Anda di halaman 1dari 5

Latihan Soal

1. Manakah pernyataan-pernyataan di bawah ini yang merupakan pernyataan berkuantor? Jika


berkuantor sebutkan jenisnya!
a. Ada gajah yang tidak memiliki belalai.
b. Soeharto pernah menjadi Presiden Republik Indonesia
c. Raul Gonzales adalah pemain Real Madrid.
d. Semua orang asing berkulit putih.
e. Setiap orang yang bekerja mendapatkan gaji.
f. Lintah sawah tidak lebih berbahaya dari lintah darat.
g. Beberapa murid membolos pelajaran matematika.
h. Tidak ada orang yang tidak pernah berbuat salah.
i. Sate kambing lebih mahal daripada sate ayam.
j. Bumi berputar lebih cepat daripada bulan.

2. Tentukan nilai kebenaran pernyataan-pernyataan berikut.


a. ∀𝑥 ∈ 𝑹 ∋ 𝒙𝟐 ≥ 𝒙
b. ∃𝑦 ∈ 𝒁 ∋ 3𝑦 = 4
c. Misalkan A={1,2,3,4,5}, ∃𝑥 ∈ 𝑨 ∋ 𝟑𝒙𝟐 −𝟒𝒙−𝟓 = 𝟎.
d. ∀𝑦 ∈ (0,𝜋 2 ) ∋ tan𝑦 > 0
e. Setiap berbuat kesalahan maka akan merasakan akibatnya.
f. Ada Presiden Republik Indonesia yang tidak memiliki wakil presiden
Jawaban Soal

1.

a. Ada gajah yang tidak memiliki belalai.


 Jika p(x): “Gajah memiliki belalai”
 Maka kalimat (a) dapat ditulis (∃x) ¬p(x). merupakan Kuantor Eksistensial bernilai
salah, karena untuk semua x salah, maka p(x) salah.
b. Soeharto pernah menjadi Presiden Republik Indonesia.
 Merupakan Bukan Kuantor melainkan pernyataan proposisi bernilai benar, karena
merupakan kalimat pernyataan dan memiliki nilai kebenaran
c. Raul Gonzales adalah pemain Real Madrid.
 Merupakan Bukan Kuantor melainkan pernyataan proposisi bernilai benar, karena
merupakan kalimat pernyataan dan memiliki nilai kebenaran.
 Tetapi bisa pernyataan proposisi bernilai salah, karena tidak memenuhi syarat yaitu
kalimat pernyataan dan memiliki nilai kebenaran, seperti Raul Gonzales bukan
pemain Real Madrid saat ini.
d. Semua orang asing berkulit putih.
 Jika p(x): “Orang asing berkulit putih”
 Maka kalimat (d) dapat ditulis (∀x) p(x). merupakan Kuantor Universal bernilai
salah, karena untuk semua x salah, maka p(x) salah.
e. Setiap orang yang bekerja mendapatkan gaji.
 Jika p(x): “Bekerja mendapatkan gaji”
 Maka kalimat (e) dapat ditulis (∀x) p(x). merupakan Kuantor Universal bernilai
bernilai benar, karena untuk semua x benar, maka p(x) benar.
f. Lintah sawah tidak lebih berbahaya dari lintah darat.
 Merupakan Bukan Kuantor melainkan pernyataan proposisi bernilai benar, karena
merupakan kalimat pernyataan dan memiliki nilai kebenaran.
g. Beberapa murid membolos pelajaran matematika.
 Jika p(x): “X membolos pelajaran matematika”
 Maka kalimat (g) dapat ditulis (∃x) p(x). merupakan Kuantor Eksistensial bernilai
benar, karena untuk semua x benar, maka p(x) benar.
h. Tidak ada orang yang tidak pernah berbuat salah.
 Jika p(x): “X pernah berbuat salah”
 Maka kalimat (h) dapat ditulis ¬((∃x) ¬p(x). merupakan Kuantor Eksistensial berniai
benar, karena untuk semua x benar, maka p(x) benar.
i. Sate kambing lebih mahal daripada sate ayam.
 Merupakan Bukan Kuantor melainkan pernyataan proposisi bernilai benar, karena
merupakan kalimat pernyataan dan memiliki nilai kebenaran.
j. Bumi berputar lebih cepat daripada bulan
 Merupakan Bukan Kuantor melainkan pernyataan proposisi bernilai benar, karena
merupakan kalimat pernyataan dan memiliki nilai kebenaran.

