Anda di halaman 1dari 7

Nama : Senida Laia

Tingkat : II(dua)

Mata kuliah : Nabi Nabi Kecil

Dosen pengampu: Tabita Br Sembiring

Identitas Buku

LaporanBacaan

JudulBuku : Penginterpretasian Kitab Para Nabi

Penulis: Willem A. Vangemere

ISBN : 979-3292-42-3

Soal dan Jawaban

1. Apa yang di maksud dengan Hosea?

Jawaban : Hosea adalah juru berbicara Allah bagi generasi terakhir Israel. Ia memberitakan
dan bersaksi tentang kejatuhan dinasti yehu (1:4) ia mengecam intrik-intrik di dalam istana
Israel, ambisi politis. Dan usaha usaha mempertahankan kekuasaan politis. Polotik,
memunculkan persongkokolan pengkhianatan, dan anarki ketika perebutan kekuasaan
internasional untuk “berkuasa atas dunia” terjadi diluar sana. Hosea menuntut loyalitas
mutlak kepada Yahweh dan penolakan terhadap Realpolitik (14:3-4) sesungguhnya. Hosea
adalah utusan yang memberitakan akhir Israel. namun lebih penting lagi, ia adalah utusan
Allah Israel, yang tentamgNya Hosea harus bersaksi bahwa Dia jugalah Tuhan atas akhir
Israel tersebut,
2. Seperti apa berita kitab Hosea ini?

Jawaban : Sekalipun penghakiman atas dosa Israel sudah pasti akan datang. Hosea secara
luar biasa mendemonstasikan dan mendeskripsikan kasi dan anugrah Allah berita tentang
kasi Yahweh bagi umat yang pemberontak ini disertai dengan penghukumanNya,
penyembuhannNya, dan pemulihan ini tetap relevan untuk umat Allah di sepanjang zaman.

Seperti apa latar belakang kitab Hosea ini?

Jawaban : Hosea, yang namanya berarti "keselamatan", diperkenalkan sebagai putra Beeri (Hos
1:1). Tidak ada lagi yang diketahui tentang nabi ini selain beberapa kilasan otobiografis di dalam
kitab itu sendiri. Hosea adalah penduduk Israel, bukan Yehuda, dan ia bernubuat kepada
bangsanya sendiri

3. Seperti apa pertobatan dan sisa umat Israel?

Jawaban : seruan pertobatan di tunjukkan bagi semua. Namun manfaat manfaat seperti
pengharapan dan perlindungan hanya dibatasi bagi sisa umat yang saleh Yahweh
membukakan kemungkinan baru bagi sisa umat. Yang mengasihi Nya dengan segenap hati
mereka, dan yang sungguh sungguh mencari Nya.(5:15) dan yang mengakui bahwa hanya
Yahweh sajalah sumber hidupnya (14:3-4) tuhan menolak segala bentuk usaha mereka untuk
menyebangkan Dia. Termasuk liturgy pertobatan mereka (6:1-3) yang di susun serta
dipimpin dengan begitu rupa oleh para imam. Dalam liturgy ini, Israel siap mengakui
kesesatanya,dan sekaligus pengharapan rekonsiliasi pemulihan kembali.

