Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN PERENCANAAN

DINDING PENAHAN TANAH / TALUD

PERUMAHAN VILLA ELUWANA – MADIUN

BY

Tirta Buana
LAPORAN ANALISA STABILITAS TALUD PERUMAHAN VILLA ELUWANA

A. Menentukan Jenis Dinding Penahan Tanah / Talud

Perencanaan dinding penahan (Reteining wall) atau biasa disebut Talud, sangat tergantung pada
ketinggian talud, jenis tanah, lahan yang tersedia dan pembebanan pada talud tersebut.

Secara umum dinding penahan / talud di kelompokkan atas :

- Tipe Gravitasi, umumnya dari pasangan batu kali


- Semi Gravitasi, umumnya kombinasi beton bertulang dan pasangan batu kali.
- Tipe Kantilever, umumnya dari beton bertulang.
- Tipe Kantilever berusuk, umumnya dari beton bertulang.

Untuk Kasus Proyek Perumahan Villa Eluwana, dengan beda tinggi tanah maksimal 3.5m dipilih Dinding
Penahantipe gravitasi, dengan menggunakan material pasangan batu kali.

(dari buku Teknik Sipil)

Tirta Buana
(dari buku Disain Beton Bertulang, Bab Dinding Penahan Tanah)

Tirta Buana
B. Data Karakteristik Tanah

(dari buku Teknik Sipil)

Tirta Buana
(dari buku Teknik Sipil)

(dari buku Mekanika tanah dan Teknik Pondasi)

Mengacu pada hasil sondir, berdasarkan nilai qc dan fs,


Pada kedalaman sampai 60cm, qc = 32 ~69 kg/cm fs = 0.9 ~ 3 kg/cm2
Serta dengan memeriksa secara visual, dimana tanah banyak mengandung pasir dan kerikil, maka
nilai sudut gesek tanah ( diambil 25o s/d 30o dan c = 0

Untuk Daya dukung tanah (bearing Capacity mengacu pada Laporan penyelidikan tanah,
pada kedalaman 0.6m (sesuai dalamnya pondasi 46.29 ~ 87.189 ton/m2 (Pakai data pada kedalaman
0.5m)

Tirta Buana
(dari buku Mekanika tanah dan Teknik Pondasi)

Tirta Buana
C. Tekanan Tanah Aktif dan Pasif

Tekanan Tanah yang bekerja pada Dinding Penahan Tanah /Talud untuk tanah non kohesif digambar
sebagai berikut:

Jika terdapat beban tambahan Q, maka Tekanan Tanah ,

Pa = (Q.H +½ t H2).Ka

Ka = tan2(45-/2)

Dimana H tinggi Talud, t Berat jenis tanah, Ka Koefisien Tekanan tanah aktif

Tekanan tanah pasif di depan talud :

Pp =½ t D2.Kp

Kp = tan2(45+/2)

Dimana Kp. Koefisien tekanan tanah pasif. Dalam perhitungan stabilitas Pp ini sering diabaikan atau
tingginya di reduksi.

Jika terdapat genangan air, maka tekanan tanah aktif akan bertambah sebesar :

Pa3 = ½ w h2.(1-Ka)

Dimana h, tinggi permukaan air dari dasar talud

Untuk mengurangi tekanan tanah yang diakibatkan air ini , maka harus dipasang pipa-pipa drain
yang cukup.

Tirta Buana
Diagram tekanan tanah

Tirta Buana
(dari buku Teknik Sipil)

Tirta Buana
Tirta Buana
D. Stabilitas Dinding Penahan Tanah/Talud
Ada beberapa yang harus dikontrol dalam perhitungan stabilitas dinding penahan/talud yang
meliputi:
1. Kontrol daya dukung tanah pada dasar talud
Daya dukung tanah (bearing capacity) di dapat dari laporan penyelidikan tanah,
qmaks = V/(L.B) + 6M/(L.B2) < bearing capacity
dimana L diambil 1 m, B lebar dasar pondasi, V = W beban vertical pada dasar talud, M
jumlah Momen ( M ) pada as tapak.

2. Kontrol Guling,
Mengecek eksentrisitas
e = M/V, sebaiknya berada di B/3 bagian tengah dasar tapak talud ( -B/6 s/d B/6)
Jika e < B/6 pasti aman terhadap guling, namun jika e>B/6 harus mengecek
FS = Mp/Ma > 1.5
Dimana FS, Safety factor, Mp momen perlawanan yg diperoleh dari momen gaya berat
pondasi dan beban diatasnya serta tekanan pasif. Sedangkan Ma momen akibar tekanan
tanah aktif.
3. Kontrol Geser,
Tahanan geser talud diperoleh dari Tahanan geser dasar talud dan tekanan tanah pasif,
namun dalam perencanaan tekanan tanah pasif sering diabaikan atau direduksi, karena
tanah di depan talud biasanya sudah rusak dan pengembalian terkadang tidak maksimal.
Tahanan geser dasar talud ;
Hu = Cb.B.L + V.tan B
FS = Hu/Pa > 1.5
4. Kontrol Kekuatan Bahan.
Pada penampang yang kritis yang di cek kekuatan bahan (geser dan lentur) agar tetap
memenuhi syarat kekuatan.

Tirta Buana
(dari buku Mekanika tanah dan Teknik Pondasi)

Tirta Buana
(dari buku Mekanika tanah dan Teknik Pondasi)

Tirta Buana
(dari buku Teknik Sipil)

Tirta Buana
(dari buku Mekanika tanah dan Teknik Pondasi)

Tirta Buana
(dari buku Disain Beton Bertulang, bab Dinding Penahan Tanahi)

Tirta Buana
(dari Jurnal Penelitian)

Tirta Buana
E. Perhitungan stabilitas Talud Perumahan Villa Eluwena
Perencanaan Dinding Penahan tanah/talud di Perumahan Villa Eluwana, merupakan perencanaan ulang
dari perencanaan ulang sebelumnya yang sudah dikerjakan dan ternyata ada beberapa bagian yang rusak.
Setelah melakukan survey (Data terlampir) terhadap kerusakan talud existing dan melakukan perhitungan
stabilitas, maka diputuskan ada 3 kriteria :
1. Dinding yang sudah rusak/miring besar, diusulkan untuk di bongkar dan dibuat Dinding Penahan
/talud baru dengan disain baru.

2. Dinding yang miring kecil, diusulkan untuk di bongkar separuh, bagian bawah tetap dipertahankan
dan di perkuat sesuai disain baru.

Tirta Buana
3. Dinding penahan tanah yang masih berdiri tegak (tidak miring/bergeser) tetap dipertahankan, namun
diusulkan untuk menambah perkuatan,

Untuk Talud yang di dalam kavling diperkuat dengan tambahan pas batukali dengan rusuk-rusuk di depan talud
(sisi kavling yang lebih rendah):

Tirta Buana
Sebagai tambahan informasi, kami juga melakukan perhitungan Stabilitas berdasarkan ukuran-ukuran existing
yang sudah dikerjakan di lapangan

Lampiran- lampiran :
- Detail perhitungan stabilitas talud berdasarkan ukuran existing
(Lampiran 1 s/d 9)
- Detail perhitungan stabilitas talud berdasarkan disain baru termasuk perkuatan
(Lampiran 10 s.d 20)

Tirta Buana

Anda mungkin juga menyukai