Warta: Ekspor
Warta: Ekspor
WARTA EKSPOR
Pada edisi bulan Maret ini, Warta Ekspor mengulas informasi tentang
peluang ekspor melalui wilayah perbatasan (crosssborder area).
Penulis :
Sugiarti Selanjutnya harapan kami, adalah, semoga para pelaku usaha perusahaan
Indonesia dapat berkembang sesuai dengan harapan kita semua.
Desain :
Aditya Irawan
Tim Editor
Alamat :
Gedung Utama
Kementerian Perdagangan
Republik Indonesia
Lt. 3, Jl. MI. Ridwan Rais No. 5, Jakarta 10110
Telp :
021 - 3858171 Ext. 37302
Fax :
021 - 23528652
Email :
csc@kemendag.go.id
Website :
http://djpen.kemendag.go.id
4 TAJUK UTAMA
Peluang Ekspor Antar Negara di Perbatasan:
Memutus Rantai Penyelundupan, Meretas Legal Pertumbuhan
Kawasan perbatasan antar negara (crossborder area) Indonesia dengan negara tetangga yang dulu
terkenal marak sebagai pintu keluar masuk penyelundupan kini menjadi wilayah baru pertumbuhan
ekspor yang legal dan potensial. Memasuki tahun 2017 ini, pemerintah Indonesia sudah melakukan
pembangunan perbatasan dengan skala dan eskalasi yang tidak terbayangkan sebelumnya.
EDITORIAL
2 SEKILAS INFO
PerMenDag tentang SIUP:
16
KISAH SUKSES
Melalui Perbatasan Laut Sulu
10 Dukung Pertumbuhan
Eksportir Baru
18
Indonesia - Philipina
DAFTAR IMPORTIR
Kegiatan Direktorat Jenderal
Pengembangan Ekspor 12
Nasional (Ditjen PEN),
Kementerian Perdagangan RI
Raker Kemendag 2017
Kawasan perbatasan antar negara (crossborder area) Indonesia perbatasan antara RI-PNG. Di sebelah PNG tidak ada toko-toko, tetapi
dengan negara tetangga yang dulu terkenal marak sebagai pintu di sebelah Indonesia ada pasar Skow yang menjual berbagai produk
keluar masuk penyelundupan kini menjadi wilayah baru pertumbuhan Indonesia dengan harga yang lebih murah. Hal yang sama terjadi juga
ekspor yang legal dan potensial. Memasuki tahun 2017 ini, pemerintah di perbatasan RI-Timor Leste.
Indonesia sudah melakukan pembangunan perbatasan dengan skala
Wakil Presiden Jusuf Kalla mendorong peningkatan kerja sama di
dan eskalasi yang tidak terbayangkan sebelumnya. Pemerintah telah
wilayah perbatasan negara-negara di Asia Tenggara. Menurut Kalla,
membangun 9 Pos Lintas Batas nasional (PLBN) dengan versi baru
pengembangan ekonomi di wilayah perbatasan akan bisa lebih baik jika
yang ramah bagi kegiatan perdagangan di perbatasan di seluruh
ditopang dengan konektivitas.”Menjual barang atau membeli barang
Indonesia. Pemerintah juga sudah dan tengah membangun jalan pralel
sesuai dinamika yang ada. Misalnya dari Miangas di ujung sulawesi ke
perbatasan RI-Malaysia, juga dengan eskalasi yang luar biasa. Semua
Filipina lebih efektif daripada membawanya ke Jawa. Begitu juga orang
ini akan membuka isolasi wilayah perbatasan, untuk menjadikan
Kalimantan Barat dari dan ke Serawak. Hal-hal seperti itu harus kita
perbatasan sebagai halaman depan bangsa. Presiden juga ingin agar
tingkatkan,” kata Kalla saat membuka Brunei-Indonesia-Malaysia-
TNI memperhatikan “gelar kekuatannya” terkait perbatasan. Baik
Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) dan Indonesia-
untuk memperkuat efektivitas daya gerak kekuatan TNI sendiri, juga
Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) di Makassar.
yang tidak kalah pentingnya untuk ikut merangsang pertumbuhan
ekonomi di wilayah tersebut.
