RANCANG BANGUN APLIKASI GUDANG BERBASIS WEB PADA PT.

ALPHA TEKNOLOGI DENGAN MENGGUNAKAN METODE RAD

LAPORAN TUGAS AKHIR

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Oleh :
Risyalaita/1744390030

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA Y.A.I
JAKARTA
2022
LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Risyalaita

No.Mahasiswa 1744390030

ProgramStudi : SistemInformasi
Judul : Rancang Bangun Aplikasi Gudang Berbasis Web Pada PT.
Alpha Teknologi Dengan Menggunakan MetodeRAD
Pembimbing : Essy Malays Sari Sakti, S.KOM.,MMSI

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penelitian yang saya susun sebagai
syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sistem Informasi dari Fakultas Teknik
Universitas Persada Indonesia Y.A.I Jakarta seluruhnya merupakan hasil karya saya
sendiri.

Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan Tugas Akhir yang saya kutip dari
hasil karya orang lain telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma,
kaidah dan etika penulisan ilmiah.

Apabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian Tugas Akhir ini bukan
karya saya sendiri atau adanya plagiat dan bagian-bagian tertentu, saya bersedia
menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya sandang dan sanksi-sanksi
lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Jakarta, 20 Agustus 2021

Yang menyatakan,

Penulis,

Risyalaita
 ABSTRAK
Gudang adalah ruangan yang digunakan untuk menyimpan berbagai macam
barang. Setiap jenis bangunan dapat memiliki gudang, misalnya gudang di gedung
pabrik, toko, bahkan rumah. Oleh karena itu, penempatan gudang perlu diperhatikan
agar tidak mengganggu aktivitas lain di dalam gedung. Penelitian dan perancangan
aplikasi berbasis web gudang ini menggunakan sistem basis data mySQL dan
menggunakan framework bootstrap. Aplikasi ini ditujukan untuk mempermudah
pendataan barang masuk yang diinput kedalam gudang yang mampu memberikan
detail barang yang masuk dan keluar sesuai pengiriman per divisi yang akan
memberi kemudahan untuk mencetak barang yang sudah terdata hingga persediaan
barang yang sudah terpakai dalam bentuk laporan sesuai tanggal dan keterangan
dari semua penginputandata.

Kata kunci : Gudang, persediaan, Web, MySQL, Bootstrap

UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA Y.A.I

FAKULTAS TEKNIK

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

Nama : Risyalaita

NIM : 1744390030

ProgramStudi : Sistem Informasi

Jenjang Pendidikan : Strata Satu(S1)

JudulTugasAkhir : Rancang Bangun Aplikasi Gudang Berbasis Web Pada PT.

Alpha Teknologi Dengan Menggunakan MetodeRAD

Pebimbing : Essy Malays Sari Sakti, S.KOM.,MMSI

Naskah ini telah dibaca, diperiksa dan disetujui untuk diujkan pada siding
komprehensif.

Disetujui Oleh : Jakarta, ............... 2022

Pembimbing, Ketua Program Studi,

Sistem Informasi

Essy Malays Sari Sakti, I Gede Agus Suwartane, S.Kom.,

S.KOM.,MMSI M.Kom
UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA Y.A.I

FAKULTAS TEKNIK

LEMBAR PENGESAHAN SIDANG

Pada hari initanggalpukulWIB. Telah dilaksnakan siding ujian komprehensif untuk

menyelesaikan pendidikan program strata satu (S1) dengan hasil nilaiterhadap:

Nama :Risyalaita

NIM 1744390030

ProgramStudi : Sistem Informasi

Jenjang Pendidikan : Strata Satu(S1)

JudulTugasAkhir : Rancang Bangun Aplikasi Gudang Berbasis Web Pada PT.

Alpha Teknologi Dengan Menggunakan MetodeRAD

Pembimbing : Essy Malays Sari Sakti, S.KOM.,MMSI

Jakarta , <Tgl, Bulan, Tahun>

Disahkan oleh :

Ketua Sidang

……………………….

AnggotaPengujiI Anggota PengujiII

…………………… …………………….
KATA PENGANTAR

Memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, sehingga penulis

dapat menyelesaikan penelitian ini dengan baik. Selanjutnya penulis
sampaikan ucapan terima kasih kepada :
1). Prof. Dr. Ir. H. YudiYulius., MBA selaku Rektor Universitas Persada
Indonesia.
2). Dr. Ir. Fitri Suryani, MT selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Persada
Indonesia.
3). Bapak I Gede Agus Suwatane, S.T.,M.Kom selaku Ketua Program Studi
Sistem Informasi Universitas PersadaIndonesia.
4). Ibu Essy Malays Sari Sakti, S.KOM., MMSI selaku dosenpembimbing.
5). Seluruh dosen dan staf Program Studi Sistem Informasi Universitas Persada
Indonesia yang telah memberikan segenapilmunya.
6). Kedua Orang Tua yang sangat penulis cintai dan sayangi yang juga
telahmembesarkan dan mendidik serta memberi dukungan dan doa yang tiada
hentinya kepadapenulis.
7). Serta teman-teman yang telah memberikan dukungan serta semangat kepada
penulis.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari sempurna

karena keterbatasan waktu dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh
karena itu, semua saran dan kritik yang bersifat membangun sangat
diharapkan oleh penulis.

Akhir kata, semoga penelitian ini walaupun sederhana, dapat

bermanfaat bagi perkembangan ilmu, khususnya bidang sistem informasi.

Jakarta, 2022
Penulis,
Risyalaita
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Sistem informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan
aktivitas orang-orang yang menggunakan teknologi tersebut untuk
mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah
sistem informasi sering digunakan untuk merujuk pada interaksi antara orang-
orang, proses algoritmik, data, danteknologi.

PT. Alpha Teknologi Nusantara (Alphatara) adalah pemasok

terkemuka pendidikan teknologi multimedia interaktif ilmiah dan teknologi,
serta integrator dalam teknologi informasi dan komunikasi. Peralatan kami
membuat proses belajar menjadi lebih efisien dan memberikan output yang
lebih baik, Sistem yang digunakan perusahaan ini dalam menginput barang
ke dalam gudang masih menggunakan cara yang manual dimana hal tersebut
memungkinkan kesalahan perhitungan lebih sering terjadi dan sistem yang
menggunakan komputer akan lebih akurat dan aktual dalam proses
penginputandatanya.

Maka dari itu tujuan saya melakukan penelitian adalah untuk

memudahkan Tim dari PT. Alpha Teknologi terdiri dari para ahli dan
profesional terutama staff gudang.

