Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

“WAWASAN NUSANTARA”

DOSEN PENGAMPU : Dr.SUNARNI YASA,M.Pd.

DI SUSUN OLEH :

SYAHRIL/2102405028
LUDFI DWI WINATA/2102405025
GILANG RAMADHAN/2102405052
YUALDI SAPUTRA/2102405096

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS COKROAMINOTO PALOPO
TAHUN AJARAN 2021/2022

I
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan
dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Palopo, 17 Maret 2022

Penulis

II
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................II
DAFTAR ISI.................................................................................................................................III
BAB I...............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...........................................................................................................................1
C. Tujuan dan Manfaat..............................................................................................................2
BAB II.............................................................................................................................................3
PEMBAHASAN..............................................................................................................................3
B. Landasan Berpikir Wawasan Nusantara...........................................................................5
C. Fungsi dan Peran Wawasan Nusantara.............................................................................5
D. Tujuan Wawasan Nusantara..............................................................................................6
E. Contoh Sikap dan Perilaku................................................................................................7
BAB III............................................................................................................................................8
PENUTUP.......................................................................................................................................8
A. Kesimpulan.......................................................................................................................8
B. Saran..................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................9

III
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang

Sebagai warga negara tentunya siapapun akan menginginkan bangsa ini adalah tempat
paling aman dan terlindungi. Di dalam bangsa indonesia ini kita hidup berkedaulatan
Indonesia yang diakui di mata dunia. Namun banyak dari kita lupa bahwa rakyat yang hidup
di indonesia bukan hanya kita. Namun terdiri dari jutaan warga yang berbeda namun
memiliki keinginan yang sama.
Dalam kehidupan seperti ini kecerdasan dalam berwawasan nusantara sangat dibutuhkan.
Untuk tetap berpikir positif menanggapi suatu hal tidak saja membutuhkan kesabaran tetapi
pemahaman akan berwawasan yang tinggi.
Dalam makalah ini akan dibahas apa yang dimaksud dengan wawasan nusantara serta apa
manfaatnya dalam kehidupan kita. Secara pribadi memang tidak begitu banyak namun bagi
orang lain tentunya sangat bermanfaat. Sebaliknya jika satu orang saja yang tidak memiliki
wawasan nusantara maka yang akan kena dampaknya semua orang misalnya membuang
sampah sembarangan.
Membuang sampah sembarangan yang dilakukan oleh salah satu orang yang tidak memiliki
wawasan nusantara namun akibat sampah yang dibuang sembarangan adalah semua orang
jadi sasaran sakit, banjir dan sebagainya.
Tentunya dengan menyadari dan memahami wawasan nusantara segala hal yang terjadi
dalam bangsa indonesia ini dapat diselesaikan. Segala sesuatu telah diatur dalam tatanan
hukum sosial dan politik lalu apakah implementasi wawasan nusantara dapat dirasakan
manfaatnya. Masalah ini lah yang seharus diperhatikan semua pihak termasuk diri kita
sendiri.
Contoh sederhana ini dapat dijadikan pemikiran bahwa wawasan nusantara bukan saja
sekedar memikirkan pemerintah namun dalam rangka memberikan kebaikan pada diri kita
sendiri.

1
B. Rumusan masalah

Adapun rumusan masalah dalam makalah wawasan nusantara adalah sebagaimana yang
telah dijabarkan dibawah ini yaitu:
 Mengapa berwawasan nusantara itu sangat penting dalam kehidupan?
 Apa dampaknya jika kita tidak memiliki wawasan nusantara?
 Apa manfaat dan tujuan memiliki wawasan nusantara dalam kehidupan?

C. Tujuan dan Manfaat

Dan sebagaimana pada umumnya tentunya makalah wawasan nusantara ini memiliki tujuan
dan manfaat umum dan khusus. Manfaat umum dalam arti ingin mencari tau suatu materi
tertentu yaitu wawasan nusantara. Sedangkan khususnya adalah memahami secara
mendalam tentang dari makalah wawasan nusantara ini. Adapun yang dapat diketahui dari
manfaat ini adalah :
 Untuk menambah pengetahuan tentang berwawasan nusantara itu sangat pentinng
dalam kehidupan.
 Serta dapat memahami dampak jika kita tidak memiliki wawasan nusantara.
 Dan untuk mengetahui manfaat dan tujuan memiliki wawasan nusantara dalam
kehidupan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian wawasan nusantara

Menurut Garis Besar Haluan Negara (GBHN) tahun 1998. Dalam GBHN, disebutkan bahwa
Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri sendiri
dan lingkungannya, dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Sementara dalam ketetapan MPR tahun 1999, Wawasan Nusantara adalah cara
pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungan yang serba beragam dan
bernilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan
wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
untuk mencapai tujuan nasional. Selain itu, ada pula pengertian Wawasan Nusantara versi
kelompok kerja Lembaga Pertahanan Nasional (LEMHANAS) pada 1999.

