Anda di halaman 1dari 27

BUKU KURIKULUM

PENDIDIKAN VOKASIONAL TEKNOLOGI OTOMOTIF


STKIP PGRI TULUNGAGUNG
A. Profil Lulusan
Mekanisme perumusan profil lulusan program studi pendidikan vokasional teknologi
otomotif diawali dengan pembentukkan tim penyusun pembukaan program studi oleh ketua
STKIP. Secara teknis tim inilah yang merumuskan profil lulusan dan capaian pembelajaran,
termasuk pula visi, misi, tujuan dan sasaran prodi.
Pada tahap pertama penyusunan profil lulusan, tim melakukan studi pelacakan profil
lulusan dari universitas yang ada di dalam negeri. Universitas yang dirujuk adalah Universitas
Negeri Malang, Universitas Negeri Padang, dan Universitas Negeri Yogyakarta. Adapun hasil
studi pelacakan, diperoleh hasil profil lulusan prodi Otomotif sebagai berikut:
1. Tenaga pendidik (guru) di SMK
2. Instruktur di balai diklat (pusdik)
3. Staf di industri otomotif (manajer)
4. Penasihat servis (service advisor) dalam bengkel otomotif
5. Pengusaha di bidang otomotif
Selain hasil studi dalam negeri, tim juga melakukan tracer study dengan universitas
yang ada di luar negeri (internasional). Universitas yang dirujuk adalah Ferris State University
(USA), Esslingen Hochschule University (Jerman), dan DRB-Hicom Automotive University
Malaysia. Hasil studi pelacakan diperoleh profil lulusan sebagai berikut:
1. Manajer produksi industri bidang otomotif.
2. Teknisi kendaraan ringan.
3. Trainer di bidang otomotif
4. Analyst bidang otomotif.
5. Desainer (perancang) otomotif
Langkah kedua yang dilakukan tim perumus profil lulusan adalah dengan menjaring dan
melakukan pelacakan kepada calon pengguna yaitu kepala Sekolah Menengah Kejuruan di
kabupaten Tulungagung yang dilakukan Institusi pada saat mengundang mereka untuk
penjelasan dan sosialisasi tentang magang dan rencana pengusulan prodi baru pendidikan
vokasional teknologi otomotif pada bulan Agustus 2015. Pada saat itulah, tim secara terpisah
mengumpulkan dan mengajak diskusi kepada kepala Sekolah Menengah Kejuruan untuk
melakukan pelacakan, meminta masukan tentang profil lulusan prodi pendidikan vokasional
teknologi otomotif yang akan diusulkan.
Hasil pelacakan tentang profil lulusan dari calon pengguna (Kepala Sekolah Menengah
Kejuruan) diformulasi dengan hasil analisis kebutuhan kompetensi dalam
dunia kerja yang dibutuhkan pada sektor dunia usaha, khususnya industri otomotif. Melalui
analisis kebutuhan dunia kerja bidang otomotif ini diharapkan dapat memperkuat rumusan
profil lulusan pendidikan teknik otomotif yang sesuai dengan kebutuhan calon pengguna
lembaga pendidikan serta dunia usaha dan industri.
Hasil pelacakan melalui studi banding, pelacakan kepada calon user dan analisis
kebutuhan lulusan pada sektor industri otomotif, dijadikan rumusan profil lulusan program studi
pendidikan vokasional teknologi otomotif yang diusulkan. Mekanisme pelacakan sebagaimana
yang telah dilakukan oleh tim, dengan maksud rumusan profil lulusan sesuai dengan kebutuhan
pasar kerja bidang/sektor pendidikan maupun dunia kerja bidang otomotif. Sehingga diharapkan
lulusan prodi pendidikan teknologi otomotif yang diusulkan mempunyai daya saing dan atau
kemampuan yang memadai sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan calon pengguna lainnya.
Secara detail hasil rumusan profil lulusan prodi pendidikan vokasional teknologi otomotif,
dijabarkan pada bahasan berikut.
Profil lulusan, merupakan spesifikasi teknis dari program studi pendidikan vokasional
teknologi otomotif yang akan menghasilkan sarjana pedidikan vokasional teknologi otomotif
yang harus memiliki kualifiasi dan kompetensi (kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan
profesional) sebagai seorang guru yang berlaku secara nasional berdasarkan sebagaimana
tertuang dalam Permendiknas No. 16 Tahun 2007. Dimilikinya kompetensi sebagaimana
dijelaskan, diharapkan lulusan dapat berperan sebagai tenaga pendidikan vokasional teknologi
otomotif pada pendidikan menengah baik pendidikan formal dan nonformal.
Profil lulusan prodi pendidikan vokasional teknologi otomotif STKIP PGRI Tulugagung
sebagaimana berikut :
1. Guru pada Sekolah Menengah Kejuruan di bidang Teknik Otomotif
2. Instruktur Diklat pada Lembaga Pendidikan Kejuruan Otomotif
3. Instruktur diklat pada industri otomotif divisi edukasi.
4. Perancang Program Pendidikan dan Pelatihan dalam bidang teknologi otomotif.
5. Perancang (desainer) dalam bidang teknologi otomotif.
Profesi lulusan lainnya yang relevan yang dapat diisi oleh lulusan program studi
pendidikan vokasional teknologi otomotif, diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Tutor pada lembaga bimbingan belajar (bimbel) untuk mata pelajaran teknik otomotif
bagi sisiwa pendidikan dasar dan menengah;
b. Guru les private bagi untuk mata pelajaran teknik otomotif bagi sisiwa pendidikan
dasar dan menengah untuk persiapan ujian atau olympiade sains bidang teknik otomotif;
c. Enterpreneur dan Penyelenggara pada Lembaga Pendidikan, Bimbingan Belajar
dan Biro Les Privat, memiliki kemampuan mendirikan, mengelola dan mengembangkan
usaha di bidang pendidikan vokasional teknologi otomotif secara kreatif sesuai dengan
perkembangan dunia pendidikan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi untuk mengembangkan dan mengelola usaha jasanya;
d. Peneliti di bidang Pendidikan vokasional teknologi otomotif pada lembaga
riset dan penelitian untuk pengembangan pendidikan vokasional teknologi otomotif.
Luluasan program studi pendidikan vokasional teknologi otomotif dapan berprofesi
sebagai assisten peneliti pada bidang penelitian untuk pengembangan ilmu pendidikan
vokasional teknologi otomotif;
e. Tenaga ahli konsultan bidang pendidikan vokasional teknologi otomotif
pada lembaga penyedia jasa konsultasi bidang pendidikan vokasional teknologi
otomotif;pada lembaga riset dan penelitian untuk pengembangan pendidikan vokasional
teknologi otomotif. Luluasan program studi pendidikan vokasional teknologi otomotif
dapan berprofesi sebagai assisten tenaga ahli pada bidang penelitian untuk pengembangan
ilmu pendidikan vokasional teknologi otomotif.

