Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

PENGABDIAN MASYARAKAT OLEH MAHASISWA


(PMM)

BALIKPAPAN TENGAH KALIMANTAN TIMUR

JUDUL:
Strategi Masyarakat Pada Masa Pandemi Dalam
Menjaga Kesehatan Di Lingkungan Sekitar Dan
Sosialisasi Terhadap Strategi Menanggulangi
Penyebaran Covid 19 Dengan Pengedukasian
Keintelektualan Ilmu Dan Pengetahuan Terkait
Dengan Pencegahan Penyebaran Covid-19 Di
Lingkungan Gunung Rejo

UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH MALANG

i
2020

i
1. Judul: Strategi Masyarakat Pada Masa Pandemi Dalam Menjaga Kesehatan Di
Lingkungan Sekitar Dan Sosialisasi Terhadap Strategi Menanggulangi Penyebaran
Covid 19 Dengan Pengedukasian Keintelektualan Ilmu Dan Pengetahuan Terkait
Dengan Pencegahan Penyebaran Covid-19 Di Lingkungan Gunung Rejo
2. Lokasi: Kelurahan Gunung Sari Ulu, Kecamatan Balikpapan Tengah, Kalimantan
Timur
3. Identitas Peserta:
No Nama NIM Program No. HP
Studi

082253960669
1. Vannia Fitra 201810110311069 Ilmu Hukum
Anisya

2. M. Ravi Ilmu Hukum 081350423813


2018101103110
Mahendra
56
Pendidikan
201810110311013
3. Aulia Putri Agama Islam 08991224164

4. Hazairin 201810110311057 Ilmu Hukum 082233678692


Fahmi

4. Pendahuluan
Pengabdian masyarakat oleh mahasiswa (PMM) adalah serangkaian kegiatan
yang dilakukan oleh mahasiswa UMM baik secara perorangan atau kelompok yang
bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat sesuai dengan peraturan
yang berlaku di UMM dan/ atau peraturan perundang-undangan yang berlaku
sebagai bentuk Darma Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilakukan oleh
mahasiswa. Seperti yang kita ketahui bahwa pandemi Covid-19 yang saat ini sedang
berlangsung di Indonesia sejak awal Maret 2020 silam sangat berdampak kepada
masyarakat Indonesia sendiri. Penyebaran Covid-19 dimulai di China pada akhir

3
tahun 2019 silam, kemudian menyebar keseluruh pelosok dunia akibat adanya
proses keluar dan masuk warga negara yang satu dengan yang lain ke negara
tujuan. Penyebarannya relatif cepat, tidak butuh waktu yang lama bagi virus ini
menyebar hingga ke IndonesiaSetelah beberapa bulan lalu menjalankan
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akhirnya masyarakat Indonesia yang
berada diberbagai kota telah diizinkan untuk kembali menjalankan aktivitas diluar
rumahnya, berbagai sektor kehidupan masyarakat seperti sektor ekonomi telah
dapat dibuka secara bertahap dengan mematuhi aturan protokol kesehatan dari
pemerintah dan World Health Organization (WHO). Diizinkannya masyarakat untuk
kembali beraktivitas diluar rumah bukanlah pertanda bahwa virus COVID-19 telah
hilang, oleh karena itu diperlukan sebuah tatanan kehidupan baru yang
mengajarkan kita kebiasaan-kebiasaan baru untuk menjaga diri dari virus COVID-19
diluar sana, hal ini biasa disebut dengan new normal.

Berkaitan dengan situasi pandemi Covid-19 yang berlangsung seperti saat ini,
tentunya kebiasaan buruk seperti kurang menjaga kebersihan dan kurangnya 3
pemahaman serta pengetahuan akan menambah kesulitan warga untuk menjaga
kesehatan selama masa pandemi Covid-19 berlangsung. Ditambah banyaknya
warga yang di PHK membuat perekonomian memburuk pasca adanya pandemi
Covid-19 tentunya mendorong kami untuk melakukan kegiatam PMM di Gunung
Rejo, Kelurahan Gunung Sari Ulu, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kami mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dalam program


Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM). Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Malang berinisiatif untuk melakukan kegiatan sosialisasi protokol
kesehatan dan praktek pembuatan cuci tangan portabel sederhana, program PMM
ini berlokasi di Gunung Belah, Kelurahan Gunung Sari Ulu, Balikpapan Tengah, Kota
Balikpapan, Kalimantan Timur. Kegiatan sosialisasi mengenai protokol kesehatan ini
bermaksud untuk memberikan edukasi mengenai cara menjalankan protokol
kesehatan yang benar, hal ini kiranya sangat penting karena masih banyak
masyarakat yang belum menjalankan protokol kesehatan dengan benar dan
terkesan hanya menggunakan masker semata tanpa mematuhi aspek-aspek
lainnya. Fasilitas cuci tangan portabel ini merupakan solusi yang tepat dalam
mencegah penyebaran COVID-19 dikarenakan fasilitas cuci tangan ini di operasikan

4
dengan cara diinjak, sehingga tangan tidak perlu menyentuh permukaan kran.
Fasilitas cuci tangan ini sudah dilengkapi dengan sabun cair dan juga poster cara
mencuci tangan yang benar.

