Di susun oleh:
Kaliboto green institute {kgi} merupakan salah satu asset milik Yayasan LPTP
yang masih perlu di tata, di manfaatkan dan di lestarikan untuk mencapai tujuan
Lembaga yaitu mewujutkan kesejahteraan masyarakat. Kaliboto green unstitute
menempati lahan seluas 7,5 hektar di bawah kaki gunung lawu tepatnya di dusun
karang, desa Kaliboto, kecamatan Mojogedang, kabupaten Karang Anyar. Berjarang
16,5 km dari kantor pusat Yayasan LPTP. Kaliboto green institute memiliki potensi
yang dapat di kembangkan sebagai salah satu usaha Yayasan sekaligus sebagai
wahana alternatif pembelajaran atau pusat pendidikan lingkungan hidup dengan
kegiatan kepariwisataan berkelanjutan.
B. Rumusan masalah
Dari latar belakang maslah yang terjadi penulis membuat tiga rumusan
masalah untuk di jabarkan :
1. Bagaimana proses pembuatan pakan fermentasi?
2. Apa kelebihan dari pakan fermentasi?
3. Bagaimana strategi pemberdayaan peternakan yang baik?
C. Tujuan penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan dari penelitian ini ialah:
1. Untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan pakan fermentasi
2. Untuk mengetahui apa saja kelebihan pakan fermentasi
3. Untuk mengetahui bagaimana strategi pemberdayaan peternakan yang baik
D. Manfaat penelitian
1. Manfaat akademis
A. Uuntuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menulis karya ilmiah dan
membuat penelitian
B. Mengembangkan konstribusi untuk pengembangan ilmu
2. Manfaat praktis
A. Dapat memberikan pengetahuan kepada peternak tentang pakan ferentasi
B. Dapat di jadikan sumber pengetahuan bagi para penulis dan pembaca
E. Penegasan istilah
B. Peternakan
Asmidar [2009:5} peternakan merupakan mengembangbiakan atau
membudidayakan hewan untuk mendapatkan keuntungan berupa jasa tenaga
pengetahuan dan finansial. Peternakan tidak sebatas hanya pemeliharaan saja tetapi
juga memberdayakan hewan merawat dan menjamin Kesehatan nya, dengan tujuan
jika hewan ternak sehat makan penjualan nya juga semakin lancar dan juga dengan
prinsip prinsip dan manajemen yang telah di kombinasikan secara optimal.
Undang undang RI No 18 thn 2009 mengatakan peternakan ialah segala urusan
yang berkaitan dengan daya, fikis, benis, bibit, pakan, alat, dan mesin, peternakan,
budidaya, ternak, panen, pasca panen pengolahan, pemasaran, pengusahanya.
Peternakan merupakan tempat tinggal untuk ternak dan tempat berproduksi sesuai
dengan Teknik untuk mencapai suatu tujuan .[ Dyah listyo.2014]
ABL Ishak dkk [2019] peternakan adalah suatu sektor berkontribusi dalan
suatu peningkatan pemanasan global yang berasal dari kotoran dan ektraksi hewan
yang di sebut bio gas. Sektor peternakan menyumbangkan gas metana {CH4},
dinitrogen oksida {N20}karbon di oksida {CO2} dan ammonia yang dapat
menimbulkan hujan asam
C. Pakan fermentasi
Pakan komplet feet berbasis pakan hujauan jerami dapat di terapkan baik
sekala rumahan maupun industri teknologi pakan komplet dapat menjadi solusi atas
persoalan kualitan pakan dan stok pakan jika di musim kemarau, kelemiban pakan
fermentasi yakni nlai nutrisi dapat di atur sendiri dengan menentukan jumlah dan
jenis campuran, ternak tidak berkesempatan memilih pakan sehingga memperkecil
pakan sisa yang di makan praktis dan dapat di simpan dalam jangka waktu yang lama.
Pakan fermentasi cocok untuk di terapkan pada saat musim kemarau atau pada saat
terjadi bencana alam sehingga pakan ini untuk antisipasi jika ada kejadian yang
mendadak. Bambang Suwignyo {2016}
Jerami adalah limbah tanaman padi yang dapat di gunakan sebagai bahan
pakan ternak, di karenakan jerami mudak atau cepat sekali mengalami pembusukan
maka untuk mensiasatinya di buatkan fermentasi . Fermentasi merupakan proses
pengubahan suatu zat dengan bantuan mikroorganisme dengan menghasilkan
karbohidrat, fermentasi di variasikan dengan janka waktu 7-21 hari dengan
menggunakan probiotik EM4 dan starbio rasio perbandangan bahan jerami dan
probiotik 10:1 dilkukan pengamatan pada hasil fermentasi untuk kandungan protein,
karbohidrat sederhana dan kadar air. Bahan dasar tidak hanya pada jerami saja bisa
juga denngan menggunakan pelepah pisang ataupun pelepah kelpa sawit tergantung
potensi lingkungan saja. Yonus Tonata dkk {2020}
Sebagian besar rensum ternak ruminansia di asia tenggara berasal dari limbah
tanaman bijian. Jerami padi adalah limbah utama yang biasanya di simpat dan di
gunakan oleh peternak sebagai pakan hewan ternak mereka pada saat musim kemarau
karena di saat musim kemarau rumput juhaunan akan pada mati yang mengharuskan
para peternak menimbun jerami padi untuk pakan ternaknya, namun pemberian jerami
padi tidak memberikan nilai nutrisi yang cukup untuk hewan rumaninsia bahkan untuk
nilain hidup pokoknya saja nilai gizinya rendah , nili gizi jerami padi di batasi oleh
rendahnya tingkat asupan dan lambatnya kecernaan serta rendahnya kandungan energi
protein, mineral dan vitamin. Berbaimacam metode yang di lakukan untuk
meningkatkan nilai gizi pada jerami padi termasuk fisik, biologis, dan kimiawi dan
salahsatu di antaranya adalah fermentasi yang dapat meningkatkan nutrisi jerami padi.
Dan dari beberapa metode di atas yang paling popular adalah Teknik fermentasi
karena Teknik fermentasi ini dpat di lakukan dengan mudah dan dapat di simpan
dengan kurun waktu yang sangat lama sekali. Yanuartono dkk {2019}
f. Tinjauan Pustaka
Data primer yakni data yang di dapat langsung saat penelitian di lapangan. Dalam
penelitisn ini data primer ini adalah hasil dari wawancara observasi dokumentasi dan
data data yang peroleh saat melakukan penelitian langsung di kaliboto green
institute,data primer ini dindapatkan dari manager di KGI dan data sekundernya adalah
data yang di peroleh melalui catatan catatan ataupun dokumen file dengan sumber yang
terkait , penelitiaan mendapat data yang di miliki LPTP Surakarta maupun kalibata green
institu
1} Metode Observasi
3} Metode dokumentasi
Metode dokuentasi adalah sebuah metode yang di lakukan dengan cara
melakukan pencarian data berupa hal hal yang bersifat vafiabel , surat kabar, transkip,
buku, majalah dll. Metode dokumentasi ini juga bisa di katakana sebagai metode di
mana kita bisa mendapatkan surat surat resmi. Penulis menggunakan metode ini agar
dapat mendapatkan ata yang bersumber dari dokumentasi tertulis. Dokumen tersebut
berupa cacatan resmi dari Lembaga atau tempat yang ingin di teliti berupa cacatan
resmi dengan keperluan penelitian agar bisa mendapatkan data yang objektif dan
konkrit
Teknis Analisa data yang di gunakan berupa data kualitatif yaitu Teknik
pengumpulan data melalui wawancara adan observasi. Dalam analisis data yang
kemudian di tarik kesimpulan penelitian menggunakan teknik analisis
A. Reduksi Data
Reduksi data di tarik sebagai proses pemilihan, pemutusan, perhatian pada
penyederhanaan, pengabstraksian dan tranformasi data kasar yang muncul dari
catatan catatan tertulis yang d peroleh
B. Triagulasi
Teknik yang di gunakan untuk menguji keabsahan data dalam penelitian ini
adalah trianggulasi sumber. Trianggulasi sumber di lakukan dengan cara mngecek
data yang di peroleh melalui beberapa sumber data yang di peroleh kemudian di
analisis oleh peneliti segingga menghasilkan suatu kesimpulan
H. Kesimpulan
Penarikan kesimpulan dan verifikasi adalah penarikan data yang di peroleh dari
berbagai sumber, kemudian peneliti mengambil kesimpulan yang bersifat sementara sambal
mencari data pendukung.
I. Sistematika Penulis
BAB 1 PENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan tentang metodelogi penelitian yang di pakai oleh
peneliti dalam meneliti tentang strategi kaliboto green institute dalam pemberfayaan
peternakan terpadu menggunakan pakan fermentasi yaitu menggunakan metode
kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data yang di gunakan adalah observasi,
wawancara dan dokumentasi. Analisis yang di gunakan adalah teknis analisis redaksi
data, trianggulasi sumber dan penarikan kesimpulan
BAB IV PEMBAHSAN
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan tentang upaya meningkatkan upaya dan Strategi
kaliboto Green Institute Dalam Pemberdayaan Peternakan Terpadu Menggunakan
Pakan Fermentasi Di Desa Kaliboto Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN LAMPIRAN
ABL Ishak,dkk (2019) “Estimasi Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) Dari Sektor
Peternakan “ Indonesia Jurnal Of Animal Science,Vol 21 (1):51-58
http://jpi.faterna.unand.ac.id/index.php/jpi/article/view/360/301
Yunus Tonapa Sarungu (2020) “Fermentasi Jerami Sebagai Pakan Tambahan Ternak
Ruminansia”Jurnal Fluida. Vol 13 No 1. https://jurnal.polban.ac.id/ojs-.
3.1.2/kimia/article/view/1852/2008