Analisis Profil Lulusan Program Studi


Bidang pekerjaan atau bidang keilmuan dan keahlian lulusan program studi pendidikan
vokasional teknologiotomotif adalah sebagai “tenaga pendidik bidang ilmu teknik otomotif”.
Profesi utama yang dapat diisi oleh lulusan program studi pendidikan vokasional teknologi
otomotif adalah sebagai tenaga pengajar (guru) mata pelajaran teknik otomotif pada pendidikan
formal (negeri dan swasta) jenjang pendidikan dasar dan menengah yang memiliki kompetensi
(kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional) sebagai seorang guru yang berlaku
secara nasional berdasarkan Permendiknas No. 16 Tahun 2007.
Berdasarkan profil lulusan prodi pendidikan vokasional teknologi otomotif memiliki
kemampuan dan pengetahuan sebagai berikut:
a. Pendidik bidang teknik otomotif pada pendidikan formal tingkat menengah yang
memiliki kompetensi pedagogic, kepribadian, sosial dan professional sesuai standar
kompetensi yang ditetapkan secara nasional;
b. Pendidik bidang teknik otomotif pada pendidikan formal dan non formal tingkat
menengah yang memiliki kualifikasi dan kompetensi sesuai dengan capaian pembelajaran
yang ditetapkan berdasarkan KKNI level 6;
c. Pendidik yang mampu merancang dan mengembangkan kurikulum, sistem pembelajaran
dan evaluasi pembelajaran teknik otomotif dengan memanfaatkan teknologi informasi
dan komunikasi;
d. Pendidik yang memiliki kemampuan professional, menguasai materi, struktur, konsep
dan pola pikir dalam mengikuti perkembangan keilmuan teknik otomotif.
e. Konsultan otomotif di industri yang mampu menguasai dasar sistem kerja komponen
otomotif dan kemampuan manajerial sehingga dapat memberikan pelayanan kepada
masyarakat pengguna produk otomotif.
Perancang (desainer) dalam bidang otomotif yang mampu merencanakan konsep rancangan
bidang otomotif berdasarkan pengetahuan yang telah dipelajari tentang bentuk, fungsi, cara
kerja, aspek ergonomis, keamanan dan estetika (nilai seni) dalam teknologi otomotif.

B. Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran (learning outcomes) merupakan internalisasi dan akumulasi ilmu
pengetahuan, keterampilan, sikap, dan kompetensi yang dicapai melalui proses pendidikan yang
terstruktur dan mencakup suatu bidang ilmu/keahlian tertentu atau melalui pengalaman kerja.
Diskripsi kemampuan lulusan (capaian pembelajaran) program studi pendidikan vokasional
teknologi otomotif STKIP PGRI Tulungagung merupakan internasilisasi dan akumulasi ilmu
pengetahuan, pengetahuan praktis, keterampilan, afeksi, dan kompetensi yang dicapai melalui
proses pendidikan yang terstruktur pada program studi.
Learning outcome program studi pendidikan vokasional teknologi otomotif STKIP
PGRI Tulungagung mengacu atau diturunkan berdasarkan diskripsi kualifikasi KKNI level 6
yang merupakan kualifikasi pada jenjang program sarjana. KKNI level 6 inilah yang dijadikan
sebagai dasar rumusan umum dan rumusan rinci learning outcome program studi jenjang
sarjana secara nasional, maupun pada prodi pendidikan vokasional teknolologi otomotif STKIP.
Selanjutnya rumusan learning outcome program studi menjadi acuan utama pengembangan
standar isi pembelajaran, standar proses pembelajaran, standar penilaian pembelajaran, standar
dosen dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana pembelajaran, standar pengelolaan
pembelajaran, dan standar pembiayaan pembelajaran.
Kata kunci yang harus dimunculkan dalam merumuskan capaian pembelajaran terkait
tentang kemampuan kerja rumusan KKNI level 6. Sedangkan penguasaan pengetahuan sesuai
dengan standar isi pembelajaran adalah menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan
keterampilan teknik otomotif secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang
pengetahuan dan keterampilan teknik otomotif secara
mendalam. Kata kunci dan standar isi sebagaimana dijelaskan dalam merumuskan capaian
pembelajaran serta rumusan profil lulusan, dijadikan dasar oleh tim prodi untuk merumuskan
capaian pembelajaran prodi pendidikan vokasional teknologi otomotif.
Secara detail, perumusan capaian pembelajaran prodi pendidikan teknologi otomotif
dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Mekanisme penyusunan capaian pembelajaran
Mekanisme penyusunan capaian pembelajaran Prodi pendidikan vokasional
teknologi otomotif mengacu pedoman penyusunan kurikulum STKIP yang diturunkan dari
aturan dan perundang-undangan khususnya SNPT no 44 tahun 2015 serta berdasarkan
pedoman penyusunan Kurkulum Pendidikan Tinggi (KPT) yang diterbitkan belmawa
kemenristekdikti tahun 2015. Program studi pendidikan vokasional teknologi otomotif
adalah prodi baru, sehingga mekanisme penyusunan capaian pembelajaran diawali dengan
kajian kurikulum prodi sejenis dari perguruan tinggi lain, analisis SWOT, penetapan visi
keilmuan prodi, melalui kebijakan STKIP dalam pengembangan prodi, analisis kebutuhan,
serta mempertimbangkan masukan pemangku kepentingan, asosiasi profesi/keilmuan.
Tahapan perumusan capaian pembelajaran:
1) Penetapan profil lulusan
Tahap ini adalah menetapkan peran yang dapat dilakukan oleh lulusan pendidikan
teknologi otomotif setelah menyelesaikan studinya. Profil ditetapkan berdasarkan hasil
kajian terhadap kebutuhan pasar kerja/dunia kerja khususnya dunia pendidikan
kejuruan, serta kebutuhan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Profil
program studi pendidikan vokasional teknologi otomotif seharusnya disusun oleh
kelompok atau asosiasi prodi sejenis, namun karena hasil pelacakan belum menemukan,
maka penetapan profil lulusan didasarkan kajian mendalam terhadap kurikulum prodi
sejenis dari perguruan tinggi lain, analisis kebutuhan dunia pendidikan kejuruan dan
kebutuhan pengembangan IPTEK. Kata kunci dasar perumusan profil lulusan prodi
pendidikan vokasional teknologi otomotif adalah kemampuan kerja rumusan KKNI
level 6 meliputi:
a. Mengaplikasikan;
b. Mengkaji;
c. Membuat desain;
d. Memanfaatkan IPTEKS;
e. Menyelesaikan masalah.
2) Penetapan kemampuan yang diturunkan dari profil
Pada tahap penetapan kemampuan kerja dilakukan dengan melibatkan berbagai
pemangku kepentingan internal dan eksternal yang dapat memberikan kontribusi
relevansi antara lulusan program studi pendidikan vokasional teknologi otomotif
dengan calon user dan untuk menjamin mutu lulusan. Penetapan kemampuan lulusan
mencakup empat unsur yakni unsur sikap, pengetahuan, keterampilan umum, dan
keterampilan khusus sebagaimana yang dinyatakan dalam lampiran SN-DIKTI nomor
44 tahun 2015.
3) Merumuskan Capaian Pembelajaran Lulusan
Pada tahap perumusan Capaian Pembelajaran, dirumuskan dengan merujuk pada level 6
(enam) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), khsusnya yang berkaitan
dengan unsur ketrampilan khusus (kemampuan kerja) dan penguasaan pengetahuan.
Sedangkan sikap dan keterampilan umum dapat mengacu pada rumusan yang telah
ditetapkan dalam SN-DIKTI sebagai standar minimal, dan dapat ditambah dengan
penciri ciri lulusan perguruan tinggi PGRI.