Mengalirkan Produk Legal Indonesia di Perbatasan
Perdagangan antar negara di perbatasan, umumnya berjalan dengan
baik meski berjalan dalam batas-batas tertentu dan terkesan kurang Peluang yang kita lihat adalah menghadirkan produk-produk Indonesia
di respon oleh para pihak secara memadai. Kalau di Entikong banyak di perbatasan secara legal dengan kualitas yang lebih baik dan harga
warga Indonesia berbelanja di Tebedu, ke Tokoserba yang ada di desa yang lebih murah. Bisakah itu? Secara logika bisa dan bisa sekali.
berjarak satu km dari perbatasan itu. Sebaliknya tidak ada Toko sekelas Pertama Indonesia tengah membangun Tol Laut (dan sudah jalan tapi
itu yang terdapat di sebelah Indonesia. Yang ada hanyalah sekedar kios- belum optimal), seluruh perbatasan akan terjangkau tol laut; daerah
kios biasa yang menjual produk-produk Malaysia dengan harga yang yang tidak terjangkau tol laut akan dijangkau oleh tol Udara. Mari kita
juga tergolong kurang menarik. Hal yang sebaliknya terjadi di Skow di lihat contohnya. Untuk Sebatik dan Nunukan akan ada dua pelabuhan
yang bakal disinggahi tol laut, yakni Pelabuhan Sei Nyamuk, Sebatik
dan Pelabuhan Tunon Taka Nunukan. Serta, akan mendukung terlaksananya program “tol pertokoan di wilayah perbatasan Indonesia dan
tol laut ini untuk wilayah Provinsi Kalimantan laut” yang menghendaki alur distribusi barang bertujuan untuk mengurangi disparitas harga
Utara (Kaltara) masuk dalam trayek delapan. berjalan dengan lancar dan cepat. Diharapkan di wilayah tersebut. Nantinya, pertokoan yang
Mulai dari Surabaya, Tanjung Selor, Tarakan, “Dua puluh empat pelabuhan ‘tol laut’ ini akan beroperasi itu diharapkan merupakan
Nunukan dan Sebatik. Nah untuk ke daerah diharapkan memiliki fasilitas yang relatif sama, hasil kerja sama dari para pengusaha dan
pedalaman, minimal sebelum jalan paralel sehingga peran tol lautnya bisa optimal. pemerintah.
perbatasan bisa beroperasi maka akan dipakai
Melihat prospek Tol Laut bagi kemajuan Beberapa waktu lalu, pemerintah juga telah
Tol Udara.
Indonesia di masa depan membuat meluncurkannya program serupa berupa pilot
Pemerintahan Joko Widodo & Jusuf Kalla Kementerian Perhubungan akan menginisiasi project Gerai Maritim dengan menggunakan
sedang menggalakkan pembangunan tol udara untuk meningkatkan konektivitas KM Gunung Dempo diharapkan mampu
“tol laut,” untuk menyeimbangkan alur barang dan orang di kawasan terpencil yang menurunkan disparitas harga yang ditargetkan
distribusi antara Jawa dan luar Jawa, yang sulit diakses dengan jalur darat dan air. Menteri menjadi kurang dari 13,5 persen terutama
diharapkan dapat memperkecil disparitas Perhubungan mencoba memperkenalkan di wilayah timur dan wilayah terluar atau
harga dan pertumbuhan ekonomi daerah. adanya gagasan Tol Udara. Tol yang bisa perbatasan Indonesia. Gerai Maritim tersebut
Kesiapan pelabuhan menjadi syarat penting diharapkan kalau tol laut dan jalan darat tidak merupakan salah satu penjabaran dari
untuk mendukung terlaksananya “tol laut”. bisa dimanfaatkan. program tol laut pemerintah, dan diharapkan
Peningkatan kapasitas pelayanan pelabuhan langkah tersebut bisa memecahkan salah satu
menjadi prioritas yang harus dikerjakan permasalahan yakni adanya disparitas harga
Gerai Pemasaran Produk Ekspor
pemerintah, untuk menunjang tercapainya yang cukup tinggi antara bagian barat dengan
program “tol laut” yang menghubungkan
di 9 Pos Lintas Batas Nasional bagian timur Indonesia.
pulau-pulau di Indonesia. Menurut Kepala (PLBN) Modern.
