Anda di halaman 1dari 5

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Alhamdulillah… Alhamdulillahirabbil’alamin, wabihi nasta’in wa’ala umuriddunya waddin.


Asyhaduallailahaillah Waasyhaduanna Muhammadan abduhu warosulluhu. Laa nabiyyaba’dah ammaa
ba’du.

Dewan juri yang saya hormati beserta teman-temanku sebangsa dan setanah air yang saya banggakan

Segala puji bagi Allah yang Maha Pengasih lagi Maha penyayang, yang nikmatnya tidak
terhitung dan tidak terbilang dan dengan nikmat tersebut kita bisa bertatap muka beradu pandang.
Shalawat dan salam semoga tetap terlimpahkan kepada seorang tokoh refolusioner, Beliau adalah
kekasih allah berpangkat rasulullah, beliau adalah Nabi nabi Muhammad Salallahualaihiwasallam.
allahumma..sholli ‘alaa Muhammad…

Bumi Indonesia laksana Jamrud yang berada di dataran Khatulistiwa. Menurut Prof. dr.
Qurasish Shihab mengibaratkan tanah Indonesia laksana sekeping tanah Surga yang dihamparkan di
Persada Nusantara. Ungkapan tersebut menggambarkan bertapa indah dan hebatnya sumber daya alam
yang kita miliki.Oleh karena itu pada kesempatan ini saya akan menyampaikan pidato yang terangkai
dalam sebuah judul “Aku Cinta Tanah Air Indonesia”

Teman-temanku sebangsa dan setanah air. Allah berfirman dalam Q.S albaqarah ayat 126 :

Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa,
dan berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada
Allah dan hari kemudian.

Ayat diatas menjelaskan bahwa nabi Ibrahim sangat mencintai tanah airnya sehingga beliau
berdo’a kepada Allah agar menjadikan negerinya aman dan sentosa. Kita sebagai umat nabi
Muhammad harus mengikuti teladan nabi Ibrahim tersebut yaitu mencintai tanah air. Sebagian ulama’
berpendapat “hubbul wathon minal iman” (Cinta tanah air merupakan bagian dari iman). Mencintai
Indonesia juga bagian dari iman.

Kemudian perilaku apa yang mencerminkan cinta tanah air? Kita ingat sejarah bangsa Indonesia
pernah dijajah, bertemulah rasa cinta tanah air dengan semangat jihad yang diajarkan agama islam.
Maka bangkitlah para ulama dengan jamaahnya, kyai dengan santrinya bersama tentara Indonesia
berjuang melawan penjajah belanda. Pangeran imam bonjol, pangeran diponegoro mereka berjuang
dengan dua pilihan.. merdeka atau mati. Bahkan bung tomo, siapakah beliau? Yaitu tokoh sepuluh
November yang kita kenal sebagai hari pahlawan, dalam pidatonya dijakarta “ Andai kata tidak ada
kalimat takbir saya tidak tahu (kata bung tomo) dengan apa saya menggerakkan putra-putra baik
bangsa untuk bergerak berjuang mengusir penjajah”. Begitu (Allah Huakbar) semangat jihad
menggelora.. untuk mempertahankan tanah air indonesia.

Teman-temanku sebangsa dan setanah air. Orang tua dahulu berjuang tidak mikirin, “nanti
kalau merdeka saya jadi bupati dimana? .. nanti kalau merdeka saya dapat jabatan apa?.. tidak, mereka
ikhlas berjuang sebagai bentuk dari nilai-nilai keimanan. Dahulu iman untuk merebut kemerdekaan,
tetapi sekarang iman untuk mengisi kemerdekaan. Lalu bagaimana cara kita mengisi kemerdekaan?
Bisa dengan mengikuti upacara bendera, belajar yang rajin dan mematuhi peraturan. Maka saat ini kita
hendaknya bersyukur. Karena apa? kemerdekaan Indonesia bukanlah pemberian dari jepang, bukan
hadiah dari belanda, tetapi kemerdekaan yang diraih adalah berkat do’a, cucuran keringat, darah dan air
mata. Jadi, jangan sampai kita kotori dengan perbuatan tercela diatas tanah Indonesia tercinta ini.
Setuju hadirin…

Setelah kemerdekaan diraih, kita sebagai generasi bangsa berkewajiban menjaga nilai-nilai
persatuan dan kesatuan, berbeda suku bangsa boleh, berbeda warna kulit, berbeda budaya dan agama
tidak masalah. Karena kita (bhineka tunggal ika) boleh berbeda-beda tetapi tetap satu jua..harus
menjaga kerukunan.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa mencintai tanah air merupakan bagian dari iman yang bisa
diwujudkan dengan cara (1). Mengenang jasa para pahlawan yang merebut kemerdekaan. (2). Mengisi
kemerdekaan dengan kegiatan yang positif. Dan yang ke- (3). Menjaga nilai-nilai persatuan dan
kesatuan.