Dengan adanya aplikasi gudang ini maka diharapkan akan membantu

perusahaan ini dalam melakukan input data agar input dari masuk,keluar dan
stok barang akan lebih akurat dan memberikan kemudahan dalam
pengecekan ulang barang dan bisa mempercepat pengerjaan di dalam
gudang, maka dari permasalahan diatas maka penulis akan merancang
aplikasi gudang dengan judul “ RANCANG BANGUN APLIKASI GUDANG
BERBASIS WEB PADA PT. ALPHA TEKNOLOGI DENGAN
MENGGUNAKAN METODE RAD ”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan sebagai berikut :

1). Bagaimana menerapkan sistem gudang melalui aplikasi berbasis

website?
2). Bagaimana caranya agar pihak gudang dapat memudahkan
penginputan data secara akurat dan aktual ?
1.3 BatasanMasalah

Untuk memfokuskan penelitian dan penyususnannya lebih terarah agar

sesuai dengan tujuan dari penelitian, maka dilakukan pembatasan masalah
sebagai berikut :

1). Sistem yang dibuat hanya untuk mempermudah karyawan gudang

agar proses penginputan dapat berjalan denganbaik
2). Sistem yang dibuat memiliki barang masuk,keluar,rekap,detail dan
kirim ke setiapdivisi.

1.4 TujuanPenelitian

Tujuan dari pembuatan sistem ini adalah untuk memudahkan pekerja dalam
proses penginputan data dan meminimalisir adanya miskalkulasi agar stok
barang akan lebih mudah dimonitor jika dibutuhkan, agar rekap inventory
yang sudang di input lebih mudah di cek kembali menggunakan detail barang
masuk dan keluar jika ada pengecekanulang.

1.5 Metode Penelitian

Metode yang digunakan Penulis dalam mengerjakan Tugas Akhir ini
adalah sebagai berikut:

1.5.1 Metode Pengumpulan Data

Penulis melakukan Metode Pengumpulan Data sebagai Berikut :
1). MetodeObservasi
Metode ini dilakukan dengan melakukan pengamatan atau survei
pada sistem yang sedang berjalan pada instansi terkait. Mengamati
dan mencatat secara langsung objek yang akan diteliti.
2). Wawancara
Metode ini merupakan komunikasi dua arah untuk mendapatkan data
responden. Metode ini juga sebagai pembuktian dan pelengkap
terhadap informasi atau keterangan yang diperoleh sebelumnya.
3). Metode Studi Pustaka
Metode ini dilakukan dengan mencari sumber data yang akan
mendukung data penelitian.

1.5.2 Metode Penelitian

Model RAD (Pengembangan Aplikasi Cepat)
RAD merupakan gabungan dari beberapa metode atau teknik yang terstruktur. RAD
menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan
kebutuhan pengguna dan merancang sistem informasi. Selain itu, RAD menekankan
siklus pengembangan yang pendek (60 hingga 90 hari) dengan pendekatan
konstruksi berbasis komponen.
 Tahapan Model RAD
 PemodelanBisnis
 Pengujian danPerputaran
 PengembanganAplikasi
 PemodelanProses
 Pemodelan Data

1.6 SistematikaPenulisan

BABI : Pendahuluan

Dalam bab ini diterangkan tentang latar belakang masalah,

perumusan masalah, tujuan penelitian, pembatasanmasalah,
metodologi penelitian, sistematika penelitian.

BABII : KajianPustaka

Bab ini berisi ulasan publikasi atau teori yang ada

hubungannya dan mendukung dalam pembuatan Tugas
Akhir.

BABIII : Analisis DanPerancangan

Dalam bab ini memberikan penjelasan mengenai pendekatan

serta pemecahan masalah maupun rancangan program yang
digunakan dalam pembuatan Tugas Akhir tersebut.

BAB IV : Implementasi, Pengujian dan Evaluasi

Dalam bab ini disajikan penerapan hasil perancangan,

pengujian kebenaran output terhadap input yang diberikan,
serta mendapatkan penilaian dan sepuluh pengguna melalui
kuisioner.

BABV :Penutup

Dalam bab ini berisikan kesimpulan dan saran

 BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1 PenelitianTerdahulu

Penelitian terdahulu bertujuan agar memberi acuan pada penelitian ini,

penelitian yang saya cantumkan disini adalah :

No Nama Judul Metode Kesimpulan

1 Giandari Maulani,Devi Rancang Kualitatif Penelitian yang
Septiani,Putri Noer Bangun Sistem dilakukan
Fauziyah Sahara Informasi menghasilkan
(2018) Inventory aplikasi inventory
Fasilitas berbasis web yang
Maintenance dirancang
Pada PT. Pln menggunakan
Tangerang program PHP dan
menggunakan
database Mysql
yang digunakan
untuk menampung
seluruh informasi
inventory yang
khususnya ditujukan
untuk fasilitas
maintenance PT.Pln
Tangerang

2 Arisma Soesanto Informasi Kualitatif Sistem yang dibuat

(2015) Inventory di PT. dapat memberikan
Dwiwarna Inti kemudahan dalam
Sejahtera melakukan cek
 barang masuk dan
keluar,sistem ini
tidak menggunakan
metode
pembangunan
sistem, tapi sistem
ini sudah memiliki
input data barang
dan keluar.
3 Ani Oktiani Sari; Elan Rancang Kualitatif Sistem yang dibuat
Nuari (2017) Bangun masih menggunakan
Informasi PHP native dan
Persediaan bertujuan untuk
Barang Berbasis penginputan data
Web Dengan barang masuk dan
Metode keluar dan juga
FAST(Framewor membuat laporan
k For The lengkap
Applications)
4 Dedeh Sistem Informasi Kuantitatif Sistem yang
Supriyanti,Yudo Persediaan dirancang
Bangun Barang Pada PT menghasilkan suatu
Romadhon,Dedy Hankook sistem yang
Iskandar (2015) Ceramic digunakan
Indonesia menggunakan
UML,Webserver,Mys
ql dan bertujuan
untuk membuat
layanan sistem
persediaan barang
ini menjadi lebih
cepat.
5 Christiyen Setya Information of Kuantitatif Penelitian ini
 Kesumawati,Padeli,A Medicine’s menghasilkan suatu
mal Awallya (2018) Inventory sistem yang
System At menghasilkan
Puskesmas informasi tentang
Teluknaga persediaan barang
tentang stok obat
dimana
perancangan
tersebut
menggunakan PHP
dan MySQL untuk
sistem databasenya
dan menggunakan
localhost.
Tabel 2.1 Penelitian Teraduhulu/Terkait

2.2 Warehouse(Gudang)
Gudang adalah sebuah ruangan yang digunakan untuk menyimpan
berbagai macam barang. Setiap jenis bangunan bisa saja memiliki gudang,
misalnya saja gudang pada bangunan pabrik, toko, dan bahkan rumah
tinggal. Karena digunakan untuk menyimpan berbagai macambarang.

