DINAS PERTANIAN
Alamat : Jl. Ahmad Yani No.1 Praya Telp. (0370) 653940 ,
654015
www.pertanian.lomboktengahkab.go.id
I. LATAR BELAKANG
a. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN).
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan
5. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja dan
Anggaran Kementerian / Lembaga.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian urusan
Pemerintah Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan pemerintah
daerah Kabupaten/Kota.
7. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan.
8. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah
b. Gambaran Umum
Kabupaten Lombok Tengah dengan Kota Praya sebagai pusat pemerintahannya
merupakan salah satu dari 10 (sepuluh) Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi
Nusa Tenggara Barat. Posisinya terletak di antara 116°05’ sampai 116°24’ Bujur
Timur dan 8°24’ sampai 8°57’ Lintang Selatan, dengan luas wilayah 1.208,39 km²
(120.839 ha). Dari segi letak geografis, Kabupaten Lombok Tengah diapit oleh dua
kabupaten lain yakni Kabupaten Lombok Barat di sebelah barat dan utara serta
Kabupaten Lombok Timur di sebelah timur dan utara, sedangkan di bagian selatan
berbatasan dengan Samudra Indonesia. Pada tahun 2010 yaitu sekitar bulan
september dan oktober, Kabupaten Lombok Tengah mengalami pemekaran
wilayah desa sebanyak 15 desa, sehingga jumlah desa yang ada di kabupaten
Lombok Tengah berjumlah 139 desa. Sedangkan jumlah kecamatan tetap
berjumlah 12 kecamatan dengan luas wilayah berkisar antara 50 hingga 234 km2.
Kecamatan Pujut merupakan salah satu kecamatan terluas dengan wilayah
mencapai 19,33 persen dari luas wilayah kabupaten.
Jumlah penduduk menurut hasil proyeksi penduduk tahun 2019 berjumlah
947.488 jiwa Kepadatan penduduk 738 jiwa/km², Kecamatan yang terpadat
adalah Kecamatan Praya dengan kepadatan penduduk 1.756,39 jiwa/ km².
Sub sektor pertanian merupakan salah satu komponen penting dan memiliki
peranan besar dalam penentuan indeks PDRB Kabupaten lombok Tengah. Oleh
karena itu pembangunan sektor pertanian memiliki peran strategis dalam
pembangunan Kabupaten Lombok Tengah.
Potensi lahan pertanian seluas 54.517 Ha perlu dikelola secara optimal untuk
berproduksi secara maksimal bagi pemenuhan kebutuhan pangan khususnya di
Kabupaten Lombok Tengah dan swasembada pangan nasional umumnya.
Sistem pertanian tidak lagi hanya dipersepsikan sebagai kegiatan bercocok tanam
saja semata, tetapi pertanian merupakan bagian sistem industri yang ditandai
dengan transformasi bahan baku (raw materials) menjadi produk pertanian
(agricultural products) yang siap untuk dimanfaatkan dan memiliki nilai tambah,
baik dari aspek ekonomi, sosial maupun lingkungan. Pengembangan pertanian
modern ditandai salah satunya dengan perubahan pola pikir penggunaan
sumberdaya hayati dan non hayati yang tepat sesuai dengan kebutuhan.
Ketepatan penggunaan sumberdaya dalam sistem produksi pertanian kemudian
disebut dengan pertanian presisi (precision agriculture).
Tantangan bagi petani Lombok Tengah dalam era pertanian presisi harus memiliki
kemampuan dalam pengelolaan lahan, pengelolaan tanaman, pengelolaan alat dan
mesin pertanian, baik yang digunakan pada tahapan pra-panen maupun
pascapanen, serta pengelolaan tenaga kerja. Hal ini tentunya akan sangat
mempengaruhi pada tingkat keberhasilan dalam implementasi pertanian presisi.
Akselerasi pengembangan pertanian presisi di Lombok Tengah juga tidak dapat
lepas dari pemanfaatan teknologi modern saat ini. Teknologi yang diaplikasikan
harus mampu dalam mendeteksi apa yang ada di lahan, memutuskan apa yang
akan dilakukan, dan memberikan perlakuan yang sesuai dengan keputusan yang
telah dibuat.
II. TUJUAN
Tujuan : Pengadaan Alat dan Mesin Pertanian : Pertanian Presisi dapat membawa
perubahan yang sangat signifikan, tidak hanya pada bergesernya jenis teknologi yang
kita gunakan, tetapi lebih penting lagi adalah perubahan pola pikir (mindset) dalam
memasuki era industri yang baru yang pada akhirnya diharapkan dapat
mengembangkan ekonomi lokal masyarakat petani dan kesejahteraan masyarakat
Kabupaten Lombok Tengah.
Rincian Usulan
Satuan Lokus
No. Menu Usulan Output Kebutuhan Kecamatan
Biaya (Desa)
Kegiatan Dana (Rp.)
Jumlah
Kebutuhan 10 paket 5.000.000.000
Rincian Usulan
Satuan Lokus
No. Menu Usulan Output Kebutuhan Kecamatan
Biaya (Desa)
Kegiatan Dana (Rp.)
Kepala OPD
LALU ISKANDAR,SP,MM
NIP. 196203041983031017