Anda di halaman 1dari 7

BAHAN PEMBINAAN IMAN KRISTEN

Pokok Pengajaran :

Pengertian Nabi & jenis-jenis nabi

Nabi besar dan nabi kecil

Oleh:
Cavik. Anarki Chirstian Rihi,S.Si

GMIT

Exodus Pencase Oeleta

Kitab Nabi-nabi:
 Ada 3 jenis nabi:
1. Nabi Ekstatik=> berekstase penuh dengan Roh kudus; kerasukan Roh
Ilahi; Bernubuat dalam rombongan nabi-nabi (Saul) atau secara
individual (Elia, Elisa)
2. Nabi jabatan => Kenabian sebagai jabatan/kerja; pelihat-pelihat; terkait
dengan rumah Allah (Samuel), dan Istana (Natan, Gad);
dikonsultasikan oleh raja atas inisiatif sendiri.
3. Nabi-nabi kitab => nubuat-nubuat mereka terkumpul dalam satu kitab;
dikarunia oleh Tuhan; panggilan, bernubuat secara individual. Contoh:
ke-15 nabi kitab:Yesaya s.d.Maleakhi
 Nabi-nabi dalam Kitab PL dibagi 2:
- Nabi besar => kitab nabi-nabi tersebut tebal/jumlah pasalnya
banyak
- Nabi kecil => kitab nabi-nabi tersebut tipis/jumlah pasalnya sedikit
Nabi adalah seseorang yang dipanggil oleh Allah, berdasarkan
kehendak Allah memperingatkan rakyat dan pemimpin-pemimpin Israel
untuk berbalik kepada Tuhan dan mewartakan peristiwa yang akan datang
(hukuman dan keselamatan).
Nabi besar:
 Yesaya: Yesaya bernubuat kira-kira 746-695 sM. Dia bernubuat di
Kota Yerusalem (Kerajaan selatan/Yehuda). Nikah dan beranak dua
(laki-laki) yaitu Syear Yasyub (7:3) dan Maher-Syalal (8:3). Dia
bernubuat tentang: ketidak-adilan sosial dan keagamaan (peribadahan
yang tidak berarti), hukuman Allah:kerajaan asyur sebagai alat murka
Tuhan, sisanya akan diselamatkan, yakni mereka yang bertobat dan
berbalik kepada Tuhan.
Kitab Yesaya terdiri 66 pasal, yang dapat dibagi tiga bagian besar:
- Pasal 1-35: Penghukuman Allah dan pemulihan
- Pasal 36-39: Peranan Yesaya pada zaman Raja Hizkia
- Pasal 40 – 55: Pertolongan Allah melalui raja Koresy dan Hamba
Tuhan yang menderita
- Pasal 56-66: pengenapan keselamatan dan syarat-syaratnya.
 Yeremia: Yeremia lahir kira-kira 650 sM di Anatot,ayahnya bernama
Hilkia adalah seorang imam.dipanggil tahun 627 sM, menyelesaikan
panggilannya 587 sM. Berbuat terutama kepada rakyat Yehuda di kota
Yerusalem. Kitab ini ditulis oleh Barukh (lih.pasal 36). Tema utamanya
adalah: Kritik terhadap politik Yoyakim yang mau memberontak
melawan Babel . Yoyakim mau menindak Yeremia, untuk itu Yeremia
terpaksa menyembunyikan dirinya. Nubuat berupa ancaman (psl 1-25),
penegasan tentang nabi palsu dan nabi sejati dan nubuat pengharapan
tentang keselamatan walaupun ada malapetaka (Yer.23; 30-33).
Kitab Yeremia terdiri atas 52 pasal:
- Pasal 1-18: panggilan dan berita Yeremia
- Pasal 19-29: Yeremia menghadapi pemimpin-pemimpin Yehuda
- Pasal 30-33: pengharapan akan pemulihan
- Pasal 34-39: keruntuhan kerajaan Yehuda
- Pasal 40-45: pelayanan Yeremia sesudah keruntuhan Kerajaan
- Pasal 46-51: nubuat-nubuat tentang bangsa kafir
- Pasal 52: kesudahan kerajaan Yehuda
 Ratapan : kitab lanjutan hasil karangan Yeremia. Dalam bahasa Ibrani
disebut ‘ekha ‘ah! = mengeluh, tangisan, dll. Ditulis sesudah
keruntuhan Kerajaan Yehuda, ± 580 s/d 550 sM. Ratapan terdiri atas 5
pasal, masing-masing ratapan mewakili satu tema.
- Pasal 1: ratapan pertama tentang Yerusalem dibinasakan, hal ini
akibat dari dosa, dan seruan kepada Allah mohon dikasihani.