Fungsi gudang dalam sistem logistik tidak bisa dipandang sebelah

mata. Bahkan sejalan dengan perkembangan industri dalam negeri sendiri,
gudang memiliki peran yang besar bagi kelancaran kegiatan usaha. Fungsi
utamanya adalah untuk menyimpan barang, baik dalam bentuk bahan
mentah, dalam proses, maupun siapdidistribusikan.

2.2.1 Sistem
Menurut Azhar Susanto (2013:22) dalam, ―Sistem adalahkumpulan atau
kelompok subsistem/bagian/komponen atau apapun, baik fisik maupun
nonfisik yang saling berhubungan satu sama lain dan dapat bekerja sama
untuk mencapai tujuan tujuantertentu.
 Sistem juga merupakan suatu kesatuan dari bagian-bagian yang saling
berhubungan yang berada dalam suatu area dan memiliki item-item
penggerak, misalnya contoh umum seperti negara. Negara merupakan
kumpulan dari beberapa unsur kesatuan lain seperti provinsi yang saling
berhubungan sehingga membentuk suatu negara yang sebagai
penggeraknya adalah rakyat di negaratersebut.
Kata ―sistem‖banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari,dalam
forum-forum diskusi dan dalam dokumen-dokumen ilmiah. Kata ini digunakan
untuk banyak hal, dan juga di banyak bidang, sehingga artinya beragam.
Dalam pengertian yang paling umum, sistem adalah kumpulan objek yang
memiliki hubungan di antara mereka.

2.2.2 Informasi
Informasi itu sendiri adalah kata benda yang berarti aktivitas dalam
pengetahuan yang dikomunikasikan. Informasi adalah kumpulan data atau
fakta yang dikelola menjadi sesuatu yang berguna bagi penerimanya.
Pengertian informasi menurut beberapa ahli : Menurut Anggraeni dan
Irviani (2017:13) menjelaskan bahwa ―informasi adalah kumpulan data atau
fakta yang disusun atau diolah dengan cara tertentu sehingga mempunyai arti
bagipenerimanya‖.

2.2.3 SistemInformasi
Menurut Mulyanto dalam Kuswara dan Kusmana (2017:18), ―Sistem
informasi adalah suatu sistem yang terdiri dari kumpulan komponen sistem
yaitu perangkat lunak, perangkat keras dan brainware yang mengolah
informasi menjadi keluaran yang berguna untuk mencapai suatu tujuan
tertentu dalam suatu organisasi.

Sistem informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan

aktivitas orang-orang yang menggunakan teknologi tersebut untuk
mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah
sistem informasi sering digunakan untuk merujuk pada interaksi antara
manusia, proses algoritmik, data, danteknologi.
Pengertian sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pemrosesan transaksi sehari-
hari yang mendukung fungsi manajerial organisasi dalam kegiatan strategis
suatu organisasi untuk dapat menyediakan pihak luar tertentu dengan
laporan-laporan yang diperlukan. Tujuan dari pengembangan sistem
informasi adalah untuk menghasilkan suatu produk yang berisi kumpulan
informasi. Suatu sistem tentunya melibatkan berbagai jenis dan tipe data
yang dapat diolah sehingga dapat ditampilkan dengan mudah kepada
pengguna.
2.3 Website DanInternet
Website adalah kumpulan halaman web yang saling berhubungan
yang umumnya berada di server yang sama yang berisi kumpulan informasi
yang disediakan oleh individu, kelompok, atauorganisasi.
Menurut Kustiyahningsih dan Devie (2011: 4) web adalah sebuah ―
salah satu layanan yang diperoleh oleh pengguna komputer yang terhubung
ke fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa teks, gambar, suara,
animasi dan multimedia lainnya‖.
Menurut Allan, pengertian internet adalah jaringan komputer yang
saling berhubungan dan memiliki kemampuan untuk membaca dan
menguraikan Internet Protocol (IP) dan Transmission Control Protocol (TCP).
Pengertian IP sendiri akan dijelaskan secara terpisah dalam istilah di internet.
Internet (terjemahan bahasa Inggris dari jaringan yang saling
berhubungan; arti harfiah: "jaringan yang saling terhubung") adalah sistem
global jaringan komputer yang saling berhubungan yang menggunakan suite
protokol Internet (TCP/IP) untuk menghubungkan perangkat di seluruh dunia.
Ini adalah jaringan jaringan yang terdiri dari jaringan pribadi, publik, akademik,
bisnis, dan pemerintah dalam lingkup lokal hingga global, dihubungkan oleh
berbagai teknologi jaringan elektronik, nirkabel, dan optik. Internet membawa
berbagai sumber informasi dan layanan, seperti dokumen hypertext yang
saling terkait dan aplikasi World Wide Web (WWW), surat elektronik, telepon,
dan berbagi file.

Asal-usul Internet berasal dari penelitian yang ditugaskan oleh

pemerintah federal Amerika Serikat pada 1960-an untuk membangun
komunikasi yang kuat dan toleran terhadap kesalahan dengan jaringan
komputer.[1] Jaringan prekursor utama, ARPANET, awalnya berfungsi
sebagai tulang punggung untuk interkoneksi jaringan akademik dan militer
regional pada 1980-an. Pendanaan National Science Foundation Network
sebagai tulang punggung baru pada 1980-an, serta pendanaan swasta untuk
ekstensi komersial lainnya, mendorong partisipasi global dalam
pengembangan teknologi jaringan baru, dan penggabungan beberapa
jaringan.[2] Interkoneksi jaringan komersial dan perusahaan pada awal 1990-
an menandai awal transisi ke internet modern, dan menghasilkan
pertumbuhan eksponensial yang berkelanjutan sebagai generasi berikutnya
dari komputer institusional, pribadi, dan seluler yang terhubung ke jaringan.
Meskipun internet telah banyak digunakan oleh para akademisi sejak tahun
1980-an, komersialisasi telah memasukkan layanan dan teknologinya ke
dalam hampir setiap aspek kehidupanmodern.