1. Tentukan nilai kebenaran pernyataan-pernyataan berikut.


a. ∀𝑥 ∈ 𝑹 ∋ 𝒙2 ≥ 𝒙
𝒙2 ≥ 𝒙
 X=1
12 ≥ 1
1≥1 (Benar),
 X=2
22 ≥ 2
4≥2 (Benar),
 X=3
32 ≥ 3
9≥3 (Benar),
Maka merupakan Kuantor Universal bernilai bernilai benar, karena untuk semua x
benar, maka p(x) benar.
Apabila ∀𝑥 ∈ 𝑹 ∋ 𝒙2 ≥ 𝒙, dengan R = himpunan bilangan real adalah pernyataan
benar, karena {x | 𝒙2 ≥ } = {1, 2, 3, ….}

b. ∃𝑦 ∈ 𝒁 ∋ 3𝑦 = 4
 y=1
3(1) = 4
3=1 (Salah),
 y=2
3(2) = 2
6=2 (Salah),
 X=3
3(3) = 3
9=3 (Salah),
Maka merupakan Kuantor Eksistensial bernilai bernilai salah karena untuk semua y
salah, maka p(y) salah.
Apabila ∃𝑦 ∈ 𝒁 ∋ 3𝑦 = 4, dengan Z = himpunan bilangan asli adalah pernyataan
salah, karena {y | 3𝑦 = 4} = {1, 2, 3, ….}

c. Misalkan A={1,2,3,4,5}, ∃𝑥 ∈ 𝑨 ∋ 𝟑𝒙2 −𝟒𝒙−𝟓 = 𝟎.


∃𝑥 ∈ {1,2,3,4,5} ∋ 𝟑𝒙2 −𝟒𝒙−𝟓 = 𝟎.
𝟑𝒙2 −𝟒𝒙−𝟓 = 𝟎.
 X=1
3(1)2 - 4(1) - 5 = 0
3-4-5=0
-6 = 0 (Salah),
 X=2
3(2)2 - 4(2) - 5 = 0
3(4) - 8 - 5 = 0
12 - 8 - 5=0
-1=0 (Salah),
 X=3
3(3)2 - 4(3) - 5 = 0
3(9) - 12 - 5 = 0
27 - 12 - 5 = 0
7=0 (Salah),
 X=4
3(4)2 - 4(4) - 5 = 0
3(16) - 16 - 5 = 0
48 - 16 - 5 = 0
27 = 0 (Salah),
 X=5
3(5)2 - 4(5) - 5 = 0
3(25) - 20 - 5 = 0
75 - 20 - 5 = 0
50 = 0 (Salah),

Maka merupakan Kuantor Eksistensial bernilai bernilai salah karena untuk semua x
salah, maka p(x) salah.
Apabila ∃𝑥 ∈ 𝑨 ∋ 𝟑𝒙2 −𝟒𝒙−𝟓 = 𝟎, dengan A = {1,2,3,4,5} adalah pernyataan salah,
karena {x | 𝟑𝒙2 −𝟒𝒙−𝟓 = 𝟎 } = {1, 2, 3, ….}

π
d. ∀𝑦 ∈ (0, ) ∋ tan𝑦 > 0
2
 y=0
tan 0 > 0
0>0 (Salah),
π
 y=
2
π
tan > 0
2
1
√3 > 0 (Salah),
3

Maka merupakan Kuantor Universal bernilai bernilai salah karena untuk semua y
salah, maka p(y) salah.
π π
Apabila ∀𝑦 ∈ (0, ) ∋ tan𝑦 > 0, dengan A = (0, ) adalah pernyataan salah, karena
2 2
π
{y | tan𝑦 > 0} = {0, }
2

e. Setiap berbuat kesalahan maka akan merasakan akibatnya.


 Jika p(x): “Berbuat kesalahan maka akan merasakan akibatnya”
 Maka kalimat (e) dapat ditulis (∀x) p(x). merupakan Kuantor Universal berniai
benar, karena untuk semua x benar, maka p(x) benar.

f. Ada Presiden Republik Indonesia yang tidak memiliki wakil presiden


 Jika p(x): “X Presiden Republik Indonesia yang memiliki wakil presiden”
 Maka kalimat (f) dapat ditulis (∃x) ¬p(x). merupakan Kuantor Eksistensial berniai
salah, karena untuk semua x salah, maka p(x) salah.

Anda mungkin juga menyukai