- Pasal 2: ratapan kedua tentang murka Allah terhadap umat-Nya,
penderitaan karena kekeringan dan kelaparan, nabi palsu dan nabi
benar, doa tangisan kepada Allah
- Pasal 3: ratapan ketiga tentang ratapan orng berdukacita, mengingat
kasih-setia Tuhan pada masa-masa lampau, panggilan untuk
pembaharuan hati, akibat-akibat dosa dan doa yang mengharapkan
keadilan Tuhan.
- Pasal 4 ratapan keempat tentang mengingat kesukacitaan pada masa
lampau, dosa dan akibat-akibatnya dan doa yang mengharapkan
keadilan Tuhan
- Pasal 5: ratapan kelima tentang doa memohon rahmat Allah, daftar
segala penderitaan mereka dan permohonan pelepasan dan
pembaharuan.
 Yehezkial: adalah seorang imam, tahun 597 di buang ke Babel (dengan
pemimpin rakyat Yehuda, a.l. Yoyakim), 593 dipanggil menjadi nabi,
mengakhiri masa panggilan tahun 571. Yehezkial bernubuat tentang
keruntuhan Yerusalem (587 sM), setelah keruntuhan Yerusalem nubuat
Yehezkial bersifat penghiburan, pengharapan dan pembaharuan Israel.
Yehezkial terdiri atas 48 pasal:
- Pasal 1-24: panggilan Yehezkial, Dosa Israel dan penghukuman
Allah
- Pasal 25-32: nubuat-nubuat tentang bangsa-bangsa kafir: Amon,
Moab, Edom, Filistin, Tirus, Sidon dan Mesir
- Pasal 33 – 48 nubuat tentang pemulihan Israel.
 Daniel : menjadi ahli kenegaraan di isnana raja-raja asing (Babel dan
Persia), dia memang mempunyai karunia seorang nabi, walaupun dia
tidak menjabat sebagai seorang nabi. Kebanyakan orang menunjuk
Daniel sebagai penulis kitab ini. Tujuan kitab Daniel adalah untuk
menegaskan kebenaran bahwa walaupun umat Allah cukup sering
diperlakukan oleh kekuasaan-kekuasaan duniawi, namum Tuhan sendiri
adalah yang Mahakuasa dan yang berdaulat, dan akhirnya dia sajalah
yang menentukan jalannya sejarah setiap orang dan bangsa. Selain itu,
Daniel sendiri dan kawan-kawannya, memberian teladan yang baik
sekali kepada kita melalui kesalehan dan keberanian mereka dalam
menghadapi pelbagai pencobaan termasuk ancaman maut. Kitab Daniel
terdiri dari 12 pasal:
- Pasal 1 – 6: cerita-cerita sejarah berhubungan dengan Daniel dan
kawan-kawannya (a.l. perapian, tulisan di dinding dan gua singga).
- Pasal 7-12: penglihatan-penglihatan Daniel tentang masa depan
bangsa Yahudi dan hubungannya dengan sejarah bangsa-bangsa
lain.
Nabi Kecil:
 Hosea: tinggal dan bernubuat di kerajaan utara (Israel): Betel dan
Samaria, kira-kira 750 sM s/d 725 sM. Nikah dengan Gomer yang tidak
setia kepada Hosea, meskipun demikian Hosea mengasihinya.
Pernikahan mereka menjadi simbol hubungan antara Allah (setia) dan
Israel (tidak setia/taat). Anak-anak mereka juga diberi nama simbolis:
Yizrael (menunjuk kepada pembunuhan di Yizrael), Lo-Ruhama (=
tidak menyayangi lagi) dan Lo-Ami (=bukan bangsa-Ku). Tema pokok
kitab Hosea adalah: Ketidak-taan Israel digambarkan sebagai
persundalan atau perzinahan, Allah akan menghukum umat-Nya,
supaya Israel berbalik kepada Allah, dan Allah akan mengasihi Israel
lagi.Hosea terdiri dari 14 pasal:
- Pasal 1-3: Hubungan Israel dengan Allah
- Pasal 4-10: Dosa mengakibatkan penghukuman
- Pasal 11 – 14:1: keseganan Allah untuk menghukum umat-Nya.
- Pasal 14:2-10: pertobatan mengakibatkan berkat
 Yoel: namanya Yehowah artinya Allahku (Yo singkatan dari Yehowas,
