( ..............................) ( ..............................)
Program Semester
Bulan
Ket.
Ba Kompetensi Dasar J Janua Februa Maret April Mei Juni
b ml. 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
5 Pengalaman Ja
30
3.1 Mengidentifikasi informasi
xx
xx
xx
xx
xx
xx
xx
3.1 Mengidentifikasi informasi (kabar,
1 keperluan, permintaan, dan/atau
3.1 permohonan) dari suratdan
Menelaah unsur-unsur pribadi
2 kebahasaan dari surat pribadi
dan surat dinasisi
4.1 Menyimpulkan yang dibaca dan
(kabar,
1 keperluan, permintaan, dan/atau
permohonan)
4.1 Menulis surat pribadi
surat (pribadi dan
dan dinas)
2 untuk kepentingan resmi dengan
memperhatikan struktur teks,
8 Kegiatan 24
3.9 Menemukan unsur-unsur dari
buku fiksi dan nonfiksi yang
3.1 Menelaah hubungan unsur-unsur
0 dalam buku fiksi dan nonfiksi.
4.9 Membuat peta pikiran/sinopsis
tentang isi buku nonfiksi/buku
4.1 Menyajikan tanggapan secara
0 lisan, tulis, dan visual terhadap
Ulangan Akhir Semester
Jumlah 10
( ..............................) ( ..............................)
Silabus
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber
Waktu Belajar
3.13 Mengidentifikasi Pengalaman Mengamati Sikap 18 JP • Buku Teks
infor- masi (pesan, A. Mengenal dan • Siswa membaca contoh beragam Observasi Bahasa
rima, dan pilihan Mema- hami Puisi gurin- dam, syair, dan pantun • Tanggung jawab Indonesia
kata) dari puisi rakyat Rakyat dalam tayangan slide. dalam Kelas VII
(pantun, syair, dan B. Menyimpulkan Isi • Masing-masing kelompok melaksanakan • Buku atau
bentuk puisi rakyat Puisi Rakyat membaca pokok pembahasan tugas. referensi lain
setempat) yang C. Struktur dan mengenai puisi rakyat (pantun, • Santun dalam yang relevan
dibaca dan didengar. Keba- hasaan gurindam, dan syair). berdiskusi. • Lingkungan
4.13 Menyimpulkan isi pada Puisi • Kerja sama dalam • Media cetak
Menanya
puisi rakyat (pantun, Rakyat kerja kelompok. • Contoh puisi
• Siswa diberikan kesempatan
syair, dan bentuk D. Menulis Puisi Rakyat rakyat
untuk bertanya mengenai puisi Pengetahua
puisi rakyat
rakyat yang dibaca. n Tes
setempat) yang
• Siswa diberikan kesempatan Tertulis
disaji- kan dalam
untuk mengajukan pertanyaan • Kemampuan
bentuk tulis.
terkait ciri umum puisi rakyat mengenal dan
yang dibaca. memahami puisi
rakyat.
• Kemampuan
menyimpulkan isi
puisi rakyat.
• Kemampuan
menelaah struktur
dan kebahasaan
pada puisi rakyat.
• Kemampuan menulis
puisi rakyat.
3.14 Menelaah struktur Mengasosiasi Keterampilan
dan kebahasaan • Siswa menentukan ciri umum Unjuk Kerja
puisi rakyat puisi rakyat yang telah dibaca. • Kemampuan
(pantun, syair, • Siswa menentukan persamaan menulis puisi rakyat
dan bentuk puisi dan perbedaan pantun, syair, dengan
rakyat setempat) dan gurin- dam. memperhatikan
yang dibaca dan • Masing-masing kelompok pilihan
didengar. menuliskan pemaparan mengenai kata, kelengkapan
4.14 Menelaah struktur materi puisi rakyat yang akan struktur, dan kaidah
dan kebahasaan dibahas oleh tiap-tiap kelompok puisi rakyat (pantun).
puisi rakyat meliputi pengertian, sejarah • Kemampuan
(pantun, syair, pembuatan puisi rakyat, pola rima, menyajikan syair dan
dan bentuk puisi dan ciri-cirinya. gurindam dalam
rakyat setempat) Mengumpulkan Informasi bentuk musikalisasi.
yang dibaca dan • Siswa dibagi ke dalam • Kemampuan
didengar. beberapa kelompok (masing- menyajikan pantun
masing kelompok dalam bentuk
beranggotakan 3–4 siswa). berbalas pantun.