Pilot Project Gerai Maritim tersebut
Humas PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III, Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan menggunakan kapal KM Gunung Dempo
Edi Priyanto, modernisasi melalui penyediaan tengah mempersiapkan program “Gerai dengan rute Jakarta-Jayapura menuju Serui,
alat bantu bongkar-muat kapal yang modern, Perbatasan” yang nantinya akan membuka Kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua
dan mengangkut barang kebutuhan pokok Pemerintah sudah melakukan pembangunan Pemda terkait. Ketika memantau kunjungan
dan penting sebanyak 11 kontainer seperti perbatasan dengan skala dan eskalasi yang Ketua Komisi V DPR RI, Fary Francis bersama
minyak goreng, telur ayam, daging ayam, tidak terbayangkan sebelumnya. Pemerintah rombongan pada bulan Maret 2016 misalnya,
tepung terigu, beras, gula, serta sembako telah membangun 9 PLBN dengan versi baru mereka langsung meninjau sejumlah titik
lainnya.Kementerian Perhubungan sendiri yang ramah bagi kegiatan perdagangan di pembangunan infrastruktur dan pariwisata
tengah menyiapkan enam buah kapal yang perbatasan di seluruh Indonesia. Pemerintah di daerah ini. Menurutnya pemerintah pusat
akan menjangkau 30 pelabuhan kecil dengan juga sudah dan tengah membangun jalan telah mengeluarkan sejumlah anggaran untuk
enam trayek dan diharapkan sudah mulai bisa paralel perbatasan RI-Malaysia, juga dengan pembangunan sektor terkait, seperti pemecah
berjalan secara reguler eskalasi yang luar biasa. Semua ini akan gelombang di tempat rekreasi Batu Kapala
membuka isolasi wilayah perbatasan, untuk Nunhila dan tempat rekreasi di Kelurahan
Dan, saat ini, kita juga sudah melihat
menjadikan perbatasan sebagai halaman depan Namosain sepanjang kurang lebih seribu
pemerintah Jokowi – JK fokus untuk
bangsa. Bisa di bayangkan, kenapa Presiden meter, juga di Pantai Lasiana yang saat ini
mempercepat pembangunan dari pinggiran,
menginginkan agar TNI memperhatikan “gelar sudah dikelola Pemprov NTT.
membangun kawasan timur, kawasan
kekuatannya” terkait perbatasan.
perbatasan dan pulau-pulau terluar Indonesia. Rombongan juga meninjau langsung lokasi
Pemerintah ingin pembangunan dilakukan pembangunan jembatan Petuk di Kelurahan
lebih merata, sehingga mengatasi kesenjangan Pengembangan Kawasan Bisnis di Kolhua. Jembatan penghubung jalan lingkar
antar wilayah, terutama kawasan barat Kawasan Perbatasan Timor Leste luar Kota Kupang yang menghubungkan
dengan kawasan timur Indonesia. Hal pelabuhan Bolok dan Tenau dengan bandara
Indonesia dengan program Nawa Cita
seperti itu dikatakan Presiden Jokowi dalam Eltari . Jembatan sepanjang 320 meter itu
membangun dari pinggiran, kini tengah
pengantarnya pada Rapat Terbatas tentang akan menjadi jembatan terpanjang di NTT
membangun dan beberapa sudah selesai, yakni
Sinkronisasi Gelar TNI dengan Pembangunan, mengalahkan rekor yang dipegang jembatan
membangun pintu-pintu gerbang perbatasan
di Kantor Presiden, Jakarta. Presiden meyakini, Noelmina di Kabupaten Kupang yang memiliki
di 7 Lokasi. Untuk wilayah Oecussi terdapat
dengan pemerataan pembangunan antar panjang 240 meter, jembatan Petuk ini
di tiga Pos Lintas Batas Nasional (PLBN)
wilayah, maka daerah-daerah di wilayah akan menjadi proyek monumental karena
seperti di Winni Timor Tengah Utara, Mota Ain
pinggiran, seperti Kepulauan Natuna di membutuhkan biaya besar, dirancang dengan
Kabupaten Belu dan Motamasin Kabupaten
bagian barat, Kepulauan Miangas di utara, model dua jalur untuk menampung kendaraan
Malaka. Ditambahkan pula, kupang kini
Biak-Merauke di sebelah timur, sampai Pulau bertonase besar dan dibangun dengan
memang sudah jauh berbeda. Kalau anda
Rote dan sekitarnya di sebelah selatan, akan karakteristik lokal menggunakan motif semua
ke Kupang hari ini akan terasa dinamika
tumbuh menjadi sentra-sentra ekonomi baru, suku di NTT.
