Anda di halaman 1dari 37

Pertemuan 3

IPTEK DIVISI WEB


Operator Penugasan
• Operator penugasan di PHP sama seperti di Bahasa pemrograman
lainnya, yaitu menggunakan karakter = (sama dengan)
• Operator penugasan sudah sering kita gunakan, terutama ketika
mengubah value sebuah variable
• Namun selain hal itu, operasi penugasan juga bisa digunakan untuk
operasi aritmatika
Operator Penugasan Aritmatika
Penugasan Keterangan
$a += $b $a = $a + b
$a -= $b $a = $a - b
$a *= $b $a = $a * b
$a /= $b $a = $a / b
$a %= $b $a = $a % b
Kode Operator Penugasan
• $total = 0;

• $buah = 10000;
• $daging = 35000;
• $sayur = 7000;

• $total += $buah;
• $total += $daging;
• $total += $sayur;

• var_dump($total);
Operator Perbandingan
• Operator Perbandingan, seperti Namanya, digunakan untuk
membandingkan dua buah value
• Hasil dari operator perbandingan adalah Boolean, true jika
perbandingan benar dan false jika perbandingannya salah
Operator Perbandingan
Operator Nama Keterangan
$a == $b Sama dengan True jika value $a sama dengan $b setelah dilakukan
konversi tipe data
$a != $b Tidak sama dengan True jika value $a tidak sama dengan $b setelah dilakukan
konversi tipe data
$a === $b Identik True jika value $a sama dengan $b dan memiliki tipe data
yang sama
$a <> $b Tidak sama dengan True jika value $a sama dengan $b setelah dilakukan
konversi tipe data
$a !== $b Tidak identik True jika value $a tidak sama dengan $b dan tidak memiliki
tipe data yang sama
Operasi Perbandingan

Operator Nama Keterangan


$a < $b Kurang dari True jika value $a kurang dari $b
$a <= $b Kurang dari sama True jika value $a kurang dari atau sama dengan $b
dengan
$a > $b Lebih dari True jika value $a lebih dari $b
$a >= $b Lebih dari sama True jika value $a lebih dari atau sama dengan $b
dengan
Kode Operator Perbandingan
• Var_dump(“10” == 10);
• Var_dump(“10” === 10);

• Var_dump(“10” != 10);
• Var_dump(“10” !== 10);

• Var_dump(10 > 10 );
• Var_dump(10 >= 10);
Operator Logika
• Operator logika adalah operator yang membandingkan dua nilai
Boolean
• Hasil dari operator logika adalah Boolean lagi
Operator Logika
Operator Nama Ket
$a && $b AND True jika value $a dan $b keduanya true
$a and $b AND True jika value $a dan $b keduanya true
$a || $b OR True jika value $a dan $b salah satu atau keduanya true
$a or $b OR True jika value $a dan $b salah satu atau keduanya true
! $a NOT True jika value $a bernilai false
$a xor $b XOR True jika value $a dan $b salah satu true, tetapi tidak
keduanya
Kode Operator Logika
• Var_dump(true && true);
• Var_dump(true && false);

• Var_dump(true || true);
• Var_dump(true || false);

• Var_dump(true xor true);


• Var_dump(true xor false);

• Var_dump(!true);
IF Statement
• Dalam PHP, IF merupakan salah satu kata kunci yang digunakan untuk
percabangan
• Percabangan artinya kita bisa mengeksekusi kode program tertentu
Ketika suatu kondisi terpenuhi
• Hampir disemua Bahasa pemrograman mendukung if expression
IF Statement
• If (expression)
Statement;
• If (expression){
Statement1;
Statement2;
}
Kode IF Statement
• $nilai = 70;
• $absen = 90;

• If ($nilai >= 75 && $absen >= 75) {


echo “ Anda Lulus”;
}
Else Statement
• Blok if akan dieksekusi jika kondisi if bernilai true
• Terkadang kita ingin melakukan eksekusi program tertentu jika kondisi
if bernilai false
• Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan else statement
Else Statement
• If (expression)
Statement;
Else
Statement;
• If (expression){
Statement1;
Statement2;
}else {
Statement;
}
Kode IF Statement
• $nilai = 70;
• $absen = 90;

• If ($nilai >= 75 && $absen >= 75) {


echo “ Anda Lulus”;
}else {
echo “Anda Tidak Lulus”;
}
ELSE IF Statement
• Terkadang dalam if kita butuh beberapa kondisi
• Dalam kasus seperti ini, didalam php kita bisa menggunakan else if
statement
• Else if diphp bisa lebih dari satu
• Kode else if diphp bisa menggunakan “else if” atau “elseif” (digabung)
ELSE IF Statement
If (expression)
{
Statement 1;
Statement 2;
}
Else if (expression)
{
statement 1;
statement 2;
}
Else {
Statement ;
}
Kode Else IF Statement
If ($nilai >= 85 && $absen >= 85) {
echo “ Nilai Anda A”;
}else if ($nilai >= 75 && $absen >= 75) {
echo “Nilai Anda B”;
} else if ($nilai >= 65 && $absen >= 65) {
echo “Nilai Anda C”;
} else if ($nilai >= 55 && $absen >= 55) {
echo “Nilai Anda D”;
} else {
echo “Nilai Anda E”;
}
Switch Statement
• Terkadang kita hanya butuh menggunakan kondisi sederhana di if
statement, seperti hanya menggunakan perbandingan ==
• Switch adalah statement percabangan yang sama dengan if, namun
lebih sederhana cara pembuatannya
• Kondisi diswitch statement hanya untuk perbandingan ==
Kode Switch Statement
• $nilai = “A”;

