Undangan

JURUSELAMAT

Kumpulan Wawasan dari

Para Rasul Modern dan
Tulisan Suci Kuno

gerejayesuskristus.org

1
 “Kata Yesus
kepadanya: Akulah
jalan dan kebenaran
dan hidup.”
YOH A NES 1 4 :6

2
Kumpulan ini menampilkan ajaran-ajaran
pilihan dari para Rasul modern untuk Gereja
Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman
Akhir, serta perkataan Presiden Gereja Russell
M. Nelson dan para penasihatnya dalam
Presidensi Utama. Semuanya adalah perwakilan
terilhami dari Yesus Kristus. Kami mengundang
Anda untuk menemukan wawasan dan
penghiburan dalam perkataan mereka.

gerejayesuskristus.org

3
Memilih
untuk
Berubah

4
 RUS S E L L M. NELSON
Presiden Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci
Zaman Akhir

“Ketika kita memilih untuk bertobat, kita

memilih untuk berubah! Kita memperkenankan
Juruselamat untuk mengubah kita menjadi versi
yang terbaik dari diri kita sendiri. Kita memilih
untuk bertumbuh secara rohani dan menerima
sukacita—sukacita penebusan di dalam Dia.
Ketika kita memilih untuk bertobat, kita
memilih untuk menjadi lebih seperti Yesus
Kristus!”
(“Kita Dapat Melakukan Lebih Baik dan Menjadi Lebih Baik,”
konferensi umum April 2019)

Renungkan: Mulai hari ini, apa yang dapat Anda lakukan

untuk menjadi lebih seperti Yesus Kristus?

5
Mencari Dia

6
D A LL I N H. O A KS
Penasihat Pertama dalam Presidensi Utama

“Karena pengalaman Pendamaian-Nya dalam

kefanaan, Juruselamat kita dapat menghibur,
menyembuhkan, dan memperkuat semua pria
dan wanita di mana pun, tetapi saya percaya Dia
melakukannya hanya bagi mereka yang
mencari-Nya dan memohon bantuan-Nya. Rasul
Yakobus mengajarkan, ‘Rendahkanlah dirimu
di hadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan
kamu’ (Yakobus 4:10). Kita memenuhi syarat bagi
berkat itu ketika kita percaya kepada Dia dan
berdoa memohon bantuan-Nya.”
(“Diperkuat Melalui Pendamaian Yesus Kristus,” konferensi umum
Oktober 2015)

Renungkan: Mulai hari ini, apa tantangan-tantangan

yang dapat Anda atasi dengan mencari bantuan Allah?

7
Iman kepada Kristus

8
 HE NRY B . EY RI N G
Penasihat Kedua dalam Presidensi
Utama

“Tidaklah pernah terlambat untuk memperkuat

landasan iman. Selalu ada waktu. Dengan iman
kepada Juruselamat, Anda dapat bertobat dan
memohon pengampunan. Ada seseorang yang
dapat Anda maafkan. Ada seseorang yang
kepadanya Anda dapat berterima kasih. Ada
seseorang yang dapat Anda layani dan angkat.
Anda dapat melakukannya di mana pun Anda
berada dan betapa pun Anda mungkin merasa
sendirian dan ditinggalkan.”
(“Gunung yang Harus Didaki,” konferensi umum April 2012)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda dapat

meluangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang akan
memperkuat iman Anda?

9
Penjala Ikan

10
DAR I T U L I S A N S U CI

Lebih dari dua ribu tahun yang lalu, di tepi Danau

Galilea, sekelompok penjala ikan menebarkan jala
mereka dengan harapan mendapatkan hasil
tangkapan yang baik. Ini mungkin profesi mereka,
tetapi seperti yang akan segera mereka ketahui, itu
bukanlah panggilan mereka. Itu akan datang kepada
mereka ketika Yesus menghampiri mereka dengan
usulan yang mengejutkan:

“Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala

manusia”(Matius 4:19).

