Nama : M.

Khalilur Rahman

Nim : 210101010748

Lokal : 21 B

Matkul : Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah

TUGAS

1. Cover makalah merupakan tampilan pertama yang akan dilihat sebelum beranjak ke isi
dan yang lainnya. Untuk itu cover makalah merupakan informasi utama yang berkaitan
dengan penulisan, baik judul, nama penulis. Identitas, dan hal lain yang diperlukan.
Fungsi cover (halaman sampul) agar memungkinkan pembaca lain untuk
mengidentifikasi pekerjaan y secara sekilas, tetapi juga dapat membantu tugas Anda
terlihat lebih rapi dan lebih profesional.
Secara umum cover makalah menjadi salah satu etika yang tidak boleh dilewatkan
dalam penulisan, baik makalah maupun karya ilmiah yang lainnya. Makalah akan
dinilai kurang etis ketika tidak memiliki cover, meski isi makalah tersebut sangat baik.
Dalam fungsi ini cover makalah adalah untuk kerapihan dari sebuah pekerjaan yang
telah dilakukan.

2. Berikut adalah beberapa hal atau isi yang ada di cover

a. Mencantumkan Judul Makalah
Hal paling penting dalam menulis cover makalah adalah mencantumkan judul.
Sebab, kalau tidak ada judul maka orang yang membacanya sulit mengetahui hal
apa yang dibahas dalam makalah tersebut.
b. Tujuan Makalah
Dalam beberapa cover makalah biasanya dicantumkan juga tujuan dari pembuatan
makalah tersebut. Pada umumnya, penulisan tujuan ini berada tepat di bawah judul,
tetapi dengan ukuran font yang lebih kecil.
c. Logo Makalah
Di dalam cover makalah juga wajib mencantumkan logo, meliputi logo sekolah atau
perguruan tinggi tempat penyusun menempuh pendidikan. Logo tersebut umumnya
berada di bagian tengah cover, dengan ukuran yang cukup besar agar bisa dilihat
dengan mudah oleh pembaca.
 d. Nama Penyusun
Yang tidak boleh terlewatkan juga adalah mencantumkan nama penyusun. Bila
makalah tersebut dibuat oleh kamu sendiri, maka bisa ditulis di dalam cover
"Makalah ini disusun oleh" kemudian masukkan nama lengkap serta nomor induk
siswa atau mahasiswa di bawahnya. Kalau makalah tersebut dikerjakan secara
berkelompok, maka bisa ditulis di dalam cover "Makalah ini disusun oleh"
kemudian masukkan nama lengkap tiap anggota kelompok. Jangan lupa sertakan
juga nomor induk siswa atau mahasiswa ya.
e. Tahun Pembuatan
Agar makalah kamu dapat diketahui kapan pembuatannya, sebaiknya cantumkan
juga tahun pembuatan di bagian bawah. Tak perlu repot-repot, cukup tulis tahun di
bagian bawah setelah nama penyusun.

3. Berikut format penulisan judul yang tepat dalam karya tulis ilmiah.
a. Tiap awal kata ditulis dengan huruf kapital
Dilansir dari situs Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), judul karya ilmiah harus
diawali dengan huruf kapital pada tiap awal kata atau awal hurufnya. Namun,
penggunaan huruf kapital ini juga memiliki peraturan, yakni khusus untuk kata
penghubung tidak ditulis dengan huruf kapital. Contoh kata penghubung ialah 'dan',
'ke', 'pada', 'dalam', 'untuk', 'atau', 'dengan', 'sebagai', dan lain-lain.
b. Penggunaan huruf kapital pada kata ulang
Dalam pembuatan judul, penggunaan kata ulang juga harus diberi huruf kapital.
Namun, penulisannya juga harus memperhatikan peraturan tertentu. Kata ulang
yang memuat nama lembaga, dokumen, judul buku, judul jurnal, majalah, atau lain
sebagainya, harus ditulis dengan huruf kapital pada tiap awal katanya. Hal ini juga
berlaku untuk kata ulang murni, penulisannya harus menggunakan huruf kapital
pada tiap awal hurufnya.
c. Kata atau kalimat asing dalam judul harus dicetak miring
Judul yang menggunakan kata atau istilah asing harus dicetak miring sesuai dengan
ketentuan yang berlaku. Contohnya penggunaan istilah Bahasa Inggris, Bahasa
Latin, atau bahasa lainnya. Walau dicetak miring, tiap awal katanya juga harus
diberi huruf kapital, kecuali untuk penulisan nama ilmiah. Karena pada nama
ilmiah, hanya nama genus yang ditulis dengan huruf besar, sedangkan nama
spesiesnya menggunakan huruf kecil.
4. Untuk pengetikan karya ilmiah harus memperhatikan hal-hal berikut ini:
A. Pengetikan karya ilmiah diketik dengan jarak 2 spasi diatas kuarto. Minimal 70
gram untuk skripsi dan 60 gram untuk makalah dan artikel.

B. Batas pengetikan (margin) merupakan batas pembagian kertas cetak A4, yang
akan menentukan posisi ketikan pada kertas cetak. Sedangkan tepi adalah
potongan kertas. Posisi ketikan berada dalam daerah yang dibatasi oleh:
a. Garis pinggir atas (top margin) : 3cm
b. Garis pinggir bawah (bottom margin) : 3cm
c. Garis pinggir kiri (left margin) : 4cm
d. Garis pinggir kanan (right margin) : 3cm

C. Jenis huruf karya ilmiah hendaknya diketik dengan mesin tulis atas komputer,
menggunakan huruf yang baku baik jenis maupun ukurannya.

D. Awal paragraf diketik pada ketukan keenam dari batas tepi kiri. Sesudah tanda
baca titik, koma, titik dua, titik koma, hendaknya diberi ketukan kosong.

E. Penomoran setiap halaman

a. Bagian pendahuluan (halaman judul, tanda persetujuan, dan seterusnya) diberi
nomor romawi kecil, yaitu i,ii, dan seterusnya serta ditempatkan pada bagian
bawah halaman.
b. Bagian teks atau bagian inti (Bab I dan seterusnya) diberi angka latin, yakni
1,2,3, dan seterusnya dengan cara:
1. Bab baru pada halaman awal, nomor halaman diketik ditengah bawah,
2. Halaman berikutnya pada sudut kanan atas,
3. Nomor halaman untuk lampiran ditulis dengan menggunakan angka arab,
disudut kanan atas, selanjutnya nomor berikutnya,
F. Kalau suatu bab dipecah pada bagian – bagian kecil maka cara penomorannya
sebagai berikut:
a. Angka romawi besar untuk Bab
b. Angka latin
c. Huruf kecil
d. Angka latin dengan satu tanda kurung
e. Huruf kecil dengan satu tanda kurung
f. Angka latin diantara tanda kurung
g. Angka romawi kecil diantara tanda kurung

G. Judul bab diketik turun 4 spasi dari batas tepi atas bidang ketikan. Jarak antara
akhir judul bab dan awal teks adalah 4 spasi. Sedangkan sub-bab ditulis dengan
cara diberi garis bawah kalau memakai mesin ketik atau ditulis dengan huruf
dicetak tebal tanpa diakhiri tanda titik.