Anda di halaman 1dari 65

LAPORAN PKL MANDIRI

PUSKESMAS TAMAN KABUPATEN SIDOARJO

OLEH :

HANA AMIRATUL LAILI

NIM : 1916000252

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA

DESEMBER 2021

i
LAPORAN PKL MANDIRI
PUSKESMAS TAMAN KABUPATEN SIDOARJO

OLEH :

HANA AMIRATUL LAILI

NIM : 191600252

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA

DESEMBER 2021

ii
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini telah disetujui oleh


Dosen Pembimbing Lapangan pada :

Hari : ……………………….

Tanggal : ……………………….

Mengetahui, Dosen Pembimbing


Lapangan
Kaprodi Akuntansi

Dra.
Dr. Taudlikhul Afkar, S.Pd.,
M.Pd., M.Ak. NPP: 8611142/DY

NPP: 1607787/DY

iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT yang
telah memberikan rahmat dan hidayahNya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) ini sesuai jadwal.

Laporan PKL ini dibuat untuk memenuhi salah satu


persyaratan akademi dalam menyelesaikan program Studi
Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas PGRI
Adibuana Surabaya. Laporan ini merupakan hasil dari kegiatan
PKL yang penulis lakukan selama satu bulan di Puskesmas
Taman Kabupaten Sidoarjo.

Dalam penyusunan laporan PKL ini penulis


mendapatkan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis
mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Drs. Teguh Purwanto, M.M. selaku Dekan


Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas PGRI Adi
Buana Surabaya.

2. Bapak Dr. Taudlikhul Afkar, S.Pd., M.Pd., M.Ak.


selaku Kepala Program Studi Akuntansi Universitas
PGRI Adi Buana Surabaya.

3. Ibu Dra. Martha Suhardiyah,SE,M.Ak selaku Dosen


Pembimbing PKL.

4. Ibu dr. Erwin Berthaningrum Selaku Kepala


Puskesmas Taman Kabupaten Sidoarjo.

5. Teman-teman prodi akuntansi Fakultas Ekonomi


angkatan 2019 yang senantiasa memberikan saran
dalam penyusunan laporan PKL ini.

iv
6. Orang tua yang senantiasa memberikan dukungan
dalam melaksanakan dan penyusunan laporan PKL.
Penulis menyadari dengan keterbatasan yang ada dalam
pelaksanaan dan penyusunan laporan PKL ini. Oleh karena itu
penulis memohon maaf atas segala kekurangan. Penulispun
mengharapkan adanya kritik dan saran guna membangun dalam
rangka proses penyempurnaan. Akhir kata penuis
mengharapkan semoga penyusunan laporan ini bisa bermanfaat
bagi penulis serta bagi pembaca umumnya.

Surabaya, 22 Desember 2021

Penulis

v
DAFTAR ISI

LAPORAN PKL MANDIRI..................................................................i


LAPORAN PKL MANDIRI.................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................iii
KATA PENGANTAR..........................................................................iv
DAFTAR ISI..........................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR..........................................................................viii
DAFTAR TABEL..................................................................................ix
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................x
BAB I........................................................................................................1
PENDAHULUAN.................................................................................1
1.1 Latar Belakang Melakukan PKL........................................1
1.2 Maksud dan Tujuan Melakukan PKL...............................2
1.3 Manfaat Pelaksanaan PKL..................................................3
1.4 Periode Pelaksanaan PKL...................................................4
BAB II......................................................................................................5
RUANG LINGKUP INSTANSI...........................................................5
2.1 Sejarah Perusahaan..............................................................5
2.2 Tempat dan Kedudukan Perusahaan...............................8
2.3 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan...........................8
2.4 Bidang Usaha Perusahaan..................................................8
2.5 Bidang pekerjaan, Divisi/Departemen tempat PKL......9
2.6 Struktur Organisasi perusahaan........................................9

vi
2.7 Job Deskripsi.........................................................................9
BAB III...................................................................................................18
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN........................................18
3.1 Bidang Organisasi dan Manajemen................................18
3.2 Bidang Sumber Daya Manusia (SDM)............................19
3.3 Bidang Keuangan...............................................................35
3.4 Kendala yang dihadapi.....................................................37
3.5 Cara mengatasi kendala....................................................37
BAB IV...................................................................................................39
PENUTUP.............................................................................................39
4.1 Simpulan.............................................................................39
4.2 Saran....................................................................................39
DAFTAR PUSTAKA............................................................................xi
LAMPIRAN........................................................................................xiii

vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 : Struktur Organisasi.....................................................9

Gambar 3.1 Lokasi Puskesmas Taman..........................................18

Gambar 3.2 : Struktur Organisasi Puskesmas Taman..........19

viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Jumlah tenaga medis di Puskesmas Taman pada tahun
2020.....................................................................................................20
Tabel 2. Jumlah tenaga keperawatan di Puskesmas Taman pada
tahun 2020.........................................................................................20
Tabel 3. Jumlah tenaga kefarmasian di Puskesmas Taman pada
tahun 2020..........................................................................................21
Tabel 4. Jumlah tenaga kesehatan masyarakat di Puskesmas
Taman pada tahun 2020..................................................................21

Tabel 5. Tenaga keterapian fisik, keteknisian medis di Puskesmas


Taman pada tahun 2020..................................................................22

Tabel 6. Tenaga kesehatan lain di Puskesmas Taman pada tahun


2020.....................................................................................................22

Tabel 7. Pembiayaan kesehatan di Puskesmas Taman tahun 2019


.............................................................................................................36

ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Persetujuan PKL..............................................xiii

Lampiran 2 Surat Dari Instansi.....................................................xiv

Lampiran 3 Penilaian dari Instansi................................................xv

Lampiran 4 Sertifikat dari Instansi...............................................xvi

Lampiran 5 Dokumen dari Instansi............................................xvii

Lampiran 6 Log Book...................................................................xviii

Lampiran 7 Dokumentasi...............................................................xx

x
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Melakukan PKL
Dalam era globalisasi, khususnya dalam tatanan
pereokomian dunia telah mendorong lahirnya organisasi-
organisasi pasar bersama (pasar bebas) artinya setiap
negara akan menjadi ajang persaingan bangsai-bangsa
lain. Untuk dapat bersaing diperlukan Sumber Daya
Manusis (SDM) yang memliki keahlian profesional.
Keahlian profesional yang harus diakui pada dasarnya
mengandung ilmu pengetahuan, teknik dan kiat (arts).
Unsur kiat yang mejadi faktir penentu kadar
keprofesionalan seseorang hanya dapat dikuasai melalui
cara mengerjakan langsung pekerjaan pada bidang
profesi itu sendiri, karena itulah tumbuh suatu ukuran
keahlian profesional berdasarkan jumlah pengalaman
kerja.

Mengikuti garis kebikjasaan serta


memperhatikan kondidi yang ada sekarang dan prinsip-
prinsip penguasaan keahlian profesi, Nampakmya harus
sudah dipikirkan suatu penyelenggaraan pendidikan dan
pelatihan kejuruan yang dapat memadukan secara
dinamis dan serasi progam pendidikan di Universitas
Adi Buana Surabaya dan progam pengembangan
keahlian laporan kerja. Pendekatan dimaksud harus
menggambarkan adanya “Sistem Ganda” yang
merupakan perpaduan saling mengisi dan melengkapi
antara progam pendidikan di lembaga pendidikan dan
progam pelatihan untuk peningkatan keahlian profesi di
lapangan kerja.