4. Seperti apa latar belakang kitab Yoel dan tahun penulisannya ?

Jawaban : Yoel, yang namanya berarti "Tuhan adalah Allah", memperkenalkan dirinya sebagai
"bin Petuel" (Yoel 1:1). Banyaknya acuan ke Sion dan pelayanan di dalam Bait Suci sepanjang
kitab ini menunjukkan bahwa ia seorang nabi kepada Yehuda dan Yerusalem. Keakrabannya
dengan imam-imam menyebabkan beberapa orang mengira bahwa dia seorang nabi "imam"
(bd. Yer 28:1,5) yang mengucapkan firman Tuhan yang sejati.
Karena Yoel tidak menyebutkan raja atau peristiwa bersejarah yang diketahui tanggalnya, maka
saat pelayanan dan berita nubuatnya tidak pasti. Beberapa orang beranggapan bahwa pelayanan
Yoel terjadi setelah para buangan Yahudi kembali ke Yerusalem dan membangun kembali Bait
Suci (+ 510-400 SM). Pada waktu ini tidak ada raja di Yehuda dan para pemimpin rohani yang
terkemuka adalah imam. Orang lain beranggapan bahwa berita Yoel terjadi sementara masa awal
pemerintahan Raja Yoas (835-830 SM) yang naik takhta Yehuda pada usia 7 tahun (2Raj 11:21)
dan tetap berada di bawah perwalian imam besar Yoyada selama ia di bawah umur; situasi itu
mungkin menjelaskan keunggulan para imam dalam kitab ini dan tidak adanya acuan kepada
raja. Tema nubuat dan gaya sastra Yoel lebih dekat dengan nabi-nabi abad kedelapan, Amos,
Mikha, dan Yesaya daripada dengan nabi-nabi pasca-pembuangan seperti Hagai, Zakharia dan
Maleakhi. Semua fakta ini dan beberapa fakta lainnya cenderung mengarah ke abad ke-9 SM
sebagai latar belakang kitab ini. Peristiwa langsung yang mengakibatkan penulisan kitab ini ialah
serbuan belalang dan musim kering yang hebat, perpaduan yang menghancurkan hampir setiap
lapisan masyarakat Yehuda. Kemampuan wabah belalang untuk melahap segala sesuatu yang
hijau seluas beberapa mil persegi cukup sering terjadi di wilayah itu pada zaman dahulu dan
sekarang Penulisan: 835-830 SM.
5. Ada empat tujuan motif yang di gunakan Hosea?
Jawaban : pertama menetapkan kasih, belas kasih, dan kesetiaan Yahweh, Israel tidak
mempunyai hak interen atas anugrah Yahwh “menemukan” mereka di padang . belantara,
dan ia menghargai mereka seperti “anggur” “dan” buah” sulung pohon ara (9:10) mereka
adalah umat pilihan yang atasnya ia bebas mencurahkan kebaikan-Nya. Ia membimbing
mereka keluar dari mesir dan hadir bersama mereka ketika mereka hidup di tenda-tenda
mereka di padang gurun (12:10) Ia adalah Allah yang tiada taranya turun ke Israel dan
ikut merasakan kesengsaraan mereka “Aku adalahTuhan, sejak ditanah mesir” (12:10;
13:4).
Kedua resistensi Israel terhadap Tuhan seluruhnya semakin serius ketika ia
memberont melawan Allah yang mengasihinya. Allah memilih Israel,
memperlakukannya dengan baik dan menegakkan mereka sebagai bangsa rajani. Ia
mengharapkan Israel menjadi bangsa “teladan “ bagi bangsa-bangsa lain seraya ia
menopang mereka dengan anugrah-Nya dan melatih mereka (10:11) dengan penyataan-
Nya untuk menjadi budaya tandingan. Mereka bukannya mengembangkan kualitas
budaya tandingan (kebenaran, keadilan dan kasih), tetapi justru menjadi kerajaan yang
memiliki karakteristik ketidak benaran, ketidak setiaan, dan tanpa kasih (2:1,4;4:1-
2;5:3;6:4;9:1;10:13). Semangat memberontak mereka sangat berakar dalam sejarah,
institusi, dan kesombongan mereka. Kesesatan mereka mundar ke belakang hingga ke
masa mereka di padang guru (9:10;11:2;13:6) dan paling tampak diperlihatkan ketika
mereka memilih saul dari Gibeah menjadi raja, yang pemerintahannya seperti bangsa-
bangsa lain (9:9;10:9;13:10:12).
Ketiga, janji Yahweh untuk memperbarui belas kasih dan kesetiaannya akan seperti
Eksodus kedua. Ia akan menampakkan diri lagi kepada mereka setelah penghakiman
mereka dan penyelamat mereka baru Yahweh dengan umatnya.
Keempat, tuhan telah menyatakan dirinya sebagai yang kudus dan telah
mengonsekrasikan Israel untuk menjadi kudus ( kel, 31:13;Im, 11:45;19:2). Terpisahnya
Israel dari Allah akan membawa kepada status keterpisahan di dalam pembuangan,.
Namun, bahkan dalam status pembuangan yang sedemikian itu. Tuhan berjanji untuk
tetap menyertai mereka, untuk mengonsekrasikan mereka dan mengasihi mereka.
6. Seperti apa kedalaman kasih Yahweh?
Jawaban : kasih yang penuh ratmah dan yang lembut dari Yahweh yang menopang umat kovena-
Nya terjalin di seantero kitab ini merupakan berita klefik, dari Hosea. Banyak perikop berisikan
duka Allah mengasihi umatNya seperti seorang ibu. Masakan Aku membiarkan engkau hay
Efraim, menyerahkan engkau. Hay Israel (11:8;6:4-6;11:1:1-7).
7. Apakah Murka Tuhan itu hanya sesaat dan dari pada kasihnya?
Jawaban : murka Tuhan hanyalah sesaat jika di bandingkan dengan kasihNya bagi Israel.
Pengalaman penghakiman yang disamakan dengan kembali ke padang gurun (2:2) di maksudkan
untuk menyadarkan merekaagar mengenal Yahweh yang adalah Tuhan (15; 12:10), ia berdiri
dengan lengan terbuka. Siap untuk rujuk, untuk mengampuni. Dan memulihkan semua berkat
kovenan. Sebagai bapa (11:1-4), dan Tabib (7:1;11:3;14:;5). Ia siap menerima kembali dan
menyembuhkan. Sebagai kekasih mereka. Ia siap menyanyikan kidung kasih kepada kekasiNya.
8. Seperti apa latar belakang kitab obaja?
Jawaban : Penulis kitab yang pendek ini ialah seorang nabi bernama Obaja; di dalam kitab ini,
keturunan dan keterangan lain tentang hidupnya tidak diberikan. Nama "Obaja" cukup umum,
dan berarti "hamba Tuhan"; 12 atau 13 orang dalam Alkitab memakai nama ini (mis. 1Raj 18:3-
16; 2Taw 17:7; 2Taw 34:12-13).
Apakah Obaja yang menulis kitab ini disebut di lain tempat dalam PL tergantung pada tanggal
nubuatnya. Karena tidak disebutkan seorang raja, kita tidak mengetahui dengan pasti tanggal
penulisan kitab ini. Satu-satunya fakta sejarah yang disinggung dalam teksnya ialah saat orang
Edom bersukacita atas suatu penyerbuan Yerusalem, dan bahkan ikut serta dalam menjarahnya
(ayat Ob 1:11-14); akan tetapi, tidak jelas penyerbuan mana terhadap Yerusalem yang
dimaksudkan Obaja. Ada lima penyerbuan penting sepanjang zaman PL:

