Anda di halaman 1dari 17

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ABSENSI

KARYAWAN BERBASIS WEB PADA


PT. TUNAS HARAPAN

TUGAS KELOMPOK
Diajukan untuk memenuhi salah satu mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak

Disusun Oleh :
1. Anggun Joanita 11220563
2. Ristia Sekar Ayu Nur Afifah 11220507
3. M. Chairul Ikhwan 11220512
4. Mutia Kharisma 11220557
5. Moch Azmi Iskandar 11220578
6. Septianto Nugroho 11220600

Dosen Mata Kuliah : Norma Yunita, M.Kom

Kelas : 11.7E.01

Program Studi Sistem Informasi


Fakultas Teknik dan Informatika
Universitas Nusa Mandiri

2022
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat beserta hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan paper
dengan tema “Perancangan Sistem Informasi Absensi Karyawan Berbasis Web Pada
PT. Tunas Harapan”. Penulisan paper ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu
tugas dalam mata kuliah Rekayasa Perangkat Lunak.
Kami ucapkan terima kasih kepada ibu Norma Yunita, M.Kom selaku Dosen
mata kuliah ini yang telah membimbing dalam proses pembelajaran dan tak lupa
banyak terima kasih kepada teman-teman anggota kelompok yang telah membantu
dalam penyelesaian makalah ini secara langsung maupun tidak.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan paper ini masih jauh dari kata
sempurna. Maka dari itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari dosen kami demi
lebih baiknya penyusunan paper selanjutnya. 
Semoga paper ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Aamiin. Terima
kasih.

Jakarta, 23 September 2022

Kelompok 4
DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
1.2. Tujuan dan Manfaat
1.3. Ruang Lingkup

BAB II PEMBAHASAN
2.1. Analisis Kebutuhan Sistem
2.2. Desain Diagram UML
2.2.1. Use case Diagram
2.2.2. Activity Diagram
2.2.3. Class Diagram
2.2.4. Sequence Diagram
2.2.5. Deployment Diagram
2.3. Desain Database
2.4. Desain Antarmuka
2.5. Testing

BAB III PENUTUP


3.1. Kesimpulan
3.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah


Kemajuan teknologi saat ini memberikan dampak yang bermanfaat bagi
pengguna sebagai sarana berkomunikasi, sehingga kemajuan teknologi informasi
melaju dengan cepat membuat semakin pesatnya perkembangan pesaingan antar
perusahaan untuk mengembangkan perusahaannya, terutama dalam sistem absensi
dan penggajiannya. (Maryani et al., 2021)
Menurut (Pradana, 2018) “Absensi adalah sebuah pembuatan data untuk
daftar kehadiran yang biasa digunakan bagi sebuah lembaga atau instansi yang
sangat perlu membutuhkan sistem seperti ini”.
Menurut (Saktiono, 2019) “Absensi adalah suatu kegiatan pencatatan jumlah
kehadiran pada suatu perusahaan yang menghasilkan data kehadiran yang
dapat digunakan untuk berbagai keperluan (Gunawan, 2019) “menggunakan
metode Waterfall atau sering disebut juga model sekuensial linier atau alur hidup
klasik. Model air terjun ini menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak
secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengkodean, dan
pengujian sehingga menghasilkan informasi yang lebih akurat dengan sistem
terkomputerisasikan”.
Di PT. Tunas Harapan memiliki sebuah permasalahan yaitu sitem absensi
masih belum terkomputerisasi sehingga masih ditemui kesalahann- kesalahan
dalam absensi yang berpengaruh pada sistem penggajiannya. Absensi pada
perusahaan ini dilakukan karyawan secara langsung dengan menuliskan rekap
kehadiran di kertas secara manual baik saat berangkat maupun saat pulang
kesalahan dalam absensi.
Masalah yang sering ditemui yaitu kepala perusahaan pernah menemukan
beberapa absensi yang double dalam satu hari, dimana terdapat karyawan yang
lupa absen pada tanggal yang sudah lewat dan secara tidak sengaja salah dalam
mengingat tanggal waktu ketika masuk yang mengakibatkan terjadi double jam
dengan karyawan lain sehingga mendapatkan hasil yang kurang tepat dan akurat.
Tujuan dibuatkannya perancangan sistem informasi ini adalah menyajikan
data-data absensi karyawan secara akurat, meminimalkan kesalahan dalam
pencatatan data absensi, memudahkan dalam menghitung jumlah jam kerja
karyawan, membantu dalam perhitungan jumlah jam kerja karyawan dan
meningkatkan disiplin kerja karyawan dalam absensi.
Dalam Penelitian lain mengenai aplikasi absensi yang dilakukan oleh
(Maulana, 2020) “bahwa aplikasi absen dibuat dengan tujuan mengatur absensi
karyawan secara cepat, tepat dan akurat. Selain itu juga memberikan kemudahan dan
tidak memerlukan waktu yang lama dalam proses input dan rekap absen karyawan”.
Maka dari itu kami ingin memberikan suatu solusi dengan merancang dan
mengaplikasikan suatu alur kerja sistem absensi berdasarkan sistem absensi manual
yang sudah ada pada PT. Tunas Harapan yang masih kurang efektif dan efisien, dan
membuat sistem basis data yang akan digunakan dalam aplikasi absensi yang
terkomputerisasi.
Oleh sebab itu dengan berdasarkan alasan ini kami mencoba mengambil tema
dalam penulisan paper ini dengan judul : “Perancangan Sistem Informasi Absensi
Karyawan Pada PT. Tunas Harapan”.