• Siswa diberikan waktu untuk
berdis- kusi bersama anggota
kelompoknya mengenai ciri umum
puisi rakyat, serta menentukan
persamaan dan perbe- daan
pantun, syair, dan gurindam.
• Siswa dibagi ke dalam
beberapa kelompok (masing-
masing kelompok
beranggotakan 3–4 siswa).
• Kelompok satu membahas
tentang pantun (pengertian
pantun, sejarah pembuatan
pantun, pola rima dalam
pantun, dan ciri-ciri pantun).
• Kelompok dua membahas tentang
gurindam (pengertian gurindam,
se- jarah pembuatan gurindam,
pola rima dalam gurindam, dan
ciri-ciri gurindam)
• Kelompok tiga membahas tentang
syair (pengertian syair, sejarah
pembuatan syair, pola rima dalam
syair, dan ciri-ciri syair).
Mengasosiasi
• Siswa menentukan ciri umum
puisi rakyat yang telah dibaca.
• Siswa menentukan persamaan dan
perbedaan pantun, syair, dan
gurindam.
• Masing-masing kelompok
menuliskan pemaparan mengenai
materi puisi rakyat yang akan
dibahas oleh tiap-tiap kelompok
meliputi pengertian, sejarah
pembuatan puisi rakyat, pola rima,
dan ciri-cirinya.
Mengomunikasikan
• Siswa mempresentasikan hasil
kerja kelompoknya di depan kelas,
sedang- kan teman lainnya
mengomentari atau menambahkan
hal-hal yang kurang dari
pemaparan yang diberikan oleh
kelom- pok yang melakukan
presentasi.
• Masing-masing kelompok
mempresenta- sikan hasil
pekerjaannya di depan kelas.
• Guru memberikan masukan-
masukan kepada siswa
mengenai pekerjaan siswa yang
belum tepat.
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan ciri umum puisi rakyat.
2. Membedakan ciri puisi rakyat (pantun, gurindam, dan syair).
3. Menyimpulkan isi puisi rakyat (pantun, syair, gurindam) yang disajikan dalam bentuk tulis.
4. Menyajikan syair dan gurindam dalam bentuk musikalisasi.
5. Menyajikan pantun dalam bentuk berbalas pantun.
B. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan
percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
C. Kompetensi Dasar
3.13 Mengidentifikasi informasi (pesan, rima, dan pilihan kata) dari puisi rakyat (pantun, syair, dan
bentuk puisi rakyat setempat) yang dibaca dan didengar.
4.13 Menyimpulkan isi puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang disajikan
dalam bentuk tulis.
3.14 Menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat)
yang dibaca dan didengar.
4.14 Menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat)
yang dibaca dan didengar
D. Indikator
1. Menyimpulkan ciri umum puisi rakyat (pantun, syair, dan gurindam) pada teks yang dibaca/didengar.
2. Membandingkan persamaan dan perbedaan struktur pantun, syair, dan gurindam pada teks yang
dibaca/ didengar.
3. Mendaftar kata/ kalimat yang digunakan pada puisi rakyat pada teks yang dibaca/didengar.
4. Menyimpulkan isi puisi rakyat (pantun, syair, dan gurindam).
5. Menyimpulkan variasi pola pengembangan isi pantun.
6. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/kalimat pada pantun.
7. Melengkapi puisi rakyat (pantun) sesuai struktur dan kaidah bahasa serta menelaahnya.
8. Memvariasikan beragam pola pengembangan puisi rakyat berupa pantun.
9. Mengomentari puisi rakyat dari segi struktur dan bahasa.
10. Menulis puisi rakyat dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah
puisi rakyat (pantun).