Wawasan Nusantara menurut LEMHANAS adalah suatu cara pandang serta sikap bangsa
Indonesia mengenai diri serta lingkungan yang beragam serta bernilai strategis dengan
mengutamakan persatuan serta juga kesatuan bangsa dan juga kesatuan wilayah di dalam
menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa serta bernegara untuk dapat
mencapai tujuan nasional. Baca juga: Penyebab Keberagaman Masyarakat Indonesia Latar
belakang Latar belakang lahirnya Wawasan Nusantara dipengaruhi oleh banyak hal, salah
satunya dari Falsafah Pancasila. Adapun nilai-nilai pancasila mendasari pengembangan
Wawasan Nusantara adalah: Penerapan Hak Asasi Manusia (HAM), seperti memberi
kesempatan menjalankan ibadah sesuai dengan agama masing- masing Mengutamakan
kepentingan masyarakat daripada individu dan golongan Pengambilan keputusan
berdasarkan musyawarah untuk mufakat Selain itu, aspek wilayah merupakan suatu
fenomena yang perlu diperhitungkan, karena Indonesia kaya akan aneka Sumber Daya Alam
(SDA) dan suku bangsa. Aspek budaya yang kaya juga menjadi salah satu yang
melatarbelakangi pemahaman Wawasan Nusantara. Yang terakhir adalah aspek historis. Hal
ini disebabkan Indonesia yang diwarnai pengalaman sejarah dari masa prasejarah, kuno,
kolonialisme, dan kemerdekaan. Baca juga: Sejarah Perkembangan HAM di Indonesia

3
Tujuan Terdapat dua tujuan Wawasan Nusantara, yaitu: Tujuan nasional, dapat dilihat dalam
Pembukaan UUD 1945, dijelaskan bahwa tujuan kemerdekaan Indonesia adalah "untuk
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
mewujudkan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial".
Tujuan ke dalam, adalah mewujudkan kesatuan segenap aspek kehidupan baik alamiah
maupun sosial, yaitu menjunjung tinggi kepentingan nasional, serta kepentingan kawasan
untuk menyelenggarakan dan membina kesejahteraan, kedamaian dan budi luhur serta
martabat manusia di seluruh dunia.   Asas Asas Wawasan Nusantara adalah kaidah atau
ketentuan yang wajib dipatuhi, dilaksanakan, dan dijaga oleh seluruh elemen masyarakat
supaya tercipta perdamaian di Indonesia. Baca juga: Sejarah Perumusan Pancasila Secara
keseluruhan, terdapat lima asas Wawasan Nusantara yang wajib dipahami, yaitu: Solidaritas
Solidaritas merupakan perasaan emosional dan moral yang berbentuk hubungan
antarindividu atau kelompok berdasarkan rasa percaya, kesamaan tujuan, dan cita-cita. Sikap
solidaritas sudah selayaknya dijalankan oleh seluruh masyarakat Indonesia, tanpa membeda-
bedakan dari dan kepada siapa. Kejujuran Asas kejujuran berperan dalam pikiran dan
tindakan yang akan menjadi sebuah asas Wawasan Nusantara yang sangat penting. Baca
juga: Penerapan Pancasila pada Masa Reformasi Kesamaan tujuan Tujuan merupakan hal
yang penting dalam menentukan suatu rencana. Sebagaimana kemerdekaan yang
diperjuangkan oleh bangsa Indonesia adalah untuk bisa bebas menentukan hidupnya sendiri
dan terlepas dari penjajahan. Keadilan Seluruh elemen masyarakat Indonesia mempunyai
hak yang sama dalam mendapatkan keadilan. Hal ini merupakan tujuan dari cita-cita
nasional yang tidak boleh merugikan pihak tertentu maupun mengutamakan kepentingan
kelompok atau golongan. Kerja sama Dengan adanya kesadaran pada tujuan serta
kepentingan yang sama akan menciptakan kerja sama antarelemen masyarakat. Kerja sama
ini akan menimbulkan kebersamaan dan gotong royong yang merupakan aktivitas sosial
murni Indonesia.  