1.2. Tujuan & Manfaat


Tujuan dari penulisan paper ini adalah :
1. Menyusun suatu sistem informasi yang terkomputerisasi secara sistematis,
terstruktur, terarah dan lengkap dengan demikian sistem informasi yang
dibuat benar-benar berguna dan mengefisienkan pekerjaan dalam perusahaan.
2. Memberikan suatu solusi dengan merancang, memberikan hasil report, dan
mengimplementasikan Aplikasi absensi yang telah dibuat dan akan
digunakan di PT. Tunas Harapan sebagai penunjang proses pendataan
kehadiran karyawan yang ada dan dilakukan pada perusahaan tersebut.

Manfaat penulisan paper ini adalah sebagai berikut:


1. Menggantikan proses pengolahan absensi karyawan yang masih manual
menjadi terkomputerisasi.
2. Untuk mempermudah dalam mengelola absensi karyawan, pencatatan, dan
menghasilkan laporan yang lebih cepat dan akurat.
1.3. Ruang Lingkup
Penulis hanya membatasi ruang lingkup permasalahan pada sistem absensi
karyawan yang sedang berjalan dan mengubahnya dari sistem yang masih manual
menjadi sistem yang sudah terkomputerisasi serta merancang sebuah sistem usulan
yang meliputi data-data yang berkaitan dengan proses penambahan, penyimpanan,
penghapusan, perubahan data-data umum karyawan terkait pengolahan proses
absensi karyawan, pengolahan proses izin karyawan dan pengolahan proses cuti
karyawan.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Analisis Kebutuhan Sistem

Pada tahapan analisis kebutuhan sistem ini akan dilakukan dengan cara
menganalisis berdasarkan kebutuhan sistem yang ada. Berikut merupakan sebuah
analisis kebutuhan untuk sistem Absensi Karyawan pada PT. Tunas Harapan :

1. Dalam menjalankan sebuah sistem pengguna (user) harus melakukan login


terlebih dahulu untuk dapat mengakses sebuah program dengan cara
memasukkan nama (username) dan kata kunci (password) yang berfungsi
untuk menjaga keamanan privasi pengguna (user) pada saat menjalankan
sistem.
2. Pada saat sistem dijalankan hanya ada 2 akses yang bisa masuk ke dalam
sistem tersebut yaitu, Admin dan Karyawan.
3. Admin dapat melihat form data karyawan, mengelola fom data absensi
karyawan, mengelola data cuti karyawan, dan data izin karyawan. Sedangkan
karyawan dapat mengelola form data absensi.
4. Pengguna (user) harus melakukan logout terlebih dahulu setelah selesai atau
menggunakan sistem.

