Anda di halaman 1dari 1

Rumus HLOOKUP digunakan untuk mencari nilai dalam baris tertentu di dalam tabel atau rentang data,

berdasarkan nilai kunci tertentu. Rumusnya adalah sebagai berikut:

=HLOOKUP(lookup_value, table_array, row_index_num, [range_lookup])

Keterangan dari setiap argumen:

lookup_value: Nilai yang ingin dicari di baris pertama tabel atau rentang data.

table_array: Rentang sel di mana data akan dicari. Harus berisi setidaknya satu baris dan satu kolom.

row_index_num: Nomor baris dalam rentang sel table_array dimana nilai pencarian akan dicari. Baris
pertama dalam table_array dihitung sebagai baris 1.

[range_lookup]: Opsional. Menentukan apakah pencarian nilai yang sesuai harus eksak atau tidak. Jika
TRUE atau tidak ditentukan, maka fungsi akan mencari nilai yang sesuai dengan nilai terdekat. Jika FALSE,
maka fungsi hanya akan mencari nilai yang tepat.

Contoh penggunaan rumus HLOOKUP:

Misalkan kita memiliki tabel berikut:

A B C D

1 10 20 30 40

2 50 60 70 80

3 90 100 110 120

Kita ingin mencari nilai pada baris ke-2 dari tabel di atas, berdasarkan nilai kunci 30. Kita dapat
menggunakan rumus HLOOKUP berikut:

=HLOOKUP(30, A1:D3, 2, TRUE)

Hasilnya adalah 60, karena 30 ditemukan di baris ke-1 dan nilai di kolom yang sama pada baris ke-2
adalah 60.

Anda mungkin juga menyukai