Mungkin yang sama mengejutkannya adalah fakta

bahwa alih-alih mencemoohkan Dia, menantang
Dia, atau mengabaikan Dia, mereka segera
menjatuhkan jala mereka dan mengikuti Dia. Dari
sana, mereka meninggalkan perahu mereka dan
mendapati hidup mereka berubah selamanya.
Seperti mereka, Yesus Kristus mengundang kita
untuk menemukan tujuan yang lebih tinggi
sewaktu kita melakukan yang terbaik untuk
berjalan di jejak-Nya.

11
Perubahan Sejati

12
D A V I D A . B ED N A R
Kuorum Dua Belas Rasul

“Sifat sejati dari Injil Yesus Kristus

memerlukan perubahan yang mendasar dan
permanen dalam sifat alami kita yang
dimungkinkan melalui ketergantungan kita
pada ‘jasa dan belas kasihan serta kasih karunia
Mesias yang Kudus’ (2 Nefi 2:8). Sewaktu kita
memilih untuk mengikuti Tuhan, kita memilih
untuk diubah—untuk dilahirkan secara
rohani.”
(“Kamu Harus Dilahirkan Kembali,” konferensi umum April 2007)

Renungkan: Mulai hari ini, apa pilihan yang dapat Anda

buat untuk membantu diri Anda sendiri menjadi
pengikut Yesus Kristus yang lebih baik?

13
 N EI L L . A NDERSEN
Kuorum Dua Belas Rasul

Berbalik
“Undangan untuk bertobat jarang merupakan
suara peringatan, melainkan sebuah ajakan
penuh kasih untuk berbalik, dan untuk
‘kembali’ kepada Allah. Itu adalah isyarat dari
seorang Bapa yang penuh kasih dan Putra
Tunggal-Nya untuk menjadikan diri kita lebih
dari apa adanya, untuk menjangkau suatu cara
hidup yang lebih tinggi, untuk berubah, dan
untuk merasakan kebahagiaan dari menaati
perintah-perintah. Menjadi para murid Kristus,
kita bersukacita dalam berkat-berkat dari
bertobat dan sukacita dari diampuni. Itu
menjadi bagian dari diri kita, yang membentuk
cara kita berpikir dan merasakan.”
(“Bertobatlah … Agar Aku Dapat Menyembuhkan Kamu” konferensi
umum Oktober 2009)

Renungkan: Mulai hari ini, apa yang akan Anda

lakukan untuk merasakan kuasa pengampunan
dalam hidup Anda?
14
DAR I T U L I S A N S U CI

Petrus
Sementara kita secara lumrah kagum akan keinsafan
dramatis dari tokoh-tokoh Alkitab seperti Rasul Paulus,
ada banyak yang harus dipelajari dari keinsafan Petrus
yang lebih bertahap, tidak terlalu dramatis, tetapi tidak
kalah sempurnanya. Seiring waktu, dia beralih dari
seorang yang menyebut dirinya sendiri sebagai “orang
berdosa” menjadi seorang murid yang bersemangat
meskipun impulsif hingga pada akhirnya menjadi Rasul
kepala yang dipilih sendiri oleh Juruselamat untuk
memimpin Gereja Allah setelah kenaikan Kristus ke
surga.

“Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku

akan mendirikan jemaat-Ku” (Matius 16:18).

Hidupnya adalah pengingat bahwa jalan Juruselamat

untuk berubah tidak selalu berupa perubahan dengan
kecepatan tinggi, melainkan jalan yang perlahan
menanjak di mana orang yang baik perlahan tetapi pasti
dapat dituntun untuk menjadi orang yang bahkan lebih
baik lagi.

15
Pengingat Allah

16
 RO NA L D A . RASBAND
Kuorum Dua Belas Rasul

“Apa yang hendaknya Anda cari dalam kehidupan

Anda sendiri? Apa mukjizat-mukjizat Allah yang
mengingatkan Anda bahwa Dia dekat,
mengatakan, ‘Aku berada di sini’? Pikirkan saat-
saat itu, beberapa setiap hari, ketika Tuhan telah
bertindak dalam kehidupan Anda—dan kemudian
bertindak lagi. Hargailah itu sebagai saat-saat
ketika Tuhan telah menunjukkan keyakinan akan
diri Anda dan akan pilihan-pilihan Anda. Namun
perkenankan Dia menjadikan Anda orang yang
lebih baik daripada yang dapat Anda lakukan
sendiri. Hargailah keterlibatan-Nya. Terkadang
kita menganggap perubahan dalam rencana-
rencana kita sebagai salah langkah dalam
perjalanan kita. Pikirkan itu lebih sebagai langkah
pertama untuk berada ‘pada tugas suruhan
Tuhan.’”
(“Melalui Rancangan Ilahi,” konferensi umum Oktober 2017)

Renungkan: Mulai hari ini, apa yang akan Anda

lakukan untuk mengenali saat-saat Allah telah
bertindak dalam hidup Anda?

17
Berusaha dan
Mengatasi

18
D . T O D D CHRI S TO FFE RS O N
Kuorum Dua Belas Rasul

“Mungkin seperti dengan belas kasihan, kita

hendaknya juga berdoa untuk waktu dan
kesempatan untuk bekerja dan berupaya serta
mengatasi. Tentunya Tuhan tersenyum
kepada orang yang berhasrat untuk datang
pada penghakiman dengan layak, yang
dengan tekad bekerja hari demi hari untuk
menggantikan kelemahan dengan kekuatan.
Pertobatan sejati, perubahan yang
sesungguhnya dapat menuntut upaya yang
berulang, tetapi ada sesuatu yang memurnikan
dan kudus dalam pengupayaan semacam itu.
Pengampunan dan penyembuhan ilahi
mengalir dengan alami kepada jiwa semacam
itu, karena sesungguhnya, ‘kebajikan
mengasihi kebajikan; terang mengikatkan diri
pada terang; [dan] belas kasihan memiliki rasa
iba pada belas kasihan dan menuntut hak atas
miliknya’ (Ajaran dan Perjanjian 88:40).”
(“Karunia Ilahi Pertobatan,” konferensi umum Oktober 2011)

Renungkan: Mulai hari ini, apa hal yang telah Anda coba
sebelumnya untuk datang lebih dekat kepada Yesus
Kristus yang dapat Anda coba lagi?

19
Penguasa Muda yang Kaya

20
DAR I T U L I S A N S U CI

Saat mengajar di wilayah timur Sungai Yordan,

Yesus dihampiri oleh seorang penguasa muda
dengan pertanyaan terarah: “Apa yang harus aku
perbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?”
Yesus menjawab dia dengan daftar perintah yang
familier dari Perjanjian Lama: Jangan
membunuh. Jangan mencuri. Hormatilah ayahmu
dan ibumu. Penguasa muda itu memberi tahu
Yesus bahwa dia telah mengikuti semua perintah
ini sejak dia masih kecil. Sebagai tanggapan,
Yesus memberikan ajakan yang kuat:

“Masih tinggal satu hal lagi yang harus kaulakukan: juallah

segala yang kaumiliki dan bagi-bagikanlah itu kepada orang-
orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di surga,
kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku” (Lukas 18:22).

Sekarang ini, kita mungkin tidak akan diminta

untuk memberikan semua milik kita. Tetapi seperti
penguasa muda yang kaya itu, kita bisa bertanya
kepada diri sendiri, “Apa satu hal yang kurang dari
saya yang menghalangi saya untuk benar-benar
mengikuti Yesus?” Apa pun jawabannya, Yesus
memiliki kuasa untuk membantu kita
meninggalkan itu.

21
Pelayanan Tanpa Pamrih

22
 D I E TER F. UCHT DORF
Kuorum Dua Belas Rasul

“Sering kali, jawaban atas doa-doa kita tidak

datang sewaktu kita berlutut tetapi saat kita
berdiri, melayani Tuhan dan melayani mereka
di sekeliling kita. Tindakan tak
mementingkan diri berupa pelayanan dan
persucian memurnikan roh kita,
menghilangkan sisik dari mata rohani kita,
dan membuka jendela surga. Dengan menjadi
jawaban atas doa orang lain, kita sering kali
menemukan jawaban atas doa kita.”
(“Menunggu di Jalan Menuju Damsyik” konferensi umum April 2011)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda

dapat menemukan cara untuk melayani orang
lain dengan lebih tanpa pamrih?

23
 D A RI TU L ISAN SUCI

Raja Zaman Dahulu

Kitab Mormon memberikan kisah tentang seorang

raja zaman dahulu yang bergulat dengan keinsafan
putranya ke Kekristenan. Awalnya, dia sangat
gusar dengan pilihan putranya. Namun seiring
berjalannya waktu, kemarahan itu berubah
menjadi penerimaan dan akhirnya keingintahuan.
Meskipun raja bahkan tidak yakin apakah Allah
itu ada, dia mengizinkan seorang murid Kristus
bernama Harun masuk ke ruang singgasananya.
Dengan kerendahhatian yang dalam, sang raja
mendengarkan kesaksian yang menggetarkan dari
misionaris muda itu. Kemudian, setelah diundang
oleh Harun, dia mengucapkan doa pertamanya:

“Ya Allah, Harun telah memberi tahu aku

bahwa ada seorang Allah; dan jika ada seorang
Allah, dan jika Engkau adalah Allah, akankah
Engkau menyingkapkan diri-Mu kepadaku, dan
aku akan melepaskan segala dosaku untuk
mengenal Engkau” (Alma 22:18).

24
 Bagi raja, seperti kebanyakan
dari kita, jalan menuju perubahan diawali
dengan upaya doa yang tidak dipoles, tidak
dilatih, tetapi sangat tulus. Dan seperti raja
tersebut, kita dapat memiliki iman bahwa ketika
kita meninggalkan dosa dan kesalahan kita, kita
akan benar-benar mengenal Allah dan Putra-
Nya Yesus Kristus.

25
Kasih Kristiani

26
 M . RU S S E L L BALLARD
Kuorum Dua Belas Rasul

“Apa dampak kumulatif dari jutaan tindakan

kecil, rasa iba yang kita lakukan setiap hari
karena kasih kita yang tulus sebagai orang
Kristen terhadap orang lain? Seiring
berjalannya waktu ini akan memiliki dampak
perubahan terhadap semua anak Bapa Surgawi
kita melalui perluasan kasih-Nya kepada
mereka melalui kita. Dunia kita yang
bermasalah membutuhkan lebih banyak kasih
Kristus ini sekarang jauh lebih daripada
sebelumnya, dan kasih ini bahkan akan
dibutuhkan lebih banyak lagi di tahun-tahun
mendatang.”
(“Dengan Bersemangat Terlibat,” konferensi umum Oktober 2012)

Renungkan: Mulai hari ini, apa hal

kecil yang bisa Anda lakukan untuk
memperbaiki hari seseorang?

27
Mengampuni Orang Lain

28
 UL I S S E S SOARES
Kuorum Dua Belas Rasul

“Bagi mereka yang merasa getir, marah,

tersinggung, atau terbelenggu dalam
kesedihan karena sesuatu yang Anda merasa
tidak pantas menerimanya, memikul salib
seseorang dan mengikuti Juruselamat berarti
berusaha untuk mengesampingkan perasaan
ini dan berbalik kepada Tuhan sehingga Dia
dapat membebaskan kita dari keadaan pikiran
ini dan membantu kita menemukan
kedamaian .… Kita tidak bisa bertobat untuk
orang lain, tetapi kita bisa mengampuni
mereka—dengan menolak untuk disandera
oleh mereka yang telah menyakiti kita.”
(“Memikul Salib Kita,” konferensi umum Oktober 2019)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda akan

memulai proses mengampuni seseorang yang telah
membuat Anda sakit hati?

29
 DARI T ULISAN SUCI

Perempuan yang Dituduh

Ketika orang-orang Farisi menemukan seorang
perempuan yang menurut mereka telah melanggar
hukum kesucian Allah, mereka tidak melihat sosok
seorang manusia. Alih-alih, mereka melihat
kesempatan. Mereka menyeret perempuan yang
ketakutan itu ke hadapan Yesus Kristus dan
mencoba memaksa Dia untuk menghukumnya,
mengingatkan Dia bahwa hukum Musa
menegaskan perempuan seperti itu harus dilempari
batu sampai mati. Tetapi dengan beberapa gambar
di tanah dan tantangan yang tak terlupakan bagi
“barangsiapa di antara kamu [yang] tidak berdosa”
untuk “yang pertama melemparkan batu kepada
perempuan itu”(Yohanes 8:7), Yesus memaksa massa
untuk mempertimbangkan pelanggaran mereka
sendiri sebelum mereka menghakimi orang lain.
Karena malu, orang-orang Farisi menyelinap pergi.
Kemudian Kristus berbicara dengan lembut kepada
perempuan itu, berkata,

“Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah,

dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari
sekarang” (Yohanes 8:11).

30
Undangan-Nya merupakan pengingat bahwa
Yesus Kristus tidak datang ke bumi untuk
memastikan kita semua akan dihukum karena
dosa-dosa kita. Alih-alih, Dia datang untuk
menyediakan jalan bagi kita untuk mengatasi
dosa-dosa kita. Dia memiliki iman bahwa
perempuan ini, sama seperti kita masing-
masing, dapat menemukan kekuatan untuk
“jangan berbuat dosa lagi” dan menemukan
sukacita melalui pertobatan.

31
Pengurbanan
Juruselamat

32
 Q UE NTI N L. COOK
Kuorum Dua Belas Rasul

“Jika kenyataan yang suram yang Anda hadapi

saat ini tampaknya gelap dan berat dan hampir
tidak dapat ditanggung, ingatlah bahwa dalam
kelamnya derita jiwa yang hebat di Getsemani
dan siksaan dan rasa sakit tak terbayangkan di
Kalvari, Juruselamat merampungkan
Pendamaian, yang mengatasi beban paling
mengerikan yang dapat terjadi dalam
kehidupan ini. Dia melakukannya bagi Anda,
dan Dia melakukannya bagi saya. Dia
melakukannya karena Dia mengasihi kita dan
karena Dia mematuhi dan mengasihi Bapa-
Nya.”
(“Tuhan Adalah Terangku,” konferensi umum April 2015)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda

akan mengingatkan diri sendiri bahwa Yesus
Kristus mengasihi Anda secara pribadi?

33
 G A RY E. ST EVENSON
Kuorum Dua Belas Rasul

Bimbingan
Allah
“Allah mengenal dan mengasihi Anda. Dia
akan memberkati Anda dan membimbing
langkah Anda. Anda mungkin berpikir bahwa
Anda bukan orang yang istimewa, bahwa Anda
bukan orang yang memiliki prestasi gemilang.
Tetapi itu tidaklah benar. Tidak tahukah Anda,
bahwa Allah telah menyatakan, ‘Apa yang
lemah dari dunia akan tampil dan mematahkan
yang perkasa dan kuat’(Ajaran dan Perjanjian 1:19)?
Jadi, apakah Anda merasa lemah? Tidak
signifikan? Selamat, Anda baru saja lolos
masuk barisan! Apakah Anda merasa tidak
penting? Inferior? Mungkin Anda adalah tepat
orang yang Allah butuhkan.”
(“Buku Pedoman Imamat Anda,” konferensi umum April 2019)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda bisa

memandang diri Anda lebih seperti cara Allah
memandang diri Anda?

34
DAR I T U L I S A N S U CI

Perempuan di Sumur
Di awal pemberian pelayanan-Nya, Yesus melakukan
perjalanan melalui Samaria dalam perjalanan-Nya ke
Galilea. Di sana, Dia berhenti untuk beristirahat di
samping sebuah sumur kuno. Pada saat yang sama,
seorang perempuan setempat mendekat untuk menimba
air. Perempuan Samaria ini memiliki riwayat hubungan
yang tidak baik yang mungkin digunakan sebagian orang
untuk mendefinisi dan menolak dirinya. Yesus sangat
menyadari masa lalu perempuan itu, tetapi Dia jauh lebih
tertarik pada masa depannya. Dia menyapanya dengan
permintaan:
“Berilah Aku minum” (Yohanes 4:7).
Dari sana, percakapan dimulai yang berujung pada
pernyataan yang tak terlupakan. Kita tidak tahu nama
perempuan di sumur di Samaria itu, tetapi kita tahu
bahwa dia adalah orang pertama yang kepadanya Yesus
memaklumkan bahwa Dia adalah Mesias yang dijanjikan.
Sebelum orang lain mana pun, Dia memercayakan
kepadanya untuk menyebarkan berita tentang
pemanggilan ilahi-Nya. Dalam prosesnya Dia
menunjukkan kepada kita masing-masing bahwa apa yang
kita lakukan di masa lalu tidak akan pernah sama
pentingnya bagi Allah dengan apa yang kita lakukan
selanjutnya.

35
Berubah dari
Dalam ke Luar

36
 G E RRI T W. GONG
Kuorum Dua Belas Rasul

“Dalam keluarga yang beriman tidak ada orang

asing, tidak ada pendatang, tidak ada kaya dan
miskin, tidak ada ‘orang lain’ dari luar. Sebagai
‘kawan sewarga dari orang-orang kudus’
(Efesus 2:19), kita diundang untuk mengubah dunia
menjadi lebih baik, dari dalam ke luar, satu demi
satu orang, satu demi satu keluarga, satu demi
satu lingkungan huni.”
(“Semua Bangsa, Kaum, dan Bahasa,” konferensi umum Oktober 2020)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda akan

menemukan kesamaan dengan seseorang yang berbeda dari
Anda?

37
 Rasa Iba
Seperti Kristus

38
 D A L E G . R ENLUND
Kuorum Dua Belas Rasul

“Pemberian pelayanan fana Juruselamat

memang ditandai dengan kasih, rasa iba, dan
empati. Dia tidak berjalan dengan mencemooh
di jalan berdebu Galilea dan Yudea, mundur
saat melihat orang-orang berdosa. Dia tidak
menghindari mereka dalam kengerian. Tidak,
Dia makan bersama mereka. Dia membantu
dan memberkati, mengangkat dan
meneguhkan, serta menggantikan rasa takut
dan putus asa dengan harapan dan sukacita.
Karena Dia adalah gembala yang sejati, Dia
mencari kita dan menemukan kita untuk
menawarkan bantuan dan harapan.
Memahami rasa iba dan kasih-Nya membantu
kita beriman kepada-Nya—bertobat dan
disembuhkan.”
(“Gembala yang Baik Kita,” konferensi umum April 2017)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda bisa

menunjukkan lebih banyak rasa iba kepada orang-
orang di sekitar Anda?
39
DAR I T U L I S A N S U CI

Marta
Di Betania, seorang perempuan bernama Marta
menerima Yesus ke dalam rumahnya. Dengan tamu
yang begitu penting, dapat dipahami bahwa Marta
berfokus pada banyak pekerjaan rumah tangga dan
urusan yang menurutnya perlu baginya untuk
menjadi tuan rumah yang ramah. Dia terganggu
saat melihat Maria, saudaranya, tidak
membantunya. Alih-alih, Maria duduk bersama
Yesus dan mendengarkan firman-Nya. Ketika
Marta mengungkapkan kekesalannya, Yesus
memberikan pembelaan yang lembut ini:
“Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri
dengan banyak perkara, tetapi hanya satu saja yang
perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang
tidak akan diambil dari padanya” (Lukas 10:41–42).

Terkadang undangan terpenting yang akan Yesus

berikan kepada kita adalah untuk sekadar
memperlambat langkah. Seperti Marta, kita
memiliki izin-Nya untuk beristirahat dari tuntutan
kesibukan sehari-hari sehingga kita dapat memberi
Dia perhatian kita yang penuh dan tidak terbagi,
meskipun hanya beberapa menit.

Luangkan beberapa menit untuk mengeksplorasi bagaimana Anda

bisa hidup dengan sukacita.
40
 J E FFRE Y R. HOLLAND
Kuorum Dua Belas Rasul

Hidup dengan Sukacita

“Kita dapat mengingat bahwa bahkan dengan
misi khusyuk seperti yang diberikan kepada-
Nya, Juruselamat menemukan kenikmatan
dalam menjalani hidup; Dia menyukai orang-
orang dan memberi tahu murid-muridnya untuk
menjadi riang. Dia berkata kita hendaknya sama
bersukacitanya akan Injil seperti orang yang
telah menemukan harta karun yang besar,
mutiara yang sangat berharga, tepat di depan
pintu kita sendiri. Kita dapat mengingat bahwa
Yesus menemukan sukacita dan kebahagiaan
khusus terhadap anak-anak dan mengatakan
bahwa kita semua hendaknya menjadi lebih
seperti mereka—tulus dan murni, cepat tertawa
dan mengasihi dan mengampuni, lambat
mengingat pelanggaran apa pun.”
(“Lakukan Ini Sebagai Ingatan akan Aku ,” konferensi umum
Oktober 1995)

Renungkan: Mulai hari ini, bagaimana Anda akan

merasakan sukacita yang datang dari mengikuti Yesus
Kristus?
41
Saulus dari Tarsus

42
DAR I T U L I S A N S U CI

Saulus dari Tarsus pertama kali diperkenalkan dalam

kitab Kisah Para Rasul sebagai lawan sengit para Rasul
zaman dahulu. Bahkan, dia hadir pada saat perajaman
sampai mati terhadap Stefanus, pengikut setia mereka.
Tampaknya Saulus tidak punya rencana untuk berhenti di
sana, saat dia melakukan perjalanan ke Damsyik untuk
melanjutkan kampanye penganiayaannya. Tetapi Tuhan
punya rencana lain untuk Saulus. Sebuah cahaya
cemerlang turun dari surga dan membutakan Saulus.
Ketika Saulus bertanya siapa yang ada di sana, Yesus
Kristus menjawab. Meninggalkan hasrat balas
dendamnya, Saulus alih-alih bertanya apa yang Tuhan
inginkan agar dilakukannya. Tuhan menjawab:
“Bangunlah dan pergilah ke dalam kota, di sana akan
dikatakan kepadamu, apa yang harus kau perbuat” (Kisah
Para Rasul 9:6).

Di sinilah kisah Saulus sang penganiaya berakhir dan

kisah Rasul Paulus dimulai. Dengan nama baru dan hati
yang baru, Paulus akan menjadi salah satu saksi Kristus
yang paling kuat di seluruh tulisan suci. Sekarang ini,
hidupnya berdiri sebagai teguran terhadap anggapan
bahwa siapa pun di antara kita dapat berada di luar
jangkauan Allah. Seperti Paulus, kita dapat bangkit dari
kesalahan kita dan mengindahkan undangan Tuhan
untuk mengikuti Dia.

43
44
“Jadi siapa yang ada
di dalam Kristus, ia
adalah ciptaan baru:
yang lama sudah
berlalu,
sesungguhnya yang
baru sudah datang.”
2 KOR IN T US 5 :1 7

45
© 2021 by Intellectual
46 Reserve, Inc. All rights reserved. PD60012743