KEKUASAAN, maka kata “patung” pun bisa merupakan lambang atau simbol pula.

Jawabannya mungkin bisa dilihat dari:


Hosea 3:4
Sebab lama orang Israel akan diam dengan tidak ada raja, tiada pemimpin, tiada korban, tiada tugu berhala dan tiada efod
dan terafim.

Ayat ini mengisahkan bahwa saat Israel meninggalkan YHWH, mereka kehilangan tanah air mereka pula. Hal2 inilah yang
disebut:
• Raja --> pemimpin Israel saat itu
• Pemimpin --> pemimpin Israel masa depan
• Korban2 bakaran --> ibadah agama Israel
• Tugu berhala --> monumen Israel
• Efod --> tata cara agama Israel
• Terafim --> simbol atau emblem atau citra (imej) negara Israel

Simbol atau emblem inilah yang tampaknya menjadi identitas nasional negara Anti-Kristus di Wahyu 13:14. Bagi umat Anti-
Kristus terdapat tanda (imej) di dahi dan tangan kanan mereka, sedangkan bagi masyarakat negara Anti-Kristus terhadap
tanda (imej) yang mewakili negara tersebut. Siapa yang tidak mengakui tanda tersebut akan dibunuh. Kita semua sudah tahu
emblem atau citra atau imej apa yang digunakan Islam:
Peranan penting simbol atau citra Islam Syahada ini juga ditekankan oleh
Muhammad di hadis berikut:

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa


sallam bersabda,

“Ada seseorang yang terpilih dari umatku pada hari kiamat dari kebanyakan
orang ketika itu, lalu dibentangkan kartu catatan amalnya yang berjumlah 99
kartu. Setiap kartu jika dibentangkan sejauh mata memandang. Kemudian Allah
menanyakan padanya, “Apakah engkau mengingkari sedikit pun dari catatanmu
ini?” Ia menjawab, “Tidak sama sekali wahai Rabbku.” Allah bertanya lagi,
“Apakah yang mencatat hal ini berbuat zholim padamu?” Lalu ditanyakan pula, Syahadat Islam
“Apakah engkau punya uzur atau ada kebaikan di sisimu?” Dipanggillah laki-
laki tersebut dan ia berkata, “Tidak.” Allah pun berfirman, “Sesungguhnya ada
kebaikanmu yang masih kami catat. Sehingga kamu tidak termasuk orang zalim
pada hari ini.” Lantas dikeluarkanlah satu bitoqoh (kartu sakti) yang bertuliskan syahadat ‘laa ilaha ilallah wa anna
muhammadan ‘abduhu wa rosulullah’. Lalu ia bertanya, “Apa kartu ini yang bersama dengan catatan-catatanku yang penuh
dosa tadi?” Allah berkata padanya, “Sesungguhnya engkau tidaklah zalim.” Lantas diletakkanlah kartu-kartu dosa di salah satu
daun timbangan dan kartu ampuh ‘laa ilaha illallah’ di daun timbangan lainnya.Ternyata daun timbangan penuh dosa tersebut
terkalahkan dengan beratnya kartu ampuh ‘laa ilaha illalah’ tadi. (HR. Ibnu Majah no. 4300, Tirmidzi no. 2639 dan Ahmad 2:
213. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini
qowiy yaitu kuat dan perowinya tsoiqoh termasuk perowi kitab shahih selain Ibrahim bin Ishaq Ath Thoqoni. Syaikh Al Albani
mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Bahkan sang Nabi pun menekankan betapa pentingnya syahada Islam sebagai lambang/imej/citra Islam untuk menghapus dosa2
Muslim di akhir jaman. Gampang sekali untuk masuk surga. Untuk lebih meyakinkan lagi bahwa Islam adalah Binatang yang
dulu hampir mati terluka parah dan sekarang berusaha bangkit lagi, maka silakan simak pernyataan dari Hizb-ut-Tahrir, yang
adalah kelompok Islam yang bertujuan untuk mendirikan kembali Kekalifahan Islam:

Di tanggal 3 Maret, 1924, dunia masuk dalam kegelapan. Kilafah, yang cahayanya memancar dari Timur sampai Barat selama
lebih dari seribu tahun, telah diakhiri. Akibatnya sungguh tak terbayangkan: kematian, kehancuran, kekacauan, penipuan.
Setelah 80 tahun tanpa Khilafah, dunia Muslim telah bangun dari tidurnya, dan Ummat Muslim siap untuk melanjutkan tujuan
politiknya. Dari gelap akan datang sinar baru.

Referensi: Local Push for Islamic State, Barney Zwartz, The Age, January 9, 2007

Simak kalimat ini:


Setelah 80 tahun tanpa Khilafah, dunia Muslim telah bangun dari tidurnya, dan Ummat Muslim siap untuk melanjutkan tujuan
politiknya. Jadi bukan aku yang menyatakan Islam bangkit lagi, tapi pihak Muslim sendiri. Kebangkitan Islam dari mati
suri atau tidur karena luka parah ini persis sama seperti nubuatan Yohanes tentang Kerajaan Anti-Kristus yang pernah ada dan
akan bangkit kembali. Mengapa oh mengapa Israel yang kecil mungil itu tidak bisa dikalahkan raksasa2 Islam yang besar2?

Ini jawabnya:
Amos 9:14-15
Aku akan memulihkan kembali umat-Ku Israel: mereka akan membangun kota-kota yang licin tandas dan mendiaminya; mereka
akan menanami kebun-kebun anggur dan minum anggurnya; mereka akan membuat kebun-kebun buah-buahan dan makan
buahnya. Maka Aku akan menanam mereka di tanah mereka, dan mereka tidak akan dicabut lagi dari tanah yang telah
Kuberikan kepada mereka," firman YHWH, Tuhanmu.
Bagi yang coba2 merampas tanah Israel, inilah pesan dari Tuhan Israel:

Yesaya 46:9,10
... Akulah Tuhan dan tidak ada yang lain, Akulah Tuhan dan tidak ada yang seperti Aku, yang memberitahukan dari mulanya
hal yang kemudian dan dari zaman purbakala apa yang belum terlaksana, yang berkata: Keputusan-Ku akan sampai, dan
segala kehendak-Ku akan Kulaksanakan.

Kalau diperhatikan baik-baik, akhir-akhir ini lambang pada pucuk/puncak masjid/mushola yg baru atau yg lama tapi
dirombak lagi, di seputaran Jabodetabek, mulai meninggalkan bulan & bintang. Gantinya, tulisan WI (dibaca: aoloh).
Tapi meskipun digonta-ganti lambangnya, tetap saja semua lambang itu akan dihancurkan. Allah SWT tidak lain adalah dewa
Bulan yang julukannya bisa bermacam-macam, seperti yang tercantum di Al-Qur’an dan Alkitab. Di Daniel, kita baca bahwa
nama dewa Bulan yang disembah Raja dan masyarakat Babel adalah Bel atau Ba’al.

Silakan baca bagaimana nasib dewa Bulan ini di akhir jaman:


Yesaya 46:1
Dewa Bel sudah ditundukkan, dewa Nebo sudah direbahkan, patung-patungnya sudah diangkut di
atas binatang, di atas hewan; yang pernah kamu arak, sekarang telah dimuatkan sebagai beban
pada binatang yang lelah,

Berdasarkan ayat di atas, kita tahu bahwa masyarakat penyembah dewa Bulan Bel sering mengarak berhalanya, ditaruh di
atas ternaknya. Muslim meninggikan dewa Bulan Allah dengan menempatkan berhalanya di puncak minaret atau kubah
mesjid. Semua lambang dan hiasan sarat hujat itu nantinya akan dimusnahkan dan direbahkan sendiri oleh YHWH di hari
penghakiman.

Juga di Yeremia 50:9

Beritahukanlah di antara bangsa-bangsa dan kabarkanlah, naikkanlah panji-panji dan kabarkanlah, janganlah sembunyikan,
katakanlah: Babel telah direbut, dewa Bel menjadi malu, Merodakh telah terkejut! Berhala-berhalanya menjadi malu, dewa-
dewanya yang keji telah terkejut!
Jadi sudah dari sejak ribuan tahun yang lalu sampai detik ini si Dewa Bulan itu terus menentang YHWH. Lambang Bulan
Sabit merupakan lambang khas sang Dewa Bulan. Daud menyinggung hal ini pula di Mazmur 82 dan 83 tentang perang akhir
jaman melawan Anti-Kristus.
Mazmur 83: 12
Jadikanlah kiranya mereka itu serta dengan segala orang bangsawannya seperti Oreb dan Zeeb dan segala hulubalangnya
seperti Zebah dan Tsalmuna,

Zebah dan Tsalmuna di ayat di atas adalah nama raja2 Midian, musuh Gideon di Hakim2 8:21. Mereka adalah
penyembah dewa Bulan Ba’al. Raja2 Midian inilah yang selalu menyerang dan merampoki bangsa Israel. Nama Gideon
pun adalah Jerub-Ba’al yang berarti Melawan Ba’al. Gideon membunuh Zebah dan Tsalmuna, lalu mengambil dekorasi
bulan sabit milik mereka dari leher unta2 mereka dan lalu meleburnya. Hal ini merupakan simbol dari apa yang akan
terjadi diakhir jaman terhadap hiasan2 bulan sabit di tempat2 ibadah Islam.

Jangan heran jika Yesus menyebut Satan sebagai Beelzebub (Arab: Baal Thubab) di Matius 12:24-27. Hastings
Encyclopedia of Religion and Ethics, vol. I, hal 326, juga menegaskan fakta bahwa tuhan Arab Allah berhubungan
dengan Bel:

Allah is a pre-Islamic name … corresponding to the Babylonian god known as Bel.

terjemahan:
Allah adalah nama pra-Islam … yang berkaitan dengan dewa Babylon yang bernama Bel.

