0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan1 halaman
Pria bernama Jati melakukan wawancara kerja di Huawei namun diminta pulang oleh manajer untuk melihat tangan ibunya dan menyadari pengorbanan ibunya membesarkannya, lalu diterima di Huawei setelah menceritakan pengalamannya kepada manajer.
Pria bernama Jati melakukan wawancara kerja di Huawei namun diminta pulang oleh manajer untuk melihat tangan ibunya dan menyadari pengorbanan ibunya membesarkannya, lalu diterima di Huawei setelah menceritakan pengalamannya kepada manajer.
Pria bernama Jati melakukan wawancara kerja di Huawei namun diminta pulang oleh manajer untuk melihat tangan ibunya dan menyadari pengorbanan ibunya membesarkannya, lalu diterima di Huawei setelah menceritakan pengalamannya kepada manajer.
Di sebuah kota, hiduplah seorang pria dewasa bernama Jati.
Beliau adalah seorang
lulusan mahasiswa pintar yang akan bekerja di perusahaan Huawei. Ia mulai melakukan interview dengan seorang manager. Karena Jati sudah lama tidak pernah mengunjungi ibunya, manager tersebut menyuruhnya untuk pulang dan mengunjungi ibunya untuk melihat tangan ibunya dan mengetahui maknanya. Akhirnya, Jati pun meninggalkan perusahaan tersebut dan berkunjung ke rumah ibunya. Sesampainya di rumah, Jati menanyakan kabar ibunya dan mulai melihat kembali tangan ibunya. Jati melihat dua bekas luka di tangan ibunya. Pertama yaitu ibunya terkena ujung besi saat membereskan bangku besi, kedua yaitu ibunya terkena benda tajam saat sedang menyapu sambil menelpon Jati. Mendengar hal itu, Jati hanya bisa menangis karena menyadari bahwa tangan ibu yang telah membesarkannya. Keesokan harinya, Jati kembali ke perusahaan Huawei. Saat di lift, ia bertemu dengan seorang manager dan menceritakan apa yang terjadi pada tangan ibunya dan mengatakan pada manager tersebut untuk tidak patah semangat dan terus berjuang. Akhirnya, Jati pun diterima di perusahaan Huawei dan memberitahu ibunya bahwa ia berhasil.
Amanat: Kita harus berbakti kepada orang tua karena mereka yang telah membesarkan kita.