1

BAB II

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Tahap Analisis Sistem

Pada tahap analisis sistem ini penulis menjelaskan kebutuhan fungsional dan

kebutuhan non fungsional dari aplikasi presensi guru pada MA Riyadhus Solihin

Megang Sakti. Adapun kebutuhan fungsional yang akan dibahas yaitu tentang semua

hal yang dapat dilakukan oleh aplikasi ini, beserta penjelasan terhadap semua fungsi

yang ada di dalamnya. Sedangkan kebutuhan non fungsional membahas tentang

spesifikasi yang diperlukan oleh sistem serta perangkat lunak pendukungnya.

3.1.1 Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional merupakan pernyataan layanan sistem yang harus

disediakan bagaimana sistem bereaksi pada input tertentu dan bagaimana perilaku

sistem pada situasi tertentu. Dilihat dari sisi pengguna sistem, Adapun kebutuhan

fungsional yang ada pada aplikasi presensi guru pada MA Riyadhus Solihin Megang

Sakti, yaitu :

1. Sistem harus dapat melakukan entry data karyawan

a. User bisa memasukan data guru dan karyawan berserta jabatan, golongan

dan lain-lain.

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 2

b. User dapat melakukan pencarian data guru dan karyawan berdasarkan

nama atau nik.

c. User dapat mengganti data guru dan karyawan.

d. User dapat menghapus data guru dan karyawan.

2. Sistem dapat melakukan pendataan guru dan karyawan

a. User dapat memasukkan data guru dan karyawan baru dengan

memasukkan NIP / NIK, nama, jenis kelamin, tempat dan tanggal lahir,

alamat, golongan, jabatan dan lain sebagainya.

b. User dapat menambahkan data anggota baru.

c. User dapat mengubah data guru dan karyawan apabila golongan, alamat

atau lainnya berubah.

3. Sistem harus dapat melakukan proses presensi

a. User dapat melakukan login

b. User dapat melakukan presensi masuk dan pulang kerja

c. User dapat melakukan jam presensi guru dan karyawan

d. User dapat menampilkan guru dan karyawan yang datang tidak terlambat

e. User dapat menampilkan guru atau karyawan yang datang terlambat

f. User dapat melakukan presensi ijin.

4. Sistem harus dapat melakukan laporan presensi secara otomatis

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 3

a. User dapat menampilkan laporan presensi secara periodic (harian,

mingguan, bulanan dan semester).

b. User dapat menampilkan laporan laporan presensi ijin guru dan karyawan

3.1.2 Kebutuhan Non Fungsional

a. Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)

Kebutuhan perangkat keras akan mendukung proses pembuatan program

serta proses pemakaian program.

Spesifikasi perangkat keras yang digunakan untuk mendukung sistem adalah

sebagai berikut :

1) Processor : Intel Pentium 4 3Ghz

2) Mainborad : Mainboard standar

3) Hardisk : 1 tera

4) Memory : DDR 3 512 MB

5) VGA : On board

6) Monitor : 14”

7) Mouse : Standar

8) Keyboard : Standar

9) Alat Finger Print : Standar

b. Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Kebutuhan perangkat lunak digunakan untuk proses pembuatan program.

Perangkat lunak yang digunakan adalah sebagai berikut :

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 4

1) Dreamweaver

2) Wamp

3) Mircrosoft Word

c. Pengguna (Brainware)

Kebutuhan brainware untuk menggunakan sistem presensi menggunakan

finger print ini minimal bisa mengoperasikan komputer. Guru dan karyawan

MA Riyadhus Solihin Megang Sakti sebagian besar sudah bisa

mengoperasikan komputer.

3.2 Perancangan Proses

Perancangan proses akan digambarkan menggunakan physical model atau

pemodelan fisik dengan membuat flowchart system. Berikut flowchar system pada

presensi guru pada MA Riyadhus Solihin :

3.2.1 Sistem yang Sedang Berjalan

Sistem yang sedang berjalan saat ini di MA Riyadhus Solihin Megang Sakti,

Dalam hal ini masih melakukan proses presensi yang belum mengikuti perkembangan

teknologi, dikarenakan guru di sekolah tersebut masih menggunakan presensi manual

(tanda tangan), dimana setiap guru atau tenaga pengajar akan melakukan absen

dengan tanda tangan yang dilkukan pada buku absen guru yang telah di sediakan

Proses presensi sekolah tersebut dilakukan dalam beberapa tahap seperti yang

dapat dilihat pada flowmap diagram berikut ini :

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 5

Gambar 3.1 Flowchart System yang Berjalan

3.2.2 Sistem yang Diusulkan

Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam

bagian-bagian komponennya untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi

permasalahan. Bagian analisis terdiri dari analisis masalah dan analisis kebutuhan.

Dalam membangun sebuah aplikasi diperlukan tehapan-tahapan yang dilakukan

dalam pembangunannya. perancangan sistem yang akan digambarkan dengan DFD,

perancangan database dan perancangan antarmuka aplikasi yang akan dibangun.

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 6

Gambar 3.2 Flowchart Sistem yang Diusulkan

3.3 Perancangan Sistem

1. Use Case Diagram

Use case diagram merupakan gambaran scenario dari interaksia ntara

pengguna dengan sistem. Use case diagram menggambarkan hubungan

antara pengguna aplikasi dengan kegiatan atau interaksi terhadap aplikasi.

Seperti ketika melihat menu utama, penjelasan item-item yang terdapat pada

menu utama. Jadi use case diagram sangat membantu dalam memulai

merancang sebuah aplikasi karena dengan hal tersebut hasil dari pembuatan

aplikasi sudah dipahami. Sistem yang terdapat dalam aplikasi dapat di

manfaatkan oleh pengguna dengan mudah karena perancangan awalnya

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 7

telah didesain sedemikian mudah.Aplikasi ini hanya memiliki beberapa

button pada menu utama, sehingga pengguna tidak merasa bosan melihat

button-buttonnya.

.Gambar 3.3 Use Case Diagram Admin

Use case diatas merupakan use case diagram dari sisi admin yang mengawasi dan

mengatur jalannya aplikasi absensi tenaga pengajar.

Gambar 3.4 Use Case Diagram Guru

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 8

Use case diatas merupakan use case diagram darisisi pengguna yaitu guru atau User

yang dalam hal ini ialah guru MA Riyadhus Solihin.

2. Class Diagram

Class Diagram merupakan diagram yang menggambarkan struktur sistem

dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun

sistem. Class diagram ini memberikan perincian alur sebuah aplikasi yang

akan dibuat.

Gambar 3.5 Class Diagram Admin

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 9

Gambar 3.6 Class Diagram User

Gambar diatas memperlihatkan class diagram dari perancangan aplikasi presensi

Guru pada MA Riyadhus Solihin, dimana terdapat 2 buah gambar Class yang saling

berhubungan satu dengan yang lainnya.

3. Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di

sekitar sistem berupa message terhadap waktu. Pembuatan sequence

diagram bertujuan agar perancangan aplikasi lebih mudah dan terarah.

Interaksi-interaksi yang terjadi dalam aplikasi absensi ini adalah :

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 10

Gambar 3.7 Sequence Diagram Admin

Sequence diatas merupakan Sequence diagram dari sisi admin yang mengawasi dan

mengatur jalannya aplikasi presensi guru :

STMIK BINA NUSANTARA JAYA

 11

Sequence diatas merupakan Sequence diagram dan dari sisi pengguna atau User yang

dalam hal ini ialah guru MA Riyadhus Solihin.

xx

STMIK BINA NUSANTARA JAYA