Oleh karena itu, mari kita menjaga rasa cinta kepada tanah air Indonesia. Mudah-mudahan
negara kita menjadi negara yang Baldatun Thoyibatun Warobbun Ghofur. Demikian uraian yang dapat
saya sampaikan ..apa bila ada kilaf mohon dimaafkan.
Waakhiran undur maqola wala tandur manqala Wassalamu alaikum wr. Wb.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Alhamdulillah… Alhamdulillahirabbil’alamin, wabihi nasta’in wa’ala umuriddunya waddin.


Asyhaduallailahaillah Waasyhaduanna Muhammadan abduhu warosulluhu. Laa nabiyyaba’dah ammaa
ba’du.

Dewan juri yang saya hormati beserta teman-temanku sebangsa dan setanah air yang saya banggakan

Segala puji bagi Allah yang Maha Pengasih lagi Maha penyayang, yang nikmatnya tidak
terhitung dan tidak terbilang dan dengan nikmat tersebut kita bisa bertatap muka beradu pandang.
Shalawat dan salam semoga tetap terlimpahkan kepada seorang tokoh refolusioner, seorang pemimpin
yang tidak bergaji, seorang direktur yang tidak berdasi, seorang guru tanpa sertifikasi. Beliau adalah
kekasih allah berpangkat rasulullah, beliau adalah Nabi nabi Muhammad Salallahualaihiwasallam.
allahumma..sholli ‘alaa Muhammad…

Pada kesempatan yang InsyaAllah memberikan berkah ini izinkan saya sedikit berpesan kepada
para hadirin khususnya sahabat-sahabatku sekalian dalam pidato singkat saya dengan tema “Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat Bagi Siswa Madrasah”

Hampir setiap hari kita berada dimadrasah untuk memulai kegiatan belajar-mengajar, dimana
kebersihan lingkungan sangat penting untuk mendukung kegiatan pembelajaran. Jika kondisi
lingkungan madrasah dalam keadaan kotor, dipenuhi banyak sampah, banyak barang-barang yang tidak
pada letaknya, maka hal tersebut dapat menganggu pemandangan dan juga citra madrasah tempat kita
belajar.

Sahabat-sahabatku sebangsa dan setanah air


Bersih itu bukan hanya bagian dari kebaikan, tetapi bersih juga merupakan bagian dari iman.
Sebagaimana sabda rosulullah SAW “Ana dhofatu minal iman”.

Saat ini kesadaran kita untuk menjaga kebersihan di madrasah sebagai seorang murid sangatlah
kurang. Dilihat dari lingkungan madrasah yang masih terdapat sampah yang berserakan, Padahal
tempat sampah yang disediakan sekolah sudah memadai. Di setiap sudut sekolah terdapat tempat
sampah, di dalam kelas pun terdapat tempat sampah.

Teman-teman Sudahkah kita mengenal PHBS?


PHBS kepanjangan dari Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
PHBS di madrasah diterapkan oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan madrasah
atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. Seperti:
Mencuci tangan dengan air yang mengalir dan menggunakan sabun, Mengkonsumsi jajanan sehat di
kantin serta membuang sampah pada tempatnya. Kita juga dapat menjalankan piket kelas sebagai
tindakan menjaga kebersihan lingkungan di madrasah. Ketika seseorang sudah berprilaku bersih dan
sehat, maka hal tersebut akan berdampak kepada ketenangan dalam menjalani kehidupan.

Yang tadinya sering berpikiran negative, semoga dengan PHBS menjadi berpikir positif, contoh
keterhubungan lahiriah dan batiniah seperti yang digambarkan pada pelaksanaan wudhu, ketika
berkumur-kumur, maka memberikan makna membersihkan mulut kita dari pembicaraan yang kotor,
ketika membasuh wajah, semoga mata dan bagian wajah yang sering melakukan perbuatan dosa dapat
menjadi bersih, begitu juga ketika membersihkan tangan, semoga tangan ini tidak melakukan tindakan
usil, begitu juga ketika membasuh kaki, semoga langkah kaki dimudahkan dan diringankan ketika
menginjakan kepada hal postif terlebih yang bernilai ibadah.

Mari kita semua selalu menunjukkan kepribadian yang baik dan bersih agar segala sesuatu yang
kita kerjakan dapat diberikan kemudahan oleh Allah. Jangan pernah ada di antara kita yang bersikap
tidak prihatin dengan kondisi di lingkungan madrasah ini. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk
menjaganya.