1
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang
menyiapkan tenaga sarjana yang siap terjun ke dalam
dunia kerja/industri. Salah satu cara adalah dengan
melaksanakan kegiatan Prakter Kerja Lapangan (PKL)
untuk mengetahui dan mengembangkan ilmu
pengetahian yang diperoleh dibangku perkuliahan
dengan menerapkan aplikasinya. Oleh karena itu,
pelaksanaan kegiatan PKL ini harus mengacu pada
peningkatan pengetahuan dan keterampilan
mahasiswa/i sesuai dengan jurusan studinya masing-
masing.

Progam PKL merupakan salah satu mata kuliah


yang wajib ditempuh untuk lulus dalam mata kuliah
PKL. Perusahaan-perusahaan terbuka maupun dinas
pemerintahan menyediakan progam khusus untuk dapat
mengaplikasikan ilmunya diperusahaan tersebut salah
satunya adalah Pusat Kesehatan Masyarata atau
Puskesman Taman Kabupaten Sidoarjo.

1.2 Maksud dan Tujuan Melakukan PKL


Progam Studi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya memberikan
progam Praktek Kerja Lapangan sebagai upaya agar
Mahasiswa mampu beradaptasi dengan lingkungan
dunia kerja dan menganalisa masalah-masalah yang
mungkin timbul ketika bekerja nanti.

Adapun maksud melaksanakan Praktek Kerja


Lapangan (PKL) yaitu:

1) Untuk memperoleh wawasan dan pengetahuan


tenteng dunia pekerjaan.

2
2) Untuk meningkatkan kemampuan kerja dan
keterampilan kerja tentang bidang pengelolahan
keuangan.

3) Untuk menerapkan pengetahuan dan


keterampilan yang telah dimiliki Praktikan pada
saat belajar di perguruan tinggi.

4) Untuk mendapatkan pengalaman kerja sebelum


memasuki dunia kerja yang sesungguhnya.
Sedangkan Tujuan dari progam Praktek Kerja
Lapangan yaitu:

1) Untuk meningkatkan pengalaman kerja sebelum


memasuki duia kera yang sesungguhnya
sehingga terdapat umpan balik anatara Praktikan
dengan dunia kerja.

2) Untuk menerapkan pengetahuan dan


keterampilan yang telah dimikili Pratikan pada
saar belajar di perguruan tinggi serta membina
dan meningkatkan kerjasama antar Progam
Studi.

3) Untuk meningkatkan wawasan pengetahuan,


pengalaman, kemampuan dan keterampilan
mahasiswa tentang bidang pekerjaan.
1.3 Manfaat Pelaksanaan PKL
Adapun manfaat kegiatan Prakter Kerja
Lapangan (PKL) sebagai berikut:

1. Bagi Mahasiswa

3
1) Sebagai sarana untuk menambah pengetahuan,
wawasan, dan pengalaman di bidang Keuangan

2) Sebagai sarana latihan dan penerapan ilmu yang


didapat diperkuliahan.

2. Bagi Instansi Magang dan Instansi Pendidikan

Terciptanya hubungan yang baik dan adanya


pertukaran informasi antara Puskesmas Taman dengan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas PGRI Adi
Buana Surabaya
1.4 Periode Pelaksanaan PKL
Kegiatan magang kerja ini dilaksanakan dalam
watu kurang lebih 1 bulan terhitung tanggal 12
November 2021 sampai dengan 13 Desember 2021.
Kegiatan kerja ini dilaksanakan di Puskesmas Taman
Kabupaten Sidoarjo.

4
BAB II

RUANG LINGKUP INSTANSI


2.1 Sejarah Perusahaan
Puskesmas Taman merupakan Unit Pelaksana
Teknis Dinas (UPTD) dari Dinas Kesehatan Kabupaten
Sidoarjo yang sudah ada sejak tahun 1968 dengan
domisili di Jalan Raya Bebekan Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo. Statusnya pada waktu itu adalah
sebagai Puskesmas Rawat Jalan yang memberikan
layanan pengobatan atau kuratif tanpa adanya tempat
untuk rawat inap oleh karena keterbatasan lahan dan
bangunan.
Kemudian, pada tahun 1976 dibangunlah ruang
baru yang lebih besar dengan fasilitas pelayan untuk
rawat jalan, bebeapa poli lainnya di Jalan Raya Ngelom
No. 50 Sidoarjo. Tiga tahun kemudian, tepatnya tahun
1979 baru bisa ditempati. Hal ini ditandai dengan
peresmian oleh Bapak Gubernur Kepala Daerah TK. I
Provinsi Jawa Timur, Soenandar Prijo Soedarmo.
Tahun 1986-1987 dibangun gedung baru
ditempat yang sama untuk pelayanan UGD 24 jam dan
rawat inap. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan
wilayah kecamatan Taman yang merupakan daerah
perbatasan dengan wilayah lain yakni Kotamadya
Surabaya dan Kabupaten Gresik selain sebagai daerah
urban dimana wilayah ini adalah daerah yang paling
potemsial terkait permasalahan kesehatan, sehingga
dirasa perlu adanya fasilitas pelayanan kesehatan bagi
masyarakat yang cukup memadai. Perubahan status dari
Puskesmas rawat jalan menjadi Puskesmas Rawat Inap
ini menjadikan Puskesmas taman sebagai salah satu

5
diantara beberapa Puskesmas Rawat Inap lainnya di
wilayah Daerah Tingkat II kabupaten Sidoarjo.
Pada tahun 1994, setelah selesai pembangunan
gedung baru untuk fasilitas Balai Kesehatan Ibu dan
Anak (BKIA) dan Poli Gigi, maka pelayanan keduanya
yang sebelumnya berada di Jalan Raya Bebekan
Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo, dipindahkan
menjadi satu atap dengan Puskesmas Induk di Jalan Raya
Ngelom No. 50 Taman Sidoarjo.
Tahun 1998 untuk menunjang pelayanan
kesehatan yang lebih representatif, maka dibangun dan
direhab bangunan UGD 24 Jam dan ruang rawat inap
yang pada waktu itu dilakukan peresmian gedung baru
yang ditanda tangani oleh Bapak Gubernur Kepala
Daerah Tingkat I Propinsi Jawa Timur yaitu Bapak Basofi
Sudirman tepatnya tanggal 24 Agustus 1998.
Secara pengelolaan keuangan, pada tahun 2004,
Puskesmas Taman juga pernah menjadi salah satu
Puskesmas berstatus swadana diwilayah Kabupaten
Sidoarjo, dengan didampingi Konsultan keuangan dari
Universitas Brawijaya Malang. Hal ini dilakukan sebagi
proyek percontohan bagi Puskesmas lain terhadap
pengelolaan dana bagi sepenuhnya untuk peningkatan
pelayanan kesehatan diwilayah kerja Puskesmas Taman.
Sebagai bukti nyata adanya komitmien
Pemeritah Kbupaten Sidoarjo dan Tim Manajerial serta
Tenaga atau Staf Puskesmas Taman dalam Peningkatan
Mutu Pelayana Kesehatan, serta untuk menjamin mutu
layanan, sejak tanggal 02 April 2007 Ppuskesmas Taman
menerapkan sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2000
dan diakui secara resmi oleh Badan Sertifikasi