11. Menyajikan syair dan gurindam dalam bentuk musikalisasi.
12. Menyajikan pantun dalam bentuk berbalas pantun.
E. Materi Pembelajaran
Pengalaman
1. Mengenal dan Memahami Puisi Rakyat
2. Menyimpulkan Isi Puisi Rakyat
3. Struktur dan Kebahasaan pada Puisi Rakyat
4. Menulis Puisi Rakyat
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientifik/ 5M (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi,
dan me- ngomunikasikan).
Strategi : Cooperative.
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab, dan penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran
Taha Uraian
p
Pendahuluan Apresepsi Kegiatan
• Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
• Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Motivasi
• Melakukan tanya jawab dengan pertanyaan “Sebutkan contoh puisi rakyat”
Informasi
• Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
• Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
• Siswa membaca contoh beragam gurindam, syair, dan pantun dalam
buku.
• Masing-masing kelompok membaca pokok pembahasan mengenai
puisi rakyat (pantun, gurindam, dan syair).
Menanya
• Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai puisi rakyat yang
dibaca.
• Siswa diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan terkait ciri
umum puisi rakyat yang dibaca.
Mengumpulkan Informasi
• Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok (masing-masing kelompok
beranggota- kan 3–4 siswa).
• Siswa diberikan waktu untuk berdiskusi bersama anggota kelompoknya
mengenai ciri umum puisi rakyat, serta menentukan persamaan dan
perbedaan pantun, syair, dan gurindam.
• Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok (masing-masing kelompok
beranggota- kan 3–4 siswa).
• Kelompok satu membahas tentang pantun (pengertian pantun, sejarah
pembuatan pantun, pola rima dalam pantun, dan ciri-ciri pantun).
• Kelompok dua membahas tentang gurindam (pengertian gurindam,
sejarah pem- buatan gurindam, pola rima dalam gurindam, dan ciri-ciri
gurindam).
• Kelompok tiga membahas tentang syair (pengertian syair, sejarah
pembuatan syair, pola rima dalam syair, dan ciri-ciri syair).
Mengasosiasi
• Siswa menentukan ciri umum puisi rakyat yang telah dibaca.
• Siswa menentukan persamaan dan perbedaan pantun, syair, dan
gurindam.
• Masing-masing kelompok menuliskan pemaparan mengenai materi puisi
rakyat yang akan dibahas oleh tiap-tiap kelompok meliputi pengertian,
sejarah pembuatan puisi rakyat, pola rima dan ciri-cirinya.
Mengomunikasikan
• Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas,
sedangkan teman lainnya mengomentari atau menambahkan hal-hal
yang kurang dari pemaparan yang diberikan oleh kelompok yang
melakukan presentasi.
• Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan
kelas.
• Guru memberikan masukan-masukan kepada siswa mengenai
pekerjaan siswa yang belum tepat.
Penutup • Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
• Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
• Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
• Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.
Pengetahuan
• Tes tertulis dan lisan tentang ciri umum puisi rakyat (pantun, syair, dan gurindam).
• Tes tertulis dan lisan tentang persamaan dan perbedaan struktur pantun, syair, dan gurindam.
• Tes tertulis dan lisan tentang segi struktur dan bahasa pada puisi rakyat.
Keterampilan
• Menilai proses pembelajaran (mengamati kegiatan peserta didik dalam proses eksplorasi
data, diskusi, menganalisis data, dan pembuatan laporan/presentasi.
I. Contoh Instrumen untuk Penelitian
Berikut ini termasuk syarat-syarat pantun, kecuali ….
a. isinya berupa nasihat
b. setiap baris terdiri atas 8–12 suku kata
c. baris ke-1 dan ke-2 sebagai sampiran
d. baris ke-3 dan ke-4 sebagai isi
J. Sumber Belajar
• Buku Teks Bahasa Indonesia kelas VII
• Buku-buku penunjang Bahasa Indonesia kelas VII
• Media Cetak
• Lingkungan
• Contoh puisi rakyat
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan
percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.15 Mengidentifikasi informasi tentang fabel/legenda daerah setempat yang dibaca dan didengar