Atas dasar itulah, maka kami mahasiswa berkewajiban membantu masyarakat


dalam menghadapi permasalahan tersebut. Ada beberapa program kegiatan yang
perlu kami realisasikan seperti, mensosialisasikan akan pentingnya menjalankan
protokol kesehatan yang telah di anjurkan pemerintah, membantu masyarakat
dalam menghadapi permasalahan dalam mempertahankan ekonomi di masa
pandemi ini, serta membantu masyarakat dalam menghadapi permasalahan
metode pebelajaran secara daring/ online dll.

5. Tujuan Kegiatan

a. Sebagai wujud dari orientasi Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian
pada masyarakat.

b. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa terkait dengan kondisi


lingkungan yang terdapat dalam masyarakat.

c. Menjalin hubungan yang harmonis antara Perguruan Tinggi dengan


beberapa instansi pemerintahan seperti Kecamatan, Kelurahan dan
perangkat desa lainnya.

d. Membantu pelajar Gunung Rejo dalam menghadapi pembelajaran secara


daring (dalamjaringan).

5
6. Rencana Kegiatan:

Jangka
No. Kegiatan Waktu CP (Contact Person)
(Durasi)
Persiapan untuk membahas
1. 1 hari Ravi Mahendra
keperluan dalam kegiatan PMM
Koordinasi dengan perangkat
2. 2 hari Vannia Fitra Anisya
Gunung Belah.
Persiapan pembuatan dan
3. 3 hari Hazairin Fahmi
Pemasangan spanduk
4. Pembukaan kegiatan PMM 1 hari Aulia Putri
Pendataan jumlah masyarakat di Vannia Fitra Anisya
5. 2 hari
Gunung Belah.
Pembelian apotik hidup dan bahan
– bahan cat untuk pembuatan Ravi Mahendra
6. taman dimasyarakat 2 hari
Gunung Belah.

Membantu masyarakat dalam


7. 3 hari Vannia Fitra Anisya
kegiatan bersih – bersih kampung.
Membantu dalam kegiatan
8. 2 Hari Aulia Putri
Penanaman apotik hidup

Menertibkan protokol
Kesehatan dan pembagian Hazairin Fahmi
9. handsanitizer kepada warga 5 hari
Gunung Belah .

Membantu dan membimbing


Aulia Putri
10. anak-anak Gunung Belah 7 hari
dalam proses belajar.

6
Mengadakan lomba bagi anak –
anak Gunung Belah guna Hazairin Fahmi
11. mengurangi penggunaan Hp 2 Hari
secara terus – menerus.

7
12. Penutupan kegiatan PMM 1 hari Ravi Mahendra

7. Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan akan dimulai pada pertengahan bulan Febuari 2021,


dengan total waktu pelaksanaan 30 hari.

8. Estimasi Dana
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah
1. Iuran Anggota 4 Rp 400.000 Rp 1.600.000
2. Dana dari Univ. 4 Rp 75.000 Rp. 300.000
Total Rp. 1.900.000
Income (pemasukan )

Outcome (Pengeluaran)
No. Keterangan Unit Harga Satuan Jumlah

1. Sabun cuci tangan 7 botol Rp 35.000 Rp 525.000

2. Banner - Rp 100.000 Rp 100.000

3. Bahan pembuatan alat - Rp 720.000 Rp 720.000


cuci tangan
4. Ember 7 ember Rp 30.000 Rp 210.000

5. Makan Anggota KKN 4org x 30 hari Rp 10.000 Rp 120.000

6. Poster 7 pcs Rp. 10.000 Rp 100.000

7. Apotik Hidup - Rp. 100.000 Rp 100.000

Jumlah Rp. 1.875.000

8
9. Lampiran

Jl. Gunung Rejo Gang Seroja Rt 10 , Kelurahan Gunung Sari Ulu,


Balikpapan Tengah, Kalimantan Timur

Upload Proposal dalam bentuk .pdf di link berikut ini:


https://bit.ly/proposalPMM

Anda mungkin juga menyukai