Sebagian besar media komunikasi tradisional, termasuk telepon, radio,

televisi, surat kertas dan surat kabar dibentuk kembali, didefinisikan ulang,
atau bahkan dilewati oleh internet, melahirkan layanan baru seperti e-mail,
telepon internet, televisi internet, musik online, koran digital, dan situs web
 streaming video. Surat kabar, buku, dan publikasi cetak lainnya sedang
beradaptasi dengan teknologi situs web, atau sedang dibentuk ulang menjadi
blog, umpan web, dan agregator berita online. Internet telah memungkinkan
dan mempercepat bentuk-bentuk baru interaksi pribadi melalui pesan instan,
forum Internet, dan jejaring sosial. Belanja online telah tumbuh secara
eksponensial untuk pengecer besar, usaha kecil dan pengusaha, karena
memungkinkan perusahaan untuk memperluas kehadiran "batu bata dan
mortir" mereka untuk melayani pasar yang lebih besar atau bahkan menjual
barang dan jasa sepenuhnya online. Layanan bisnis-ke-bisnis dan keuangan
di Internet memengaruhi rantai pasokan di seluruh industri.

2.3.1 WebServer
Server web atau peladen web adalah perangkat lunak server, atau
perangkat keras yang didedikasikan untuk menjalankan perangkat lunak ini,
yang dapat memenuhi permintaan klien di World Wide Web. Server web
dapat, secara umum, berisi satu atau lebih situs web.

2.3.2 WebDatabase
Database pada web dikatakan sebagai sebuah aplikasi yang didesain
agar bisa diolah dan diakses melalui internet. Seorang admin website dapat
mengolah sekumpulan data dan menyajikannya sesuai dengan data yang ada
dalam aplikasi database tersebut.

2.4 HypertextPreprocessor
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman yang
berfungsi untuk membuat website dinamis maupun aplikasi web. Berbeda
dengan HTML yang hanya bisamenampilkan konten statis, PHP bisa
berinteraksi dengan database, file dan folder, sehingga membuat PHP bisa
menampilkan konten yang dinamis dari sebuah website. PHP adalah bahasa
scripting, bukan bahasa tag-based seperti HTML. PHP termasuk bahasa yang
cross-platform, ini artinya PHP bisa berjalan pada sistem operasi yang
berbeda-beda (Windows, Linux, ataupun Mac).
PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan
bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk
memproses data dinamis [Betha Sidik, 2004:3]. PHP dikatakan sebagai
sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan
perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi
disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh
PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi
prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server.
Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari
client.Dalamhaliniclientmenggunakankode-kodePHPuntukmengirimkan
 permintaan ke server. Ketika menggunakan PHP sebagai server-side
embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai
berikut:
 Membaca permintaan dariclient/browser,
 Mencari halaman/page diserver,
 Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan
modifikasi padahalaman/page.
 Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau
intranet.

2.5 HTML (Hyper Text Markup Language) dan CSS (Cascading StyleSheet)
HTML adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat
sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah
browser internet.
HTML berupa kode-kode tag yang mengintruksikan browser untuk
menghasilkan tampilan sesuai yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan
file html dapat dibuka dengan menggunakan browser web.
HTML dokumen mirip dengan dokumen biasa, hanya dalam dokumen ini
sebuah teks bisa membuat intruksi yang ditandai dengan kode atau lebih
dikenal dengan TAG tertentu.
Berikut ini merupakan struktur HTML:
<HTML>
<HEAD>
</HEAD>
<BODY>
</BODY>
</HTML>
Sedangkan CSS adalah bahasa styling (bahasa desain), bagian dari
bahasa markup yang dapat "mewarnai" atau mendesain halaman web.
CSS sendiri merupakan singkatan dari Cascading Style Sheet. Bahasa
markup ini biasanya dipasangkan dengan bahasa markup seperti HTML.
CSS dibuat dan dikembangkan oleh W3C (World Wide Web
Consortium) pada tahun 1996 untuk alasan yang sederhana. Dulu HTML
tidak dilengkapi dengan tag yang berfungsi untuk memformat halaman. Anda
hanya perlu menulis markup untuksitus.
Tag, seperti <font>, diperkenalkan di HTML versi 3.2, dan ketika itu
menyebabkan banyak masalah bagi pengembang. Karena website memiliki
berbagai font, warna background, dan style, maka untuk menulis kembali
(rewrite) kode memerlukan proses yang sangat panjang dan sulit. Oleh sebab
itu, W3C membuat CSS untuk menyelesaikan masalah ini.
HTML dan CSS memiliki keterikatan yang erat. Karena HTML adalah
bahasamarkup(fondasisitus)danCSSmemperbaikigaya(untuksemua
 aspek yang terkait dengan tampilan situs web), maka kedua bahasa
pemrograman ini harus berjalan beriringan.

2.6 Database Management System(DBMS)

Sistem manajemen basis data, atau kadang-kadang disingkat SMBD,
adalah sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola basis
data dan melakukan operasi pada data yang diminta oleh banyak pengguna.
Sebuah DBMS memfasilitasi pengguna untuk menyimpan, mengambil,
dan memodifikasi data dalam database. Ini adalah fungsi dasar dari DBMS.
DBMS menyediakan katalog yang menyimpan item data yang disimpan dan
dapat diakses oleh pengguna.

2.6.1 MySQL

MySQL adalah perangkat lunak sistem manajemen database SQL atau

DBMS multi-stream, multi-pengguna dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh
dunia.

MySQL dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk sebagai

gudang data, e-commerce, dan aplikasi pencatat. Namun pada umumnya
penggunaan MySQL adalah untuk keperluan database web. Ini dapat
digunakan untuk menyimpan apa saja mulai dari satu catatan informasi
hingga seluruh inventaris produk yang tersedia di tokoonline.
SQL sendiri merupakan suatu bahasa yang dipakai dalam
pengambilan data pada database relasional atau database yang terstruktur.
Jadi MySQL adalah sistem manajemen basis data yang menggunakan
bahasa SQL sebagai penghubung antara perangkat lunak aplikasi dengan
server basisdata.