El adalah singkatan nama Elohim/Allah); bernubuat setelah
pembuangan, pada waktu Bait Allah sudah dibangun kembali. Tema
utamanya adalah Hari Tuhan: hari kegelapan dan penghukuman. Kalau
bangsa Yehuda bertobat Allah akan mengampuni mereka dan hari
Tuhan akan menjadi keselamatan bagi Israel dan hari penghukuman
bagi musuh-musuh Israel. Kitab Yoel terdiri dari 3 pasal:
- Pasal 1:1-20: Bencana alam
- Pasal 2:1-27: wabah belalang sebagai lambang
- Pasal 2:28-3:21: hari-hari terakhir: tanda akhir zaman dan
pembaharuan Yehuda dan Yerusalem.
 Amos: berasal dari Tekoa (sebelah selatan dari Yerusalem), peternak
domba, bernubuat di Kerajaan Utara, kira-kira 760 sM. Berkhotbah
melawan kekayaan dan ketidak-adilan sosial di kota-kota (Betel, Gilgal,
Sikhem dan Samaria), meskipun kadang kala berkhotbah melawan
keberhalaan. Nabi Yoel menjadi nabi pertama yang bernubuat tentang
hari Tuhan dengan penegasan bahwa baik bangsa lain maupun bangsa
Israel akan dihakimi. Selain itu, Yoel juga memperingatkan bangsa
Israel akan dibuang ke Asyur kalau tidak berbalik kepada Tuhan. Amos
tidak atas 9 pasal:
- Pasal 1-2: nubuat terhadap bangsa-bangsa
- Pasal 3-6: hukuman atas Israel
- Pasal 7-9: penglihatan-penglihatan Tentang penghukuman Israel
 Obaja: berarti hamba Tuhan. Bernubuat di Yerusalem dan Yehuda
baru setelah kota itu dihancurkan dan rakyatnya dibuang. Dia
menghakimi orang Edom, karena mereka mengejek orang Yehuda
(karena pembinasaan Yerusalem). Ada juga nubuat tentang hari Tuhan,
tetapi sion (=Israel) akan diselamatkan. Obaja hanya 1 pasal: ay.1-14
tentang hukuman atas Edom, ay.15-16 tentang hukuman atas segala
bangsa dan ay.17-21 tentang pemulihan Israel.
 Yunus: kitabnya tidak memuat nubuat tetapi cerita tentang nabi Yunus.
Tema utamanya adalah: kasih karunia Allah bersifat universal (umum),
yakni mencakup semua bangsa, bahkan musuh-musuh Israel, yaitu
orang Asyur (=Ninewe). Baca cerita yunus dengan teliliti! Yunus
terdiri atas 4 pasal:
- Pasal 1: panggilan Yunus, reaksinya dan balasan Allah
- Pasal 2: Doa Yunus di dalam perut ikan besar
- Pasal 3: Yunus diutus lagi dan dan reaksi penduduk
Ninewe:pertobatan.
- Pasal 4: Yunus marah karena keselamatan Ninewe: pohon jarak
sebagai pelajaran: Kasih Allahmencakup semua bangsa.
 Mikha:berasal dari Moresyet (disebelah selatan – barat dari
Yerusalem), bernubuat di kerajaan Yehuda dan disekitar kota
Yerusalem, kira-kira 750 sM – 700 sM. Kemungikan Mikha adalah
murid Yesaya. Bernubuat melawan nabi-nabi palsu, kedatangan
Mesias, pengaduan dan tuntutan Tuhan, dan pada bagian akhirnya
adalah doa minta tindakan dan belas kasihan Allah. Mikha terdiri dari 7
pasal:
- Pasal 1-3: Hukuman atas israel dan Yehuda
- Pasal 4-5: Masa kemulian yang akan datang
- Pasal 6-7: Penghukuman dan pemulihan
 Nahum: bernubuat ± 625 – 612 sM. Yang menonjol dalam kitab ini
adalah Ninewe (=Raja Asyur) tidak dilihat sebagai alat murka Tuhan,
tetapi menjadi musuh Tuhan. Tema kitab nahum adalah: Allah akan
menghukum Ninewe dan akan menghakimi semua bangsa. Akibatnya
keselamatan bagi Israel sebagai umat Allah akan datang. Nahum terdiri
atas 3 pasal:
- Pasal 1: Murka Allah terhadap Ninewe
- Pasal 2: Kemusnahan Ninewe
- Pasal 3: Dosa mengakibatkan kehancuran