Dr. Arthur Jeffrey, yang adalah professor Islamic and Middle East Studies dari Columbia University dan salah seorang
ahli Islam terkemuka di dunia, menulis bahwa nama “Allah” dan nama femininnya yakni “Allat” telah sangat dikenal di
seluruh Arabia jaman pra-Islam dan nama2 mereka banyak tertulis dalam naskah2 pra-Islam di Afrika Utara. Menurut
Jeffrey, “Allah adalah nama pra-Islam yang berhubungan dengan nama dewa Babylon yang dikenal sebagai Bel”

(referensi: Arthur Jeffrey, ed., Islam: Muhammad and His Religion (1958), hal. 85)

Muhammad mengaku bahwa tuhannya adalah tuhan yang sama dengan Tuhan Israel, tapi namanya dia ganti dengan
nama tuhan pagan Quraish. Aneh, bukan? Tidak hanya itu, simbol bulan sabit dan bintang juga merupakan simbol dewa
Bulan sejak ribuan tahun yang lalu di jaman Gideon. Lambang tersebut juga dipakai sebagai simbol Islam sampai detik
ini. Yang lebih aneh lagi, nama Setan di Alkitab yang adalah Hilal bin Sahar pun ternyata juga berarti Bulan Sabit,
Putra Fajar.
Buktinya lain lagi: IHLAL. Coba pikir dari mana tuh asal-usul IHLAL sebagai tatacara ibadah naik haji di mana Muslim
harus baca jampi2 Talbiya sambil mengelilingi Ka’ba 7 kali?

(ref. Ibn Hisham, Siratu'r Rasul, Egyptian edition, Bagian I., hal. 27, 38; Hadis Bukhari, Volume 1, buku 4, nomer 167).

Istilah IHLAL kok mirip ya dengan nama HILAL? Apa semua ini hanya kebetulan saja?

IHLAL = upacara ibadah pra-Islam mengelilingi Ka’bah sambil mengucapkan Talbiya.

Masyarakat Quraish melakukan upacara ibadah ini di Ka’ba dan tembok Hatim berbentuk bulan sabit yang digunakan sebagai
altar Dewa Bulan. Ibn Ishaq menyatakan bahwa suku Kinanah dan Quraish dulu di jaman pra-Islam terbiasa melakukan Ihlal
sambil berkata: Labbaika, Allahumma! Kami mentaatiMu, Kau tidak punya sekutu, kecuali sekutu yang Kau kutuk, Kau
memilikinya dan siapapun yang dimilikinya

Hal ini pun sampai sekarang masih dilakukan Muslim:


Labbaika Allahumma labbaik, Labbaika la sharika Laka labbaik, Inna-l-hamda wan-ni'mata Laka walmu Lk, La sharika Laka
(Aku menjawab panggilanmu, ya Allah SWT, dan aku taat akan perintahMu, Kau tak punya sekutu, Aku jawab panggilanMu,
semua puji dan berkat padaMu, semua kemuliaan bagiMu, dan Kau tidak punya sekutu).

Upacara Ihlal, yang merupakan metathesis atau pelesetan dari Hilal (bulan sabit), merupakan upacara penting yang dilakukan
di sebelah tembok Hatim yang berbentuk bulan sabit. Makanan yang diperbolehkan oleh para imam dewa Bulan disebut
HALAL. Pedang Arab para prajurit dewa Bulan pun berbentuk seperti bulan sabit. Pisau yang digunakan untuk potong hewan
kurban juga berbentuk bulan sabit. Ini berbeda dengan pisau Yahudi (chalaf) yang berbentuk lurus, yang digunakan orang2
Yahudi untuk ibadah binatang kurban (Shechita). Semua hal yang kusebut ini jelas menunjukkan Islam memang dekat sekali
dengan segala unsur agama sang Dewa Bulan.

Tidak peduli sebagaimana kerasnya Muslim hendak membantah, Islam tetap sarat dengan unsur ibadah Dewa Bulan Hilal atau
Ba’al (Babeh Al) atau Allah (the Al) atau Hubal (He is Bal) atau Bel atau Sin atau whatever you want to call it.

Tentang SIN, jangan lupa ya bahwa Allah SWT itu tidak lain daripada SIN sang Dewa Bulan dan nama SIN ini tercantum di
Sura Yaasin dalam Al-Qur'an. Yasin itu sebenarnya berarti "Oh Sin" atau "Wahai Sin." Karena Allah SWT = Sin, maka itu
sebabnya mengapa Sura Yasin disebut sebagai jantungnya Qur'an. Dewa Sin ini adalah dewa bulan dan perang yang berasal
dari kerajaan Hadramis Yemen yang eksis di Arabia sejak sekitar abad ke-5 SM. Makanya jangan heran jika Muslim banyak
yang kesurupan saat dzikir baca ayat2 Yasin. Dewa atau Setan Sin ini sudah melalangbuana ribuan tahun yang lalu sampai
sekarang. Hal ini pun dibuktikan di Nehemia 2:19 yang menyebut nama orang SANBALLAT.

KONSEP ANTI-KRISTUS VERSI YUDAISME

Dari awal kita sudah membahas berbagai konsep Kristen dan Islam tentang Anti-Kristus. Sekarang giliran konsep Yudaisme.
Kebanyakan orang Nasrani tidak tahu bahwa jikalau membahas tentang Anti-Kristus, ternyata kepercayaan Yudaisme
menjelaskan keterangan yang sama dengan versi Kristen:

"Setan Armilus adalah yang disebut orang gentile (Kristen) sebagai Anti-Kristus."

Legenda setan Armilus ini ditulis di Midrash Otot ha-Mashi'ah Midreshei Ge'ullah, dan juga ditulis di Targum. Rohaniawan
Yahudi abad pertengahan bernama Saadia Gaon menulis bahwa di akhir jaman - sebelum masa pengampunan - seorang Anti-
Messiah (Anti-Kristus) akan muncul dan mengobarkan perang melawan sang Messiah Yahudi. Sang Messiah Yahudi akan
membunuh Armilus dan setelah itu memimpin jaman keselamatan bagi masyarakat Yahudi dan seluruh dunia.

Bahkan sifat setan Armilus pun ditulis oleh penafsir Yahudi:


Armilus (Anti-Kristus) akan menipu seluruh dunia untuk percaya bahwa dia adalah Tuhan dan akan berkuasa di seluruh
dunia. Dia akan datang bersama 10 raja2 dan bersama-sama mereka semua akan berperang untuk menguasai Yerusalem.

Referensi: Sefer Zerubbavel, di Midreshei Ge'ullah, hal. 80ff.

Dengan demikian, untuk hal Anti-Kristus, rupanya kepercayaan Kristen dan Yudaisme adalah sama. Keduanya harus bersatu
melawan Mahdisme yang ingin, "menguasai orang2 dengan Sunnah Nabi dan mendirikan Islam di seluruh dunia."

Referensi: Sunan Abu Daud, Buku 36, Nomer 4273, Dikisahkan oleh Umm Salamah, Ummul Mu'minin.

Mereka menyatakan bahwa "Islam akan menang di atas agama2 lain" dan hanya Islamlah agama yang dilaksanakan.

Referensi: Ayatullah Baqir al-Sadr dan Ayatullah Muratda Mutahhari, The Awaited Savior, Karachi, Islamic Seminary
Publications, prologue, hal. 4,5.
Jadi sudah jelas bahwa semua penjelasan tentang Mahdi menurut Islam ternyata cocok banget dengan penjelasan tentang Anti-
Kristus dalam Alkitab.

Bagi yang masih ragu bahwa Hilal bin Sahar adalah Allah SWT, maka silakan lihat daftar persamaan mereka berikut ini:

1. Salah satu nama Allah SWT ialah Al-Mumit dan ini artinya adalah “Sang Pembawa Kematian, Sang
Penghancur”. (Lihat 99 nama lain Allah SWT di sini http://en.wikipedia.org/wiki/99_names_of_God#List_of_Names).

Gelar Allah SWT ini sama persis dengan gelar Setan (Hilal bin Sahar) di Wahyu 9:11 Dan raja yang memerintah mereka ialah
malaikat jurang maut; namanya dalam bahasa Ibrani ialah Abadon (sang Penghancur) dan dalam bahasa Yunani ialah
Apolion.

Kesimpulan: Al-Mumit = Hilal bin Sahar.

2. Nama Allah SWT yang lain adalah Ad-Darr (Q 6:17) yang berarti Sang Pembawa Celaka atau Kebinasaan
(Inggris: desolator). Banyak banget Muslim yang pakai nama2 Allah SWT yang lain seperti Abdul Malik (budak Raja), Abdul
Rauf (budak Sang Baik), Abdul Jabar (budak sang Perkasa), Abdul Rahman (budak Sang Pengampun), tapi tidak ada Muslim
yang memakai nama Abdul Darr atau Abdul Mumit.

Nah, di Alkitab sang pembawa celaka atau kebinasaan (Inggris: One Who Desolate) ini tiada lain daripada Hilal bin Sahar
sendiri.

Daniel 9:27b
… dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa pembawa
kebinasaan itu.

Siapa lagi Sang Pembawa Kebinasaan di Daniel 9:27 ini selain si Setan sendiri (Hilal bin Sahar).

Kesimpulan: Ad-Darr = Hilal bin Sahar.


3. Qur’an menjuluki Allah SWT sebagai Penguasa Fajar (Lord of Al-Falaq = Lord of the Dawn). Alkitab pun menjuluki Hilal
bin Sahar sebagai Putra Fajar (Son of the Dawn).

http://www.openburhan.net/ob.php?sid=113&vid=2:

Q 113:1-5

Aku mencari perlindungan pada Penguasa Fajar Dari kejahatan yang diciptakannya Dan dari kepekatan gelap malam hari /
bulan tatkala kegelapan menembus pori2 tubuh.