2.7 XAMPP
XAMPP adalah perangkat lunak gratis, yang mendukung banyak
sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya
sebagai server yang berdiri sendiri, yang terdiri dari program Apache HTTP
Server, database MySQL, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan
bahasa pemrograman PHP dan Perl.
Sebenarnya fungsi utama dari XAMPP adalah menjadi server lokal
yang menyimpan data untuk sebuah website sekaligus sebagai web server. ...
Beberapa kegunaan lain dari XAMPP adalah: Mengakses dan memodifikasi
database phpMyAdmin XAMPP memungkinkan Anda untuk mengakses
database phpMyAdmin website Anda secara offline.
2.8 UML (Unified ModelingLanguage)
Bahasa Pemodelan Terpadu adalah bahasa spesifikasi standar untuk
mendokumentasikan, menentukan, dan membangun sistem perangkat lunak.
Menurut Rosa dan Salahuddin (2015:133) ―UML (Unified Modeling
Language) merupakan salah satu standar bahasa yang banyak digunakan
dalam dunia industri untuk mendefinisikan kebutuhan, membuat analisis dan
desain, serta mendeskripsikan arsitektur dalam pemrograman berorientasi
objek.
Bagian utama dari UML adalah view, diagram, elemen model, dan
mekanisme umum. View digunakan untuk melihat sistem yang dimodelkan
dari beberapa aspek yang berbeda. Beberapa jenis tampilan dalam UML
meliputi: tampilan kasus penggunaan, tampilan logis, tampilan komponen,
tampilan konkurensi, dan tampilan penerapan. Unified Modeling Language
(UML) adalah seperangkat struktur dan teknik untuk pemodelan desain
program berorientasi objek (OOP) dan aplikasinya. UML adalah metodologi
untuk mengembangkan sistem OOP dan seperangkat alat untuk mendukung
pengembangan sistem tersebut.
Berdasarkan penjelasan yang telah diuraikan di atas, maka dapat
disimpulkan tujuan UML yaitu untuk menyediakan alat bantu analisis,
perancangan, dan implementasi sistem berbasis perangkat lunak bagi para
programmer. Dengan begitu, industri yang menggunakan UML bisa lebih
maju dengan alat pemodelan visualini.

2.8.1 Use Case Diagram

Use case diagram merupakan gambaran atau representasi dari
interaksi yang terjadi antara sistem dengan lingkungannya. Use case
adalah teknik penemuan kebutuhan perangkat lunak yang pertama kali
diperkenalkan dalam metode pendekatan berbasis objek yang
dikembangkan oleh Jacobson dan rekan-rekannya pada tahun 1990-an.
Use Case adalah teknik yang digunakan dalam pengembangan
suatu perangkat lunak atau sistem informasi untuk menangkap kebutuhan
fungsional dari sistem yang bersangkutan, Use Case menggambarkan
interaksi yang terjadi antara 'aktor' — inisiator dari interaksi sistem itu
sendiri dengan yang ada sistem, Use Case diwakili oleh urutan langkah-
langkah sederhana.
Perilaku sistem adalah bagaimana sistem bertindak dan bereaksi.
Perilaku ini merupakan aktivitas sistem yang dapat dilihat dari luar dan
dapat diuji. Perilaku sistem ini ditangkap dalam USE CASE. USE CASE
sendiri menggambarkan sistem, lingkungan sistem, dan hubungan antara
sistem dan lingkungannya.
Deskripsi serangkaian tindakan berurutan yang dilakukan oleh
sistem yang menghasilkan tampilan nilai kepada aktor tertentu. Use Case
digunakan untuk mengatur hal-hal perilaku dalam sebuah model.Use
 case diwujudkan dengan kolaborasi. Secara grafis, use case diwakili oleh
elips dengan garis penuh.

Simbol Deskripsi
Use Case Fungsionalitas yang disediakan
sistem sebagai unit-unit yang
saling bertukar pesan antar unit
Use Case atau aktor; biasanya dinyatakan
dengan menggunakan kata kerja
di awal frase nama use case.

Aktor / Actor Orang, proses, atau sistem lain

yang menspesifikasikan dengan
sistem informasi yang akan dibuat
di luar sistem informasi yang akan
dibuat itu sendiri.

Asosiasi / Association Komunikasi antara aktor dan use

case yang berpartisipasi pada use
case atau use case memiliki
interaksi dengan aktor.
Ekstensi / Extend Relasi use case tambahan ke
sebuah use case dimana use case
yang ditambahkan dapat berdiri
<<extend>> sendiri walau tanpa use case
tambahan itu.
Generalisasi / Generalization Hubungan generalisasi dan
spesialisasi (umum - khusus)
antara dua buah use case dimana
fungsi yang satu adalah fungsi
yang lebih umum dari lainnya,
arah panah mengarah pada use
case yang menjadi generalisasinya
(umum)
Menggunakan / Include / Uses Relasi use case tambahan ke
sebuah use case dimana use case
yang ditambahkan memerlukan
use case ini untuk menjalankan
fungsinya atau sebagai syarat
dijalankan use case ini :
 include berarti use case yang
ditambahkan akan selalu
dipanggil saat use case
tambahan dijalankan,misal
pada kasus berikut:
 include berarti use case yang
tambahan akanselalu
 melakukan pengecekanapakah
use case yang ditambahkan
telah dijalankan sebelum use
case tambahan dijalankan,
misal pada kasus berikut:
Kedua interpretasi di atasdapat
dianut salah satu atau
keduanya tergantung pada
pertimbangan daninterpretasi
yang dibutuhkan.
Tabel 2.2 Simbol Use Case

2.8.2 ClassDiagram
Diagram kelas adalah diagram UML yang menggambarkan kelas-
kelas dalam suatu sistem dan hubungannya satu sama lain, dan juga
mencakup atribut dan operasi.
Diagram kelas adalah jenis diagram struktur statis dalam UML yang
menggambarkan struktur suatu sistem dengan menunjukkan kelas sistem,
atributnya, metode, dan hubungan antar objek.

Diagram kelas disebut sebagai jenis diagram struktur karena

menggambarkan apa yang seharusnya ada dalam sistem yang
dimodelkan dengan berbagai komponen. Berbagai komponen ini dapat
mewakili kelas yang akan diprogram, objek utama, atau interaksi antara
kelas dan objek. Kelas itu sendiri adalah istilah yang menggambarkan
sekelompok objek yang semuanya memiliki peran yang sama dalam
sistem. Kelompok objek ini terdiri dari fitur struktural yang mendefinisikan
apa yang diketahui kelas dan fitur operasional yang mendefinisikan apa
yang dapat dilakukankelas.
Atribut (attribute) dan operasi (operation) yang menggambarkan
perilaku suatu kelas serta perluasannya seperti stereotypes, tagged
values dan batasan (constraints) merupakan fitur – fitur suatu kelas.
Kemudian dibahas juga hubungan antara satu kelas dengan kelas lainnya
beserta sifat – sifat hubungan tersebut seperti penampakan (visibility),
multiplicity, kemudahan berubah (changeability), nilai poko (default values)
dan property(properties).