4
B. Landasan Berpikir Wawasan Nusantara

Sebagaimana yang diketahui seseorang dapat berpikir tentang wawasan nusantara pasti
memiliki pengetahuan yang cukup tentang indonesia. Namun sebelum memahami wawasan
nusantara perlu dipahami tentang landasan wawasan nusantara yaitu idiil, dan konstitusional.
Landasan ideal wawasan nusantara adalah pancasila. Pancasila adalah dasar negara seluruh
dasar pandangan bermuara dan berdasar dari pancasila itu sendiri. Masyarakat Indonesia
sudah sepantasnya bersyukur bahwa telah menjadikan pancasila sebagai dasar negara yang
utuh dan berkeadilan sosial.
Landasan wawasan nusantara yang berikutnya adalah konstitusional yaitu yang didasarkan
dari undang-undang dasar tahun 1945. Mengapa undang-undang? Karena segala sesuatu
peraturan tentang tatanan kehidupan, berbangsa dan bernegara diatur sebaik-baiknya dalam
undang-undang tersebut dan selain landasan wawasan nusantara memiliki kandungan unsur-
unsur yang sangat penting untuk diketahui yaitu unsur wadah (countour), isi
(Content),adapun wadah atau yang disebut dengan countour adalah sebuah warna atau ciri
kehidupan yang berorientasi kepada sifat nusantara atau kedaerahan serta memiliki budaya
indonesia dengan segala kekayaan dan perbedaanya tersebut.Sedangkan untuk content atau
isi yaitu berdasarkan kesepakatan dan aspirasi bersama dalam satu kesatuan serta tujuan
nasional. Dan persatuan yang kuat antara seluruh masyarakat yang beragam namun menjadi
satu karena tujuan nasional tersebut dan unsur yang ketiga adalah conduct atau tata laku.
Adanya perilaku yang lahir dari jiwa dan mental dalam berbangsa dan bernegara indonesia
tersematkan dalam jiwa dan semangat hal ini lah yang disebut dengan tata laku bathiniah.

C. Fungsi dan Peran Wawasan Nusantara

Mengapa wawasan nusantara itu sangat penting dalam kehidupan. Hal ini disebabkan karena
bangsa indonesia menyakini akan kebenaran falsafah dan ideologi untuk mencapai tujuan
nasional . wawasan nusantara dapat berfungsi sebagai katalisator dalam berpikir dan
berperilaku rakyat indonesia dalam kehidupan berkebangsaan dan bernegara.
Dengan begitu wawasan nusantara adalah landasan berpikir rakyat indonesia agar memiliki
pola pikir dan perilaku yang baik dan benar. Landasan dalam berwawasan nusantara
sangatlah jelas dimana kehidupan harus didasari oleh berketuhanan, berkeadilan dan

5
tentunya berperikemanusiaan.Tanpa wawasan nusantara yang benar akan sulit bagi
seseorang untuk dapat berperilaku sesuai dasar dasar nilai budi luhur bangsa indonesia.
Sama seperti karakter yang kini hendak ditanamkan dalam pendidikan nasional indonesia.
Hal ini bertujuan agar seluruh rakyat indonesia memiliki pola pikir degan tujuan nasional
yang sama. Meski berbeda dalam hal keyakinan dalam beragama dan berkeyakinan namun
jiwa tetap dalam kesatuan indonesia.