Perhatikan ayat ke dua yang menyatakan bahwa Muslim berlindung pada Sang Dewa Fajar dari kejahatan yang diciptakan
Sang Dewa itu sendiri. Ini sungguh ironi nan jungkir balik, sama artinya seperti manusia mencari perlindungan pada Setan dari
kejahatan yang diciptakan Setan itu sendiri. Sama seperti mengusir setan dengan pergi ke dukun.

Yesaya 14:12
Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke
bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!

Jadi kalaupun ada yang membantah Hilal bin Sahar = Dewa Bulan Sabit dan Bintang, masih ada satu lagi gelar yang tak
terbantahkan lagi yakni Penguasa/Putra Fajar dan ini jelas tercantum dalam Qur’an dan Alkitab.

Tokoh ketiga akhir jaman dalam Islam adalah Dajjal atau Messiah palsu yang akan menyaru menjadi Isa.
Sedangkan tokoh ketiga akhir jaman dalam Islam adalah Yesus atau Messiah.

Nubuat Paling Mengerikan: Yesaya 63 !

Roma 12:17-19
(17) Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang!
(18 ) Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang!
(19) Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat
kepada murka Tuhan, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman
YHWH.
Tuhan sendiri yang akan melakukan pembalasan bagi para penindas umatNya!! Umatnya sendiri tidak boleh membalas, tapi
justru harus mendoakan yang menindas. Sekarang lihat bagaimana pembalasan Tuhan di Yesaya 63:1-4

(1) Siapa dia yang datang dari Edom, yang datang dari Bozra dengan baju yang merah, dia yang bersemarak dengan
pakaiannya, yang melangkah dengan kekuatannya yang besar?" "Akulah yang menjanjikan keadilan dan yang berkuasa untuk
menyelamatkan!"
(2) "Mengapakah pakaian-Mu semerah itu, dan baju-Mu seperti baju pengirik buah anggur?"
(3) "Aku seorang dirilah yang melakukan pengirikan, dan dari antara umat-Ku tidak ada yang menemani Aku!
Aku telah mengirik bangsa-bangsa dalam murka-Ku, dan Aku telah menginjak-injak mereka dalam kehangatan
amarah-Ku; semburan darah mereka memercik kepada baju-Ku, dan seluruh pakaian-Ku telah cemar.
(4) Sebab hari pembalasan telah Kurencanakan dan tahun penuntutan bela telah datang.

Jelas ini adalah nubuatan akhir jaman. Dia sendirilah yang akan memusnahkan musuh2 Israel, tanpa bantuan siapapun,
termasuk umatNya sendiri (dan dari antara umat-Ku tidak ada yang menemani Aku!).

Yehezkiel 25:12-13 menjelaskan alasan kemurkaan Tuhan Israel atas Edom:


(12) Beginilah firman Tuhan YHWH: Oleh karena Edom membalaskan dendam kesumat terhadap kaum Yehuda dan
membuat kesalahan besar dengan melakukan pembalasan terhadap mereka,
(13) oleh sebab itu beginilah firman Tuhan YHWH, Aku akan mengacungkan tangan-Ku melawan Edom dan melenyapkan
dari padanya manusia dan binatang dan Aku membuatnya menjadi reruntuhan; dari Teman sampai Dedan mereka akan mati
rebah oleh pedang. Edom adalah daerah bangsa Arab, di sebelah tenggara Israel. Teman adalah daerah di Yemen. Dedan
adalah kota kuno di tengah2 Saudi Arabia, dan dikenal juga sebagai Al-Ula. Dengan disebutnya Teman dan Dedan, maka kita
mengerti bahwa seluruh daerah yang dihajar murka Tuhan adalah dari selatan Laut Merah sampai tengah2 Saudi Arabia.

Tanakh Yahudi menerjemahkan ayat ini sebagai: dari Teman sampai Dedan. Ini daerah yang sangat luas. Sekarang semua
daerah itu adalah daerah Islam.

Kitab Obaja 1:8 juga menyatakan kehancuran Edom (Arab):


Bukankah pada waktu itu, demikianlah firman YHWH, Aku akan melenyapkan orang-orang bijaksana dari Edom, dan
pengertian dari pegunungan Esau?
Sama seperti perikop di Yehezkiel dan Yeremia, Obaja pun menubuatkan kedatangan Yesus untuk berkuasa di tanah Tuhan:
Obaja 1:21
Penyelamat-penyelamat akan naik ke atas gunung Sion untuk menghukumkan pegunungan Esau; maka Tuhanlah yang akan
empunya kerajaan itu.

Perikop berikut akan membuat banyak Muslim ngamuk. Setelah Yesus menghancurkan negara2 Muslim, nabi Zefanya
menjelaskan bahwa sebagian masyarakat Israel akan menguasai daerah2 Muslim:

Zefanya 2:9
Sebab itu, demi Aku yang hidup--demikianlah firman YHWH semesta alam, Tuhan Israel--maka Moab akan menjadi seperti
Sodom dan bani Amon seperti Gomora, yakni menjadi padang jeruju dan tempat penggalian garam dan tempat sunyi sepi
sampai selama-lamanya. Sisa-sisa umat-Ku akan menjarah mereka dan yang masih tinggal dari bangsa-Ku itu akan memiliki
mereka sebagai warisan.

Moab dan Amon adalah daerah Yordania di jaman sekarang. Itu adalah daearah Islam. Lihat lagi apa yang akan dilakukan
sang Messiah single-handedly alias seorang diri terhadap Moab:

Yesaya 25:9-10
(9) Pada waktu itu orang akan berkata: "Sesungguhnya, inilah TUHAN kita, yang kita nanti-nantikan, supaya kita
diselamatkan. Inilah TUHAN yang kita nanti-nantikan; marilah kita bersorak-sorak dan bersukacita oleh karena keselamatan
yang diadakan-Nya!"
(10) Sebab tangan TUHAN akan melindungi gunung ini, tetapi Moab akan diinjak-injak di tempatnya sendiri, sebagai jerami
diinjak-injak dalam lobang kotoran.

Sang Messiah akan menginjak-injak Moab. Sewaktu tangan Messiah memberkati kepala Sion, kakinya memijak
leher Moab, sembari menjejalkan kepalanya ke dalam tinja!

Perhatikan, bahwa SEMUA, SEMUAA daerah2 yang menerima murka YHWH di akhir jaman adalah daerah2 Islam:
1. Babilon (sekarang Irak) --> Yesaya 13
2. Assyria dan Filistin (Syria dan Palestina) --> Yesaya 14
3. Moab (sekarang Yordania) --> Yesaya 15
4. Damaskus (Syria) --> Yesaya 17
5. Cush (sekarang Sudan dan Somalia) --> Yesaya 18
6. Mesir --> Yesaya 19
7. Babilon (meliputi Irak dan Arabia) --> Yesaya 21
8. Tyre (sekarang Lebanon) --> Yesaya 23

itulah sebabnya Muhammad tidak pernah membahas kitab Yesaya, Yeremia, Yehezkiel, Obaja, Zefanya, Yoel, Wahyu yang
sarat dengan nubuat2 pembalasan YHWH terhadap umat Muslim yang berani menindas Yahudi dan berusaha merampas tanah
Israel, berusaha membagi-bagi kota suci Yerusalem!!

Perikop Yesaya 13 sampai 23 adalah tentang YHWH perang akhir jaman melawan Hilal bin Sahar dengan budaknya si Anti-
Kristus beserta negara2 pendukungnya. Anti Kristus (Imam Mahdi) disebut sebagai Orang Asyur.

Yesaya 14:25
Aku akan membinasakan orang Asyur dalam negeri-Ku dan menginjak-injak mereka di atas gunung-Ku; kuk yang diletakkan
mereka atas umat-Ku akan terbuang dan demikian juga beban yang ditimpakan mereka atas bahunya. Yang dimaksud sebagai
negeri-Ku yang dimaksud di ayat di atas adalah Israel. Sedangkan gunung-Ku adalah gunung Zion (Sion), dan nama gunung
ini sering disebut sebagai seluruh daerah kota suci Yerusalem. Orang Asyur (The Assyrian) jelas adalah Kalifah umat Islam,
karena daerah kerajaan Assyria di jaman sekarang termasuk Syria, Irak, Iran dan Turki.

Yesus datang Menghancurkan Mesir: Yesaya 19

Yesus sendiri akan datang untuk mengalahkan sebagian tentara Anti-Kristus di Mesir:
Yesaya 19:1
Ucapan ilahi terhadap Mesir. Lihat, TUHAN mengendarai awan yang cepat dan datang ke Mesir, maka berhalaberhala Mesir
gemetar di hadapan-Nya, dan hati orang Mesir, merana hancur dalam diri mereka.

Ini adalah ayat yang penting karena konteksnya berkenaan dengan kedatangan Yesus yang keduakalinya ke bumi (TUHAN
mengendarai awan yang cepat dan datang ke Mesir). Yang disebut sebagai Yang Perkasa (Mighty One) di Yesaya 10:33-34
adalah sang Messiah Yesus sendiri: (‫רידאב‬badir = Yang Agung, Yang Perkasa) :

Dan dia akan menebas rimba belukar dengan kampak, dan Libanon dengan pohon-pohonnya yang hebat akan jatuh oleh Yang
Perkasa.
Sebagian saudara2 kristen tentunya mengira bahwa yang disebut di Yesaya 10:34 tersebut adalah YHWH.
Meskipun demikian Yesaya 19:20 menyatakan dengan jelas sekali:
maka Ia akan mengirim seorang juruselamat kepada mereka, yang akan berjuang dan akan melepaskan mereka.
Kita semua tahu siapa yang disebut sebagai sang Juru Selamat dalam Alkitab.

Tidak ada keraguan lagi. Tokoh bergelar Yang Perkasa di Yesaya 19 yang menghancurkan negara2 Islam tak lain adalah
Yesus sendiri. Mesir akan dihancurkan secara menyeluruh. Sungai Nil akan dikeringkan sampai orang bisa jalan2 di atas
tanahnya:

Yesaya 11:15
TUHAN akan mengeringkan teluk Mesir dengan nafas-Nya yang menghanguskan, serta mengacungkan tanganNya terhadap
sungai Efrat dan memukulnya pecah menjadi tujuh batang air, sehingga orang dapat melaluinya
dengan berkasut.