 Habakuk: merupakan nabi di Bait Suci, hidup disekitar abad ke-7.
Tema pokoknya: Pengaduan terhadap Allah karena penindasan. Dia
berdoa supaya Allah campur tangan. Jawaban Allah: yang jahat akan
dimusnahkan dan yang adil akan diselamatkan. Habakuk terdiri atas 3
pasal:
- Pasal 1:1-11: Pengaduan pertama: Mengapa dosa Yehuda tidak
diampuni? Jawaban Allah: Orang Babel akan menjadi alat
penghukuman.
- Pasal 1:12 – 2:5: Pengaduan ke dua: Mengapa Allah memakai
bangsa Babel,pada hal mereka lebih jahat? Jawaban Allah:
Kejahatan orang Babel juga akan dihukum
- Pasal 2:6-20: ucapan-ucapan celaka terhadap orang Babel
- Pasal 3: penglihatan tentang penghukuman Allah.
 Zefanya: Hidup dalam periode kerajaan Yosia, tetapi sebelum Yosia
melaksanakan Reformasi Kultusnya. Bernubuat ± 639 dan 625 sM, di
Yerusalem. Tema utamanya adalah “Kedatangan hari Tuhan. Terdiri
atas 3 pasal:
- Pasal 1:1-2:3: Hari Tuhan bagi Yehuda
- Pasal 2:4-15:: Hari Tuhan bagi bangsa-bangsa
- Pasal 3:1-8: Hari Tuhan bagi Yerusalem
- Pasal 3:9-20: hari Tuhan bagi sisa-sisa Israel
 Hagai: bernubuat dari 29 Agustus 520 s/d 18 Desember 520. Hagai
adalah salah satu yang tinggal di Israel setelah kehancuran Yerusalem
dan pembuangan ke Babel. Hagai mendorong orang israel membangun
kembali Bait Allah. Dalam kemegahan kembali Bait Allah, segala
bangsa akan datang untuk memuji Allah Israel. Ada juga janji Mesianik
kepada Zerubabel (Bupati Yehuda yang membimbing pembangunan
Bait Allah). Hagai terdiri atas 2 pasal:
- Pasal 1:1 -2:1a: Firman yang pertama tantangan untuk meneruskan
pekerjaan Tuhan
- Pasal 2b-10: Firman ke-2: hiburan bagi pekerja-pekerja yang
kecewa
- Pasal 2:11-20: firman ke-3: janji berkat bergantung atas ketaatan
- Pasal 2:21-24: Firman ke-4: dorongan dan hiburan bagi Zerubabel.
 Zakharia:berasal dari lingkungan para imam. Memulai bernubuat pada
bulan Oktober/November 520. Mendorong Orang israel membangun
kembali Bait Allah. Kitab ini memuat 8 penglihatan, bernubuat tentang
kerajaan Sang Tunas: bangsa-bangsa akan dihukum, Yerusalem akan
menjadi pusat kerajaan Allah setelah Mesias datang. Segala bangsa
akan ambil bagian dalam keselamatan. Zakharia terdiri atas 14 pasal:
- Pasal 1-8: Panggilan pertobatan, delapan penglihatan, imam besar
Yosua sebagai lambang Mesias dan tentang hal puasa
- Pasal 9-14: penghukuman bangsa-bangsa pada saat kedatangan raja
Damai, pengumpulan umat Israel oleh pemimpin Ilahi, gembala
yang baik dan yang jahat, petobatan,peyucian dan pembaharuan;
dan Israel akan dimurnikan: kerajaan Allah didirikan.
 Maleakhi : berarti “Utusanku”. Bernuat ketika Bait Allah sudah
dibangun kembali, jadi setelah tahun 515 sM. Bernubuat melawan
pencemaran korban-korban dan sikap para imam, melawan perceraian,
kedatangan hari Tuhan:penghukuman bagi yang jahat, tapi keselamatan
bagi yang benar. Hari Tuhan akan datang didahului oleh nabi Elia.
Malekhi terdiri atas 4 pasal:
- Pasal 1:1-5: kasih Tuhan terhadap Israel
- Pasal 1:6-2:9: celaan terhadap para imam
- Pasal 2:10-16: perkawinan campuran dan perceraian
- Pasal 2:17 – 3:5: penyucian melalui penghukuman
- Pasal 3:6-12:persembahan persepuluhan
Pasal 3:13-4:6: kemenangan orang benar pada hari Tuhan

Anda mungkin juga menyukai