Anda di halaman 1dari 1

Anggraini, D., Fathari, F., Anggara, J. W., & Ardi Al Amin, M. D. (2020).

Pengamalan Nilai-
Nilai Pancasila Bagi Generasi Milenial. Jurnal Inovasi Ilmu Sosial Dan Politik, 2(1),
11.
Fitri Anggriani. (2018). Opini Mengenai Hilangnya Nilai Pancasila dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara. Universitas Negeri Jakarta.
https://www.researchgate.net/publication/330468779_Opini_Mengenai_Hilangnya
_Nilai_Pancasila_dalam_Kehidupan_Berbangsa_dan_Bernegara
Ginting, H. (2017). Peranan Pancasila Dalam Menumbuhkan Karakter Bangsa Pada Generasi
Muda. In Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan 1, 197–201.
Karim, M. Abdul. (2004). Menggali Muatan Pancasila dalam Perspektif Islam. Yogyakarta:
Surya Raya
Karlina, N. H. (2018). Mencari Celah Penanaman Nilai-Nilai Pancasila Pada Generasi
Milenial. ArtComm : Jurnal Komunikasi Dan Desain, 1(1), 61–71.
Kusnoto, Y., & Minandar, F. (2017). Pembelajaran Sejarah Lokal : Sosial Horizon: Jurnal
Pendidikan Sosial, 4(1), 125–137.
M. Taufik et al (2018). Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi. (S. Hayat, Ed.).
Malang: Baskara Media
Meynawati, L., & Dewi, D. A. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi Generasi
Millenial di dalam Kehidupan Sehari-hari. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1), 944–
951.
Noviani P, U. Z., Arifah, R., Cecep, C., & Humaedi, S. (2018). Mengatasi Dan Mencegah
Tindak Kekerasan Seksual Pada Perempuan Dengan Pelatihan Asertif. Prosiding
Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 48.
Oktari, D., & Dewi, D. A. (2021). Pemicu Lunturnya Nilai Pancasila Pada Generasi Milenial.
Jurnal Pekan : Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 6(1), 93–103.
Prasetio, D. E., & Surabaya, U. N. (2022). Membumikan Pancasila di Ranah Milenial.
January.
Rajasa.(2007). Kongres Pancasila IV. Jakarta: Bumi Aksara.
Suko Wiyono. 2013. Reaktualisasi Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
Malang: Universitas Wisnuwardhana Malang Press.
Yudistira. (2016). Aktualisasi & Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Menumbuhkan
Kembangkan Karakter Bangsa. In Seminar Nasional Hukum 2, 421–436.

Anda mungkin juga menyukai