Semua orang tahu bahwa masyarakat Mesir tidak dapat hidup tanpa air sungai Nil. Sungai Nil sampai detik ini belum pernah
kering kerontang. Hal ini lebih menegaskan bahwa keterangan di Yesaya 11:15 belum terjadi dan akan terjadi di Perang Akhir
Jaman saat Yesus datang untuk keduakalinya.

Pada saat itu pun orang2 Yahudi sedang berperang melawan orang2 Mesir di Israel (Maka tanah Yehuda akan menimbulkan
kegemparan di antara orang Mesir (Yesaya 19:7). Orang2 Mesir akan kalah. Karena masyarakat Yahudi belum pernah
bertarung dengan orang2 Mesir di tanah Israel di sepanjang catatan sejarah, maka ini jelas adalah nubuat akhir jaman.

Selain itu, rupanya Mesir juga sedang dilanda perang saudara:

Yesaya 19:2
Aku akan menggerakkan orang Mesir melawan orang Mesir, supaya mereka berperang, setiap orang melawan
saudaranya, dan setiap orang melawan temannya, kota melawan kota, kerajaan melawan kerajaan;

Ayat di atas jelas merupakan kejadian Muslim bunuh Muslim yang memang sudah menjadi hal yang mendarah-daging dalam
Islam sejak Muhammad mati sampai detik ini.
Yesus datang ke Mesir karena Anti-Kristus (Imam Mahdi) akan menguasai Mesir:

Yesaya 19:4
Aku akan menyerahkan orang Mesir ke dalam tangan seorang tuan yang kejam, dan seorang raja yang bengis akan memerintah
mereka; demikianlah firman YHWH, Tuhan semesta alam.

Hal ini pun dipertegas di Daniel 11:42


Ia akan menjangkau negeri-negeri, dan negeri Mesir tidak akan terluput.

Orang2 Kristen Koptik Mesir yang sudah berabad-abad ditindas mayoritas Muslim Mesir akan diselamatkan oleh sang Messiah:

Yesaya 19:20
Itu akan menjadi tanda kesaksian bagi YHWH semesta alam di tanah Mesir: apabila mereka berseru kepada YHWH oleh karena
orang-orang penindas, maka Ia akan mengirim seorang juruselamat kepada mereka, yang akan berjuang dan akan melepaskan
mereka.

Jikalau Alkitab menyebut Yang Perkasa (Masterful One = (Ibrani) = ‫רובג‬gbur = (Arab) jabar), itu adalah julukan bagi sang
Messiah sebagai pejuang perkasa. Di Mazmur 45:4
Sandangkanlah pedangmu, hai Yang Perkasa! dengan kemuliaanmu dan perhiasanmu.

Di Zefanya 3:17, Yang Perkasa ( =‫רובג‬gbur) benar2 hadir secara fisik di tanah Israel:
TUHAN-mu ada diantaramu sebagai Yang Perkasa pemberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan
sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,

Perlu diingat bahwa dalam Alkitab, hanya sang Messiah Yesus saja yang sering hadir secara fisik berjumpa dan bergaul dengan
manusia biasa.
Sang Messiah Sendiri akan Menghakimi Lebanon

Di Yesaya 10:34 dinyatakan dengan jelas bahwa Yesus akan menghancurkan Lebanon:
(33) Lihat, YHWH, Tuhan semesta alam akan memotong dahan-dahan pohon dengan kekuatan yang menakutkan; yang tinggi-
tinggi tumbuhnya akan ditebang, dan yang menjulang ke atas akan direndahkan.
(34) Belukar rimba akan ditebas dengan kapak, dan Libanon dengan pohon-pohonnya yang hebat akan jatuh oleh Yang Perkasa.

Nubuat mengenai Lebanon juga tentang perang melawan Anti-Kristus (Imam Mahdi):
Yesaya 10:24-25
(24) Sebab itu beginilah firman Tuhan, TUHAN semesta alam: "Hai umat-Ku yang diam di Sion, janganlah takut terhadap
Asyur, apabila mereka memukul engkau dengan gada dan menghantam engkau dengan tongkatnya, seperti yang dilakukan
Mesir dahulu.

Asyur adalah si Anti-Kristus alias Imam Mahdi, sang Kalifah terakhir Islam.

Tuhan akan menghukum Muslim yang memperkosa, menjarah, dan membunuhi orang2 Kristen di negeri itu:
Habakuk 2:17
Sebab kekerasan terhadap gunung Libanon akan menutupi engkau dan pemusnahan binatang-binatang akan mengejutkan
engkau, karena darah manusia yang tertumpah itu dan karena kekerasan terhadap negeri, kota dan seluruh penduduknya itu.

Nabi Joel bernubuat tentang nasib berbagai negara dan bangsa di kala Yesus datang untuk keduakalinya:
Joel 3:2
Aku akan mengumpulkan segala bangsa dan akan membawa mereka turun ke lembah Yosafat; Aku akan berperkara dengan
mereka di sana mengenai umat-Ku dan milik-Ku sendiri, Israel, oleh karena mereka mencerai-beraikannya ke antara bangsa-
bangsa dan membagi-bagi tanah-Ku,

Ayat di atas benar2 menjelaskan alasan mengapa Yesus menghukum negara2 Islam:

Karena mereka berdosa terhadap Israel dan masyarakatnya!!

“Mereka adalah UMATKU, milik-Ku sendiri!!” kata YHWH. In short, if you mess around with Israel, you gotta
deal with Me, the Jehovah. Tapi negara2 apa tepatnya yang bersalah melakukan dosa?
Joel 3:4
Lagi apakah sangkut pautmu dengan Aku, hai Tirus dan Sidon dan seluruh wilayah Filistin? Apakah kamu ini
hendak membalas perbuatan-Ku? Apabila kamu melakukan sesuatu terhadap Aku, maka dengan cepat, dengan
segera Aku akan membalikkan perbuatanmu itu kepadamu sendiri.

Tampaknya bahkan Hezbollah (Tyre) dan Hamas di Gaza (Philistia) akan berhadapan langsung dengan sang
Juru Selamat Israel. Tentu saja saat itu, Hezbollah dan Hamas ditipu Setan Hilal dan mengira mereka sedang melawan Dajjal
sang Messiah palsu.

Tuhan akan memaksa negara2 yang berdosa terhadap Israel dan umatNya menelan murka YHWH:

Yeremia 25:15
Beginilah firman YHWH, Tuhan Israel, kepadaku: "Ambillah dari tangan-Ku piala berisi anggur kehangatan amarah ini dan
minumkanlah isinya kepada segala bangsa yang kepadanya Aku mengutus engkau,

Lihat sendiri di Yeremia 19-26,29. Ternyata banyak banget yang harus nenggak murka Tuhan Israel dengan paksa:
Firaun, penguasa Mesir; Mesir; raja2 Uz; raja2 Filistin, Ashkelon, Gaza, Ekron, Ashdod, Edom, Moab,
Ammon; raja2 Tyre dan Sidon, Tema, Buz; Raja2 Arabia, semua raja asing yang tinggal di gurun pasir; raja2
Zimri, Elam, dan Media.

Ini semua adalah daerah2 Islam di jaman modern! Pola ini terjadi berkali-kali di seluruh nubuatan Perang Akhir Jaman di
Alkitab yang dinyatakan ratusan bahkan ribuan tahun sebelum Muhammad menciptakan Islam.

Apakah ini hanya kebetulan saja?

Ingatlah, bahwa hanya Islam dan Muslim saja yang sangat amat benci terhadap Israel dan masyarakat Yahudi, sampai2 mereka
menginginkan Israel musnah dari peta Timur Tengah. Tatkala kerajaan2 dan masyarakat kuno Timur Tengah sudah musnah
semua (Amon, Filistin, Edom, Moab, Amalek, dll), Israel tetap ada sampai sekarang.
Tanah2 Islam Arabia akan Banjir Darah!
Yesaya 34:1-5
Marilah mendekat, hai bangsa-bangsa, dengarlah, dan perhatikanlah, hai suku-suku bangsa! Baiklah bumi serta segala isinya
mendengar, dunia dan segala yang terpancar dari padanya. Sebab TUHAN murka atas segala bangsa, dan hati-Nya panas atas
segenap tentara mereka. Ia telah mengkhususkan mereka untuk ditumpas dan menyerahkan mereka untuk dibantai. Orang-
orangnya yang mati terbunuh akan dilemparkan, dan dari bangkai-bangkai mereka akan naik bau busuk; gunung-gunung akan
kebanjiran darah mereka. Segenap tentara langit akan hancur, dan langit akan digulung seperti gulungan kitab, segala tentara
mereka akan gugur seperti daun yang gugur dari pohon anggur, dan seperti gugurnya daun pohon ara. Sebab pedang-Ku yang di
langit sudah mengamuk, lihat, ia turun menghakimi Edom, bangsa yang Kukhususkan untuk ditumpas.

Bangsa Edon sekarang adalah bangsa Arab Muslim yang kaya minyak. Inilah bangsa yang dikhususkan YHWH untuk
ditumpas.

Yesaya 34:6-10
(6) TUHAN mempunyai sebilah pedang yang berlumuran darah dan yang penuh lemak, yaitu darah anak-anak domba dan
kambing-kambing jantan dan lemak buah pinggang domba-domba jantan. Sebab TUHAN mengadakan penyembelihan korban
di Bozra dan pembantaian besar di tanah Edom.
(7) Banteng-banteng akan rebah mati bersama-sama domba dan kambing itu, dan lembu-lembu jantan yang muda bersama-sama
lembu-lembu jantan yang gagah, seluruh negerinya diresapi oleh darah, dan tanah mereka penuh dengan lemak.
(8 ) Sebab TUHAN mendatangkan hari pembalasan dan tahun pengganjaran karena perkara Sion.
(9) Sungai-sungai Edom akan berubah menjadi ter, dan tanahnya menjadi belerang; negerinya akan menjadi ter yang menyala-
nyala
(10) Siang dan malam negeri itu tidak akan padam-padam, asapnya naik untuk selama-lamanya. Negeri itu akan menjadi
reruntuhan turun-temurun, tidak ada orang yang melintasinya untuk seterusnya.