Simbol Deskripsi
Class Class adalah blok-blok
pembangun pada
pemrograman berorientasi
obyek. Sebuah class
 digambarkan sebagai sebuah
kotak yang terbagi atas 3
bagian, method dari sebuah
class.

Assocation Sebuah asosiasi merupakan

sebuah relationship paling
umum antara 2 class dan
dilambangkan oleh sebuah
garis yang menghubungkan
antara 2 class. Garis ini bisa
melambangkan tipe-tipe
relationship dan juga dapat
menampilkan hukum – hukum
multiplisitas pada sebuah
relationship. (Contoh: One-to-
one, one-to-many, many-to-
many).
Composition Jika sebuah class tidak bisa
berdiri sendiri dan harus
merupakan bagian dari class
yang lain, maka class tersebut
memiliki relasi composition
terhadap class tempat dia
bergantung tersebut. Sebuah
relationship composition
digambarkan sebagai garis
dengan ujung berbentuk
jajaran genjang berisi / solid.
Dependency Kadangkala sebuah class
menggunakan class yang lain.
Hal ini disebut dependency.
Umumnya penggunaan
dependency digunakan untuk
menunjukkan operasi pada
suatu class yang
menggunakan class yang lain.
Sebuah dependency
dilambangkan sebagai sebuah
panah bertitik-titik.
Aggregation Aggregation mengindikasikan
keseluruhan bagian
relationship dan biasanya
disebut sebagai relasi
Tabel 2.3 Class Diagram
2.8.3 SequenceDiagram
Sequence diagram atau diagram urutan sistem menunjukkan
interaksi objek-objek yang disusun secara kronologis dalam bidang
rekayasa perangkat lunak. Ini menjelaskan objek yang terlibat dalam
 skenario dan urutan pesan yang dipertukarkan antara objek yang
diperlukan untuk melakukan fungsionalitas skenario.
Sequence diagram ini biasanya digunakan untuk
menggambarkan suatu skenario atau rangkaian langkah-langkah yang
diambil dalam menanggapi suatu peristiwa untuk menghasilkan suatu
keluaran tertentu, dan perubahan apa yang terjadi secara internal dan
keluaran apa yang dihasilkan.

Simbol Deskripsi
Aktor / Actor Orang, proses, atau sistem lain
yang berinteraksi dengan sistem
informasi yang akan dibuat di
luar sistem informasi yang akan
dibuat itu sendiri.

atau
Actor

Menyatakan kehidupan suatu

Garis hidup / Lifeline objek.

Menyatakan objek yang

Objek Nama Objek : NamaClass
berinteraksi pesan.

Waktu aktif / Activate Menyatakan objek dalam

keadaan aktif dan berinteraksi
pesan.

Pesan tipe create Menyatakan suatu objek

membuat objek yang lain, arah
panah mengarah pada objek
yang dibuat.
Pesan tipe call Menyatakan suatu objek
memanggil operasi/metode yang
ada pada objek lain atau dirinya
 sendiri.

Pesan tipe send Menyatakan bahwa suatu objek

mengirimkan data / masukan /
informasi ke objek lainnya.
Pesan tipe turn Menyatakan bahwa suatu objek
yang telah menjalankan suatu
operasi atau metode
menghasilkan suatu kembalian
ke objek tertentu.

Pesan tipe destroy Menyatakan suatu objek

mengakhiri hidup objek yang
lain, arah panah mengarah pada
objek yang diakhiri.

Tabel 2.4 Sequence Diagram

2.8.4 ActivityDiagram
Bagan aktivitas adalah bentuk visual dari alur kerja yang berisi
aktivitas dan tindakan, yang juga dapat berisi pilihan, pengulangan,
dan konkurensi. Dalam Bahasa Pemodelan Terpadu, diagram aktivitas
dibuat untuk menggambarkan aktivitas komputer dan aliran aktivitas
dalam suatuorganisasi.
Diagram aktivitas, yaitu diagram yang dapat memodelkan
proses-proses yang terjadi dalam suatu sistem. Urutan proses suatu
sistem digambarkan secara vertikal. Activity diagram merupakan
pengembangan dari Use Case yang memiliki alur aktivitas.
Alur atau aktivitas tersebut dapat berupa rangkaian menu atau
proses bisnis yang terdapat dalam sistem. Dalam buku Rekayasa
PerangkatLunakolehRosaA.S.mengatakan,―Diagramaktivitastidak
menjelaskan perilaku aktor. Dapat diartikan bahwa dalam pembuatan
diagram aktivitas hanya dapat digunakan untuk menggambarkan alur
kerja atau aktivitassistem.
Diagram aktivitas harus digunakan secara horizontal dengan
teknik pemodelan lainnya, seperti diagram Use Case dan diagram
State. Anda dapat menggunakan diagram aktivitas untuk memodelkan
alur kerja sistem dengan benar. Activity diagram juga berfungsi untuk
menganalisis use case diagram dengan menggambarkan aktor,
tindakan yang perlu dilakukan, dan kapan harus terjadi. Diagram ini
menggambarkan algoritma dan pemodelan sekuensial yang kompleks
 dengan proses paralel. Selanjutnya, mari kita bahas tujuan dari
diagram aktivitas itusendiri.
Berikut ini adalah beberapa tujuan dari diagram aktivitas:
 Menjelaskan urutan kegiatan dalam suatuproses.
 Dalam dunia bisnis biasanya digunakan untuk pemodelan
(menunjukkan urutan prosesbisnis).
 Mudah untuk memahami proses-proses yang ada dalam
sistem secara keseluruhan.
 Merupakan metode desain terstruktur, mirip dengan
Flowchart dan Data Flow Diagram(DFD).
 Mengetahui aktivitas aktor/pengguna berdasarkan use
case/diagram yang dibuatsebelumnya.

Simbol Deskripsi
Status Awal / Initial State Sebuah diagram sistem yang
memiliki status awal.

Aktivitas / Activity Aktivitas yang dilakukan sistem,

Activity aktivitas yang menunjukan
interaksi satu sama lain.
Percabangan / Decision Asosiasi percabangan dimana
menggambarkan suatu
keputusan yang diambil pada
kondisi tertentu
Penggabungan / Join Asosiasi penggabungan dimana
lebih dari satu aktivitas
digabungkan menjadi satu.

Status Akhir / Final State Status akhir yang dilakukan

sistem, sebuah diagram
aktivitas memiliki sebuah status
akhir.
Work Flow Digunakan untuk
menghubungkan simbol satu
dengan simbol lainnya.
Swimlane Memisahkan organisasi bisnis
yang bertanggung jawab
terhadap aktivitas yang terjadi.