pembangunan yang tengah dikembangkan oleh
sentra-sentra pertumbuhan ekonomi.
Untuk menghidupan jaringan bisnis di wilayah pulau Sipadan dan Ligitan jadi Ikon destinasi yang menarik di perbatasan. Destinasi yang
ini, Kupang memang perlu di desain untuk wisata di ujung timur Sabah kenapa kita tidak menggabungkan potensi wisata di Kalimantan
menjadi pusat kerja sama untuk kawasan, membuat hal serupa dengan pulau Derawan (Barat-Tengah dan Timur) dengan jalan paralel
yakni dengan membuka transfortasi dari atau pulau Raja Empat atau Pulau Enggano dll perbatasan tersebut.
dan ke pusat-pusat bisnis kawasan yang untuk destinasi pariwisata kita.
Coba saja perhatikan, saat ini jalan menuju Pos
meliputi ; Kupang-Darwin-Dilli-Denpasar-
Fakta memperlihatkan bahwa industri Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong (semula
Ambon-Merauke-Dll. Terlebih lagi jalur dari
pariwisata terbukti antikrisis global. Saat bernama Pos Pemeriksaan Lintas Batas)
Kupang-Darwin dan Dilli sudah pernah ada,
perekonomian global terpuruk, pertumbuhan yang dulu hanya cukup untuk dua kendaraan
dan kini tinggal menghidupkannya kembali.
pariwisata Indonesia tetap tumbuh, bahkan berukuran bis saat saling berpapasan, kini
Kita percaya Kawasan ini berkembang sesuai
melebihi angka pertumbuhan ekonomi dibuat menjadi empat jalur. Selain itu,
dinamika pembangunan di kawasan masing-
nasional. Pertumbuhan industri pariwisata di jalan menuju Entikong juga dilebarkan dan
masing. Pembangunan pola Nawacita dari
Indonesia tahun 2014 mencapai 9,39 persen diperkuat sehingga memudahkan kendaraan
pinggiran kini telah bergulir, tinggal para pihak
lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Angka itu untuk lewat. Secara keseluruhan, pekerjaan
dan khususnya Pemda dan TNI diharapkan
di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang pengembangan pembangunan PLBN Entikong
dapat menempatkan diri secara proaktif.
mencapai 5,7 persen. Data dari Badan Pusat dibagi menjadi tiga zona, yaitu zona inti, sub
Statistik (BPS) menyebutkan bahwa sektor inti dan pendukung dengan total lahan yang
Peluang Ekspor Pariwisata pariwisata menyumbang penerimaan negara diperlukan sebesar 12 hektare. Ditargetkan
Perbatasan sebesar 10 miliar dolar AS pada 2013. pada Agustus 2016, sudah tuntas. Terutama
untuk zona inti.
Perbatasan Indonesia termasuk 92 pulau
terluar yang berbatasan dengan Negara Saatnya Membangun Destinasi Dengan pembangunan tersebut, kondisi akses
tetangga dinilai sangat potensial menjadi Wisata di Perbatasan masuk ke PLBN Entikong diyakni bakal jauh
destinasi wisata di Indonesia. Pasalnya, pulau lebih baik dibanding Tebedu, di sisi Sarawak. Di
Yang jelas saat ini pemerintah tengah gencar-
pulau itu merupakan wilayah perbatasan sisi Sarawak, tidak tampak adanya perubahan
gencarnya membangun jalan raya parallel
langsung dengan 10 negara tetangga, yaitu bangunan maupun jalan di pintu keluar masuk
perbatasan serta berbagai infrastrukturnya.