Perhatikan ayat ke-8:


Semua murka YHWH ini adalah gara2 yang Edom (Arab) lakukan terhadap Sion!!
Perhatikan ayat ke-9: TER!!

Ter itu minyak mentah!! Ini jelas adalah minyak mentah yang dimiliki negara2 minyak kaya raya di Jazirah Arabia: Saudi
Arabia terutama.
YHWH membakar minyak mereka siang dan malam, bahkan sampai selama-lamanya.

Mungkin ada yang heran mengapa YHWH begitu murka terhadap bangsa2 yang menyerang negara Israel dan menghabisi
masyarakatnya. Jawabannya bisa kita baca sendiri di Yesaya 63:9 tentang penghakiman atas Edom (Arab):

... Dalam segala penderitaan mereka yang besar, Dia pun juga ikut sangat menderita ..

Begitulah pengakuan YHWH. Jadi dalam setiap penderitaan masyarakat Yahudi akibat tindasan bangsa lain, Dia tidak hanya
peduli tapi bahkan juga merasakan penderitaan umatNya. Jadi kalian bisa bayangkan saat Muhammad memancungi 900 anak2
laki dan pria dewasa Yahudi Qurayza di Medinah, YHWH pun merasakan semua penderitaan mereka atas hinaan hebat dan
perlakuan sangat sadis Muslim atas mereka.

Misteri Pelacur Babylon

Tulisan ini membahas tentang Misteri Pelacur Babylon yang tertulis di Wahyu 17, 18. Hubungan sang Pelacur dengan Arabia
Di Yesaya 21:9 terbaca nubuat hukuman Babylon: Sudah jatuh, sudah jatuh Babel!

Pengumuman ini sama dengan yang tercantum dalam Wahyu 18:2 Sudah rubuh, sudah rubuh Babel!

Kedua nubuat ini berhubungan dengan Misteri Babylon di kitab Wahyu. Semua nama2 tempat yang disebutkan di Yesaya 21
terletak di daerah Arab:
1. Ucapan ilahi terhadap Duma. (Yesaya 21:9)
2. Ucapan ilahi terhadap Arabia. (Yesaya 21:13)
3. maka segala kemuliaan Kedar akan habis. (Yesaya 21:16)

Semua daerah yang dinyatakan di Yesaya 21 terletak di gurun pasir Arabia, yakni daerah yang sama yang dinyatakan di Wahyu
17, yang dikelilingi oleh banyak lautan. Berdasarkan fakta, para Muslim mengenal Arabia dengan sebutan Al-Jazira Al-Arabia,
yang secara harafiah berarti Pulau Arab atau Jazirah Arab atau “padang gurun di tepi laut” (Yesaya 21:1).

Banyak orang menduga-duga tentang siapa sebenarnya Babylon yang misterius yang disebut oleh nabi Yesaya dan Rasul
Yohanes tersebut. Ada yang menyebut Amerika Serikat atau Rusia atau China, atau bahkan Roma. Untuk benar2
mengetahuinya, maka semua dugaan harus benar2 cocok seperti apa yang tertulis dalam Alkitab.
Begitu kita membaca Yesaya 21:9, maka sudah jelas di mana letak daerah tersebut:

Ucapan ilahi terhadap "padang gurun di tepi laut".


Laut yang mengelilingi padang gurun itu adalah Laut Arab-Persia, Lautan India, dan Laut Merah.

Sebagian ahli Alkitab menganggap Yesaya 21 sebagai catatan sejarah yang telah terjadi. Tapi jika memang benar begitu, lalu
mengapa begitu banyak referensi di seluruh buku Yesaya tentang Kedar, Tema, Dedan, dan Dumah? Kalau sudah terjadi,
tentunya tidak perlu ditulis berulang-kali di seluruh kitab Yesaya. Dumah terletak di Saudi Arabia, dekat Yathrib (Medina),
dan saat ini dikenal sebagai “Dumat el-Jandal.”

Dumah merupakan salah satu putra Ishmael, yang juga berkaitan dengan Edom dan Seir di Yesaya 21:11. Muslim banyak
yang percaya bahwa Kedar, putra Ismael yang lain, merupakan kakek moyang Muhammad.

Kita nantinya juga akan membahas tentang kehancuran Edom di Yesaya 34, termasuk minyaknya. Yesaya 34 bukanlah catatan
sejarah atas sesuatu yang telah terjadi, karena tujuan penghancuran Edon berkaitan dengan Perang Akhir Yerusalem, di mana
Yesus sendiri akan datang dan hadir di kota Yerusalem.

Habakuk 3 menyatakan pembalasan Tuhan juga akan menimpa Midian yang terletak di Arabia pula. Mazmur 137:7-8
dengan jelas menyatakan bahwa Edom adalah anak perempuan Babylon (lahir dari Babylon):
(7) Ingatlah, ya TUHAN, kepada bani Edom, yang pada hari pemusnahan Yerusalem mengatakan: "Runtuhkan,
runtuhkan sampai ke dasarnya!”
(8 ) Hai puteri Babel, yang suka melakukan kekerasan, berbahagialah orang yang membalas kepadamu
perbuatan-perbuatan yang kaulakukan kepada kami

Arabia sudah jelas merupakan putri Babylon karena Nabonidus, sang Raja Babylon, telah memperluas kekuasaan Babylon
sampai Yathrib (Medina). Catatan sejarah menyatakan bahwa Nabonidus-lah yang memperkenalkan penyembahan dewa bulan
pada masyarakat Arabia. Semua nubuat Alkitab Perjanjian Lama yang kusebut di atas tidak membicarakan kehancuran
kerajaan atau kota Babylon kuno. Kota Babylon masih tetap dihuni sampai sekitar 500 tahun setelah nubuat diucapkan,
sampai sekitar tahun 141 SM. Barulah setelah itu kota itu berangsur punah. Tapi kota kuno ini tidak pernah mengalami
kehancuran hebat dan seketika seperti yang terjadi atas Sodom dan Gomorah dengan hujan api seperti yang dinyatakan
banyak nubuat.
Lokasi Geografi

Tentang kehancuran Babylon dinyatakan di Yesaya 13:19-20


(19) Dan Babel, yang permai di antara kerajaan-kerajaan, perhiasan orang Kasdim yang megah, akan sama
seperti Sodom dan Gomora pada waktu Allah menunggangbalikkannya:
(20) tidak ada penduduk untuk seterusnya, dan tidak ada penghuni turun-temurun; orang Arab tidak akan
berkemah di sana, dan gembala-gembala tidak akan membiarkan hewannya berbaring di sana;

Ayat ke-20 dengan jelas menunjukkan bahwa Babel itu adalah daerah Arab di mana sebelum penghukuman, orang2 Arab
banyak berkemah di sana. Lalu Yesaya 13:9 bicara tentang “hari YHWH” dan “matahari akan menjadi gelap” (ayat ke-10).

Keterangan ini menunjukkan Hari Penghakiman di akhir jaman yang belum terjadi.

Jika sang Pelacur besar dihancurkan, maka asap penghakimannya akan terlihat jelas dari kejauhan. Kita bisa bayangkan asap
gedung WTC setelah diserang di 9/11 yang tampak jelas dari kejauhan. Asap sang Pelacur menggumpal tebal ke angkasa dan
bisa dilihat kapal2 yang sedang berlayar di Laut Merah:

Yeremia 49:21
Bumi akan goncang karena bunyi jatuhnya mereka; teriakan mereka akan terdengar bunyinya di Laut Teberau.

Perhatikan bagaimana tepatnya sang Pelacur dihancurkan:

Yeremia 49:18
Seperti pada waktu ditunggangbalikkannya Sodom dan Gomora dan kota-kota tetangganya--firman YHWH--
maka seorangpun tidak akan diam lagi di sana dan seorang manusiapun tidak akan tinggal lagi di dalamnya.

Pernahkah Edom kuno dihancurkan dengan hujan bara api seperti Sodom dan Gomora? Tidak pernah. Karena itulah Yeremia
49:18 bicara mengenai Hari Penghakiman akhir jaman, dan bukan kejadian sejarah yang telah lalu. Di seluruh Alkitab, hanya
Pelacur Babylon yang Misterius saja yang akan mengalami kehancuran yang sama seperti Sodom dan Gomora.

Alkitab juga menyatakan bahwa suku Kurdi (Madai/Medes) akan bangkit melawan Babylon.
Hal ini berkaitan erat dengan kejadian saat ini, karena suku Kurdi dibenci tetangga2nya:

Yesaya 13:17,18
(17) Lihat, Aku menggerakkan orang Madai melawan mereka, orang-orang yang tidak menghiraukan perak dan tidak suka
kepada emas
(18 ) Panah-panah mereka akan menembus orang-orang muda; mereka tidak akan sayang kepada buah kandungan, dan mereka
tidak menaruh kasihan kepada anak-anak.

Hubungan Pelacur Babylon dan Gurun Pasir

Pelacur Babylon benar2 berasal dari gurun pasir:


Wahyu 17:3
Dalam roh aku dibawanya ke padang gurun. Dan aku melihat seorang perempuan duduk di atas seekor binatang yang merah
ungu, yang penuh tertulis dengan nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan sepuluh tanduk.

