Anda di halaman 1dari 10

IDENTIAS NASIONAL BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI KECAMATAN SEMBALUN

KELOMPOK 2
UNIVERSITAS HAMZANWADI
FAKULTAS TEKNIK
ANGGOTA KELOMPOK :

07 DWI HARTILAWATI

10 HIDIA MIRNA

16 M. BINTANG TERUNA

19 MOH DIA’UDDIN MAULIDI

23 NUR HAMID

25 SANDRIAWAN

30 ZULZARIO ZAERI
KEARIFAN LOKAL
Kearifan lokal adalah hasil dari masyarakat
tertentu melalui pengalaman mereka dan
belum tentu dialami oleh masyarakat yang
lain. Nilai-nilai tersebut akan melekat sangat
kuat pada masyarakat tertentu dan nilai itu
sudah melalui perjalanan waktu yang
panjang, sepanjang keberadaan masyarakat
tersebut. Pada umumnya etika dan nilai
moral yang terkandung dalam kearifan lokal
diajarkan turun-temurun, diwariskan dari
generasi ke generasi
NGIDER - NGIDER

Ritual “ider-ider” merupakan


salah satu ritual yang digelar
setiap 8 tahun sekali di desa
bilok petung, bertujuan untuk
menyelamatkan bumi, bangsa
dan negara dari segala macam
marabahaya
Beberapa tahapan dalam ritual
“ider-ider” harus dilakukan untuk
menyempurnakan pemanjatan
do’a. Sebelum pelaksanaan
ritual, masyarakat terlebih dahulu
mempersiapkan segala bahan
dan alat yang akan digunakan,
Ngider – ngider membawa hal positif untuk masyarakat seperti ajang seperti menggunakan pakaian
mempererat tali silaturrahmi antar sesama dan sebagai pengingat adat, menyiapkan syarat
bahwa apa yang ada di Makkah itu persis sama seperti yang dilakukan. pemanjatan do’a dan alat
gendang yang dijadikan sebagai
alat wajib dalam ritual.
PERESEAN
Peresean biasanya digunakan untuk mensyiarkan agama
islam dengan cara dimainkannya peresean sambil
memainkan alat music tradisional untuk mengundang
Hal positif yang dapat kita ambil dari kearifan local peresean ini yaitu kita masyarakat dan disela sela acara peresean para penyiar
bisa tau bahwa bagaimanapun kekuatan dan kemahiran kita pasti ada agama islam menstop sebentar dan menyampaikan tujuan
saja yang bisa mengalahkan kita sehingga tidak ada yang dapat kita dikumpulkan warga yang dimana bukan semata mata bukan
sombongkan. untuk saling pukul. Adapun waktu waktu yang digunakan
untuk memainkan peresean.

Menyambut Tamu
Peresean sebagai hiburan bagi tamu tamu desa
yang datang dari luar pulau. Waktu
pelaksanaannya pun disesuaikan dengan
kapan tamu tersebut dating.

Acara Ngider - Ngider


Peresean pada saat acara ngider – ngider
biasanya sebagai pemeriah acara dan untuk
melestarikan peresean disana serta di
adakannya pada sore hari.

Maulid Adat
Maulid adat sama halnya seperti maulid Nabi
Muhammad SAW. Dan peresean pada maulid
adat sebagai pemeriah serta dilakukan pada
malam hari.
Makam batu bongkok
MAKAM BATU BONGKOK

mengingatkan kita
untuk selalu mentaati
pemimpin ( agama,
adat dan
pemerintahan ) yang
tunduk melihat
masyarakat nya.

MAKAM BATU BONGKOK


Makam batu bongkok adalah makam rahasia. Tetapi terdapat
beberapa versi yang dipercayai oleh masyarakat sekitar
bahwa makam tersebut adalah makam Dewi Anjani. Orang
tua kita dulu di wajibkan untuk datang ke makam tersebut
untuk mengasah pedang mereka sebelum berperang
melawan orang hindu.
NGAYU - NGAYU
Ngayu-ayu adalah sebuah acara adat yang
diadakan setiap 3 tahun sekali, dan sudah
turun temurun dilakukan sejak lebih dari 600
tahun yang lalu. Upacara Ngayu-ayu
merupakan bentuk rasa syukur masyarakat
Sembalun kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas diberikan kelimpahan hasil bumi, terhindar
dari bencana, dan harapan untuk terhindar dari
penyakit-penyakit yang konon di zaman dahulu
sering dialami oleh masyarakat setempat.

Ritual Adat Ngayu-Ayu dilakukan sebagai


bentuk peringatan seluruh rangkaian sejarah,
sebagai penghormatan atas leluhur sekaligus
komitmen memelihara kelestarian alam dan
tolak bala.
RUMAH ADAT
Langgar
Langgar adalah sebuah masjid
kuno yang berada di desa bilok
petung.

Bale Lokak Desa Bleq


Bale lokak berada di desa Desa Bleq merupakan rumah
sajang yang masih digunakan adat yang terdiri dari 7 rumah
seperti dulu yaitu untuk di desa lawing.
menyembek orang yang ingin
pergi mendaki gunung rinjani.
Rumah adat sebagian besar bertujuan untuk tempat
tinggal dan tempat beribadah orang tua kita pada zaman
dahulu. Sehingga dengan adanya rumah adat tersebutlah
kita dapat juga mengetahui jejak sejarah yang ada di desa
itu. Rumah adat bisa sebagai simbol dari suatu desa
tersebut. Hal itu membuat kita tetep berusaha untuk
menjaga dan merawat rumah adat.
THANK YOU

Menggoreng ikan dicampur bakmi


Digoreng terpisah, jangan sekaligus
Cukup sekian presentasi kami
Moga mendapat nilai yang bagus.

Anda mungkin juga menyukai