1. (1) oleh Sisak, raja Mesir tahun 926 SM, di masa pemerintahan Rehabeam (1Raj 14:25-
26);
2. (2) oleh pasukan Filistin dan Arab pada masa pemerintahan Yoram sekitar tahun 848-841
SM (lih. 2Taw 21:16-17);
3. (3) oleh Raja Yoas dari Israel pada masa pemerintahan Amazia sekitar tahun 790 SM
(lih. 2Raj 14:13-14);
4. (4) oleh Sanherib, raja Asyur, pada masa pemerintahan Hizkia tahun 701 SM (2Raj
18:13); dan
5. (5) oleh pasukan Babel selama tahun 605-586 SM (2Raj 24-25:30).

9. Seperti apa bentuk kesastraan kitab yunus?

Jawaban : nubuat yunus tidak seperti kitab kitab profetis lainya. Kitabnya tidak berisi ucapan
ucapan nubuat dan tidak mengindikasikan kepenulisan. Sekalipun yunus adalah nabi abad
kedelapan, pertimbangan pertimbangan lain lebih mendukung penanggalan yang lebih lambat
untuk penyusunan kitabnya.

10. Seperti apa tujuan kitab yunus?

Jawaban : tujuan kitab ini tidak dapat dipahami tanpa menetapkan genre kesastraan yunus.
Banyak proposal telah dibuat dan beberapa di antaranya sangat meyakinkan. Apakah genrenya
historis, didaktis alegoris satir, madras, atau parabolis bagi saya, kitab ini historis, dengan
penekanan yang parabolis.

11. Seperti apa berita kitab yoel?

Jawaban : Yoel memanfaatkan peristiwa tulah belakang untuk menjabarkan arti kehidupan dan
pendirtaan kovenan. Bagi yoel, penderitaan adalah tanda dari penghakiman Allah yang
memuncak dan final terhadap semua seruaNya (3:1-15). Melalui kesesakan, tuhan dengan
lembut memperingatkan umatNya agar tidak memandang remeh status kovenan mereka,
sekaligus mempersiapkan mereka untuk menghadapi hari tuhan (2:1-2).

12. Seperti apa sejarah Mikha, mikha tinggal dimana?

Jawaban : Mikha berasal Moresyetp-Gat, sebuah desa di dataran rendah negeri Yehuda di bawah
pengawasan kekuatan militer di Lakhis. Ia memberikan firman Allah kepada Israel dan Yehuda
pada 733-70sm, Karena dibesarkan di wilayah itu, Mikha menyelami kemiskinan Yehuda (2:4,8-
9;3:3,5; Yes3:14-15;10:2;11:4;14:30,32:29-19.). Namun ia juga betah tinggal di antara kaum
bijak di Yehuda ketika ia melihat kebebalan Israel dan Yehuda. Mikha sejaman dengan yesaya,
menyampaikan firman Yahweh dimasa pemerintahan Yotam (750-731 sm, yang memrintah
bersama Uzia dari 750-740 sm,), Ahas 735-715sm, dan Hizkia 729-686sm.