Yesus pun mengingatkan umatnya bahwa nabi palsu berasal dari gurun pasir:

Matius 24:26
Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ …

Pada umumnya para penelaah kitab Wahyu setuju bahwa sang Binatang merah ungu yang ditunggangi sang Perempuan
(Pelacur Babylon) adalah negara besar sang Anti-Kristus (Imam Mahdi). Sedangkan sang Perempuan adalah sarana penggerak
spiritual bagi jalannya pemerintahan sang Anti-Kristus. Di gurun pasir itu, sang Perempuan juga “duduk di tempat yang
banyak airnya.” (Wahyu 17:1).

Keterangan tentang maksud sebenarnya dari AIR terdapat di Wahyu 17:15


Lalu ia berkata kepadaku: "Semua air yang telah kaulihat, di mana wanita pelacur itu duduk, adalah bangsa-bangsa dan rakyat
banyak dan kaum dan bahasa."

Sedangkan si Pelacur Babylon sendiri sebenarnya adalah KOTA BESAR:


Wahyu 17:18
Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi.
Yesaya 21 sudah menjelaskan bahwa Babylon merupakan “padang gurun di tepi laut.” Di manakah letak gurun pasir itu? Nah, di
Yesaya 21:9,13,16, telah diberikan kuncinya: di daerah Arabia, di antara Duma, Kedar dan Teman. Juga jangan lupa bahwa
letaknya dekat Laut Merah (Yeremia 49:21).

Perhatikan ketiga hal inti ini:


1. Kota besar, yang terletak di
2. Gurun Pasir Arabia di tepi Laut Merah, tempat berkumpul
3. Bangsa2 dari banyak kaum dan bahasa
4. Terletak di sebelah Laut Merah

Daerah tempat kota Pelacur Besar Babylon yg cocok dengan ketiga kriteria di atas adalah negara Saudi Arabia, pusat Islam.

Inilah negara yang dimaksud sebagai Edom di ayat2 nubuatan di atas. Di negara inilah, jutaan Muslim dari berbagai kaum
bangsa dan bahasa berdatangan untuk menunaikan ibadah haji. Saudi Arabia adalah negara di mana kota besar Pelacur Babylon
berada.

Hubungan Pelacur Babylon dengan MINYAK

Setelah melihat hubungan antara Misteri Pelacur Babylon dan gurun pasir, kita bisa terapkan pengertian2 harafiah pada
pernyataan2 simbolis. Rasul Yohanes menyatakan di kitab Wahyu 17:2 bahwa sang Pelacur menyediakan anggur yang
memabukkan masyarakat bumi. Apakah sebenarnya yang dimaksud dengan ANGGUR ini? Untuk mencari jawabnya, mari
simak: Wahyu 17:1-6,18
(1) Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat, yang membawa ketujuh cawan itu dan berkata kepadaku:
"Mari ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu putusan atas pelacur besar, yang duduk di tempat yang banyak airnya.
(2) Dengan dia raja-raja di bumi telah berbuat cabul, dan penghuni-penghuni bumi telah mabuk oleh anggur percabulannya."
(3) Dalam roh aku dibawanya ke padang gurun. Dan aku melihat seorang perempuan duduk di atas seekor binatang yang merah
ungu, yang penuh tertulis dengan nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan sepuluh tanduk
(4) Dan perempuan itu memakai kain ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, dan di
tangannya ada suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya.
(5) Dan pada dahinya tertulis suatu nama, suatu rahasia: "Babel besar, ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari kekejian bumi."
(6) Dan aku melihat perempuan itu mabuk oleh darah orang-orang kudus dan darah saksi-saksi Yesus. Dan ketika aku
melihatnya, aku sangat heran.
(18 ) Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."
Pelacur Babylon adalah kota besar yang terletak di gurun pasir Saudi Arabia. Nah, dengan dia, secara simbolis, raja2 bumi
berbuat cabul, demi mendapatkan anggur sang Pelacur.

Percabulan ini mengakibatkan sang Pelacur kaya-raya dengan emas, permata, mutiara. Tapi melalui percabulan ini, raja2 bumi
berkhianat terhadap umat Tuhan sehingga mengakibatkan kematian orang2 kudus dan darah saksi2 Yesus. Semuanya dilakukan
raja2 bumi demi mendapatkan anggur memabukkan dari sang Pelacur. Singkat kata, dengan anggurnya, si Pelacur menguasai
dan memerintah atas raja2 di bumi.

Sekarang pertanyaannya adalah:


1. “Anggur” gurun pasir apakah yang memabukkan bumi sehingga membuat daerah gurun pasir itu jadi begitu kaya raya?
2. Agama palsu apakah yang mengajarkan bahwa darah kafir Kristen dan Yahudi halal untuk dikucurkan?

Anggur di Yoel 3
Jika YHWH memberi kita teka-teki, Dia tentu tidak lupa memberi kuncinya pula. Ternyata di Yoel 3 pun tercantum keterangan
tentang sang Pelacur dan anggur, termasuk alasan utama mengapa YHWH menghakimi negara2 bumi. Simak baik2 ini:

Yoel 3:1-3
(1) Sebab sesungguhnya pada hari-hari itu dan pada waktu itu, apabila Aku memulihkan keadaan Yehuda dan Yerusalem,
(2) Aku akan mengumpulkan segala bangsa dan akan membawa mereka turun ke lembah Yosafat; Aku akan berperkara dengan
mereka di sana mengenai umat-Ku dan milik-Ku sendiri, Israel, oleh karena mereka mencerai-beraikannya ke antara bangsa-
bangsa dan membagi-bagi tanah-Ku,
(3) oleh karena mereka membuang undi mengenai umat-Ku, menyerahkan seorang anak laki-laki karena seorang sundal, dan
menjual seorang anak perempuan karena anggur untuk diminum

Dari ayat kedua, kita semua mengetahui dasar utama penghakiman Tuhan Israel pada bangsa2:
(a) bagaimana perlakuan mereka terhadap Israel
(b) usaha mereka yang membagi-bagi tanah Israel

Ini mungkin jawaban mengapa tanah air kita Indonesia begitu buruk nasibnya setelah Muslim berkuasa. Muslim manakah di
dunia ini yang mengasihi bangsa Yahudi dan mendukung Israel? Bahkan sebelum akhir jaman sekalipun, Indonesia sudah
sangat-jelek-nasib, apalagi nanti setelah akhir jaman.
Usaha membagi-bagi tanah Israel (ayat ke-2) itulah yang sekarang sedang berusaha dilakukan banyak pemimpin negara2 kafir
barat di dunia untuk menyenangkan para Muslim Palestina dan Timur Tengah, demi mendapatkan “anggur” sang Pelacur.

Mereka mengorbankan kepentingan Israel, demi mendapatkan anggur sang Pelacur yang memabukkan.

Penghukuman YHWH akan terjadi di akhir jaman, dan itu dengan jelas dinyatakan di ayat pertama “Sebab sesungguhnya pada
hari-hari itu dan pada waktu itu… ”

Sudah jelas bahwa ANGGUR milik sang Pelacur yang begitu diinginkan para pemimpin dan masyarakat dunia adalah MINYAK
Saudi Arabia. Jadi ANGGUR = MINYAK!!

Minyak ini bukan perkara sepele, karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu cabulnya (Wahyu 18:3).
Terjemahan Inggrisnya lebih meyakinkan lagi tentang bahaya anggur ini:

For all the nations have drunk the maddening wine of her adulteries.

Kata maddening (Yunani: qumou) di sini berarti kebencian atau kemarahan meluap-luap yang tak masuk akal. Kebencian tak
masuk akal inilah yang merasuk ke dalam hati orang2 yang terlibat dalam percabulan dengan sang Pelacur Saudi Arabia. Hal
yang sama bisa dilihat dari orang yang baru saja memeluk Islam. Mereka dengan cepat jadi penuh kebencian dan kemarahan tak
masuk akal terhadap semua yang non-Islami, terutama Yahudi dan Kristen.

Para pemimpin negara2 dunia begitu memerlukan minyak dari Saudi Arabia. Mereka begitu ketagihan (addicted) dengan minyak
tersebut, sehingga apapun dilakukan, termasuk mempertaruhkan nasib umat YHWH yakni Israel yang sangat dibenci seluruh
Muslim di dunia, terutama Muslim Timur Tengah. Saudi Arabi akan dihakimi YHWH karena menggunakan minyak untuk
menguasai para pemimpin dunia untuk melawan dan merugikan Israel.

Jadi dengan minyak inilah, Saudi Arabia:


1. import Islam ke dunia kafir barat
2. menekan negara2 Barat yang pro-Israel
3. mempengaruhi politik Barat agar juga menekan Israel
4. memeras negara2 non-minyak untuk membayar sangat mahal
5. memperkaya diri sendiri dengan mudahnya
Wahyu 18:3 menyatakan bahwa “pedagang-pedagang di bumi telah menjadi kaya oleh kelimpahan hawa nafsunya.”

Mereka jadi begitu kaya-raya karena anggurnya, tapi:


Hai engkau yang tinggal di tempat yang banyak airnya, yang mempunyai kekayaan besar, akhir hidupmu sudah
datang, batas hidupmu sudah sampai! (Yeremia 51:13).

Bagi yang masih ragu bahwa ANGGUR di Wahyu 17 adalah MINYAK, maka silakan buka Yesaya 34:8-10
(8 ) Sebab TUHAN mendatangkan hari pembalasan dan tahun pengganjaran karena perkara Sion.
(9) Sungai-sungai Edom akan berubah menjadi ter, dan tanahnya menjadi belerang;
negerinya akan menjadi ter yang menyala-nyala.
(10) Siang dan malam negeri itu tidak akan padam-padam, asapnya naik untuk selama-lamanya. Negeri itu akan menjadi
reruntuhan turun-temurun, tidak ada orang yang melintasinya untuk seterusnya.