6
SUCOFINDO, tbk dengan Sertifikat No. QSC 00596
tanggal 15 November 2007.
Adanya perubahan sistem manajemen mutu ISO
9001:2000 ke ISO 9001:2008 membuat Puskesmas Taman
terus berupaya meningkatkan mutu dengan upgrade
sistem & melakukan renewal atau perpanjangan
sertifikasi ISO 9001:2008 melalui Badan Sertifikasi PT.
USR Surabaya.
Renewal atau perpanjangan kedua terkait sistem
manajemen mutu ISO 9001:2008 oleh Badan Sertifikasi
PT. URS Surabaya didapatkan pada tanggal 11
Nopember 2010 sedangkan yang ketiga pada tanggal 17
Februari 2014 dengan nomor Sertifikat
43433/A/0001/UK/En dengan masa berlaku Sertifikat
sampai dengan tanggal 17 Februari 2017.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40
Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial - BPJS, memberikan
kewenangan kepada Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial Kesehatan yang merupakan Badan Usaha Milik
Negara yang ditugaskan khusus oleh pemerintah untuk
menyelenggarakan program jaminan kesehatan bagi
seluruh rakyat Indonesia, terutama untuk Pegawai
Negeri Sipil, Penerima Pensiun PNS dan TNI/POLRI,
Veteran, Perintis Kemerdekaan beserta keluarganya dan
Badan Usaha lainnya ataupun rakyat biasa yang secara
mandiri bergabung menjadi peserta.
Berdasarkan regulasi ini, BPJS juga
mensyaratkan bahwa semua Fasilitas Kesehatan Terpadu
tingkat Pertama yang terdiri dari Puskesmas, Klinik
umum maupun Dokter keluarga harus terakreditasi

7
kelayakannya dalam menyelenggarakan pelayanan
kesehatan. Sehingga, mlai tahun 2015 Puskesmas Taman
tidak lagi melaksanakan ISO 9001 secara sertifikasi akan
tetapi beralih pada standar Akreditasi sebagaimana yang
disyaratkan oleh regulasi tersebut.
Pada tahun 2017, Puskesmas Taman mulai
mengikuti Akreditasi dan mendapatkan status akreditasi
Madya. Berbagai upaya yang dilakukan Puskesmas
Taman untuk meningkatkan mutu layanan sehingga
pada reakreditasi tahun 2019, puskesmas Taman
mendapatkan status Paripurna.

2.2 Tempat dan Kedudukan Perusahaan


Tempat Jalan Raya Ngelom No. 50 Taman,
Sidoarjo, Jawa Timur 61257

2.3 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan


Puskesmas Taman Kabupaten Sidoarjo
Merupakan suatu bentuk instansi yang tergolong dalam
perusahaan jasa (pelayanan) dibidang Kesehatan, dimana
telah tertera pada Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 7 Tahun 1987 Tentang Penyerahan
Sebagian Urusan Pemerintah dalam bidang Kesehatan
Kepada Daerah dan diperkuat dengan pasal-pasal yang
ada didalamnya.

2.4 Bidang Usaha Perusahaan


Puskesmas Taman merupakan instansi yaang
menyediakan pelayanan jasa kesehatan. Dalam
melakukan kegiatannya Puskesmas Taman Sidoarjo
Menyusun suatu struktur organisasi sebagai dasar
pembagian kerja, sehingga fungsi-fungsi manajemen
dalam perusahaan dapat berjalan lebih efektif dan
efesiensi.

8
2.5 Bidang pekerjaan, Divisi/Departemen tempat PKL
2.6 Struktur Organisasi perusahaan

Gambar 2.1 : Struktur Organisasi

2.7 Job Deskripsi


Struktur organisasi (terlampir) Puskesmas
Taman dapat disimpulkan bahwa untuk mencapai
kinerja yang maksimal dalam memberikan suatu
pelayanan terbaik diperlukan sebuah koordinasi yang
instens antara setiap divisi yang terkait karena disetiap
masing-masing divisi dalam menjalankan tugasnya
saling berkaitan satu dengan lainnya. Adapun tugas dan
tanggung jawab dari setiap divisi dan departemen adalah
sebagai berikut:

1. Kepala Puskesmas

Bertanggung jawab memimpin


mengawasu serta mengkoordinir seluruh
kegiatan puskesmas.

9
2. Kasubag Tata Usaha

Melaksanakan analisis kebijakan


dibidang administrasi pelyanan, perijinan,
akreditasi dan sertifikasi pelaksanaan progam-
progam pembangunan kesehatan.

3. Pelaporan dan Sistem Infomasi Puskesmas

1) Mengumpulkan dan memeriksa


laporan puskesmas

2) Menyajikan laporan dalam bentuk


validasi data

3) Menidentifikasi masalah profam dari


hasil validasi data
4. Kepegawaian dan Rumah Tangga

1) Penyusunan rencana kegiatan rumah


tangga

2) Penyelenggaraan progam kegiatan


rumah tangga

3) Evaluasi kegiatan
5. Perencanaan

1) Menyusun tim perencanaan bersama


dengan penanggung jawab UKM dan
UKP

2) Menyusun jadwal kegiatan tim


perencaan piskesmas

10
3) Mepersiapkan alokasi sumber anggaran
kegiatan
6. Keuangan

1) Melaksanakan pengelolaan
penatausahaan keuangan dengan tertib
sesuai dengan peraturan perundang
undangan yang berlaku

2) Melaksanakan perencanaan kedepan


atas kegiatan progam UKM

3) Membuat dan menyampaikan laporan


keuangan kepada instansi yang
berwenang
7. PPI dan Keselamatan Pasien

1) Menyusun kebijakan dan pengaturan


dibidang keselamatan pasien untuk
ditetapkan oleh pimpinan oleh fasilitas
pelayanan kesehatan

2) Mengembangkan progam peningkatan


mutu dan keselamatan pasien di
fasilitas kesehatan

3) Melakukan pelatihan peningkatan


mutu dan keselamatan pasien bagi
pasien
8. Penanggung Jawab Mutu

1) Menjamin sistem dilaksanakan secara


efektif pada semua fungsi

11
2) Menjamin sistem manajemen mutu
diperbaiki terus

3) Melaporkan hasil/kinerja manajemen


mutu
9. Pejabat Teknis Pelayanan Blud

1) Menyusun perencanaan kegiatan teknis


operasional dan pelyanan di unit
kinerjanya

2) Melaksanakan kegiatan teknik


operasinonal berdasarkan RBA
10. Audit Internal

Audit internal ini memiliki tujuan untuk


menyelesaikan permasalahan serta upaya
peningkatan mutu kinerja puskesmas. Aktivitas
yang dilakukan dimukai dari perencanaan
kegiatan audit, penyusunan instrumen audit,
pelaksanaan kegiatan audit, pelaporan dan
tindak lanjut hasil audit internal.