2.2. Desain Diagram UML


2.2.1. Use Case Diagram
Dibawah ini merupakan gambar dari rancangan use case diagram sebagai
berikut :
1. Use case diagram karyawan
2. Use case diagram admin
2.2.2. Activity Diagram
Dibawah ini merupakan gambar dari rancangan activity diagram sebagai
berikut :
1. Activity Diagram Login
2. Activity Diagram Data Absensi Admin

3. Activity Diagram Data Absensi Karyawan


4. Activity Diagram Data Izin & Cuti Admin
5. Activity Diagram Data Izin & Cuti Karyawan
6. Activity Diagram Logout
2.2.3. Class Diagram
Dibawah ini merupakan gambar dari rancangan class diagram sebagai
berikut :

2.2.4. Sequence Diagram


2.2.5. Deployment Diagram
2.3. Desain Database
Dibawah ini merupakan gambar dari rancangan Desain Database
sebagai berikut :

2.4. Desain Antarmuka


2.5. Testing
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan
3.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka kami memberikan saran sebagai berikut:

1. Untuk perbaikan sistem diharapkan sistem informasi absensi karyawan


berbasis web ini harus terus dikembangkan lagi baik dari sisi fitur ataupun sistem
secara keseluruhan.

2. Harus dilakukan adanya pemeliharaan secara berkala baik dari sisi perangkat
lunak maupun sisi perangkat kerasnya agar terhindar dari kendala-kendala yang tidak
diinginkan.

3. Seiring perkembangan teknologi memungkinkan untuk kedepannya perlu


adanya pengembangan software agar aplikasi tetap berjalan dengan optimal.

4. Backup data secara berkala untuk menghindari kehilangan data karena


kerusakan database.
DAFTAR PUSTAKA

Analisis Sistem dan Perancangannya - serupa.id. (n.d.). Retrieved September 23,


2022, from https://serupa-id.cdn.ampproject.org/v/s/serupa.id/analisis-sistem-
dan-perancangannya/?
amp_gsa=1&amp_js_v=a9&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D
%3D#amp_tf=Dari %251%24s&aoh=16639346883221&referrer=https%3A
%2F%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Fserupa.id
%2Fanalisis-sistem-dan-perancangannya%2F

Gunawan, R. H. (2019). Pembuatan Absensi Berbasis Android Menggunakan


Metode Waterfall Untuk Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Ipi
Garut. Gunahumas, 2(1), 318–328.

Maryani, I., Sunanto, S., Suripah, S., Imaniawan, F. F. D., & Fadlurohman, P.
(2021). Program Absensi Karyawan Pada Inno Cafe Berbasis Website.
Indonesian Journal on Software Engineering (IJSE), 7(2), 205–211.

Maulana, G. (2020). Perancangan Aplikasi Absensi Realtime Berbasis Web Pada


Yayasan Sajogyo Inti Utama. Semnas Ristek (Seminar Nasional Riset Dan
Inovasi Teknologi), 4(1).

Pengertian UML Dan Jenis-Jenisnya Serta Contoh Diagramnya. (n.d.). Retrieved


September 23, 2022, from https://www.pengertianku.net/2015/09/pengertian-
uml-dan-jenis-jenisnya-serta-contoh-diagramnya.html

Pradana, A. A. (2018). Pemanfaatan Teknologi Android Untuk Absensi Mahasiswa


Politeknik Negeri Sriwijaya. POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA.

Saktiono, M. A. (2019). Penerapan Google Form Untuk Evaluasi Kehadiran


Perkuliahan Taruna-Taruni Teknika PDP UHT. Jurnal Aplikasi Pelayaran Dan
Kepelabuhanan, 9(2), 113–119.

Anda mungkin juga menyukai