Australia, Malaysia, Singapura, India, Thailand, mereka. Namun begitu, Tebedu tetap terlihat
Pekerjaan ini diyakini tiga tahun lagi akan
Vietnam, Fillipina, Palau, Papua Nugini, dan rapi, teratur dan tidak semrawut. Selain di
selesai. Maka saatnya Pemda terkait di
Timor Leste itu berada di wilayah perairan pintu keluar masuk negara, pemerintah juga
Kalimantan untuk memanfaatkan sarana
yang dapat didorong menjadi tempat wisata. membangun jalan paralel perbatasan. Salah
tersebut bagi pengembangan destinasi wisata
Kalau Malaysia misalnya dapat menjadikan satunya adalah berlokasi di dekat akses ke
PLBN Entikong yakni jalan paralel perbatasan Pembangunan Beranda Negara di foto keindahan jembatan tersebut di media
ruas Santos – Merau sepanjang 3,75 km yang sosial.
Entikong: Perbatasan Indonesia -
kemajuan fisiknya sudah mencapai 65 persen.
Jalan paralel perbatasan ruas Santos-Merau
Malaysia Kemudian perbaikan ruas jalan antara Simpang
Ampar – Sosok juga di Kabupaten Sanggau
dan Balai Karangan – Senaning dibangun Jembatan Tayan merupakan jembatan yang
yang sempat terkendala pembangunannya
dengan nilai kontrak Rp27,9 miliar, dan melintang di atas Sungai Kapuas, Kabupaten
hampir dua tahun, juga sudah dimulai
dikerjakan selama 150 hari. Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat. Jembatan
pengerjaannya. Ruas jalan tersebut digarap
itu menjadi bagian dari Jalan Trans Kalimantan
Semula jalan tersebut hanya selebar 4 meter. sekaligus dalam dua paket. Untuk jalur jalan
poros selatan yang menghubungkan
Pekerjaan peningkatan jalan akan melebarkan Sosok-Tayan sepanjang 41,6 Kilometer (Km)
Kalimantan Barat dengan Kalimantan Tengah.
jalan tersebut menjadi 6 meter dengan total dan Simpang Tanjung-Kota Sanggau sepanjang
Keberadaan jembatan tersebut menjadi yang
kebutuhan lebar termasuk badan jalan yang 37,6 Km, dengan waktu pelaksanaan proyek
terpanjang di Kalimantan dan nomor dua di
bervariasi dari 11 – 20 meter. 1.095 hari atau sekitar tiga tahun dengan
Indonesia setelah Suramadu di Jawa Timur.
masa pemeliharaan 370 hari kalender. Paket
Jembatan itu memiliki panjang keseluruhan
lainnya berada di Singkawang jalur bypass
1.440 meter. Sementara lebar jembatan
menuju Pemangkat.
adalah tiga jalur kendaraan atau sekitar 11
meter dengan tinggi jembatan dari muka air Wilayah perbatasan secara umum adalah
Sungai Kapuas saat banjir tertinggi 13 meter. wilayah terbelakang, dan sekaligus terisolasi
Keberadaan jembatan itu saat ini menjadi tetapi ke depan akan berbeda dengan
salah satu topik menarik di media sosial. Cukup perbatasan dengan Ikon pasar Skow ini.
banyak masyarakat Kalbar yang memposting Berkembangnya pembangunan infrastruktur di
wilayah ini akan membuka isolasi dan sekaligus mata pencaharian sebagai pedagang hanya juga dimanfaatkan daunnya untuk membuat
membawa peluang, dan tentu saja persaingan. sekitar 5% dan itupun hanya berupa usaha atap sedangkan kayu di ambil oleh masyarakat
Padahal penduduknya masih tergolong sangat skala kecil semisal membuat kios di kampung. untuk membuat rumah dan ada juga yang di
sederhana. Dalam kondisi seperti ini, sangat Tanaman pertanian yang dibudidayakan olah menjadi balok dan papan untuk di jual.