• Switch($nilai) {
Case “A”:
echo “ Anda Lulus Dengan Nilai Sempurna “;
break;
Case “B”:
echo “ Anda Lulus Dengan Nilai Baik “;
break;
Case “C”:
echo “ Anda Lulus Dengan Nilai Cukup “;
break;
Default :
echo “ Anda Tidak Lulus “;
• }
For Loop
• For adalah salah satu kata kunci untuk melakukan perulangan
• Blok kode didalam perulangan for akan terus diulang selama kondisi
terpenuhi
For Loop
• For (init statement; kondisi; post statement){
• //blok perulangan
•}

• Init statement : akan dieksekusi sekali diawal sebelum perulangan


• Kondisi : akan dilakukan pengecekan dalam setiap perulangan, jika true
perulangan akan dilakukan dan jika false perulangan akan dihentikan.
• Post statement : akan dieksekusi disetiap akhir perulangan
• Ini statement, kondisi, post statement tidak wajib diisi, jika kondisi tidak diisi,
berarti kondisi selalu bernilai true.
Kode Perulangan For
• Perulangan Tanpa Henti
For(; ;) {
Echo “Hello World”;
}

• Perulangan For
For ($a = 1; $a<=10; $a++){
Echo “Hello World $a”;
}
While Loop
• While Loop adalah versi perulangan yang lebih sederhana
dibandingkan for loop
• Di While Loop, hanya terdapat kondisi perulangan, tanpa ada init
statement dan post statement

$a = 1;
While ($a <=10 ) {
Echo “Hello While Loop : ”. $a;
$a++;
}
Do While Loop
• Do While Loop hampir sama dengan while loop
• Perbedaannya hanya pada pengecekan kondisinya
• Pengecekan kondisi diwhile loop dilakukan di awal sebelum
perulangan dilakukan, sedangkan do while loop dilakukan di akhir
setelah perulangan dilakukan.
• Oleh karena itu dalam do while loop, minimal perulangan dilakukan
walaupun kondisi tidak bernilai true
Kode Do While Loop
• $a = 1;

• Do{
Echo “ Hello World : “. $a;
$a++;
• } while($a <= 10);
For Each
• Terkadang kita biasa mengakses data array menggunakan perulangan
• Mengakses data array menggunakan perulangan sangat bertele-tele,
kita harus membuat counter, lalu mengakses array menggunakan
counter yang kita buat
• Namun di php terdapat perulangan for each, yang bisa digunakan
untuk mengakses seluruh data di Array secara otomatis
For Each
• Tanpa For Each
$names = [“Jony”, “Roger”, “Zilong”];
For ($a = 1; $a <= count($names); $a++) {
echo “Hii $name[$a]”;
}

• For Each
$names = [“Jony”, “Roger”, “Zilong”];
Foreach ($names as $nama){
echo “Hii $nama”;
}
Function
• Function adalah blok yang berisi kode program yang akan berjalan
saat kita panggil
• Untuk membuat function, kita bisa menggunakan kata kunci function,
lalu diikuti dengan nama function, kurung() dan diakhiri dengan blok
function
• Di bahasa pemrograman lain function juga disebut dengan method
Kode Function
Function helloWorld()
{
Echo “Hello World”;
}

helloWorld();
Lokasi Function
• PHP sangat flexible dalam pembuatan function
• Tidak seperti pada Bahasa pemrograman lain yang ada aturan lokasi
dimana harus membuat function
• Di PHP kita bebas membuat function dimanapun, bisa didalam if
statement, didalam function dan lainnya
• Namun perlu diingat, jika kode function yang belum dieksekusi oleh
php, mana function tersebut tidak bisa digunakan
Function Argument
• Kita bisa mengirimkan informasi ke function yang ingin kita panggil
• Untuk melakukan itu, kita perlu menambahkan argument atau
parameter di function yang sudah kita buat
• Argument atau parameter diletakan didalam kurung () dideklarasi
function
• Argument bisa lebih dari 1, jika lebih dari 1 harus dipisah dengan
tanda koma ,
Kode Function Argument
Function helloWorld($name)
{
Echo “Hello $name”;
}

helloWorld(“Roger”);
Function Return Value
• Secara default, function itu tidak menghasilkan value apapun, namun
jika kita ingin, kita bisa membuat sebuah function mengembalikan
sebuah nilai
• Dan di dalam blok function, untuk mengembalikan nilai tersebut, kita
harus menggunakan kata kunci “return”, lalu diikuti dengan data yang
ingin dihasilkan
• Kita hanya bisa menghasilkan 1 data disebuah function, tidak bisa
lebih dari 1
Kode Function Return Value
Function sum(int $first, int $second)
{
return $first + $second;
}

$total = sum(10, 10);


var_dump($total);

Anda mungkin juga menyukai