D. Tujuan Wawasan Nusantara

Sebagian masyarakat indonesia beranggapan bahwa wawasan nusantara cukup hanya


dengan mengaku sebagai warganegara indonesia. Saat ini dunia mengalami pergeseran dan
perubahan pola kehidupan yang sangat fundamental wawasan nusantara bertujuan untuk
tetap menyatukan rakyat dalam mencapai tujuan.Tentunya jika kita tidak memiliki wawasan
nusantara maka seseorang akan berperilaku untuk menguntungkan dirinya sendiri dan
kelompok tertentu tanpa memikirkan dampak nya pada bangsa indonesia sendiri.
Tujuan yang paling mendasar dari wawasan nusantara adalah sebagaimana yang tercantum
dalam falsafah undang-undang dasar kita yaitu harus dapat berupaya melindungi segenap
bangsa maupun tumpah darah indonesia serta turut berkontribusi dan mensukseskan cita-cita
bangsa untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sehingga bangsa dianggap sebagai bangsa
yang besar tertib dan damai.
Selain itu dalam kehidupan sehari-hari tentunya yang membedakan orang-orang yang
memiliki wawasan nusantara dengan yang tidak adalah ciri perilakunya. Orang orang yang
memiliki wawasan nusantara lebih cenderung menertibkan kedamaian, ketentraman bahkan
ketenangan.Begitu sebaliknya orang-orang yang sengaja menumbuhkan api perpecahan dan
perdebatan sehingga menumbuhkan perselisihan.
Disinilah fungsi wawasan nusantara sangat diharapkan. Dimana seseorang dapat menyikapi
kehidupan dan kondisi dengan lebih kearah yang lebih positif dan cenderung mementingkan
kepentingan bersama.

6
E. Contoh Sikap dan Perilaku

Adapun sikap yang mencerminkan wawasan nusantara dalam berpolitik adalah


melaksanakan dan mematuhi prinsip demokrasi dalam pemilihan presiden maupun
pemilihan umum lainnya. Segala sesuatu yang diatur dalam tatanan hukum adalah wajib di
patuhi hal ini bukan karena posisi diri kita adalah warga namun siapapun dan apapun jabatan
wajib mematuhi hal tersebut.
Selain itu sikap politik yang menunjukkan memahami wawasan nusantara adalah memahami
hak-hak asasi manusia . sehingga tidak merasa dominan terhadap beragama dan bersuku
bangsa tertentu. Dan yang juga penting adalah mampu menjaga dan mempertahankan daerah
atau wilayah teritorial indonesia daerah cengkeraman bangsa asing dan musuh.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Adapun kesimpulan dari isi makalah wawasan nusantara adalah cara pandang dan berpikir
seseorang atau indiidu yang berdasarkan atas falsafah pancasila dan dasar-dasar bangsa yang
luhur dan menyeluruh.Jika disederhanakan wawasan nusantara adalah sebuah pikir dan
sikap yang sesuai dengan nilai-nilai budaya, bangsa dan kepercayaan kebenaran untuk
mengedepankan kepentingan bersama. Wawasan nusantara tidak dipengaruhi oleh
perbedaan agama, budaya dan ras.Keberagamaan dalam indonesia akan disatukan dalam
satu ideologi bangsa bhineka tunggal ika dan persatuan kesatuan bangsa. Orang orang yang
berwawasan nusantara akan selalu menjaga ketertiban, keamanan dan ketenangan. Berupaya
mematuhi tata tertib dan peraturan yang ditentukan oleh undang-undang dan hukum yang
telah diatur dalam tatanan ketatanegaraan.Minimnya pemahaman akan wawasan nusantara
akan mengakibatkan dampak yang cukup besar baik untuk diri sendiri dan orang lain
tentunya. Salah satu perilaku yang mencerminkan tidak memiliki wawasan nusantara adalah
korupsi, tidak membayar pajak, melakukan penyelewengan, melakukan kerusakan dan
keributan.

B. Saran

Adapun saran dari pemakalah dalam pembahasan wawasan nusantara adalah mari
meningkatkan kesadaran agar mau berperilaku dan berpandangan wawasan nusantara
sebagai cermin akan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa indonesia ini. Sekecil
apapun kebaikan untuk bangsa dan negara lebih baik dibanding dari segudang ilmu yang ada
didunia ini.
Pembahasan makalah wawasan nusantara ini masih di jelaskan secara sederhana dalam
rangka untuk meningkatkan kesadaran kita akan bangsa indonesia. Dalam makalah ini
memang tidak membahas wawasan nusantara secara mendalam namun cukup untuk
menambah khasanah tentang wawasan nusantara.Makalah wawasan nusantara ini dapat
dijadikan dasar pemikiran dalam menentukan sikap kita sebagai warganegara.

8
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompas.com/stori/read/2022/01/24/150000679/wawasan-nusantara-pengertian-
latar-belakang-tujuan-dan-asas?page=all.
https://www.pinhome.id/blog/makalah-wawasan-nusantara/
https://www.slideshare.net/wbcoolboy/tugas-makalah-wawasan-nusantara

Anda mungkin juga menyukai