diharapkan Pemda bisa mengambil peran penduduk adalah sayur-sayuran, ubi jalar, Jenis ternak yang diusahakan oleh masyarakat
dan memberikan kemampuan peningkatan singkong, tomat, rica, jeruk asam, semangka meliputi ayam, babi, dan sapi. Populasi ternak
ketrampilan hidup berkampung secara baik dan jenis sayur lainnya. Sistem pertanian dan yang paling banyak adalah babi. Untuk ternak
bagi warganya. Maksudnya bagaimana teknik bercocok tanam masih sederhana. babi merupakan bantuan dari Bappeda dan
memberikan “pelatihan” yang baik bagi Jenis tanaman perkebunan yang diusahakan sapi merupakan Program BanPres.
kehidupan warganya dan kalau mereka oleh penduduk adalah pinang, kelapa, kakao
Potensi laut yang sering dimanfaatkan oleh
petani, ya dengan memperbanyak tenaga dan sagu. Tanaman pinang dan kelapa awal
masyarakat adalah menangkap ikan dengan
penyuluh pertanian, perkebunan, dan nelayan mulanya ditanam oleh orang tua yang pertama
cara memancing ataupun menjaring. Hasil
dlsb. Warga tidak saja perlu ditingkatkan kali tinggal di kampung Skouw , sedangkan
tangkapan selain untuk dikonsumsi sendiri,
kemampuan tekniknya tetapi juga penanganan tanaman kakao baru mulai ditanam oleh
ada juga yang dijual namun dalam jumlah yang
paska panen dan pemasaran hasil budi daya penduduk pada tahun 2010. Selain itu terdapat
terbatas.
mereka. pula tanaman buah – buahan seperti mangga,
dan rambutan.
Mata pencaharian penduduk di Kampung
Skouw umumnya terdiri dari petani, nelayan, Potensi hasil hutan yang terdapat di Kampung
dan Pegawai Negeri Sipil. Dari jenis mata Skouw dan sering diambil oleh penduduk
pencaharian tersebut, sebagian besar (85,7%) adalah kayu dan sagu. Hasil hutan berupa sagu
sebagai petani, sedangkan yang memiliki diolah untuk diambil tepung sagunya, selain itu
Rapat Kerja
Kementerian Perdagangan
12
2017
WARTA EKSPOR - Edisi Maret 2017
kegiatan DITJEN PEN
Kementerian Perdagangan memantapkan kita,” kata Menteri Perdagangan Enggartiasto dan mengurangi kepercayaan investor. Untuk
langkah ke depan untuk menjaga stabilitas Lukita dalam konferensi pers penutupan raker itu, Kemendag telah menyusun rencana
harga domestik dan mendorong kinerja Kemendag di Jakarta, hari ini, Rabu (22/2). aksi untuk memperkuat sinergi kebijakan
perdagangan internasional dengan sejumlah perdagangan antara pemerintah pusat dan
“Kita harus menjawab tantangan dan
terobosan. Sebagai bentuk pelaksanaan arahan daerah, termasuk dalam memperkuat peran
dinamika yang terus berkembang dengan
Presiden Joko Widodo yang disampaikan ketika Tim Pengendali Inflasi daerah (TPID) untuk
mengadopsi paradigm baru, cara berpikir atau
membuka rapat kerja pada 21 Februari lalu di mengendalikan inflasi dengan melakukan
mindset baru. Tidak bisa lagi cara-cara lama
Istana Kepresidenan, Kemendag membangun langkah-langkah konkret.
digunakan untuk merespons situasi sekarang.
paradigma baru, menguatkan sinergi, dan
Insan Perdagangan tidak boleh lagi pasif dan Kelancaran distribusi barang dan stabilitas
memantapkan koordinasi dengan seluruh
birokratis, tapi proaktif dan profesional. Ini harga bahan pokok juga harus didukung oleh
pemangku kepentingan. Agar lebih fokus,
kesepakatan kami yang akan kami jalanka dan pembangunan dan revitalisasi pasar rakyat.