Tabel 2.5 Activity Diagram

 BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1 Analisis Sistem

Sistem yang ada saat ini masih dijalankan secara manual dalam arti
seluruh proses penginputan data masih dilakukan secara manual. Pada
proses yang dilakukan secara manual ini memiliki banyak kendala yang
baik ketepatan dan efesiensi. Program ini dibuat untuk mempermudah
penginputan data, ini merupakan hal yang penting dalam perancangan
aplikasi, Begitu juga proses penginputan, data barang dandivisi.

Tujuan dari pembangunan sistem ini adalah memudahkan karyawan

dalam mencetak jumlah data barang yang telah staff gudang (warehouse)
dalam memudahkan penginputan data barang dan admin bisa mengubah
tujuan barang yang akan dikirim ke divisi tertentu seperti barang yang akan
keluar dan masuk sesuai divisi dan memiliki rekap stok inventory.

3.2 PerancanganSistem

Perancangan yang digunakan untuk merancang sistem ini

menggunakan UML (Unified Modelling Language), yang merupakan metode
pemodelan berorientasi objek. Diagram UML yang digunakan untuk
perancangan ini adalah use case diagram,sequence diagram, activity diagram
dan class diagram.
3.2.1 Diagram UseCase

Gambar 3.1 Use Case Diagram

 Aktor diatas adalah admin yang memiliki akses yang memiliki fungsional
masing masing diagram dari gambar tersebut adalah sebagai berikut :

Aktor Deskripsi

Login Admin dapat menginput

username dan password
kedalam halaman logindi
aplikasi.
Data master Admin bisa menambahkan kode
barang yang akan di input dan
divisi dan juga bisa melakukan
edit dan delete kode barang dan
divisi.
Rekap Stok Inventory Admin dapat melihat detail
barang dan mengirim dan
menerima seberapa banyak
barang yang akan diterima dan
keluar.
Rekap Inventory per Admin dapat mengelola data
Divisi
barang yang ada dalam divisi
dimana admin dapat melihat
detail untuk menambah stok dan
barang keluar dan jugamelihat
stok master yang saat inidimiliki.
Laporan Admin bisa melihat laporan detail
barang.

Log out Admin keluar dari aplikasi/end

session

Tabel 3.1 Aktor Use Case

3.2.2 DiagramSequence

Gambar 3.2 Sequence Diagram Data Master

Gambar 3.3 Sequence Diagram Laporan
Gambar 3.4 Sequence Diagram Data Master
3.2.3 DiagramActivity

Gambar 3.5 Activity Diagram Login

User dan Admin menginput username dan password mereka untuk melakukan login agar
dapat mengakses aplikasi payroll sesuai dengan kedua akses mereka.
 Gambar 3.6 Activity Diagram Data Master

Data master digunakan untuk mengelola data untuk membuat, memperbarui,

menghapus yang akan diproses oleh sistem dan ditambahkan atau diperbarui dalam
database Inventory.
 Gambar 3.7 Activity Diagram Rekap Stok Inventory

Admin dapat melihat detail barang,mengirim dan menerima seberapa banyak

barang yang akan diterima dan keluar ke divisi.
 Gambar 3.8 Activity Diagram Laporan

Admin dapat melihat detail barang dari master inventory dan inventory dan
dapat menampilkan kedua hal tersebut dalam mode detail yang nantinya bisa di print
dimana setiap barang yang keluar dan masuk memiliki keterangan dimana dan
kemana barang tersebut dikirim.
 Gambar 3.9 Activity Diagram Logout

Admin dapat melakukan end session jika sudah selesai menggunakan

aplikasi AlphaWarehouse.
3.2.4 ClassDiagram

Gambar 3.10 Class Diagram

Diagram Kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi
pendefinisian kelas – kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem. Kelas
memiliki apa yang disebut atribut dan metode atau operasi.
3.3 PerancanganDatabase

3.3.1 PerancanganTabel

1.Tabel Inventori

No Field Type Data Length Description

1 username varchar 32 primary
2 name varchar 50
3 email varchar 75
4 password varchar 255
5 token varchar 140
6 priviledge Int 1

Tabel 3.2 cms_admin

Tabel 3.3 cc_project

No Field Type Data Length Description

1 id Int 11 primary
2 nama_project varchar 50
3 tgl datetime
4 stat int 1

Tabel 3.4 cc_terima

No Field Type Data Length Description

1 id int 11 primary
2 Id_master int 11
3 tgl datetime
4 jml int 11
5 ket varchar 300
6 stat Int 1
 Tabel 3.5 cc_divisi

No Field Type Data Length Description

1 id Int 11 primary
2 nama_divisi varchar 50
3 stat int 1

Tabel 3.6 cc_master

No Field Type Data Length Description

1 id int 11 primary
2 nama varchar 50
3 tag varchar 50
4 tgl datetime
5 stat Int 1

Tabel 3.7 cc_terjual

No Field Type Data Length Description

1 id int 11 primary
2 Id_master int 11
3 Id_divisi int 11
4 jml int 11
5 tgl datetime
6 ket varchar 300
7 stat Int 1
 Tabel 3.8 cc_kirim

No Field Type Data Length Description

1 id int 11 primary
2 Id_master int 11
3 Id_divisi int 11
4 tgl datetime
5 jml int 11
6 ket varchar 300
7 stat Int 1
 BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

4.1. PerangkatKomputer

Kebutuhan perangkat komputer yang digunakan penulis ada 2 (dua),

yaitu perangkat keras dan perangkat lunak. Adapun spesifikasi dari perangkat
yang digunakan penulis dalam perancangan website aplikasi ini adalah
sebagai berikut.

a. PerangkatKeras
Perangkat keras hanya sebagai sarana pendukung dalam pembuatan
atau perancangan program yaitu peralatan fisik yang ada dalam komputer.
Berikut merupakan spesifikasi perangkat keras yang digunakan penulis
dalam pembuatan website aplikasi,yaitu:
 Processor : Inteli5-8300H
 Memory : 8 GB DDR4RAM
 HardDisk : 1TB
 Laptop : Asus tufFX504

b. PerangkatLunak
Perangkat lunak atau software merupakan komponen non-fisik yang terdiri
dari kumpulan program yang dibuat beserta struktur datanya, agar dapat
berjalan sesuai dengan sistem operasi yang mendukung program aplikasi
yang berfungsi untuk mengatur data agar dapat disimpan dalam hard disk
dan dapat tercetak.
Dalam perancangan aplikasi ini penulis menggunakan perangkat lunak.
Berikut merupakan spesifikasi dari perangkat lunaknya:
a. Microsoft Windows11
b. XAMPP versi 3.3.0 (Apache danMySql)
c. Sublime
 4.2. Spesifikasi
Setelah penulis mengimplementasikan spesifikasi perangkat keras dan
perangkat lunak yang di gunakan penulis dalam melakukan perancangan
website Aplikasi Persediaan dan Penjualan terdapat beberapa menu yang
diakses oleh user (pengguna).

