Anda di halaman 1dari 1

Mata merupakan salah satu organ tubuh yang sangat penting bagi makhluk hidup, dan termasuk panca

indra yaitu indra penglihatan. Maka dari itu apabila organ tersebut terjadi gangguan atau terkena
penyakit maka hal itu akan sangat menggangu dan apabila tidak segera di beri tindakan dapat berakibat
fatalbagi kehidupan manusia. Jadi kita harus sangat berhati-hati dalam menjaga kesehatan mata kita.

Pada jurnal ini kita membahas tentang perancangan sistem pakar diagnosa penyakit pada mata yang
mempunyai tujuan manganalisis dan merancang sistem pakar siagnosa penyakit mata pada mata yang
mencakup informasi penyakit baik gejala maupun solusi dan peran untuk menggantikan dan menirukan
proses penalaran seorang pakar dalam memecahkan masalah yang spesifikasi.

Sebelumnya judul yang kita ambil yaitu Perancangan Sistem Pakar Diagnosa Penyakit pada Mata, maka
kita harus tau apa sih itu sistem pakar? Nah jadi sistem pakar merupakan suatu sistem yang sirancang
untuk dapat menirukan keahlian seorang pakar dalam menjawab pertanyaan dan memecahakan
masalah. Sisitem pakar terdiri dari 2 bagian pokok yaitu lingkungan pengembanhan dan lingkungan
konsultasi. Didalam jurnal tersebut terdapat komponen-komponen yang ada pada sistem pakar. Dan
langkah dalam merancang sistem pakar diagnosa penyakit mata yaitu dengan menganalisis
permasalahanya,menganalisis proses yang terdapat pada sistem,analisis dokumen keluaran dan
masukan dan didalam analisis proses ini memiliki komponen utama juga pada struktur pakar yaitu :

basis pengetahuan yang merupakan inti dari suatu sistem pakar yang berupa representasi pengetahuan
dari pakar dan pengetahuan non formal, yang bersumber dari media cetak atau sumber pengetahuan
lainya. Basis pengetahuan sistem pakar diagnosa penyakit pada mata untuk disajikan melalui gejala-
gejala yang di representasikandengan kaidah produk dapat digambarkan dalam bentuk pohon biner.
Pohon biner ini adalan rancangan dari proses pengambilan keputusan pada penyakit.

Yang kedua yaitu ada pembentukan basis aturan, dari hasil analisis pohon biner maka langkah
selanjutnya yaitu membuat sebuah Rule-Based System.

Selanjutnya yaitu mesin inferensi yang memiliki peran sebagai otak dari sistem pakar yang memiliki
mekanisme fungsi berpikir dan penempatan pola penalaran ssitem yang dugunakan oleh seorang pakar.
Dari mesin inilah bisa mendapatkan kesimpulan terbaik dan mencari jawabanya.

Setelah mendapatkan kesimpulan terbaik langkah selanjutnya yaitu basis data yang terdiri dari data
semua fakta yang diperlukan. Dan yang terakhir yaitu pemakai nah fasilitas ini digunakan sebagai
perantara komunikasi antara pemakai dengan komputer.

Anda mungkin juga menyukai