Notulen BJKW (29 Maret 2023)
Notulen BJKW (29 Maret 2023)
bu marini : kami ingin koordinasi terkait sub kegiatan baru pemantauan dan
evaluasi, sosialisasi peraturan pengawasan, berapa pelatihan di balai tahun 2023,
bimtek2 yg ada di kaltim, dan sop terkait bimtek, pelaksanaan bimtek smkk
Pak jan : ada 3 pertanyaan, sudahkah bjkw 5 melaksanakan pengawasan apbn di
kaltim, sistem yg mendukung pengawasan selain spmk, ada 6 lingkup pengawasan
smkk
Pak alfed : sekarang ini ada permen no 1 thn 2023, dari situ sudah cukup jelas
simak nya, permen ini baru, kami blm dapat percontohan, kami hanya melakukan
pemantauan smkk paket apbn, untuk apbd prov diawasi dinas provinsi, paket apbd
kota diawasi dinas kota, untuk sosialisasikan bisa meminta di pusat
Pak alfed : Apa yg kami lakukan di 2023 target kami 2 paket per bidang2, karna
ada tugas besar ikn, terkait pengawasan kami akan disana, namun tugas besarnya
lebih ke pelatihan dan bimtek disana
Kekhususan paket ikn lebih khusus dari pada paket lain, karena sampai pohon saja
harus dihitung
Pak agung : Pelatihan apa yg bisa dibantu, kalau kami melatih meningkatkan
kompetensi penyedia jasa, untuk pengguna jasa oleh bpsdm, karena kami ada
kegiatan tambahan, jadi untuk bimtek2 tidak kami lakukan, tapi kami apresiasi
dengan provinsi yg ada kelas bimtek
Bimtek bim ini merupakan mandatory, bimtek baru yg merupakan arahan dari
pusat, kecuali kami diundang narsum atau panitia kami bisa
BIM ini ada license, instrukturnya harus ada license autocad, autobase dan trimble
ada 4 orang dosen2 dari universitas lambung mangkurat, kalau tmn pu kaltim siap
dengan trimble, kami bisa bantu fasilitasi untuk menghubungi mereka
Pak alfed, kenapa sih pelatihan itu makin kesini bjkw makin tidak support, karena
secara undang2 sudah ada kewenangan masing2, mohon kab kota provinsi untuk
bisa menganggarkan, ini sudah menjadi temuan dari bpk, dipertanyakan dan
diaudit, kok bantu bantu dinas, sudah ada dasar uu
Ada anggaran khusus untuk IKN, ada pengecualian khusus untuk ikn
Kami harap dengan tidak kami tidak mensupport, kami harap tmn2 pemda
meningkatkan anggaran untuk kegiatan jasa konstruksi
Yg kami bisa bantu hanya kelas vokasi, kedepan kita akan tidak ada lagi, kecuali
ada kebijakan baru dari menter
Ada lomba tukang nasional di triwulan akhir pelaksanaannya, rencana per jabker
atau langsung jadi 1 unit team work
Bimtek smkk belum di ketok lsp p3, lsp konstruksi mandiri minggu lalu sudah
bisa, kendalanya ada direktorat kelembagaan, smkk kami harap jgn buru2
Kedepan kami akan kelola ekosistem full digital, dari tender, rantai pasok, kami
akan memonitor analisa satuan harga, sipasti, simpk
Untuk material dan peralatan dilakukan secara manual dulu, kedepan akan
memakai sipasti karena sipasti sudah ditunggu kpk
Ada pelatihan rantai pasok di bpsdm
Kesimpulan : kami tdk bnyk melakukan kerjasama bimtek dan sertifikasi, kami
kembalikan kami hanya panjang tangan dari pusat, fokusnya mencari data,
tujuannya akan big data (sipasti)