dalam raker ini disusun skala prioritas dan
kami awasi bersama,” tegas Enggar. Pada 2017, akan direvitalisasi pasar rakyat
indikator kinerja utama yang terukur.
sebanyak 1.003 pasar dengan menggunakan
Dari segi reformasi birokrasi, Kemendag
Dalam raker ini, disepakati perlunya perubahan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Tugas
melakukan terobosan dengan melakukan
pola pikir seluruh insan Perdagangan agar Perbantuan. Inovasi dalam pembangunan
penandatanganan kontrak kinerja dengan
lebih profesional dan lebih melayani. Pola pikir pasar rakyat dengan desain standar yang
para pejabat di lingkungan Kemendag, lengkap
birokrat selama ini harus berubah menjadi lebih sudah disiapkan, lengkap dengan Detail
dengan target yang terukur, indikator kinerja
ramah terhadap bisnis (business friendly), dari Engineering Design (DED) dan Standard
yang transparan, dan kerangka waktu yang
agen pemerintahan menjadi agen bisnis, lebih Operating Procedure (SOP) untuk pengelola
jelas.
berintegritas, dan percaya diri serta menjadi pasar.
garda terdepan mengawal program ekonomi Perdagangan Domestik Menurut Mendag, yang paling penting dalam
pemerintah.
Stabilisasi harga bahan pokok dan bahan pengendalian harga adalah membangun
“Sebagai pelaksanaan arahan Bapak Presiden, penting tetap menjadi agenda utama Sistem Informasi Perdagangan Dalam Negeri
dalam bidang perdagangan dalam negeri, kami perdagangan dalam negeri. Pengendalian (SIPD) yang terhubung dari pusat ke daerah.
fokus pada pembangunan sistem informasi yang harga yang akan tercermin pada tingkat inflasi, Sistem informasi tersebut akan menyediakan
terhubung dari pusat ke daerah. Sementara sangat penting dalam menjaga stabilitas data mengenai pasokan dan permintaan
dalam perdagangan internasional, usaha ekonomi, daya beli rumah tangga, dan daya dan harga 29 komoditas pangan secara
menembus pasar-pasar baru harus dibarengi saing usaha. Sebaliknya, inflasi yang tinggi real time dari pusat pengendali di Kemendag
dengan usaha menghasilkan perjanjian akan membuat struktur biaya yang tidak hingga sentra-sentra produksi dan konsumsi
dagang internasional yang menguntungkan kompetitif, menaikkan suku bunga perbankan, di tingkat desa. Sistem informasi ini harus bisa
dan sejalan dengan kepentingan nasional memberikan kondisi stok dan harga barang
secara riil dan proyeksi ke depan sehingga Perdagangan Internasional Perjanjian perdagangan yang ditargetkan
dapat menjadi alat akurat untuk menentukan selesai pada 2017 mencakup Indonesia-
kebijakan harga, termasuk penetapan Harga Dalam menghadapi dinamika dan tantangan Australia CEPA, Indonesia-EFTA, General
Patokan, serta waktu dan jadwal untuk impor. global, rapat kerja merumuskan pencapaian Review Indonesia-Japan EPA, review
target ekspor secara realistis, perlunya Indonesa-Pakistan PTA, Indonesia- Iran
Program yang dihasilkan dari raker ini juga penyelesaian perjanjian perdagangan yang PTA, dan Regional Comprehensive Economic
memberi ruang partisipasi bagi Usaha Kecil menguntungkan dengan negara-negara Partnership (RCEP). Indonesia juga akan
Menengah (UKM). Kemendag mendorong potensial, melakukan reposisi perwakilan melakukan kerja sama dan perjanjian serupa
terciptanya kemitraan perusahaan besar dan perdagangan Indonesia di luar negeri agar dengan mitra potensial lainnya.
warung lokal, di mana perusahaan besar dapat menjadi ujung tombak pemasaran produk
membantu branding warung lokal tradisional Indonesia di dunia, dan mengurangi hambatan Selain itu, Kemendag juga telah menyiapkan
yang didukung pemerintah daerah dalam teknis perdagangan, dan memanfaatkan trade implementasi reorientasi dan reposisi
memastikan pasokan barang. Kemendag remedies bila perlu. peran perwakilan perdagangan, baik Atase
juga akan berdialog dengan pelaku usaha dan Perdagangan (Atdag) maupun Indonesian
otoritas perbankan untuk mendorong ekspansi “Kita harus memastikan kepentingan Trade Promotion Center (ITPC) agar lebih
perbankan yang pro-UKM. Program ini penting nasional mendapat tempat semestinya dalam proaktif menjadi agen bisnis, serta meninjau
untuk menjaga harmonisasi perdagangan perjanjian-perjanjian perdagangan, baik lokasi dan perluasan wilayah kerja negara
antara pelaku bisnis besar dan pelaku ekonomi bilateral, regional, maupun multirateral. Kami terakreditasi.
rakyat. tetapkan target dua tahun harus selesai untuk
perjanjian-perjanjian penting,” ujar Enggar. Untuk meningkatkan peran sebagai agen
bisnis, dalam raker ini telah disusun 10 produk
andalan, 10 pembeli potensial, dan 10 penjual Prinsip RICE sama, dan Equitable (prinsip pembangunan
potensial; menetapkan strategi pemasaran perdagangan yang lebih berpihak pada rakyat).
dengan perimbangan antara mempertahankan Raker yang dilaksanakan selama tiga hari Empat prinsip itu disingkat RICE atau nasi,
pasar lama dan mencari pasar baru, business ini dihadiri pejabat Kemendag, perwakilan mengambil inspirasi dari nasi yang merupakan
intelligence, pemahaman dan penanganan perdagangan Indonesia dari seluruh negara, makanan pokok orang Indonesia. Empat
hambatan teknis perdagangan dan trade dan kepala dinas yang membidangi dari prinsip itu diikat menjadi satu inti hasil raker,
remedies secara cepat, serta menyusun seluruh Indonesia. Dalam raker ini, juga diisi yaitu Sinergi Indonesia.
rencana aksi promosi. paparan dari menteri-menteri Kabinet Kerja,
utusan khusus ke negara-negara sahabat, “Kami optimis dapat melaksanakan tiga
“Di sinilah menjadi relevan kebutuhan pemimpin kelompok usaha besar tanah air, mandat Bapak Presiden dalam bidang stabilitas
mengubah pola pikir dari agen pemerintah dan kepala daerah sebagai narasumber. harga dan pasokan barang pokok, menjaga
menjadi agen bisnis yang proaktif, inovatif, dan kinerja neraca perdagangan, dan membangun
berorientasi solusi,” kata Enggar. Untuk mencapai tujuan rapat kerja kali ini, pasar rakyat sebagai instrumen pemerataan
seluruh peserta sepakat untuk meningkatkan aktivitas ekonomi. Catatan penting kami
Strategi pengembangan perdagangan sinergi melalui prinsip-prinsip Resilient adalah memperkuat sistem informasi dan
internasional juga member perhatian pada (tangguh atau daya tahan sebagai bangsa), sinergi serta koordinasi dengan berbagai pihak.
partisipasi UKM. Kemendag akan melakukan Inclusiveness (akses yang sama kepada seluruh Di sisi internal, kami juga terus berbenah agar
penguatan UKM orientasi ekspor melalui diklat pelaku usaha dalam kemudahan fasilitas dan kementerian kami makin profesional dan
ekspor, program pendampingan (coaching akses pembiayaan), Connectivity (konektivitas makin melayani,” tutup Enggar.
program), pemanfaatan ekonomi digital, dan yang lebih terintegrasi untuk membangun kerja
Customer Service Center (CSC).
Products: Products:
Sports Footwear. Footwear.
Jl.M.I.Ridwan Rais No.5, Gedung Utama Lantai 3 Telp. : (62-21) 3858171 CSC Kemendag
Jakarta Pusat, INDONESIA 10110 Fax. : (62-21) 23528652 @csckemendag