2. Para pihak yang dilibatkan dalam penyusunan Capaian pembelajaran prodi


pendidikan vokasional teknologi otomotif.
Para pihak yang dilibatkan oleh tim prodi dalam penyusunan CP pendidikan
vokasional teknologi otomotif adalah dari internal maupun eksternal. Para pihak yang
dimaksud untuk terlibat dalam perumusan capaian pembelajaran adalah:
1) Pihak internal terdiri dari:
a. Pimpinan khususnya wakil ketua bidang akademik;
b. Ketua/calon ketua prodi pendidikan vokasional teknologi otomotif dan calon
sekretaris prodi;
c. Dosen pengampu mata kuliah keahlian prodi yang sedang diusulkan (pada saat
pengusulan, terdiri 6 dosen prodi telah diangkat oleh yayasan sebagai dosen tetap);
dan
d. Perwakilan dosen mata kuliah kependidikan,
2) Pihak eksternal adalah terdiri dari:
a. Calon user, dalam hal ini adalah kepala/waka kurikulum sekolah kejuruan di
wilayah kerja kabupaten Tulungagung yang mempunyai jurusan teknik otomotif.
Mekanisme pelacakan calon user dari lembaga pendidikan kejuruan dalam
perumusan capaian pembelajaran dilakukan bersamaan dengan pelacakan dalam
perumusan profil.
b. Pihak eksternal lainnya adalah dengan melibatkan praktisi yang berwirausaha di
bidang teknik otomotif. Pelacakan kepada praktisi tersebut dilakukan dengan cara
wawancara mendalam dengan mendatangi mereka para praktisi dunia usaha
otomotif. Pelacakan kepada praktisi ini berbeda dengan yang kami lakukan dengan
para calon user dari lembaga pendidikan,
yang mana para calon user dari lembaga pendidikan kejuruan kami undang ke
kampus sambil pengenalan STKIP.

Mekanisme keterlibatan pihak internal dan eksternal dalam merumuskan capaian


pembelajaran Prodi Vokasional Teknologi Otomotif melalui tahapan sebagai berikut :
1. Pembentukan Tim Penyusun Pembukaan Program Studi yang melibatkan pimpinan
(wakil ketua bidang akademik), calon kaprodi pendidikan vokasional teknologi
Otomotif, dosen pengampu mata kuliah keahlian, dan dosen pengampu mata kuliah
pendidikan. Tim ini bertugas merumuskan capaian pembelajaran.
2. Penyusunan capaian pembelajaran diawali dengan kajian mendalam tentang profil
lulusan pendidikan vokasional teknologi otomotif, beserta kemampuan- kemampuan
akademik yang akan dikuasai, melibatkan pihak eksternal, dalam hal ini diwakili oleh
waka kuurikulum SMK jurusan otomotif, dan praktisi pihak industri otomotif.
3. Setelah kajian/analisis internal dan eksternal selesai dilakukan, tim merumuskan
capaian pembelajaran. Masing-masing pihak internal dan eksternal memberikan usulan
poin-poin capaian pembelajaran prodi untuk dilakukan pengkajian lebih lanjut.
4. Draf capaian pembelajaran yang telah dirumuskan oleh Tim diajukan ke rapat pleno
prodi untuk dilakukan koreksi dan pengesahan oleh waka kurikulum bidang akademik.
5. Tahap terakhir adalah keputusan rapat untuk mengesahkan capaian pembelajaran prodi
pendidikan vokasional teknologi otomotif STKIP PGRI Tulungagung.
Dengan pelibatan berbagai pihak, baik internal dan eksternal, diharapkan tim mampu
merumuskan kompetensi atau capaian pembelajaran lulusan (CPL) prodi pendidikan vokasional
teknologi otomotif yang sesuai dengan kebutuhan calon user pasar lembaga pendidikan
kejuruan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, maupun tuntutan pemangku
kepentingan lainnya yang tidak kami libatkan dalam pelacakan.
No Capaian Pembelajaran (CP) Sumber
Acuan
I. Aspek Sikap
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan
tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila;
Lampiran
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah
Permenristek
air, memiliki nasionalisme serta rasa dikti Nomor
tanggungjawab pada negara dan bangsa; 44 Tahun
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, 2015 tentang
agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal Standar
orang lain; Nasional
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta Pendidikan
Tinggi
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara;
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di
bidang keahliannya secara mandiri;
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan,
dan kewirausahaan.
II. Aspek Pengetahuan
Adaptasi
1. Menguasai karakteristik dan perkembangan peserta didik dalam dari
pembelajaran teknologi otomotif dengan kemampuan wawasan Lampiran
kependidikan yang dimiliki secara Perpres No.
komprehensif; 8 Tahun
2. Menguasai materi struktur, konsep dan pola pikir keilmuan 2012
yang mendukung pembelajaran teknologi otomotif; tentang
Kerangka
3. Menguasai konsep, hukum dan teori teknik otomotif serta
Kualifikasi
penerapannya dalam teknologi secara fleksibel terutama Nasional
yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari; Indonesia
4. Menguasai prinsip-prinsip dan teori-teori pengelolaan dan
keselamatan belajar dalam melakukan eksperimen teknik
otomotif degan cara yang benar di laboratorium teknik
otomotif;
5. Menguasai teori belajar, sistem pembelajaran teknologi
otomotif, konsep dan prinsip bidang inti teknologi otomotif
yaitu fisika, kimia dan biologi untuk pengembangan materi
pembelajaran teknologi otomotif;
6. Menguasai prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan
hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata
pelajaran teknologi otomotif;
7. Menguasai dan mampu mengaplikasikan konsep
kewirausahaan dalam bidang teknologi otomotif
III. Aspek Keterampilan Umum
1. Mampu menerapkan pemikian logis, kritis, inovatif, bermutu,
dan terukur dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di
bidang keahliannya serta sesuai dengan
standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan;
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan
terukur;
3. Mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan bidang keahliannya dalam rangka
menghasilkan prototype, prosedur baku, desain atau karya seni,
menyusun hasil kajiannya dalam bentuk kertas kerja,
spesifikasi desain, atau esai seni, dan
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi; Lampiran
4. Mampu menyusun hasil kajian tersebut di atas dalam Permenristek
bentuk kertas kerja, spesifikasi desain, atau esai seni, dan dikti Nomor
44 Tahun
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
2015 tentang
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur Standar
baku, spesifikasi desain, persyaratan keselamatan dan Nasional
keamanan kerja dalam melakukan Pendidikan
supervisi dan evaluasi pada pekerjaannya; Tinggi
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja sama
dan hasil kerja sama di dalam maupun di luar
lembaganya;
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok
dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian
pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja
yang berada di bawah tanggungjawabnya;
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya,
dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
IV. Aspek Keterampilan Khusus
Kajian
1. Mampu merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi terhadap
proses pembelajaran yang mendidik, aktif, inovatif, kreatif, prodi sejenis
dan menyenangkan melalui penggunaan model dan media institusi lain.
pembelajaran dalam bidang teknik
otomotif;

2. Mampu mengaplikasikan strategi dan metode pembelajaran


sesuai dengan perkembangan IPTEKS, sehingga dapat
membekali peserta didik untuk memiliki pengetahuan,
keterampilan dan kecakapan hidup.
3. Mampu mengaplikasikan dan mengembangkan teknologi
otomotif, merawat, memperbaiki, dan memodifikasi
kendaraan bermotor.
4. Mampu mengelola sarana dan prasarana praktek bengkel dan
laboratorium

Matriks relasi penguasaan pengetahuan dengan bahan kajian dijelaskan dalam tabel berikut
BahanKajian
No. Deskripsi Capaian Pembelajaran BK - BK- BK- BK- BK- BK-
1 2 3 4 5 6
Sikap
Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan
1 v v v
sikap religius;
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
2 berdasarkan agama,moral, dan etika; v

Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,


3 berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan v v v
Pancasila;
Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air,
4 memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan v v
bangsa;
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
5 kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; v

Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap


6 v
masyarakat dan lingkungan;
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan
7 v
bernegara;
Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
8 v v

Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang


9 v v
keahliannya secara mandiri;
Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
10 v v
kewirausahaan.

Pengetahuan
Menguasai karakteristik dan perkembangan peserta didik dalam
pembelajaran teknik otomotif dengan kemampuan wawasan
1 v v v
kependidikan yang dimiliki secara komprehensif;

Menguasai materi struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang


2 mendukung pembelajaran teknologi otomotif; v
Menguasai konsep, hukum dan teori teknologi otomotif serta
penerapannya dalam teknologi secara fleksibel terutama yang dapat
3 ditemukan dalam kehidupan sehari-hari; v v

Menguasai prinsip-prinsip dan teori-teori pengelolaan dan


keselamatan belajar dalam melakukan eksperimen teknik otomotif
4 degan cara yang benar di laboratorium teknik otomotif; v v

Menguasai teori belajar, sistem pembelajaran teknik otomotif, konsep


dan prinsip bidang inti teknik otomotif yaitu fisika, kimia (dan
5 sejenisnya) dan biologi untuk pengembangan materi pembelajaran v v
teknik otomotif;

Menguasai prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil


6 belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran teknik otomotif; v v v

Menguasai dan mampu mengaplikasikan konsep kewirausahaan dalam


7 bidang teknologi otomotif v v

Keterampilan Umum
Mampu menerapkan pemikian logis, kritis, inovatif, bermutu, dan
terukur dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya
serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan;
1 v v v

Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur;


2 v v

Mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi


yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
bidang keahliannya dalam rangka menghasilkan prototype, prosedur
baku, desain atau karya seni, menyusun hasil kajiannya dalam bentuk
3 kertas kerja, spesifikasi desain, atau esai seni, dan mengunggahnya v v
dalam laman perguruan tinggi;

Mampu menyusun hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk kertas


kerja, spesifikasi desain, atau esai seni, dan mengunggahnya dalam
4 v v
laman perguruan tinggi;

Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku,


spesifikasi desain, persyaratan keselamatan dan keamanan kerja dalam
5 melakukan supervisi dan evaluasi pada pekerjaannya;
v v

Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja sama dan hasil


6 kerja sama di dalam maupun di luar lembaganya;
v
Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
7 v v v

Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang


berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola
8 pembelajaran secara mandiri; dan v v v

Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan


menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah
9 plagiasi. v v

Keterampilan Khusus

Mampu merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses


pembelajaran yang mendidik, aktif, inovatif, kreatif, dan
1 menyenangkan melalui penggunaan model dan media pembelajaran
v v v
dalam bidang teknik otomotif;

Mampu mengaplikasikan strategi dan metode pembelajaran sesuai


dengan perkembangan IPTEKS, sehingga dapat membekali peserta
2 didik untuk memiliki pengetahuan, keterampilan dan kecakapan hidup. v v

Mampu mengaplikasikan dan mengembangkan teknologi otomotif,


3 merawat, memperbaiki, dan memodifikasi kendaraan bermotor. v v

Mampu mengelola sarana dan prasarana praktek bengkel dan


4 laboratorium v v v
BAHAN KAJIAN

IPTEKS YANG DIKEMBANGKAN UNTUK MASA


INTI KEILMUAN IPTEKS PELENGKAP DEPAN
IPTEKS PENCIRI PRODI & INSTITUSI Project Tugas Akhir
BK-1. Kajian Pedagogik
BK-2. Kajian Profesional Ilmu BK-4. Kajian Profesional Ilmu Teknologi Otomotif BK-3. Kajian Kepribadian, Sosial, Tata
BK-4. Kajian Profesional Ilmu Teknologi Otomotif
Kependidikan Nilai, dan Etika Profesi
BK-4. Kajian Profesional Ilmu BK-5 Kajian Peningkatan Ketrampilan
BK-2. Kajian Profesional Ilmu Pendidikan BK-5. Kajian Peningkatan Ketrampilan dalam Teknologi Otomotif BK-6. Kajian kewirausahaan jasa profesi
Capaian Pembelajaran Teknologi Otomotif dalam Teknologi Otomotif
BK-3. Kajian Kepribadian, Sosial, Tata Nilai dan Etika Profesi

Kelistrikan Mesin
RPP dan Silabus

Kajian Alat Berat


Perilaku Zat Alir
Wawasan Bahan

Kewirausahaan
Kecintaan pada

Bahasa Inggris
Wawasan Motor

Wawasan Motor

Pesawat Angkat
Pendampingan

Dinamika Suhu
Perkembangan
dan konsultasi

Sistem Chasis,

Perilaku Panas
Perbaikan Bodi

dasar elektrikal

Merencanakan

Kajian Otomasi
Bedah engine

Media Otomotif
Kependidikan

Kontrol Mesin

Perbengkelan
Wawasan Alat
Keterampilan

Sepeda Motor
Keterampilan

Keterampilan
Kerja Bangku

Keterampilan
Menggambar

Perencanaan
Kemampuan

Keselamatan

Kajian Energi
Kemampuan
(Kalor) pada
Kopling dan
Penguasaan

Kemampuan

Dasar Mesin

dan Angkut
teori Belajar

Permesinan
Citizenship

Pendidikan
komunikasi

Manajemen
Pendidikan

Pendidikan
Teori Dasar

Komponen

Masyarakat
Kendaraan
Berbahasa

Merancang
Kendaraan
Mengukur

Kendaraan
Tata udara
Mengukur

Pengubah
Transmisi

Penelitian
Pancasila
Mengenal

Mengenal

Beragama

Statistika
Wawasan

Dinamika
Wawasan

Wawasan

Wawasan

Alternatif
Wawasan

Mengajar

Otomotif
kejuruan

Otomotif

Otomotif
Ketaatan

Industri
Latihan

Tenaga
Profesi

Bensin

Sosial-

Kajian
Aspek

dalam
Bahan

Listrik
Diesel

Mobil
siswa

Siswa

Kimia

Dasar
Kerja
Kajian Organisasi Kajian Seni
Skripsi
PGRI Estetika Otomotif

Sikap

Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan


Praktivk Pengalaman Lapangan (PPL) di Sekolah
1
mampu menunjukkan sikap religius;
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
2 menjalankan tugas berdasarkan agama,moral, dan etika;
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
3 bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
v v v v v v v v v v v
Berperan sebagai warga negara yang bangga dan
4 cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa
tanggungjawab pada negara dan bangsa;
v v
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
5 agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau
temuan orisinal orang lain;
v v v v v v
6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
v v v
Praktik Industri (Prakerin)
7
bermasyarakat dan bernegara; v
Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
v
8

9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas


pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; v v v v v v
10 Menginternalisasi semangat kemandirian,
kejuangan, dan kewirausahaan;
v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v
Pengetahuan

Menguasai karakteristik dan perkembangan peserta v v v

P M
1 didik dalam pembelajaran teknik otomotif dengan v v v v ev v v v v v v v v v v v
kemampuan wawasan kependidikan yang dimiliki
e
secara komprehensif;
Menguasai materi struktur, konsep dan pola pikir
r t
2 keilmuan yang mendukung pembelajaran teknologi k v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v v
otomotif;
Menguasai konsep, hukum dan teori teknologi e
v v
o v

3 otomotif serta penerapannya dalam teknologi secara P m P d


v v
fleksibel terutama yang dapat ditemukan dalam P v v v v v v v Kv v v v v v v v v v v
o
v v v
kehidupan sehari-hari; P s b e
v v v
Menguasai prinsip-prinsip dan teori-teori e i r S e l
a i n
pengelolaan dan keselamatan belajar dalam
n k o T l L o
4

melakukan eksperimen teknik otomotif degan cara n d v


f e s v v
O i v T
yang benar di laboratorium teknik otomotif; g o g i i g
e K al t K s v M e
Menguasai teori belajar, sistem pembelajaran teknik
a l a T P d s i
otomotif, konsep dan prinsip bidang inti teknik
s o n ev ev P e t v e k
otomotif yaitu fisika, kimia (dan sejenisnya) dan n o m
v
a e i A t
e
5
biologi untuk pengembangan materi pembelajaran
i o m e l r s K n
t g n k C r
teknik otomotif;
a i u h a n i i r i e o
Menguasai prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi riv tv v d d a s C i M Pv
proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik v v n v k h n k s l v
6

mata pelajaran teknik otomotif; r i i i n t h e v v v


i P d a o e o e
Keterampilan Umum P k d a d k
k e B i i r n l S g r
Mampu menerapkan pemikian logis, kritis, inovatif, p e a e av B av a h T
bermutu, dan terukur dalam melakukan pekerjaan
n v k s e v
t i a
1
yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai e m k a i sv n v nv v v av a v ev
K s v
d
v l a
v v v v v v v
kv v
i d v v v
t v v v v v v v v v v v
nv v
dengan standar kompetensi kerja bidang yang
n b a h a a i t M k
bersangkutan;
e i i a n
v v v
a i K c
2
Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan d e P n a s E k n P a n
terukur; p d j K E s e K
v v v a v
i l a e M
i A s K n nv v K a P l n o
Mampu mengkaji kasus penerapan ilmu e P i r r P P S v l i t sa A n
d a e c g a e i & M o e G d ie N E l D
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan
n e a e T d B e m a m a al g
dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
i j k w s o n G r a v v
k v
w E d a
bidang keahliannya dalam rangka menghasilkan
n P n r a r e av a k i n e j o v s av
3
k a a d m n a P t P b v t e p m d u v
prototype, prosedur baku, desain atau karya seni,
e c o a K k E T h e n a e g t
v
menyusun hasil kajiannya dalam bentuk kertas
a i d n a c r e n B a T t u a n
kerja, spesifikasi desain, atau esai seni, dan r s a a l e e e o i e r r i b K e m p i r
d i n a g n r M n n a r e p B
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
n a e n T a o o M m m l o a n a M P r Ke- PGRI-
i d s a g j k i d g r n s T
e
r A n r e M
Mampu menyusun hasil kajian tersebut di atas
n r a e t t l o n k d r M s e e e K
K i v
n u y i m i e a n v e O an
i ar e
dalam bentuk kertas kerja, spesifikasi desain, atau
kv a a a
a ki e e s n
4
o
esai seni, dan mengunggahnya dalam laman
t a o n k n k n e ot
v
perguruan tinggi; a k e P l e k n o t o d n o T K h T p B g B n T d
a n c g t E n k l i e e
Mampu mengambil keputusan secara tepat
n a j e h a g u r o n a e d e a e a a a k e e n t
berdasarkan prosedur baku, spesifikasi desain,
u m a n i e a a n l e m i
persyaratan keselamatan dan keamanan kerja v v v
n P i r O B i r rv n h n u u d
5

b r a r t h
v
i k e n n k n m a r a a
dalam melakukan supervisi dan evaluasi pada
r n
v
t e e D k i a g r r a
pekerjaannya; e I a n n B o
r v n n r d n i a t b s
Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan u e g n o e D l p a t s k v
r Desain Skrips
kerja sama dan hasil kerja sama di dalam maupun v l m a m g o T a a i g a P i O
6

a b v v d
n o n i s k t i v IIv a a i v Otomotif i
di luar lembaganya
D k l e m k i r a a e I t
Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja
n a s e E n i a k a a a a r
kelompok dan melakukan supervisi dan
i j e o
t e i r l v o
n i S s a n n n n u
7 evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang
d l i l n
g rv v
k I m
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah av v e
e M a a a F n k
tanggungjawabnya
i a f n e e g a o
r s i v
n s l K g L a
Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
k a j p l s a u e g v v v t
8 kelompok kerja yang berada dibawah tanggung
jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran i i n
a e n T
v
secara mandiri; dan n a i v r v v
r s iv
r d e e
Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
a n d j t f
9 mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
a k i
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi; n a a r v v
Keterampilan Khusus v v v
v v n s
v v v v v i
Mampu merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi
M i K3 v
v v k
1
proses pembelajaran yang mendidik,
aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan melalui v v v v o k v
penggunaan model dan media pembelajaran dalam
bidang teknik otomotif; v v t v v

Mampu mengaplikasikan strategi dan metode o v


v v
2
pembelajaran sesuai dengan perkembangan
IPTEKS, sehingga dapat membekali peserta didik v v r v v v
untuk memiliki pengetahuan, keterampilan dan v v
v v v
kecakapan hidup; v v v v v v v v v
Mampu mengaplikasikan dan mengembangkan v v v
3
teknologi otomotif, merawat, memperbaiki, dan v v v v v v v v
memodifikasi kendaraan bermotor; v v v v v v
4
Mampu mengelola sarana dan prasarana praktek v v
bengkel dan laboratorium; v v v
v
C. Profil Sajian Mata Kuliah

Sebaran Mata Kuliah dalam Semester


No. Mata Kuliah Sandi
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Agama NAS10301 3
2 Pendidikan Pancasila NAS10202 2
3 Pendidikan Kewarganegaraan NAS10203 2
4 Bahasa Indonesia NAS10304 3
5 Pengantar Ilmu Pendidikan DIK10201 2
6 Teori Belajar dan Pembelajaran DIK10202 2
7 Perkembangan Peserta Didik DIK10203 2
8 Profesi Pendidikan DIK10204 2
9 Komunikasi Pendidikan DIK10205 2
10 Psikologi Pembelajaran DIK10206 2
11 Ke PGRI an INS10201 2
12 Bahasa Inggris INS10202 2
13 Kuliah Kerja Nyata (KKN) INST904 4
14 Edupreneur I INS15307 3
15 Edupreneur II INS16308 3
16 E-Learning INS10309 3
17 Kimia Teknik VTO12217 2
18 Mekanika Gerak Kendaraan VTO12218 2
19 Termodinamika Teknik VTO11219 2
20 Perpindahan Panas VTO12220 2
21 Mekanika Fluida VTO13221 2
22 Bahan Teknik VTO12322 3
23 Menggambar Teknik VTO13223 2
24 Mesin Konversi Energi VTO11224 2
25 Elemen Mesin VTO14325 3
26 Pesawat Angkat VTO17226 2
27 Kerja Bengkel VTO13327 3
28 Listrik dan Elektronika Dasar VTO11428 4
29 Pengukuran VTO13229 2
30 Manajemen Bengkel VTO18230 2
31 Telaah Pendidikan Kejuruan VTO13331 3
32 Sistematika Pembelajaran VTO13232 2
33 Statistik Terapan VTO14233 2
34 Peralatan Otomotif VTO12234 2
35 Metodologi Penelitian VTO15335 3
36 Motor Bensin VTO13436 4
37 Motor Diesel VTO14437 4
38 Teknologi Sepeda Motor VTO14438 4
39 Kelistrikan dan Kontrol Engine VTO14339 3
40 Chasis dan Pemindah Tenaga VTO15440 4
41 Kelistrikan dan Body Repair VTO15441 4
42 Desain VTOmotif VTO16342 3
43 Air Conditioning (AC) VTO16343 3
44 Overhoule Mesin VTO16444 4
45 Perancangan Media Otomotif VTO17445 4
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
46
(K3) VTO11246 2
47 Pengalaman Lapangan Persekolahan INS10404 4
48 Pembelajaran Mikro INS10303 3
49 Magang Industri VTO17449 4
50 Skripsi INS10606 6
51 Teknologi Mobil Listrik ** VTO18351 3
52 Dasar Otomasi** VTO17252 2
53 Teknologi Terbarukan ** VTO18253 2
54 Alat Berat ** VTO17254 2
Total SKS Per Semester 19 20 20 20 20 19 16 13
Total SKS masa studi 147
Substansi Praktikum

Rencana
Substans Peralatan Pelaksanaan
Nama Judul/Modu
No i Modul Penunjan
.
Praktiku l
Praktiku g Ja Tempat/
m Praktikum m Lokasi
(1) (2) (3 (4) (5) (6) (7)
1 Praktik ListrikModul >Pengetahuan dan >PCB 1-6 Laboratorium
dan ElektronikaElektronika fungsi komponen >Solder dan Kelistrikan
Dasar Dasar elektronika Timah
>Mengukur >Pencabut timah
komponen >Penjepit
elektronika >Tang potong
>Merangkai
komponen
elektronika

2 Praktik Modul >Mengenal >Mikrometer 1-6 Laboratorium


Pengukuran Pengukuran macam- sekrup AC dan
Komponen macam alat ukur >Jangka sorong Kelistrikan
Otomotif >Meggunakan >Dial gauge Otomotif
macam- macam >Cylinder gauge
alat ukur >Multimeter
>Mengukur >Feelergauge
komponen
otomotif dengan
menggunakan alat
ukur
3 Motor Bensin New Step I >Tune up > Engine stand 1-6 Laboratorium
(Motor Bensin) >Servis sistem Mesin bensin Engine
bahan bakar > Tool box set
>Servis system > Multimeter
pengapian
>Servis system
pengisian
>Servis system
starter
4 Motor Diesel New Step I >Tune up > Engine stand 1-6 Laboratorium
(Motor Diesel) >Servis systemMesin Diesel Engine
bahan bakar > Tool box set
>Servis injeksi> Nozzle Tester
pump > Kunci Nipple
>Servis system
pemanas motor
diesel
> Tes tekanan
injektor
5 Sepeda Motor Modul Teknik>Tune up >unit sepeda 1-6 Laboratorium
Sepeda Motor I,>Kelistrikan sepeda motor Sepeda Motor
II, III motor >Toolbox set
Manual Book
6 Kelistrikan Bodi New Step >Komponen >Unit Mobil 1-6 Laboratorium
Kelistrikan Bodi Lengkap AC dan
>Sistem >Toolbox set Kelistrikan
Penerangan >multimeter Otomotif
>Power Window
>Central Lock
7 Desain Otomotif Software Alias >Tutorial Desain >Unit PC (Personal 1-6 Laboratorium
Automotive Bodi Komputer) Desain
>Tutorial Desain Otomotif
Wheel
8 Bodi Repair Teknik Bodi >Memperbaiki >Hammer and 1-6 Laboratorium
Kendaraan I, II, Bodi Kendaraan Dolly set Body Repair
III >Mengelas Bodi >Toolbox set
Teknik Bodi Kendaraan >Unit Bodi
Kendaraan I, II,>Teknik dempul Kendaraan
III >Teknik pelapisan >Las Acyteline/Las
cat kendaraan listrik
>Teknik komposisi >Kompresor
cat >Spray gun set Laboratorium
>Teknik >Amplas Body Repair
menyemprot cat >Lampu oven
pada body

9 AC Mobil New Step I (AC >Kompresor AC >AC Trainer 1-6 Laboratorium


Mobil) >Kondensor dan >Leak Detector AC dan
dryer AC >Mesin 3R Kelistrikan
>Evaporator dan >Slang pengisi AC Otomotif
switch AC >Bahan Refrigeran
>Blower R134A (Freon)
>Rangkaian Sistem >Toolbox set
AC Mobil

1 Overhoule Buku Manual >Membongkar >SST 1-6 Laboratorium


0 Engine Engine >Toolbox set Engine
>Cylinder gauge
>Lampu kerja
>Dial gauge
> Feeler gauge
1 Edupreneur II >Buku-buku >Membuka aneka - 1-6 Masyarakat
1 tentang macam usaha
kewirausahaan

1 Kerja Bengkel Kerja bangku Kerja bangku >Mengikir 1-6 Lab Kerja
2 >Menggergaji Bengkel
>Menggerinda
>Mengebor
>Membuat ulir
Modul yang pilih untuk praktikum disesuaikan dengan kegiatan praktikum yang akan
dilakukan. Setelah materi praktik selesai dirumuskan, maka tahapan selanjutnya menentukan
modul kerja yang relevan. Modul praktikum dipilih New Step I yang disusun oleh Toyota, dan
Materi praktikum dari Lembaga Pelatihan Pendidikan Kejuruan karena memuat materi yang
cukup lengkap dan relevan dengan kajian praktik mahasiswa.
Capaian pembelajaran yang ada dalam modul, secara garis besar meliputi:
1) Sikap: Keselamatan, ketelitian dan tanggungjawab dalam bekerja
2) Pengetahuan: Pengetahuan tentang komponen otomotif yang dipelajari.
3) Keterampilan umum: Memahami peralatan penunjang yang digunakan.
4) Keterampilan khusus: bekerja (praktik) berdasarkan standar operasional prosedur (SOP)
Adapun peralatan yang digunakan, menggunakan peralatan penunjang terkini. Sebagai
contoh, penggunaan scan tools untuk mendeteksi ada atau tidaknya malfungsi dalam kinerja
mesin. Peralatan yang lain untuk roda dan ban menggunakan balancer dan spooring set,
pendeteksi kadar CO dalam gas buang dengan menggunakan gas analyzer.
Ditunjang pula dengan buku manual kendaraan yang disesuaikan dengan instrumen
(media) pembelajaran praktikum. Hal ini dikarenakan di dunia industri perawatan dan
perbaikan komponen otomotif mengacu pada buku manual kendaraan, sehingga mahasiswa
akan mendapatkan pengalaman yang lebih nyata, sebagaimana yang terjadi di lapangan.
Modul praktikum dibuat oleh masing-masing dosen berdasarkan instrumen yang ada di
laboratorium. Modul digunakan saat praktikum. Selain sebagai buku manual, juga berfungsi
sebagai buku panduan kerja mahasiswa dalam melakukan praktikum dilengkapi dengan skema
diagnosis perawatan instrumen praktikum yang bersangkutan. Pelaksanaan kegiatan praktikum
sebagaimana tercantum dalam instruksi kerja yang ada pada modul. Setelah selesai kegiatan,
dilakukan kegiatan evaluasi, yakni memberikan soal secara lisan maupun tertulis berdasarkan
kegiatan yang telah dilakukan.

D. Sistem Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan pada program studi pendidikan vokasional
teknologi otomotif untuk menjamin pencapaian learning outcome program studi dan yang
mampu menghantarkan lulusan yang mampu menghasilkan karya ilmiah yang layak
dipublikasikan pada jurnal nasional maupun internasional. Untuk mewujudkan
komitmen tersebut dirancang konsep dan strategi pembelajaran yang mampu mengintegrasikan
bahan kajian dan menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik secara umum adalah
menggunakan pendekatan pembelajaran Student Centered Learning (SCL).
SCL adalah suatu model pembelajaran yang menempatkan peserta didik sebagai pusat
dari proses belajar. Pembelajaran dengan metode SCL diantaranya adalah:
a. Berbagi informasi(Information Sharing) dengan cara: curah gagasan
(brainstorming), kooperatif, kolaboratif, diskusi kelompok (group discussion), diskusi
panel (panel discussion), simposium, dan seminar;
b. Belajar dari pengalaman (Experience Based) dengan cara simulasi, bermain
peran (roleplay), permainan (game), dan kelompok temu;
c. Pembelajaran melalui Pemecahan Masalah(Problem Solving Based) dengan
cara: Studi kasus, tutorial, dan lokakarya
Peran dosen dalam metode SCL adalah memfasilitasi, memotovasi, memberi tutorial, dan
memberi umpan balik pada mahasiswa. SCL menekankan pada minat, kebutuhan dan
kemampuan individu, menjanjikan model belajar yang menggali motivasi instrinsik selalu
belajar. Melalui penerapan SCL mahasiswa harus berpartisipasi secara aktif, selalu ditantang
untuk memiliki rasa percaya diri, kemandirian, kedisiplinan, daya kritis, memiliki kemampuan
teknis, mampu menganalisis dalam memecahkan masalah, sehingga metode ini diharapkan
dapat menjamin pencapaian learning outcome program studi dan menghantarkan lulusan yang
mampu menghasilkan karya ilmiah yang layak dipublikasikan pada jurnal nasional maupun
internasional.

Gambar . Ilustrasi Mekanisme Metode SCL


Dalam pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan SCL didukung dengan media
pembelajaran yang telah tersedia dan dimiliki oleh STKIP dan dikembangkan secara
berkelanjutan sesuai dengan kebutuhan media dan alat bantu pembelajaran. Komitmen ini
dilakukan sebagai bentuk upaya prodi untuk melaksanakan proses pembelajaran yang
memusatkan pada peserta didik untuk aktif dan kreatif secara psikis maupun secara fisik.
Pendekatan pembelajaran yang digunakan tersebut, tetap memperhatikan
karakteristik mata kuliah (materi), kompetensi yang ingin dicapai dan karakteristik peserta
didik. Dengan demikian untuk kelompok mata kuliah praktik, dosen harus mampu berperan
sebagai fasilitator dan pendamping mahasiswa dalam melakukan praktik.
Sebagaimana dituangkan dalam SNPT, dalam proses pembelajaran dosen diharuskan
mampu melaksanakan pembelaran dengan penugasan terstruktur di bawah pendampingan
dosen.Sehingga seorang dosen dalam pelaksanaan pembelajaran, tidak hanya melaksanakan di
dalam kelas, tetapi pendampingan di luar kelas. Tentunya model pembelajaran yang digunakan
berbeda dengan pembelajaran yang dilkasanakan di kelas.
Belajar merupakan proses internalisasi interaksi antara mahasiswa dengan dosen,
sumber belajar dan lingkungan belajar. Kondisi ini membutuhkan kemampuan dosen untuk
meramu berbagai sumber dan media pembelajaran, agar capaian pembelajaran dapat terpenuhi
sesuai dengan harapan. Kesimpulan yang dapat diambilkan dari uraian di atas adalah, bahwa
model/pendekatan atau lain istilahnya yang digunakan dosen dalam pembelajaran
menyesuaiakan dengan capaian mata kuliah, karakteristik mahasisawa maupun sumber
belajaran yang digunakan.
Pendekatan pembelajaran sebagaimana dijelaskan, sesuai dengan SNPT diupayakan
memenuhi karakteristik proses pembelajaran yaitu interaktif, holistik, integratif, saintifik,
kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan Berpusat Pada Mahasiswa.
1. Interaktif adalah menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan
mengutamakan proses interaksi pembelajaran dua arah antara mahasiswa dan dosen.
2. Holistik, menyatakan bahwa proses pembelajaran mendorong terbentuknya pola pikir
yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi keunggulan dan kearifan lokal
maupun nasional.
3. Integratif, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara
keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui pendekatan antardisiplin
dan multidisiplin.
4. Saintifik, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah sehingga tercipta lingkungan
akademik yang berdasarkan sistem nilai, norma, dan kaidah ilmu pengetahuan serta
menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan kebangsaan.
5. Kontekstual, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan kemampuan menyelesaikan masalah
dalam ranah keahliannya.
6. Tematik, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan
dengan permasalahan nyata melalui pendekatan transdisiplin.
7. Efektif menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna
dengan mementingkan internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang
optimum.
8. Kolaboratif, menyatakan bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran bersama yang melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk
menghasilkan kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
9. Berpusat pada mahasiswa sebagaimana dimaksud menyatakan bahwa capaian
pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan
pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta
mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.
Pelaksanaan proses pembelajaran merupakan interaksi antara dosen, mahasiswa, dan
sumber belajar dalam lingkungan belajar tertentu. Dalam rangka untuk memenuhi capaian
pembelajaran prodi Pendidikan Vokasional menggunakan beberapa bentuk kegiatan
pembelajaran sebagai berikut;
a. kuliah dan tatap muka;
b. responsi dan tutorial;
c. seminar; dan
d. praktikum, praktik studio, praktik bengkel, atau praktik lapangan.
Pembelajaran merupakan bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar
dalam lingkungan belajar tertentu. Dari berbagai bentuk pembelajaran yang direkomendasikan
oleh SNPT, metode pembelajaran yang dapat dilaksanakan prodi pendidikan vokasional
otomotif meliputi :
1. Diskusi kelompok,
2. Simulasi,
3. Studi kasus,
4. Pembelajaran kolaboratif,
5. Pembelajaran kooperatif,
6. Pembelajaran berbasis proyek,
7. Pembelajaran berbasis masalah,
8. dan atau metode pembelajaran lain
STKIP PGRI TULUNGAGUNG
PRODI PENDIDIKAN VOKASIONAL TEKNOLOGI OTOMOTIF

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH KODE Rumpun MK Bobot (SKS) Semester Tgl Penyusunan
MESIN KONVERSI ENERGI VTO11224 Matakuliah Kejuruan 2 1 Januari 2017
Otorisasi Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Kaprodi

Tanda tangan Tanda Tangan Tanda tangan

Capaian CPL Prodi


Pembelajaran S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
(CP) P2 Menguasai materi struktur, konsep dan pola piker keilmuan yang mendukung pembelajaran teknologi otomotif
Menguasai konsep, hukum, dan teori otomotif serta penerapannya dalam teknologi secara fleksibel terutama yang dapat ditemukan
P3
dalam kehidupan sehari hari,
Mampu menerapkan pemikian logis, kritis, inovatif, bermutu, dan terukur dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang
KU1 keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan.
KK3 Mampu mengaplikasikan dan mengembangkan teknologi, merawat, memperbaiki, dan memodifikasi kendaraan bermotor.
CP-MK
M1 Mahasiswa mampu mendeskripsikan, menjelaskan macam-macam dan prinsip kerja Mesin Konversi Energi (P2)
Mahasiswa mampu menganalisis permasalahan teknologi otomotif berdasarkan teori Mesin Konversi Energi dalam kehidupan sehari-
M2
hari (3)
Mahasiswa mampu menerapkan Mesin Konversi Energi untuk pengembangan teknologi otomotif secara logis, sistematis, dan kreatif
M3
(KU1, KK3)
M4 Mahasiswa mampu berkerja secara tim dan individu (S9)

Matriks Kegiatan Pembelajaran

Kemampuan akhir yang Bentuk Indikator Penilaian Bobot


Pert. Bahan Kajian Waktu
direncanakan untuk tiap Pembelajaran (Kriteria) Penilaian
tahapan
Mampu menjelaskan dasar-dasar ▪ Energi potensial benda, energi kinetik, Ceramah, 2 x 100 ▪ Dipahaminya konsep energi 10%
mesin konversi energi energi panas, internal energi, entalpi, diskusi menit potensial, energi kinetik, energi
dan energi listrik presentasi, dan kalor, internal energi, entalpi,
▪ Gas Ideal tugas mandiri energi listrik
▪ Hukum Boyle ▪ Dipahaminya konsep gas ideal
▪ Hukum Termodinamika I ▪ Dipahaminya konsep Hukum
1–2 Boyle
▪ Hukum Termodinamika II
▪ Siklus Carnot ▪ Dipahaminya Hukum
Termodinamika I
▪ Dipahaminya Hukum
Termodinamika II
▪ Dipahaminya konsep dan prinsip
dari Siklus Carnot

Menjelaskan dasar-dasar Perpindahan kalor : konduksi, Ceramah, 100 menit ▪ Dipahaminya konsep perpindahan 5%
perpindahan kalor yang terkait konveksi, dan radiasi diskusi kalor secara konduksi, konveksi,
3
dengan mesin konversi energi presentasi, dan dan radiasi
tugas mandiri
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Siklus Otto Ceramah, diskusi 2 x 100 ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama 10%
energi dari mesin bensin ▪ Prinsip kerja motor 2 langkah presentasi, menit mesin motor bensin
▪ Prinsip kerja motor 4 langkah problem solving ▪ Dipahaminya prinsip kerja motor
4–5 ▪ Konstruksi motor bensin dan bensin
komponen utama ▪ Mampu menghitung daya motor
▪ Perhitungan daya mesin ▪ Mampu menjelaskan karakteristik
dari mesin bensin
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Bagian-bagian utama mesin diesel Ceramah, diskusi 2 x 100 ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama 10%
energi dari mesin diesel ▪ Prinsip kerja dari mesin diesel presentasi, menit mesin diesel
▪ Menghitung daya mesin problem solving ▪ Dipahaminya prinsip kerja dari
6–7 ▪ Karakteristik mesin diesel mesin diesel
▪ Siklus diesel ▪ Dipahaminya karakteristik mesin
diesel
▪ Dipahaminya prinsip siklus diesel
Ujian Tengah Semester - Mengerjakan 100 menit - 20%
8
soal
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Prinsip turbin impuls dan turbin reaksi Ceramah, diskusi 2 x 100 ▪ Dipahaminya prinsip turbin impuls 10%
energi dari turbin air ▪ Bagian-bagian utama turbin air presentasi, menit dan turbin reaksi
▪ Cara kerja dari turbin air problem solving ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama
9 – 10 ▪ Menhitung daya turbin turbin air
▪ Karakteristik turbin air ▪ Dipahaminya cara kerja dari turbin
air
▪ Mampu menghitung daya turbin
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Prinsip turbin uap Ceramah, diskusi 100 menit ▪ Dipahaminya prinsip turbin uap 5%
energi dari turbin uap ▪ Bagian-bagian utama turbin uap presentasi, ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama
▪ Cara kerja dari turbin uap problem solving turbin uap
11 ▪ Mampu menghitung daya turbin
▪ Menhitung daya turbin
▪ Karakteristik turbin uap ▪ Dipahaminya karakteristik turbin
uap
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Siklus Brayton Ceramah, diskusi 100 menit ▪ Dipahaminya prinsip Siklus 10%
energi dari turbin gas ▪ Prinsip turbin gas presentasi, Brayton
▪ Bagian-bagian utama turbin gas problem solving ▪ Dipahaminya prinsip turbin gas
▪ Cara kerja dari turbin gas ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama
12 turbin gas
▪ Menhitung daya turbin
▪ Karakteristik turbin gas ▪ Mampu menghitung daya turbin
▪ Dipahaminya karakteristik turbin
gas
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Prinsip pompa Ceramah, 100 menit ▪ Dipahaminya prinsip pompa 5%
energi dari pompa ▪ Bagian-bagian utama pompa diskusi ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama
▪ Cara kerja dari pompa presentasi, pompa
13 ▪ Menhitung daya pompa problem solving ▪ Mampu menghitung daya pompa
▪ Pompa sistem piston ▪ Dipahaminya jenis pompa
▪ Pompa sistem sentrifugal ▪ Dipahaminya hambatan/ kerugian
▪ Hambatan/kerugian pompa pompa
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Bagian-bagian utama motor listrik Ceramah, 100 menit ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama 5%
energi motor listrik ▪ Prinsip motor listrik diskusi motor listrik
▪ Karakteristik motor listrik presentasi, ▪ Dipahaminya cara kerja/ prinsip
14 motor listrik
problem solving
▪ Dipahaminya karakteristik motor
listrik
Menjelaskan prinsip konversi ▪ Prinsip Siklus refrigerasi Carnot Ceramah, diskusi 100 menit ▪ Dipahaminya prinsip Siklus 5%
energi dari refrigrator ▪ Bagian-bagian utama suatu presentasi, refrigerasi Carnot
refrigerator problem solving ▪ Dipahaminya bagian-bagian utama
▪ Cara kerja dari suatu refrigerator suatu refrigerator
15 ▪ Macam-macam beban pendinginan ▪ Dipahaminya cara kerja dari suatu
dan daya refrigerator refrigerator
▪ Dipahaminya macam-macam
beban pendinginan dan daya
refrigerator
Ujian Akhir Semester - Mengerjakan 100 menit - 20%
16
soal
Rubrik Penilaian
Penilaian Pengamatan
Kriteria
Demensi Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang skor
Setiap diskusi terlibat aktif Sering terlibat Diskusi Beberapa kali terlibat Sesekali terlibat diskusi Tidak pernah terlibat
dengan dengan diskusi dengan dengan diskusi dengan
Keaktifan diskusi
bertanya/menyampaikan bertanya/menyampaiakan bertanya/menyampaikan bertanya/menyampaikan bertanya/menyampaikan
gagasan dan atau ide gagasan dan atau ide argumen dan atau ide argumen dan atau ide argumen dan atau ide
Argumentasi yang Argumentasi yang Argumentasi yang Argumentasi yang Tidak ada ide dan
dipresentasikan sangat dipresentasikan rasional, dipresentasikan cukup dipresentasikan kurang gagasan, maupun
Kualitas
rasional, penuh inovatif, inovatif dan kreatifitas rasional rasional dan kurang penuh argumen
argumen/ide/gagasan
sistematis dan penuh kreatifitas
kreatifitas
Nilai akhir (total skor dibagi 2 menjadi nilai akhir partisipasi)

Rubrik Penialaian Tes subjektif

Komponen
yang dinilai Indikator setiap jawaban
Skor
dalam setiap
soal Skor 80 – 100 Skor 60 – 79 Skor 40 – 60 Skor kurang dari 40
Menjawab dengan benar sesuai dengan yang dimaksud Jawaban kurang tepat, Memberikan jawaban,
Jawaban kurang sesuai dengan
Ketepatan dalam soal dan mudah diterima dengan logika namun masih mudah namun tidak tepat dan
maksud dalam soal dan jawaban
jawaban dan dipahami dengan logika kurang bisa diterima
sulit dipahami secara logika secara logika
logika

Skor akhir dari tes Subjektif untuk proporsi setiap soal sama (Jumlah skor total dari masing-masing soal dibagi jumlah
soal)
Jika proporsi nilai masing-masing soal tidak sama, maka akan mensesuaikan
Nilai akhir Mahasisiswa
Komponen:
Kehadiran mahasiswa dalam proses pembelajaran : N1
Partisipasi dalam proses pembelajaran : N2
Produk dari penugasan : N3
Hasil ujian tengah semester dan : N4
Hasil ujian akhir semester : N5

Nilai Akhir:
(N1x20%)+(N2x25%)+(N3x25%)+(N4x10%)+(N5x20%)

Sumber Bacaan

- Khaligh, Alireza., Onar, Omer C. 2009. Energy Harvesting: Solar, Wind, and Ocean Energy Conversion Systems (Energy, Power Electronics, and Machines). United
States: CRC Press.
- Leishman, J. Gordon., Sathyajith, Mathew., & Philip, Geeta Susan. 2011. Advanced Thermodynamics and Energy Conversion. Berlin: Springer
- Struchtrup, Henning. 2014. Advanced Thermodynamics and Energy Conversion. Berlin: Springer
- Horlog. (…). Axial Flow Turbines, Fluid Mechanic. R. Krieger Publication.
- Pudjanarsa, Astu dan Djati Nursuhud. 2014. Mesin Konversi Energi. Penerbit Andi.
- Dietzel, Friz., Sriyono, Dakso. 2009. Turbin Pompa dan Kompresor. Jakarta: Erlangga

Anda mungkin juga menyukai