11. Kelompok JAB Fungsional

Mempunyai tugas melaksanakan tugas


khusus sesuai bidang keahlian dan kebutuhan

12. Penanggung Jawab UKM dan Keperawatan


Kesehatan
1) Menilai hasil kerja kegiatan Upaya
Kesehatan Masyarakat Esensial dan
Perawatan Kesehatan Masyarakat.

12
2) Melaporkan hasil kegiatan sebagai bahan
informasi dan pertanggungjawaban
kepada kepala UPT Puskesmas.
13. Pelayanan Promosi Kesehatan dan UKS

1) Menyusun rencana kegiatan pelayanan


kesehatan lingkungan berdasarkan data
progam puskesmas dan ketentuan
perundung-undangan yang berlaku
sebagai pedoman kerja.

2) Melaksanakan kegiatan kesehatan


lingkungan meliputi pendataan,
pegawaan, dan pembinaan kesehatan
lingkungan.
14. Pelayanan Gizi UKM

1) Melaksanakan pelayanan gizi

2) Melatih kader posyandu

3) Menerima konslutasi gizi


15. Pelayanan UKM-KIA-KB

1) Melakukan pelayanan MTBS, ANC, KB

2) Membuat laporan kematian ibu, bayi,


dan balita
16. Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit

Melakukan persiapan perumusan


kebijakan operasional di bisang surveilans dan
pengendalian, pencegahan dan pengendalian

13
penyakit menular, pencegahan dan pengendalian
penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa.

17. Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat

Menyusun perencanaan dan eavluasi


kegiatan di unit Ukk, Usila, UKS/UKGS, IGD,
rawat inap dan mengkoordinir dan berperan
aktif terhadap unitnya

18. Penanggung Jawab UKM Pengembangan

1) Menyelenggarakan dan
mengkoordinasikan bidang pelayanan
kesehatan masyarakat meliputi
penyusunan dan perencanaan
pengembangan program kesehatan
pengembangan yaitu : kesehatan Jiwa,
Lansia, mata, Olah raga, kesehatan gigi
masyarakat, kesehatan kerja, pelayanan
dan pelaporan serta evaluasi pelaksanaan
pelayanan kesehatan yang telah
ditetapkan sesuai dengan situasi dan
kondisi serta budaya masyarakat
setempat

2) Mengkoordinir dan mengevaluasi


pelaksanaan kegiatan di bidang Upaya
Kesehatan Masyarakat pengembangan
19. Pelayanan Kesehatan Jiwa

1) Memberikan penyuluhan kepada


masyarakat tentang kesehatan jiwa

14
2) Mengenali penderita yang memerlukan
pelayanan kesehatan psikiatri

3) Memberikan pertolongan psikiatri


20. Pelayanan Kesehatan Tradisional

1) Pemyiapan bahan perencanaan progam


dan kegiatan seksi pelayanan kesehatan
tradisional

2) Perumusan kebijakan teknis dibidang


seksi pelayanan kesehatan tradisional

3) Memberikan rekomendasi izin usaha


kecil obat tradisonal
21. Pelayanan Kesehatan Indera

1) Penyuluhan kesehatan indera

2) Deteksi dini/skrining ganggungan


penglihatan

3) Penjaringan kesehatan indera pada siswa


22. Pelayanan Kesehatan Kerja

1) Memelihara dan meningkatkan derajat


kesehatan masyarakat pekerja, mencegah
timbulnya gangguan kesehatan serta
melindungi pekerja dari bahaya
kesehatan diwilayah kerja puskesmas

2) Bereperan aktif dalam upaya melindungi


pekerja serta pengaruh buruk yang
diakibatkan pekerja

15
23. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat

1) Pelayanan berupa pemerikasaan,


perawatan, pengobatan

2) Melaksanakan UKS
24. Pelayanan Kesehatan Olahraga

1) Penyuluhan tentang kesorga

2) Melaksanakan upaya kesorga kepada


masyarakat
25. Pelayanan Kesehatan Lansia

1) Pendataan usia

2) Kegiatan promotif penyuluhan gizi,


kesehatan dimasa tua, penyuluhan
agama
26. Pelayanan Kesehatan Lainnya

Melaksanakan urusan-urusan dalam


ruang lingkup yang meliputi urusan pelayanan
kesehatan primer.

27. Penanggung Jawab UKP Kefarmasian dan


Laboraturium

Membawahi dan mengkooridinasi


kegiatan BP umum, BP gigi dan mulut,
pelayanan KIA-KB, pelayanan kefarmasian.

28. Pelayanan Pemeriksa Umum

16
1) Melayani kunjungan rawat jalan,rujukan,
tindakan gawat darurat,pemeriksaan
kesehatan

2) Laporan bulanan

BAB III

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN


3.1 Bidang Organisasi dan Manajemen
3.1.1 Identitas Badan Usaha
Nama Perusahaan : Puskesmas Taman
Alamat :

17
Jl. Raya Ngelom No. 50 Taman Sidoarjo Jawa
Timur 61257
Web :
http://puskesmastaman.blogspot.com/p/layana
n- kesehatan.html
Telp : 031-7881201
Instagram : @puskesmastaman

Gambar 3.1 Lokasi Puskesmas Taman


3.1.2 Struktur Organisasi
Struktur Organisasi didefinisikan sebagai
sebuah proses yang digunakan untuk
menghubungkan tugas-tugas kepada orang-
orang, perusahaan lain, dan kelompok-kelompok
yang berkepentingan lainnya dalam rangka
mencapai kinerja ekonomis dan tepat waktu.
Berikut merupakan Struktur Organisasi
Puskesmas Taman merupakan Unit Pelaksana
Teknis Dinas (UPTD).

18
Gambar 3.2 : Struktur Organisasi Puskesmas
Taman
3.2 Bidang Sumber Daya Manusia (SDM)
3.2.1 Tenaga Kesehatan
Tenaga kesehatan berdasarkan Undang-
undang Republik Indonesia Tentang Kesehatan
No 36 tahun 2014 merupakan setiap orang yang
mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta
memiliki pengetahuan dan keterampilan melalui
pendidikan di bidang kesehatan untuk jenis
tertentu yang memerlukan kewenangan dalam
melakukan upaya kesehatan. Tenaga kesehatan
memiliki beberapa petugas yang dalam kerjanya
saling berkaitan yaitu dokter, dokter gigi,
perawat, bidan, dan ketenagaan medis lainnya
(Peraturan Pemerintah No 32 Tahun 1996).

Jumlah tenaga medis yang ada di sarana


kesehatan di Puskesmas Taman pada tahun 2020
meliputi dokter umum, dan dokter gigi yang
dapat dilihat pada tabel 1.

19
Tabel 1.
Jumlah tenaga medis di Puskesmas Taman pada
tahun 2020

Jumlah tenaga keperawatan yang ada di


sarana kesehatan Puskesmas Taman terbagi atas
tenaga perawat dan perawat gigi. Tenaga
perawat meliputi Sarjana Keperawatan dan D III
Perawat. Sedangkan tenaga bidan juga meliputi
D III Bidan dan DIV/S1 Kebidanan. Dapat dilihat
pada tabel 2.
Tabel 2.
Jumlah tenaga keperawatan di Puskesmas
Taman pada tahun 2020

Jumlah tenaga kefarmasian yang ada di


Puskesmas Taman meliputi apoteker, S1 Farmasi,
DIII Farmasi dan Asisten apoteker dapat dilihat
pada tabel 3.
Tabel 3.
Jumlah tenaga kefarmasian di Puskesmas
Taman pada tahun 2020

20
Jumlah tenaga kesehatan masyarakat
yang ada di Puskesmas Taman meliputi Sarjana
Kesehatan Masyarakat dan D III Kesehatan
Lingkungan dan tenaga gizi. Dapat dilihat pada
tabel 4.
Tabel 4

Jumlah tenaga kesehatan masyarakat di


Puskesmas Taman pada tahun 2020

Tenaga keterapian fisik, keteknisian


medis yang ada di fasilitas kesehatan Puskesmas
Taman tahun 2020 dapat dilihat pada tabel 5.
Tabel 5

Tenaga keterapian fisik, keteknisian medis di


Puskesmas Taman pada tahun 2020

21
Sedangkan tenaga kesehatan lain yang
meliputi tenaga penunjang/pendukung
kesehatan dapat dilihat pada tabel 6.
Tabel 6

Tenaga kesehatan lain di Puskesmas Taman pada


tahun 2020

3.2.2 Pola Penerimaan Pegawai/ Rekrutmen Pegawai


Penerimaan Pegawai di lakukan melalui
CPNS yang di laksanakan bagi KEMENKES yang
mana jika lulus akan di tempatkan dengan sesuai,
namun selain itu terdapat penerimaan pegawai
non-PNS dimana dapat di jelaskan sebagai
berikut :
1) Ketentuan Umum
a. Proses seleksi dan rekrutmen
penerimaan ini terbuka untuk semua
warga Negara Indonesia
b. Peserta ujian bersedia mengikuti
seluruh proses tahapan seleksi dan

22
rekrutmen dilokasi yang ditentukan
dan atas biaya sendiri
2) Persyaratan Umum
a. Warga Negara Indonesia yang
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, taat kepada Pancasila, UUD 1945,
dan Negara Kesatuan Republik
Indonesia, sehat jasmani dan rohani.
b. Berkelakuan baik dan tidak pernah
dihukum penjara atau kurungan
berdasarkan putusan pengadilan yang
telah mempunyai kekuatan hukum
tetap karena melakukan suatu tindak
kejahatan.
c. Tidak pernah diberhentikan dengan
tidak hormat tidak atas permintaan
sendiri atau diberhentikan dengan
tidak sebagai PNS/Anggota
TNI/Polri atau diberhentikan dengan
tidak hormat sebagai pegawai swasta.
d. Tidak berkedudukan sebagai
CPNS/PNS/Calon Anggota
TNI/Polri dan tidak terikat perjanjian
kontrak kerja dengan pihak manapun.
e. Tidak menjadi pengurus dan/atau
anggota partai politik.
3) Persyaratan Khusus
1. Berijazah Sarjana (S1), Diploma (D3),
dan SLTA/sederajat sesuai dengan
format jabatan yang dipilih pelamar
2. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri
atau Perguruan Tinggi Swasta yang

23
minimal terakreditasi B oleh Badan
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi
(BAN PT) atau Perguruan Tinggi Luar
Negeri yang telah mendapat
pengesahan dari Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, dengan
persyaratan Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK) minimal :
a. Pelamar Lulusan S1 sebesar 3.00
(tiga koma nol nol)
b. Pelamar Lulusan D3 sebesar 3.00
(tiga koma nol nol)
3. Pada tanggal pendaftaran (31
Desember) berusia setinggi –
tingginya :
a. 35 (tiga puluh lima tahun) untuk
dokter umum
b. 35 (tiga puluh lima tahun) untuk
pelamar D3
4) Tata Cara dan Syarat Pendaftaran
1. Mengirimkan dokumen – dokumen
sebagai berikut :
a. Surat lamaran yang ditujukan
untuk Kepala Puskesmas
Kecamatan Taman Kabupaten
Sidoarjo
b. Pas Foto terbaru berwarna
berwarna berlatar belakang
merah ukuran 4 X 6 sebanyak 3
lembar
c. Fotokopi KTP
d. Fotokopi SIM (apabila ada)

24
e. 1 (satu) lembar fotokopi ijazah
berikut transkip nilai yang sudah
dilegalisir
f. Surat pernyataan bermaterai
yang menyatakan bahwa
pelamar tidak memiliki hubugan
kekerabatan dengan pegawai
Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo, baik yang
berstatus PNS maupun Non PNS,
dan bersedia digugurkan apabila
terbukti memiliki hubungan
kekerabatan dengan pegawai
Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo
g. Daftar Riwayat Hidup
h. Surat Keterangan Sehat dari
dokter
i. Surat Keterangan Bebas Narkoba
dari dokter instansi kesehatan
pemerintah
j. Surat Catatan Keterangan
Kepolisian
k. Surat Pernyataan tidak menuntut
untuk menjadi Pegawai Negeri
Sipil di Puskesmas Kecamatan
Taman Kabupaten Sidoarjo
2. Semua kelengkapan tersebut disusun
rapi sesuai dengan urutan diatas dan
dimasukkan dalam map Snelhecter,
dengan ketentuan dengan sebagai
berikut :

25
a. S1 / Dokter (map hijau)
b. D3 (map kuning)
c. SLTA/sederajat (map biru)
d. Map tersebut dimasukkan
kedalam amplop coklat, pada
pojok kiri atas amplop
ditempelkan keterangan dengan
format sebagai berikut :
“NAMA PUSKESMAS YANG
DITUJU – FORMASI
LAMARAN- PENDIDIKAN
TERAKHIR – JURUSAN”
e. Berkas lamaran dikirimkan lewat
pos atau antar langsung ke
alamat Puskesmas Kecamatan
Taman Kabupaten Sidoarjo.
f. Pelamar yang tidak mengikuti
tata cara dan persyaratannya
yang telah ditentukan maka
dinyatakan gugur
g. Persyaratan Khusus untuk
Dokter Umum yakni :
 Ijazah dan Transkip Nilai
 Sertifikat
ACLS/ACTLS/PPGD
 Sertifikat Akreditasi
program studi dari Badan
Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi yang
masih berlaku
5) Pelaksanaan Ujian

26
a. Pelamar yang memenuhi persyaratan
administrasi akan diumukan oleh
Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo
b. Peserta yang lulus rekrutmen dan
dapat mengikuti Tes Kemampuan
Dasar dan tes – tes lain yang
jadwalnya akan diumumkan
kemudian oleh Puskesmas Kecamatan
Taman Kabupaten Sidoarjo
c. Apabila peserta ujian tdak hadir pada
jadwal yang telah ditentukan, peserta
tidak dapat mengikuti ujian dan
dinyatakan gugur
6) Ketentuan Lain
a. Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo tidak
bertanggung jawab atas pungutan
atau tawaran berupa apapun oleh
oknum - oknum yang
mengatasnamakan Puskesmas
Kecamatan Taman Kabupaten
Sidoarjo, sehingga peserta diharapkan
tidak melayani tawaran - tawaran
untuk mempermudah penerimaan
sebagai calon pegawai Non PNS
Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo
b. Pelamar/Peserta ujian dilarang
berkomunikasi dengan
pejabat/pegawai Puskesmas
Kecamatan Taman Kabupaten

27
Sidoarjo, Suku Dinas Kesehatan, dan
Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta
dalam kaitannya dengan proses
seleksi dan rekrutmen
c. Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo hanya menerima
berkas lamaran yang disampaikan
melalui Kantor Pos sesuai dengan
alamat Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo dan tidak
menerima format penyampaian
lamaran lainnya
d. Berkas lamaran yang telah diterima
Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo menjadi hak milik
Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo dan tidak dapat
diminta kembali oleh pelamar
e. Setiap pelamar tidak diperkenankan
melampirkan dokumen - dokumen
lain selain yang telah ditentukan
f. Berkas lamaran yang dikirimkan
sebelum pengumuman ini dinyatakan
tidak berlaku
g. Puskesmas Kecamatan Taman
Kabupaten Sidoarjo tidak
berkewajiban memberikan penjelasan
apapun mengenai hasil rekrutmen
h. Keputusan Puskesmas Kecamatan
Taman Kabupaten Sidoarjo tidak
dapat diganggu gugat dan bersifat
mutlak

28
3.2.3 Pembinaan Karir
Pengembangan Karir adalah proses
peningkatan kemampuan kerja Individu yang
dicapai dalam rangka mencapai karir yang
diinginkan. Pengembangan karir (Career
development) adalah suatu kondisi yang
menunjukkan adanya peningkatan status
seseorang dalam suatu organisasi pada jalur karir
yang telah ditetapkan dalam organisasi yang
bersangkutan. Pengembangan karir adalah upaya
yang dilakukan oleh organisasi dalam
merencanakan karir pegawainya, yang disebut
sebagai manajemen karir, antara lain
merencanakan, melaksanakan, dan mengawasi
karir. Pada Puskesmas Taman, pengembangan
karir yang di lakukan merupakan
pengembangan profesional berkelanjutan yaitu
dengan mengikuti pendidikan formal, pelatihan,
penelitian dan pengabdian masyarakat,
workshop, atau seminar dan pengakuan
terhadap kemampuan yang didasarkan kepada
pengalaman kerja dan kinerja praktik.
3.2.4 Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)
Pengembangan sumber daya manusia
adalah suatu upaya untuk mengembangkan
kualitas atau kemampuan sumber daya manusia
melalui proses perencanaan pendidikan,
pelatihan dan pengelolaan tenaga atau pegawai
untuk mencapai suatu hasil optimal.
Pengembangan Sumber Daya Manusia yang
terdapat pada Puskesmas Taman merupakan
Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat

29
(UKBM). UKBM diantaranya terdiri dari Pos
Pelayanan Terpadu (Posyandu), dan Pos
Kesehatan Desa (Poskesdes), Pos Pembinaan
Terpadu (Posbindu) di desa/kelurahan siaga.
3.2.5 Pensiun, PHK, Kompensasi, Promosi, Mutasi,
Gugus Kendali Mutu(GKM), 5R (Ringkas, Rapi,
Resik, Rawat, dan Rajin)
1. Pensiun
Pensiun adalah suatu bentuk jaminan
sosial yang diberikan oleh organisasi atau
perusahaan kepada para karyawannya
yang dianggap tidak mampu lagi bekerja.
Pada umumnya, pensiun dimaksudkan
untuk memberikan perlindungan terhadap
karyawan dan keluarganya atas
kehilangan sebagian, atau bahkan seluruh
penghasilan yang diakibatkan oleh usia,
sakit, cacat, bahkan kematian.
Skema pensiun baru yang mengacu pada
PP RI Nomor 11 tahun 2017 sebaiknya
diikuti dengan peraturan di bawahnya,
yakni  kebijakan pejabat terkait dengan
aturan pelaksanaan pada tata
perundangan di bawah Peraturan
Pemerintah. Puskesmas Taman sudah
melakukan skema pensiun seperti apa
yang terdapat pada PP RI No. 11 Tahun
2017 dengan baik.
2. PHK
Pemutusan hubungan kerja merupakan
awal dari penderitaan yang akan dihadapi
oleh seorang pekerja berikut pula dengan

30
orang-orang yang menjadi tanggungannya
(keluarganya). Oleh karena itu pengusaha,
pekerja/buruh, serikat pekerja/serikat
buruh dan pemerintah dengan segala
upaya harus mengusahakan agar jangan
terjadi pemutusan hubungan kerja.
Pemutusan hubungan kerja untuk
pegawai berstatus PNS berpedoman pada
peraturan perundang-undangan yang
sedang berlaku, sedangkan proses
pemutusan hubungan kerja  pegawai non
PNS  berpedoman pada perjanjian kontrak
kerja. Dengan itu PHK yang di lakukan di
Puskesma Taman sudah sesuai dengan apa
yang terdapat di undang-undang dan
kontrak kerja.
3. Kompensasi
Kompensasi merupakan salah satu faktor
penentu bagi pegawai pada sebuah
instansi/perusahaan untuk meningkatkan
hasil kerjanya. Dalam hal nya Puskesmas
Taman pegawai Puskesmas merasa puas
akan kompensasi yang diberikan
instansi/perusahaan yang diberikan
kepadanya, maka akan terlihat jelas dari
produktivitas kerja yang meningkat,
kecintaan dan tanggung jawab akan tinggi
terhadap sasaran–sasaran perusahaan,
namun apabila kompensasi yang diberikan
perusahaan/instansi dirasakan tidak
sesuai dengan pengorbanan yang
diberikan ataupun tidak memadai maka

31
prestasi, motivasi dan kepuasan serta
produktivitas kerja pegawai Puskesmas
akan menurun. Dengan melihat hal
tersebut di ketahui akan bagaimana sikap
pegawai Puskesmas Taman dalam
menerima kompensasi, kompensasi yang
di berikan Puskesmas Taman pun sesuai
dengan kinerja karyawan.
4. Promosi
Promosi ialah suatu proses perubahan
dari suatu pekerjaan ke suatu pekerjaan
yang lain, pada hierarki wewenang dan
tanggung jawab yang lebih tinggi
dibandingkan dengan wewenang dan
tanggung jawab yang telah dibebankan
kepada diri karyawan pada waktu
sebelumnya. Promosi Kesehatan di
Puskesmas Taman adalah upaya
Puskesmas  Taman melaksanakan
pemberdayaan kepada masyarakat untuk
mencegah penyakit dan meningkatkan
kesehatan setiap individu, keluarga serta
lingkungan secara mandiri  dan
mengembangkan upaya kesehatan
bersumber masyarakat. Dimana di lakukan
dengan Pemberdayaan, Bina Suasana,
Advokasi dan Kemitraan.
5. 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin)
5R atau 5S adalah suatu metode
penataan dan pemeliharaan wilayah kerja
secara intensif yang bersal dari jepang yag
digunakan oleh manajemen dalam usaha

32
memelihara ketertiban, efisiensi, dan
disiplin di lokasi kerja sekaligus
meningkatkan kinerja perusahaan/tempat
kerja secara menyeluruh.
5S atau di Indonesia dikenal dengan 5R
merupakan singkatan yang isinya adalah :
1. Seiri/Ringkas, merupakan
kegiatan menyingkirkan barang-
barang yang tidak diperlukan
sehingga segala barang yang ada
di lokasi kerja hanya barang yang
benar-benar dibutuhkan dalam
aktivitas kerja
2. Seiton/Rapi, segala sesuatu harus
diletakkan sesuai posisi yang
ditetapkan sehingga siap
digunakan pada saat diperlukan
3. Seiso/Resik, merupakan kegiatan
membersihkan peralatan dan
daerah kerja sehingga segala
peralatan kerja tetap terjaga dalam
kondisi yang baik
4. Seiketsu/Rawat, merupakan
kegiatan menjaga kebersihan
pribadi sekaligus mematuhi tahap
sebelumnya (3 S/ 3 R)
5. Shitsuke/Rajin, pemeliharaan
kedisiplinan pribadi masing-
masing pekerja dalam menjalankan
seluruh tahapan 5S/ 5R
Penerapan 5S/5R harus dilaksanakan
secara bertahap sesuai urutannya. Jika

33
tahap pertama/Seiri/Ringkas tidak
dilakukan dengan baik, maka tahap
berikutnya tidak dapat dijalankan secara
maksimal. Puskesmas Taman menerapkan
akan 5R dengan cukup baik.
3.2.6 Integrasi, Hubungan SDM, Pemeliharaan, Audit
Personalia Integrasi
Manajemen Sumber Daya Manusia
adalah suatu perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan dan pengawasan atas pengadaan,
pengembangan, kompensasi, pengintegrasian,
pemeliharaan dan pemutusan hubungan kerja
dengan maksud untuk mencapai tujuan
organisasi perusahaan secara terpadu.
Manajemen Sumber Daya Manusia adalah proses
memperoleh, melatih, menilai dan memberikan
kompensasi kepada karyawan, memperhatikan
hubungan kerja mereka, kesehatan, keamanan
dan masalah keadilan Manajemen Sumber Daya
Manusia adalah ilmu dan seni mengatur
hubungan dan peranan tenaga kerja meliputi
kegiatan perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan dan pengawasan kegiatan-kegiatan
pengadaan, pengembangan, pengintegrasian dan
lain sebagainya termasuk memperhatikan
hubungan kerja mereka, kesehatan, keamanan
dan masalah keadilan agar efektif dan efisien
dalam penggunaan kemampuan manusia agar
dapat mencapai tujuan perusahaan.
3.3 Bidang Keuangan
3.3.1 Anggaran

34
Anggaran adalah suatu alat perencanaan
dan pengendalian yang efektif di dalam
organisasi, yang bersifat jangka pendek biasanya
mencakup periode satu tahun. Anggaran adalah
suatu rencana terinci yang dinyatakan secara
formal dalam ukuran kuantitatif untuk
menunjukkan bagaimana sumbersumber akan
diperoleh dan akan digunakan selama jangka
waktu tertentu, umumnya satu tahun. Kegiatan
penyusunan anggaran ini dinamakan
penganggaran.
3.3.2 Anggaran Kesehatan
Salah satu komponen sumber daya yang
diperlukan dalam menjalankan pembangunan
kesehatan adalah pembiayaan kesehatan.
Pembiayaan kesehatan bersumber dari
pemerintah maupun dari sumber pembiayaan
lainnya. Alokasi anggaran bidang kesehatan yang
ada di Puskesmas Taman tahun 2019 yang
bersumber pada : APBD Kota, APBD Propinsi,
APBN, dan sumber dana BLUD yang
keseluruhan sebesar Rp. Rp. 8.499.672.655,52-
Tabel 7.
Pembiayaan kesehatan di Puskesmas Taman
tahun 2019

35
3.4 Kendala yang dihadapi
Pada saat berjalannya kegiatan, kendala yang di
hadapi merupakan adanya kesulitan dalam memasukan
data pasien yang melakukan vaksin melalui aplikasi P-
Care (Primary Care) Ini merupakan kendala yang di
alami dari sekian banyaknya kegiatan yang di lakukan.
Di karenakan masyarakat yang melakukan vaksin tidak
hanya satu perharinya, data yang terdapat pun tidak
semuanya sesuai dengan data yang di miliki oleh P-Care.
Ketidaksesuaian ini memberikan akan kesulitan di
karenakan data yang di masukan tidak terdapat
keterangannya dalam aplikasi. Selain kendala tersebut,
terdapat kendala lainnya yaitu adanya kesalahan data
pada anggaran dana staff yang bertugas dengan data
anggaran yang di print, ini menciptakan berbagai
kebingungan dan di haruskan adanya komunikasi
dengan pegawai lain lebih eksplisit di karenakan
anggaran dana staff di dalam surat perintah perjalanan
dinas tidak sesuai dengan apa yang di keluarkan dan apa

36
yang di print. Dengan ini memberikan akan kendala lain
selama melakukan kegiatan PKL selama ini.
3.5 Cara mengatasi kendala
Bagi kendala yang tidak terdapatnya data pasien
yang melakukan vaksin untuk di masukan ke dalam P-
Care. Itu dapat di selesaikan dengan cara melakukan
pengecekan lebih detail pada aplikasi P-Care, namun jika
sudah di cek satu persatu pun masih tidak sesuai dengan
data yang ada di masukkan kedalam file Excel
Puskesmas Taman lalu di konsultasikan dengan melewati
Dukcapil. Kendala selanjutnya yang merupakan
ketidaksesuaian yang ada pada anggaran dana surat
perjalanan, ini dapat di lakukan konsultasi dengan
pegawai dan di perlukan akan konfirmasi sehingga
adanya jalan untuk penyelesaian.

37
BAB IV

PENUTUP
4.1 Simpulan
Setelah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan
selama 30 hari di Puskesmas Taman Kabupaten Sidoarjo,
maka dapat ditarik beberapa kesimpulan setelah
melaksanakan Prakter Kerja Lapangan antara lain:

Mempelajari dan memahami aktivitas vaksinasi


di Puskesman Taman berupa kegiatan pencatatan data
pasien yang ditelah divaksin melalui aplikasi Primary
care (Pcare). Setelah mengetahui informasi tersebut maka
praktikan menyiapkan segala kebutuhan pencatatan data
pasien yang akan dilakukan. Puskesmas Taman dalam
melayani kendala-kendala yang terjadi dalam proses
pendataan memiliki beberapa cara untuk menyelesaikan
dengan baik.

Mempelajari dan memahami tentang


Pembayaran Perjalanan Dinas dalam Kota sesuai dengan
sub kegiatan pengelolaan pelayanan kesehatan bagi
pendududuk pada kegiatan penyediaan layanan
kesehatan untuk UKM.