Ini sungguh nubuat yang luar biasa. Tiga ribu tahun sebelum bahan bakar minyak ditemukan, Yesaya sudah meramalkan bahan
yang akan digunakan Saudi Arabia sebagai alat kejahatannya yang nantinya justru akan membakar dirinya sendiri – TER

Nubuatan yang dinyatakan Yesaya tentang penghakiman Akhir Jaman terhadap Babylon (dalam hal ini Saudi Arabia). Di Wahyu
pun kita baca penghakiman yang sama:

Wahyu 18:5-7
(5) Sebab dosa-dosanya telah bertimbun-timbun sampai ke langit, dan Tuhan telah mengingat segala kejahatannya.
(6) Balaskanlah kepadanya, sama seperti dia juga membalaskan, dan berikanlah kepadanya dua kali lipat menurut pekerjaannya,
campurkanlah baginya dua kali lipat di dalam cawan pencampurannya;
(7) berikanlah kepadanya siksaan dan perkabungan, sebanyak kemuliaan dan kemewahan, yang telah ia nikmati. Sebab ia
berkata di dalam hatinya: Aku bertakhta seperti ratu, aku bukan janda, dan aku tidak akan pernah berkabung.

Buruh Kafir Tak Berdosa di Saudi Arabia


Tapi gimana dengan para kafir dan pekerja2 kafir negeri2 lain yang luar biasa banyaknya di Saudi Arabia saat itu? Mari simak:

Wahyu 18:4
Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan
mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.
Tuhan memperingatkan umat manusia tak berdosa, termasuk para pekerja asing, untuk segera keluar dari kota sang Pelacur
Babylon, karena kota itu akan dihakimi dengan hebatnya. Hal ini pun dinyatakan di Yeremia 50 dan 51 yang berkali-kali
mengingatkan untuk meninggalkan Babylon:

Keluarlah dari tengah-tengahnya, hai umat-Ku! (Yeremia 51:45);


Larilah dari tengah-tengah Babel, hendaklah setiap orang menyelamatkan nyawanya, supaya kamu jangan tertumpas karena
kesalahannya! (Yeremia 51:6);
Kami tadinya mau menyembuhkan Babel, tetapi ia tidak dapat disembuhkan; tinggalkanlah dia, marilah kita pulang masing-
masing ke negerinya! Sungguh, penghukumannya sudah sampai ke langit, sudah menjangkau awan-awan! (Yeremia 1:9).

Perhatikan kalimat: pulang masing-masing ke negerinya! Ini kata yang penting. Sama seperti dulu masyarakat Babylon ingin
mendirikan menara Babel dan daerah mereka dipenuhi pekerja2 asing dari berbagai bangsa dan bahasa. Rencana mereka
dikacaukan Tuhan Israel, sehingga mereka terpencar keluar daerah itu. Di negara gurun pasir Islam Saudi Arabia pun, banyak
sekali sekarang berkumpul berbagai warga asing untuk bekerja disana, tapi Saudi tidak pernah sudi menawarkan
kewarganegaraan terhadap orang2 asing tersebut, tidak peduli sudah berapa lama mereka tinggal dan sekeras apa mereka kerja
menyumbang pembangunan negara itu

Kota Pelacur Babel


Di Wahyu 17:18 dinyatakan bahwa sang Pelacur Babel adalah kota besar:
Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi. Karena sudah jelas bahwa
kota besar itu terletak di Jazirah Arabia, maka tentunya kota itu pun merupakan pusat Islam, yang tak lain adalah Mekah.

Di Mekah inilah berbagai bangsa berkumpul setahun sekali untuk menunaikan ibadah haji. Mekah adalah kota tersuci bagi
Muslim di seluruh dunia. Anehnya, di Wahyu 17 dinyatakan bahwa sang Binatang (Anti-Kristus = Imam Mahdi) membenci sang
Pelacur.

Wahyu 17:16
Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci pelacur itu dan mereka akan membuat dia
menjadi sunyi dan telanjang, dan mereka akan memakan dagingnya dan membakarnya dengan api. Dari ayat di atas, kita ketahui
ternyata yang menghancurkan si Pelacur Besar (Mekah) adalah sang Binatang (Anti-Kristus) sendiri.
Parahnya Kehancuran Arabia
Kehancuran Arabia begitu menyeluruh dan cocok dengan ramalan beberapa Nabi dalam Tanakh, dan kitab Wahyu pun sekali
lagi menjabarkannya:

Wahyu 8-10
(8 ) Sebab itu segala malapetakanya akan datang dalam satu hari, yaitu sampar dan perkabungan dan kelaparan; dan ia akan
dibakar dengan api, karena Tuhan Allah, yang menghakimi dia, adalah kuat."
(9) Dan raja-raja di bumi, yang telah berbuat cabul dan hidup dalam kelimpahan dengan dia, akan menangisi dan meratapinya,
apabila mereka melihat asap api yang membakarnya.
(10) Mereka akan berdiri jauh-jauh karena takut akan siksaannya dan mereka akan berkata: "Celaka, celaka engkau, hai kota
yang besar, Babel, hai kota yang kuat, sebab dalam satu jam saja sudah berlangsung penghakimanmu!"

Begitulah, Mekah yang sudah menjadi pusat Islam sejak 1.400 tahun yang lalu sampai detik ini, nantinya akan hancur
berantakan hanya dalam waktu 1 jam saja. Kapal2 dari Laut Merah dengan mudah bisa melihat kehancurannya. Hal ini
dinyatakan di

Wahyu 18:17-18
(17) Dan setiap nakhoda dan pelayar dan anak-anak kapal dan semua orang yang mata pencahariannya di laut,
berdiri jauh-jauh,
(18 ) dan berseru, ketika mereka melihat asap api yang membakarnya, katanya: "Kota manakah yang sama
dengan kota besar ini?"

Kota Mekah akan dihancurkan dengan hebat “dan dalam satu hari saja,” dia “akan dibakar dengan api.” Hukuman atas Mekah
sifatnya permanen. Dari kota ini tidak akan ada lagi kehidupan. Orang2 tidak akan membangun kembali tempat ini, tiada
pedagang datang kepadanya lagi, tiada pertanian apapun lagi, tiada tawa, emosi, atau apapun. Pokoknya semua tanda2
kehidupan manusia tiada untuk selama-lamanya. Selain Sodom dan Gomora, tiada lagi kota2 lain di dunia yang bernasib sama
seperti kehancuran Mekah. Bahkan Hiroshima dan Nagasaki sekalipun bisa bangkit dari kehancuran total, tapi tidak begitu
dengan Mekah. Ini dijelaskan Yeremia di:

Yeremia 50:39
Sebab itu binatang-binatang gurun serta anjing-anjing hutan akan diam di sana, juga burung-burung unta akan
tinggal di dalamnya. Negeri itu tidak akan didiami lagi untuk seterusnya dan tidak akan ditinggali lagi turun temurun.
Yesaya pun menubuatkan hal yang sama:

Yesaya 34:14
Di sana berpapasan binatang gurun dengan anjing hutan, dan jin bertemu dengan temannya; hantu malam saja
ada di sana dan mendapat tempat perhentian.

Dan lagi di Yesaya 12:15


Aku akan membuat Babel menjadi milik landak dan menjadi air rawa-rawa, dan kota itu akan Kusapu bersih dan
Kupunahkan," demikianlah firman YHWH, Tuhan semesta alam.

Yoel 2:30
Aku akan mengadakan mujizat-mujizat di langit dan di bumi: darah dan api dan gumpalan-gumpalan tiang asap.

Satu fakta tak terbantahkan adalah:


HANYA NEGARA2 ISLAM DAN MASYARAKAT MUSLIM SAJA YANG PUNYA
KEBENCIAN DAN DENDAM KESUMAT DI LUAR LOGIKA TERHADAP ISRAEL DAN
YAHUDI, SAMPAI2 INGIN MELENYAPKANNYA DARI MUKA BUMI.
Hubungan sang Biang Pelacur dengan Agama Palsu

Mari kita simak lagi istilah bagi sang Pelacur:

Wahyu 17:5
Dan pada dahinya tertulis suatu nama, suatu rahasia: "Babel besar, ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari kekejian bumi."

Istilah IBU = BIANG = YANG TERHEBAT;


sedangkan PELACUR = AGAMA PALSU.

Jadi istilah “Ibu dari wanita2 pelacur” merupakan istilah bagi kecabulan/kesesatan spiritual melawan YHWH yang terhebat di
sepanjang sejarah manusia. Meskipun begitu, ini tidak berarti bahwa sang Pelacur merupakan sumber dari agama2 sesat di
dunia. Di sepanjang sejarah, berbagai aliran kepercayaan sesat bermunculan di mana2, tapi tidak ada yang sehebat kesesatan
agama sang Biang Pelacur. Agama sang Biang Pelacur ini misterius, karena dari luar tidak tampak seperti agama pagan, hasil
campuran antara kepercayaan Kristen bid’ah (yang menyangkal penyaliban Yesus) dan kepercayaan Dewa Bulan, yang
diselubungi dengan beberapa unsur Yudaisme dan Kristen agar tampak seperti kepercayaan berdasarkan Taurat dan Injil, dan
penerus Yudaisme dan Kristen.
Tapi begitu selubung disingkirkan, wajah asli Islam dan sumber pagannya jadi tampak jelas: Islam adalah kepercayaan yang
menyangkal keberadaan YHWH, memutarbalikkan firmanNya, dan menghujat jati-diriNya.

Sang Pelacur merupakan sumber rohani utama (Islam) bagi sang Binatang. Hal ini dilambangkan dengan posisi sang Pelacur
yang menunggangi sang Binatang. Sang Binatang adalah Kafilah terakhir Islam, yang tak lain adalah sang Anti Kristus alias
sang Imam Mahdi, si tukang jagal umat Yahudi dan Kristen. Selain hubungan mutualisme diantara keduanya, mereka pun punya
beberapa kesamaan:
1. Sang Pelacur pakai baju merah ungu; sang Binatang pun berwarna merah ungu.
2. Sang Binatang doyan pancung kafir; sang Pelacur pun doyan minum darah kafir sampai mabok. Keduanya
sama2 utang darah umat YHWH.