13. Seperti apa nubuatan Mikha dan Yesaya kejatuhan samaria?

Jawaban : Mikha dan Yesaya menubuatkan kejatuhan samaria dan berakhirnya kerajaan utara
(mi.1:6), seperti halnya Hosea dan Amos, namun berbeda dengan keduanya, Mikha dan Yesaya
hidup untuk menyaksikan kejatuhan negeri Aram di bawah Rezin (740-732sm,) pada tahun
732sm, dan kejatuhan kerajaan utara pada tahun 722sm. Mereka juga menyaksikan bangkitnya
Asyur yang kekuasaannya bertumbuh sangat pesat di bawah kepemimpinan.

14. Apa tujuan kitab Mikha ini?

Jawaban : Mikha menulis untuk memperingatkan bangsanya akan kepastian hukuman ilahi,
menyebut dosa-dosa yang membangkitkan kemarahan Allah dan meringkas firman nubuat Allah
mengenai Samaria dan Yerusalem (Mi 1:1). Dengan tepat dia menubuatkan kejatuhan Israel
sebelum hal itu terjadi pada tahun 722 SM; ia bernubuat bahwa kebinasaan yang serupa akan
menimpa Yehuda dan Yerusalem karena dosa dan pemberontakan mereka yang menyolok. Jadi,
kitab ini melestarikan berita nubuat Mikha yang serius bagi angkatan terakhir Yehuda sebelum
orang Babel datang menyerbu bangsa itu. Kitab ini juga memberikan sumbangan penting kepada
seluruh penyataan PL tentang Mesias yang akan datang.

15. Seperti apa jaman Nahum dan nubuat?


Jawaban : Nubuat Nahum adalah fireman Allah melawan kerajaan – kerajaan dunia ini, yang di
simbolkan oleh Niniwe. Nubuat diawali dengan kalimat pendahuluan singkat yang tidak umum,
untuk sang nabi dan beritanya “ucapan ilahi tentang Niniwe. Kitab penglihatan Nahum orang
Elkosh” (1:1).

16. Bentuk kesastraan kitab Nahum seperti apa?

Jawaban : kitab Nahum ini adalah salah satu karya puisi yang agung dalam perjanjian lama.
Penggambaran yang gambling dari sang nabi merefleksikan seorang genius yang kreaktif, yang
belajar dari tradisi kenabian namun yang bergerak secara independen, karena di pimpin oleh roh
Alla.

17. Latar belakang kitab habakuk seperti apa?

Jawaban : Penulis kitab ini memperkenalkan dirinya sebagai "nabi Habakuk" (Hab 1:1; Hab 3:1).
Selain itu ia tidak menceritakan latar belakang pribadi atau keluarganya, dan namanya (arti:
merangkul) juga tidak muncul dalam bagian lain di Alkitab. Acuan Habakuk kepada "pemimpin
biduan" (Hab 3:19) memberi kesan bahwa dia mungkin juga dari suku Lewi dan pemusik di
Yerusalem. Berbeda dengan nabi PL lainnya, Habakuk tidak menetapkan tanggal nubuatnya
dengan mengacu kepada raja-raja yang sezaman dengannya. Akan tetapi, kenyataan bahwa dia
bingung bahwa Allah akan memakai Babel sebagai alat pelaksana hukuman-Nya terhadap
Yehuda menunjukkan suatu saat ketika Babel sudah menjadi negeri adi-kuasa dan penyerbuan
mereka ke Yehuda sudah dekat (+ 608-598 SM). Nebukadnezar mengalahkan pasukan Mesir
pada pertempuran di Karkemis (605 SM), negara kuat terakhir yang menentang perluasan bangsa
Babel. Jikalau gambaran tentang pasukan Babel dalam Hab 1:6-11 mengacu kepada pasukan itu
yang sedang berbaris menuju Karkemis, sebagaimana ditafsirkan banyak orang, maka tanggal
nubuat Habakuk ialah + 606-605 SM, semasa awal pemerintahan Raja Yoyakim dari Yehuda.
18.

Anda mungkin juga menyukai