38
Mempelajari dan memahami tentang data-data
SPPD vaksinasi yang digunakan di Puskesmas Taman
yang digunakan untuk laporan penggunaan vaksin di
Puskesmas.

4.2 Saran
Setelah pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
selama 30 hari, praktikan ingin memberikan saran untuk
Perusahan dan Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Adi
Buana Surabaya yaitu sebagai berikut:

a. Bagi mahasiswa

1. Mahasiswa diharapkan mampu untuk berkerja


sama dalam tim pada kegiatan PKL ini dan
memiliki toleransi yang tinggi terhadap semua
pegawai yang ada di instansi ataupun terhadap
mahasiswa magang lain dari kampus yang
berbeda untuk menghasilkan kinerja yang baik
dan mencapai tujuan yang ingin dicapai.

2. Sebelum melakukan PKL, mahasiswa sebaiknya


melakukan survei terlebih dahulu. Survei
digunakan untuk mengetahui dan menyiapkan
hal hal yang akan dilakukan saat melaksanakan
PKL tersebut. Hal itu bertujuan agar saat
penulisan laporan mahasiswa tidak mengalami
kesulitan yang akan dibahas nantinya.

b. Bagi Universitas

Pihak universitas sebainya memperbanyak


kerjasama dengan perusahaan ataupun instansi
pemerintahan sehingga tidak akan terjadi kesulitan
untuk mahasiswa dalam mencari tempat PKL yang

39
akan dijalani mahasiswa dan tidak ada penolakan
terhadap mahasiswa yang akan magang pada
perusahaan/instansi tersebut.

c. Bagi perusahaan

Pihak perusahaan sebaiknya dibuat progam atau


mekanisme khusus bagi mahasiswa yang akan
melasakan praktek kerja lapangan sehingga
mahasiswa dapat menjalankan tugasnya sesuai
dengan mekanisme tanpa mengambil alih salah satu
pekerjaan pegawai yang ada pada
perusahaan/instansi tersebut. Hal itu akan
mempermudah mahasiswa dalam melaksanakan
praktek kerja lapangan dan juga dapat membantu
perusaan untuk mengetahui kinerja mahasiswa yang
melaksanakan tugas tersebut.

40
DAFTAR PUSTAKA
Achmad, Sudiro. 2011. Perencanaan Sumber Daya Manusia.
Cetakan Pertama. UB Press. Malang Indonesia.

Anthony, Robert N., and Govindarajan, 1998. Management Control


System, Ninth. Edition. New Jersey: Mc Graw Hill.

Amran Basri, 2006. Hukum Perburuhan dan Ketenagakerjaan


Indonesia. Fakultas Hukum Tjut Nyak Dhien, Medan.

Ardana, Komang dkk. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia.


Graha Ilmu. Yogyakarta.

Blud.co.id. 2020. Pengelolaan Sumber Daya Manusia Pada


Dokumen Pola Tata Kelola Blud. Dapat di akses di
https://blud.co.id/wp/pengelolaan-sumber-daya-
manusia-pada-dokumen-pola-tata-kelola-blud/ di akses
pada tanggal 28/12/2020 16:00 WIB

Danang Sunyoto. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia, CAPS


(Center Of Academic Publishing Service), Yogyakarta.

Hamdiah, Cuut. 2016. Pengaruh Sistem Pemberian Kompensasi


Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Puskesmas Samatiga
Kabupaten Aceh Barat. Jurnal Ekonomi Manajemen dan
Akuntansi Vol.2 No.2

xi
Mentri Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.

Mentri Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri


Kesehatan Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2017
Tentang Pengembangan Jenjang Karir Profesional
Perawat Klinis

Soegeng Prijodarminto. 2004. Disiplin kiat Menuju Sukses.


Jakarta: PT. Pratnya Pramito

Suhamdani. 2018. Sistem Pensiun PNS Perawat dan Implikasinya


terhadap Pelayanan Pasien. Dapat di akses di
https://joglosemarnews.com/2018/04/sistem-pensiun-
pns-perawat-dan-implikasinya-terhadap-pelayanan-
pasien/2/ di akses pada tanggal 28/12/2020 16:00 WIB

Widiastuti, Enny. 2019. 5 R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin),


Antara Slogan Dan Pelaksanaan. Dapat di akses di
https://dinkesjatengprov.go.id/v2018/2019/05/06/5-r-
ringkas-rapi-resik-rawat-rajin-antara-slogan-dan-
pelaksanaan/n di akses pada tanggal 28/12/2020 16:00
WIB

xii
LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Persetujuan PKL

xiii
Lampiran 2 Surat Dari Instansi

Lampiran 3 Penilaian dari Instansi

xiv
Lampiran 4 Sertifikat dari Instansi

xv
Lampiran 5 Dokumen dari Instansi

xvi
xvii
Lampiran 6 Log Book

PELAKSANAAN MAGANG

Nama : Hana Amiratul Laili

Nim : 191600252

Tempat PKL : Puskesmas Taman Kabupaten Sidoarjo

TANGGAL KETERANGAN

 Menemui Kepala Puskesmas Taman dan


12-11-21 pengenalan seluruh staff puskesmas

 Pengenalan tentang struktur organisasi


13-11-21 puskesmas

14-11-21 LIBUR

15-11-21 Penjelasan job description staff puskesmas

 Pengenalan aplikasi/web Pcare untuk entry data


16-11-21 vaksinasi

17-11-21   Melakukan proses entry data vaksin

 18-11-21  Melakukan proses entry data vaksin

 Melakukan kegiatan GERMAS (Gerakan


 19-11-21 Masyarakat Sehat)

 20-11-21  Melakukan proses entry data vaksin

 21-11-21  LIBUR

xviii
 Melakukan input data pemberian vaksin
 22-11-21 puskesmas

 23-11-21  Proses pendataan pemberian vaksin

 24-11-21  Proses pendataan pemberian vaksin

 25-11-21  Proses pendataan pemberian vaksin

 26-11-21  Proses pendataan pemberian vaksin

 27-11-21  Proses pendataan pemberian vaksin

 28-11-21 LIBUR

Pengenalan tentang pembayaran belanja


 29-11-21 perjalanan dinas dalam kota 

 30-11-21 Melakukan input data SPPD

 01-12-21 Melakukan input data SPPD

 02-12-21 Melakukan input data SPPD

 03-12-21 Melakukan proses entry data vaksin 

 04-12-21  Melakukan proses entry data vaksin

 05-12-21  LIBUR

 06-12-21  Melakukan proses entry data vaksin

 07-12-21  Melakukan proses entry data vaksin

 08-12-21  Melaksanakan kegiatan vaksinansi “For Refugees

xix
In Sidoarjo”

 09-12-21  Melakukan input data SPPD

 10-12-21  Melakukan input data SPPD

 11-12-21  Proses pendataan pemberian vaksin

 12-12-21 LIBUR

 13-12-21 Melaukan proses entry data vaksin

Lampiran 7 Dokumentasi

xx
xxi
xxii
xxiii
xxiv
xxv

Anda mungkin juga menyukai