4.2.1 Tampilan Antarmuka

Spesifikasi tampilan antar muka (interface) menjelaskan cara
penggunaan dari Aplikasi Persediaan dan Penjualan pada PT. Sarana
Dinamika Pratama. Dengan adanya spesifikasi tampilan diharapkan
para user dan admin mengetahui cara kerja sistem ini. Adapun
spesifikasi tampilan yang dibuat sebagai berikut :

1. Login

Gambar 4.1 Tampilan Menu Login

Untuk masuk ke Aplikasi Alpha Warehouse maka staff gudang harus melakukan
login terlebih dahulu dengan cara input username danpassword.
 2. Data Master(Inventory)

Gambar 4.2 Tampilan Data Inventory

Tampilan dari data master inventory ini adalah untuk menambahkan kode barang
atau jenis barang yang belum pernah masuk ke dalam gudang.
3. Data Master(Divisi)

Gambar 4.2 Tampilan Data Master Divisi

Tampilan dari data divisi ini adalah untuk menambahkan divisi tertentu
kedalam sistem gudang.
 4. Rekap StokInventory

Gambar 4.3 Tampilan Stok Inventory

Tampilan stok inventory ini berfungsi untuk melihat detail stok inventory dan
menerima barang pertama yang nantinya bisa di kirim ke setiap divisi.

5. Rekam Mutasi Item

Gambar 4.4 Tampilan Rekam Mutasi Barang

Tampilan Rekam mutasi item ini berfungsi untuk melihat jumlah barang masuk dan
keluar sesuai tanggal input dan untuk melihat stok master saat ini,stok master
adalah stok yang saat ini ada di gudang utama yang nantinya bisadikirim.
 6. TambahData

Gambar 4.5 Tampilan Tambah Data

Tampilan tambah data ini berfungsi untuk menginput barang masuk jumlah
diterima dan keterangan serta tanggal penginputan barang.

7. Tampilan KirimInventory

Gambar 4.6 Tampilan Data Kirim

Tampilan ini bertujuan untuk mengirim data master ke divisi yang akan dikirim
baragn tersebut sesuai dengan jumlah item dan ke divisi apa sertaketerangan.
 8. Rekap Inventory PerDivisi

Gambar 4.7 Tampilan Stok Inventory Divisi

Tampilan ini berfungsi untuk menunjukan seberapa banyak stok yang ada dalam
inventory divisi dan apabila ingin menambah stok yang akan dikirim ke divisi dan
dapat melakukan pendataan barang yang sudah terpakai yang nantinya akan masuk
kedalam detail inventory.
9. LaporanStok

Gambar 4.8 Tampilan Laporan Stok

Laporan stok adalah dimana detail dari semua barang masuk dan keluar per divisi
maupun data master.
 10. PrintLaporan

Gambar 4.8 Tampilan Print Laporan

Print laporan ini berfungsi jika ingin melakukan pencetakan laporan yang ada dalam
detail laporan inventory divisi dan master.

11. Logout

Gambar 4.9 Tampilan Logout

Tampilan ini muncul jika kita telah berhasil melakukan logout.
4.3. Pengujian

Setelah tahap implementasi dilakukan pengujian pada aplikasi yang

digunakan untuk memastikan tidak adanya error dari program seperti
kesalahan penulisan,bahasa, dan kesalahan analisis. Pengujian program yaitu
sebagai berikut:

Pengujian Action Output Hasil

No

Input
Login Masuk Halaman
1 Username, Halaman
utama
Password berfungsi

Data Master Create,

2 Inventory Update TampilanData Halaman

danDelete Barang Berfungsi

Rekap Detail,Teri Tampilan Data Stok

ma dan Halaman
3 Stok
Berfungsi
Inventory Kirim

Rekap Detail,Ta Tampilan stok

4 Stok mbah Stok inventory per

Halaman
Inventory dan Stok divisi Berfungsi
Divisi Terpakai

Menampilkan Menampilkan
Laporan laporan data
5 laporan data barang
Halaman
barang master dan divisi Berfungsi
master dan
divisi dan
mode detail
laporan
 BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan

Dari hasil perancangan aplikasi Alpha Warehouse PT. Alpha

Teknologi, maka dapat diambil beberapa kesimpulan. Adapun kesimpulannya
adalah sebagaiberikut:

a. Aplikasi yang sudah dirancang memberi kemudahan bagi admin atau staff
gudang untuk mengetahui stok barang yangtersedia.
b. Memberikan kemudahan karyawan dan staff gudang dalam menginput
data barang masuk dan keluar .
c. Memberikan kemudahan karyawan dalam mengelola laporan yang
dibutuhkan.
d. Sistem yang digunakan sekarang terkomputerisasi jadi diharapkan dapat
meminimalisir adanya kesalahan dalam penginputandata.

5.2. Saran

Untuk lebih meningkatkan aplikasi alpha warehouse yang telah dibuat

terutama untuk masa yang akan datang, penulis memberikan beberapa
saran. Berikut adalah saran yang diberikan penulis,yaitu:

a. Adanya pengembangan sistem dari pihak perusahaan agar aplikasi

alpha warehouse memiliki fitur yang lebih baik lagi dari yangsekarang.
b. Melakukan adaptasi sistem yang berubah dimana yang tadinya manual
menjadi terkomputerisasi agar melakukan pemeliharaan dan
pengenalan sistem baru pada staff yangbersangkutan.
c. Melakukan sistem backup data untuk data data yang ada di dalam
aplikasi alpha warehouse untuk menghindari hal hal yang tidak
diinginkan terjadi seperti adanya kerusakan pada komputer dan jika
ingin melakukan wipe data di komputer yangdigunakan.
 DAFTAR PUSTAKA

A S Rosa dan M. Shalahudin. 2016. Rekayasa Perangkat Lunak (Terstruktur dan

Berorientasi Objek). Bandung: Informatika Bandung.

Basuki, Awan Pribadi. 2019.Konsep dan Implementasi Pemrograman (Laravel 5).

Yogyakarta: CV. Lokomedia.

Kadir, Abdul. 2011. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.

Pratama, I Putu Agus Eka.2014. Sistem Informasi dan Implementasinya. Bandung:

Informatika Bandung.