Sahabat-sahabatku sebangsa dan setanah air yang saya cintai ....


Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, semoga ini menjadi semangat bagi
kita untuk senantiasa menjaga lingkungan madrasah tercinta ini. apa bila ada kesalahan mohon
dimaafkan
Usikum wanafshi bittaqoullah, wallahul muwafiq ila aqwamittariq, wassalamu’alaikum
warahmatullahi wabarakatuh

Kebersihan dalam islam


Islam adalah agama yang sempurna,tidak ada satu hal dalam kehidupan melainkan islam telah
memberikan arahan dan petunjuknyagga .seua kandungan ajaran dalam islam bertujuan untuk
menjadikan umat nya hidup bahagia dan sejahtera di dunia dan akhirat.salah satu aspek kehidupan yang
menjadi perhatian islam adalah kesucian dan kebersihan. Sehingga dengan hidup sehat dan bersih kita
akan terhindar dari  berbagai penyakit,dengan demikian kita akan dapat bekerja dan  beribadah dalam
rangka menunaikan kewajiban kita sebagai hamba Allah yang bertaqwa kepadaNya Untuk itu
KEBERSIHAN DALAM ISLAM
adalah tema syarhil qur’an
yang akan kami sampaikan pada kesempatan ini
Sebagai rujukan Al qur’an surah Al baqarah ayat 222
 Hadirin yang berbahagia, Kesucian dan kebersihan merupakan bagian dari kesempurnaan nikmat yang
berikan Allah kepada HambaNya.karena bersih merupakan modal awal hidup sehat,kesehatan
merupakan nikmat yang tidak ternilai harga nya.bahkan rasulullah saw mengaitkan kebersihan dengan
keimanan seseorang.Mengapa demikian ??

 
Karena kebersihan dan kesucian merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari keimanan,oleh
sebab itu orang yang tidak menjaga kebersihan dan kesucian sama halnya ia telah mengabaikan
sabagian dari nilai nilai keimanannya.sehingga ia belum termasuk orang yang  benar benar beriman.
KEBERSIHAN LINGKUNGAN disamping masalah kebersihan diri,islam juga sangat memperhatikan
kebersihan lingkungan yang ada di sekitar kita,karena sebagai agama yang menjadi rahmat bagi
sekalian alam,islam tidak akan membiarkan manusia merusak dan mengotori lingkungan
sekitarnya.kebersihan itu sendiri sangat berpengaruh terhadap keselamatan manusia yang ada
disekitarnya,oleh sebab itu menjaga kebersihan lingkungan sama pentingnya dengan menjaga
kebersihan diri. Lalu,ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan berkaitan dengan kebersihan
lingkungan 1.
 
Menjaga kebersihan sumber air Hendaklah kita selalu menjaga sumber air,seperti sumur,kolam,sungai
dan lain lain,karena air itu akan kita gunakan sebagai sumber air minum,mencuci,mandi,dan
sebagainya.air tercemar akan menyebabkan lahirnya berbagai penyakit seperti diare,malaria,dan lain-
lain. 2.
 
Bersuci dengan air yang suci Dalam masalah bersuci dari hadas dan najis,islam sangat menekankan
pentingnya air yang suci untuk membersihkan  berbagai kotoran yang ada ditubuh dan pakaian
kita,,karena kalau air itu sendiri tidak bersih bagaimana ia akan membersihkan benda yang kotor,oleh
sebab itu islam telah mengarahkan umatnya untuk selalu menggunakan air yang suci lagi menyucikan
dalam bersuci.
 
Sebagaimana firman Allah dalam al qur’an surah al furqan ayat 48
 3.
 
Menjaga kesucian tempat yang ramai dikunjungi orang Menjaga kebersihan tempat yang banyak
dikunjungi orang sangat  penting karena jika saja tempat itu kotordan menjadi sarang  penyakit,maka
akan sangat mudah menjangkiti banyak orang dalam waktu yang bersamaan. Lalu kita juga dilarang
meludah di sembarang tempat,karena disamping ludah itu sendiri menjijikkan,juga menjadi salah satu
sarana menularnya beberapa penyakit. Sebagai kesimpulan: Pertama,kebersihan dan kesucian adalah
bagian yang tidak dapat dipisahkan dari keimanan Kedua,islam sangat memperhatikan kebersihan
lingkungan agar manusia terhindar dari berbagai penyakit. Demikian syarahan yang kami sampaikan.
Wal’afwuminkum.wassalamualaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai