Anda di halaman 1dari 3

Tugas Struktur Kayu

Perencanaan Batang Lentur 1


Nama : Dwi Filiyanto
Npm : 1710503094
Kelas : Struktur Kayu Kelas TS.02
Soal : Gambar !

Balok dari sistem lantai mendukung beban mati terbagi


merata sebesar 5Kn/ m’ (termasuk berat sendiri) seperti gambar di
atas. Apabila dimensi balok kayu yang digunakan adalah 70/ 200
dengan kode mutu E22, tunjukkan apakah dimensi balok tersebut
memenuhi persyaratan tahanan lentur, geser, dan lendutan izin.
(gunakan factor CM = Ct = Cpt = CF = 1
Penyelesaian :

 Sistem lantai ada kekangan lateral sehingga CL tidak diperhitungkan


 Kombinasi pembebanan 1.4 D
 Menghitung RA dan RB
RB x L
RA=
L

RA = RB = 0.5 (w x L)
= 0.5 (52 x 265/)
= 6.89 kN

 Momen lentur maksimal = ( w.L2)/ 8 = ( 5.2 x 2.652 )/ 8 = 4.564625 kNm

Momen maks dengan komb. pembebanan. = 1.4 x 4.564625 = 6.390475 kNm


Gaya geser maksimal = ( w.L )/ 2 = ( 5.2 x 2.65 )/ 2 = 6.89 kN
Gaya geser max dg. komb. pembebanan. = 1.4 x 6.89 = 9.646 kN

 Kontrol tahan lentur

Fbx’ = Fb x CM x Ct x Cpt x CF
= 54 x 1 x 1 x 1 x 1 = 54 MPa
Modulus penampang ( Sx )
Sx = ( b x d2 )/ 6
= ( 70 x 2002 )/ 6
= 466666.67 mm3
Tahanan momen lentur terkoresi ( Mx’ )
Mx’ = Sx x Fbx’
= 466666.67 x 54
= 25.2 kNm

Momen lentur terfaktor ( Mu )

Mu  λ ϕb Mx’

6.39  0.6 x 0.85 x 25.2

6.39  12.852  OK
 Kontrol tahanan geser

Fv’ = Fv x CM x Ct x Cpt
= 6.1 x 1 x 1 x 1 = 6.1 MPa
Tahanan geser terkoreksi ( Fv )
V’ = 0.67 x Fv’ b x d
= 0.67 x 6.1 x 70x 200
= 56.93 kN
Gaya geser terfaktor ( Vu )

Vu λxϕxV

9.646 0.6 x 0.75 x 56.93

9.646 = 25.62 kNm  OK

 Kontrol lendutan

E’ = Ew x CM x Ct x Cpt
= 21000 x 1 x 1 x 1 = 21000 Mpa
Lendutan izin
L/ 300 = 2650/ 300 = 8.83 mm

Lendutan max (  )

I = ( b d3 )/ 12 = ( 70 x 2003 )/ 12
= 4.67 x 107 mm4

 = ( 5/ 384 ) (( w L4 )/ ( E’ I ))
= ( 5/ 384 ) (( 5 x 26504 )/ ( 21000 x 4.67x107 ) )
= 3.276168304 ≈ 3.28 mm

 Dimensi balok 70/ 200 memenuhi syarat tahanan lentur, ahanan geser, dan lendutan
izin. Namun masih memiliki kemungkinan untuk memilih dimensi balok yang lebi kecil lagi
untuk efisiensi namun harus tetap harus dikontrol secara matematis menggunakan perhitunan
seperti di atas dengan dimensi baru.

Anda mungkin juga menyukai