Sang Biang Pelacur yang Kaya Raya

Wahyu 17:4
Dan perempuan itu memakai kain ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, dan di tangannya ada
suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya.
Warna baju merah ungu yang dikenakan sang Pelacur merupakan lambang kebangsawanan. Ingat dulu waktu Yesus ditangkap,
dia pun diberi jubah warna merah (Matius 27:28) sebagai ejekan bagi “raja” Yahudi. Tapi ada warna merah pun juga
melambangkan dosa. Lihat Yesaya 1:18 yang menyatakan: “Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi…”

Simbol warna merah ini cocok benar untuk menggambarkan sang Pelacur yang hidup bagaikan bangsawan, tapi bergelimang
dosa. Sang Pelacur pun sangat amat kaya raya, dan ini dilambangkan dengan emas, permata, mutiara yang dimilikinya.

Negara padang pasir mana yang:


1. diperintah oleh keluarga bangsawan (monarki)
2. sangat amat kaya raya luar biasa, tapi juga sangat korup bin bejad moral bin munafikin
3. yang istananya berlapis emas, perak, dan batu2 mulia
4. tempat sumber kepercayaan yang paling menghujat YHWH Siapa lagi kalau bukan Saudi Arabia.

Hubungan Sang Biang Pelacur dengan Barang Import Mewah & Budak

Perhatikan dua ayat berikut:


Wahyu 18:16
mereka berkata: "Celaka, celaka, kota besar, yang berpakaian lenan halus, dan kain ungu dan kain kirmizi, dan yang dihiasi
dengan emas, dan permata dan mutiara, sebab dalam satu jam saja kekayaan sebanyak itu sudah binasa."

Dan juga Yesaya 45:5-6


(5) Kepada siapakah kamu hendak menyamakan Aku, hendak membandingkan dan mengumpamakan Aku, sehingga kami
sama?
(6) Orang mengeluarkan emas dari dalam kantongnya dan menimbang perak dengan dacing, mereka mengupah tukang emas
untuk membuat allah dari bahan itu, lalu mereka menyembahnya, juga sujud kepadanya!

Muslim melapisi berhala kotak hitam dengan emas dan perak, dan lalu menyembah dan bersujud di hadapannya, persis seperti
yang dinubuatkan Yesaya. Saudi Arabia terkenal dengan pasar2 emasnya atau souqs. Negera ini berperanan besar dalam
perdagangan emas dunia
Sang Pelacur Babylon tidak hanya doyan beli emas saja, tapi juga beli berbagai barang2 mewah seperti yang disebut di
Wahyu 18:11-13
(11) Dan pedagang-pedagang di bumi menangis dan berkabung karena dia, sebab tidak ada orang lagi yang membeli barang-
barang mereka,
(12) yaitu barang-barang dagangan dari emas dan perak, permata dan mutiara, dari lenan halus dan kain ungu, dari sutera dan
kain kirmizi, pelbagai jenis barang dari kayu yang harum baunya, pelbagai jenis barang dari gading, pelbagai jenis barang dari
kayu yang mahal, dari tembaga, besi dan pualam,
(13) kulit manis dan rempah-rempah, wangi-wangian, mur dan kemenyan, anggur, minyak, tepung halus dan gandum, lembu
sapi, domba, kuda dan kereta, budak dan bahkan nyawa manusia.

Barang2 yang disebut Yohanes di atas ternyata memang barang2 yang diimport Saudi Arabia di jaman sekarang! Barang2 ini
bisa dibagi dalam 3 kelompok:
1. Barang2 mewah
2. Makanan – hewan ternak dan hasil tanaman
3. Budak2 (tenaga kerja manusia)

Dosa sang Pelacur Sombong


Meskipun bergelimang dosa, sang Pelacur merasa tenang2 saja dan malah jadi semakin sombong karena mengira tidak akan
ada konsekuensi bagi dosa2nya.

Yesaya 47:10
Engkau tadinya merasa aman dalam kejahatanmu, katamu: "Tiada yang melihat aku!" …

Hal ini pun juga dinyatakan di Wahyu 18:7


… Sebab ia berkata di dalam hatinya: Aku bertakhta seperti ratu, aku bukan janda, dan aku tidak akan pernah berkabung.

Inipun diulang di Yesaya 47:8


"Tiada yang lain di sampingku! Aku tidak akan jadi janda dan tidak akan menjadi punah!"

Sikapnya sama persis seperti keluarga kerajaan Saudi yang sekarang berkuasa di Saudi Arabia. Mereka pun sok alim dan
agamawi, sambil hidup mewah luar biasa, tapi di belakang penuh kemunafikan dan nista. Mereka sangat tidak mengira akan
datangnya hukuman ini:
Wahyu 18:8
Sebab itu segala malapetakanya akan datang dalam satu hari, yaitu sampar dan perkabungan dan kelaparan; dan ia akan dibakar
dengan api, karena Tuhan, yang menghakimi dia, adalah kuat. Pada waktu hal itu terjadi, maka banyak pedagang dunia yang
berkabung, karena tiada lagi sang Pelacur kayaraya yang membeli barang2 mewah mereka:

Wahyu 18:11
Dan pedagang-pedagang di bumi menangis dan berkabung karena dia, sebab tidak ada orang lagi yang membeli barang-barang
mereka,

Semua barang2 import ke Saudi Arabia datang melalui Laut Merah! Daftar barang importnya juga sama persis seperti yang di
Wahyu 18:12, 13 - emas dan perak, permata dan mutiara, dari lenan halus dan kain ungu, dari sutera dan kain kirmizi, pelbagai
jenis barang dari kayu yang harum baunya, pelbagai jenis barang dari gading, berbagai jenis barang dari kayu yang mahal, dari
tembaga, besi dan pualam, kulit manis dan rempah-rempah, wangi-wangian, mur dan kemenyan, anggur, minyak, tepung halus
dan gandum, lembu sapi, domba, kuda dan kereta, budak dan bahkan nyawa manusia.

Juga jangan kira di Mekah tidak dijual minuman2 keras. Yang dibutuhkan hanyalah informasi di mana nyarinya ajah.
Dari keterangan yang kujabarkan, memang sudah jelas bahwa kota besar Sang Pelacur memang terletak di negara pusat Islam
yakni Saudi Arabia. Kota besar itu tak lain adalah Mekah tempat mereka menyembah berhala batu hitam yang dilapisi emas dan
perak.

Menorah versus Bulan Sabit; Yerusalem versus Mekah

Di kitab Wahyu dijelaskan bahwa malaikat membawa Rasul Yohanes ke dua kota yang sangat berbeda satu sama lain. Perhatikan
ayat2 di bawah ini:

Wahyu 17:1
(1) Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat, yang membawa ketujuh cawan itu dan berkata kepadaku:
"Mari ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu putusan atas pelacur besar, yang duduk di tempat yang banyak airnya.
(18 ) Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi.

Wahyu 21:10
Lalu, di dalam roh ia membawa aku ke atas sebuah gunung yang besar lagi tinggi dan ia menunjukkan kepadaku kota yang
kudus itu, Yerusalem, turun dari sorga, dari Allah.
Jadi, pertama-tama, malaikat membawa Yohanes ke kota Pelacur Besar penuh dosa yang sudah kita ketahui bersama adalah
Mekah. Lalu setelah itu Yohanes dibawa ke kota kedua yang kudus, yakni Yerusalem.
Hubungan antara Wahyu 13:1-18 dengan Islam

Wahyu 13:1
Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas tanduk-tanduknya
terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat.

Binatang ini adalah sang Anti-Kristus (Imam Mahdi). Tanduk adalah simbol kekuasaan. Laut adalah lambang orang2, sama
seperti sungai atau air melambangkan negara2 atau masyarakat. Lihat allegory ini di Mazmur 72:8. Sang Binatang (Imam
Mahdi) muncul keluar dari masyarakat Islam.

Tanduknya sepuluh melambangkan bahwa dia akan menguasai 10 kepala2 negara lain. Kepalanya tujuh melambangkan tujuh
negara2 besar di jaman dulu yang bangkit lagi di bawah kekuasaan Imam Mahdi.

Tujuh kepala itu adalah negara2 Islam:


1. Mesir --> Islam
2. Assyria = Syria --> Islam
3. Babylonia = Irak --> Islam
4. Persia = Iran --> Islam
5. Macedonia --> Pakistan, Afghanistan, Turkemistan, Uzbekistan, Kazakhstan, Kyrgyzstan --> Islam
6. Romawi Byzantium = Turki --> Islam
7. Kekalifahan Islam = Yordania, Saudi, Turki, Lebanon, Mesir, Lybia, Aljeria, Tunisia, Sudan --> Islam

(2) Binatang yang kulihat itu serupa dengan macan tutul, dan kakinya seperti kaki beruang dan mulutnya seperti mulut singa.
Dan naga itu memberikan kepadanya kekuatannya, dan takhtanya dan kekuasaannya yang besar.

Untuk mengetahui siapa macan tutul, beruang, dan singa, silakan baca Daniel 7:6,7,8. Aku nanti akan membahas tentang Daniel.
Ini jawaban singkatnya: macan tutul adalah bekas kerajaan Masedonia, Singa adalah bekas kerajaan Babylon, dan Beruang
adalah bekas kerajaan Medo-Persia. Sekarang semuanya adalah negara2 Islam.
(3) Maka tampaklah kepadaku satu dari kepala-kepalanya seperti kena luka yang membahayakan hidupnya, tetapi luka yang
membahayakan hidupnya itu sembuh. Seluruh dunia heran, lalu mengikut binatang itu. Binatang yang terluka parah ini adalah
Kekalifahan Islam yang dikalahkan kafir2 Kristen Eropa Barat. Tapi sekarang luka2nya sedang sembuh, dan Kekalifahan Islam
berusaha bangkit lagi.

Anda mungkin juga menyukai