4.15 Menceritakan kembali isi cerita fabel/legenda daerah setempat yang dibaca/didengar
3.16 Menelaah struktur dan kebahasaan fabel/legenda daerah setempat yang dibaca dan didengar
4.16 Memerankan isi fabel/legenda daerah setempat yang dibaca dan didengar
C. Indikator
1. Menyimpulkan ciri unsur cerita fabel pada teks yang dibaca/didengar.
2. Mendaftar kata/kalimat sebagai ciri cerita fabel pada teks yang dibaca/didengar.
3. Mengurutkan isi cerita fabel.
4. Menceritakan kembali isi fabel secara lisan.
5. Menjelaskan karakteristik bagian-bagian struktur cerita fabel.
6. Mengidentifikasi struktur fabel.
7. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/kalimat pada cerita fabel.
8. Melengkapi cerita fabel sesuai struktur dan kaidah bahasa.
9. Memvariasikan alur, dialog, latar, dari fabel yang disajikan.
10. Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca.
11. Merencanakan penulisan cerita fabel.
12. Menulis cerita fabel dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah
penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan.
13. Memerankan isi fabel dengan intonasi, gestur, dan aspek pemeranan lain yang sesuai.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
1. Menyimpulkan ciri unsur cerita fabel pada teks yang dibaca/didengar.
2. Mendaftar kata/kalimat sebagai ciri cerita fabel pada teks yang dibaca/didengar.
3. Mengurutkan isi cerita fabel.
4. Menceritakan kembali isi fabel secara lisan.
5. Menjelaskan karakteristik bagian-bagian struktur cerita fabel.
6. Mengidentifikasi struktur fabel.
7. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat pada cerita fabel.
8. Melengkapi cerita fabel sesuai struktur dan kaidah bahasa.
9. Memvariasikan alur, dialog, latar, dari fabel yang disajikan.
E. Materi Pembelajaran
Kesenian
1. Mengenali Ciri Fabel
2. Menceritakan Kembali Isi Fabel
3. Menelaah Struktur dan Bahasa Fabel
4. Memerankan Isi Fabel
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientifik/ 5M (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi,
mengasosiasi, dan me- ngomunikasikan).
Strategi : Cooperative.
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Uraian
Kegiatan
Pendahuluan Apresepsi
• Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
• Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
Motivasi
• Melakukan tanya jawab dengan pertanyaan “Apakah yang dimaksud
fabel?
Informasi
• Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
• Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
• Siswa membaca contoh fabel pada buku siswa.
• Siswa menyimak penjelasan guru tentang materi fabel/legenda
(pengertian, unsur- unsur, struktur, ciri kebahasaan dan isi
fabel/legenda)
• Siswa mengamati dengan saksama materi unsur-unsur, struktur, ciri
kebahasaan dan isi fabel yang sedang dipelajari pada buku siswa.
• Siswa mengamati tabel struktur fabel.
• Siswa mengamati dengan saksama materi prosedur/langkah menulis
fabel yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide
presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
Menanya
• Siswa mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan fabel.
• Siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi unsur-unsur,
struktur, ciri kebahasaan dan isi fabel/legenda yang telah disusun
dalam daftar pertanyaan kepada guru.
• Siswa mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi pemeranan
fabel/legenda yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
Mengumpulkan Informasi
• Siswa berdiskusi tentang hal-hal yang berhubungan dengan ciri-ciri fabel.
• Siswa dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam
buku siswa me- ngenai materi struktur, ciri umum, ciri kebahasaan
dan isi fabel/legenda.
• Siswa diminta mencari informasi tentang kata sambung yang
menyatakan waktu, kalimat langsung dan kalimat tidak langsung,
kalimat berita, kalimat tanya, kalimat perintah pada cerita fabel,
mendata kata/frasa benda pada gabel di buku siswa.
• Siswa dapat mencari informasi tentang kata/frasa sifat, kata
keterangan tempat pada fabel.
• Siswa menggali informasi tentang karakteristik orientasi, kompilkasi,
resolusi pada cerita fabel.
Mengasosiasi
Siswa secara berkelompok mendiskusikan ciri umum fabel dari segi
isi dan aspek kesastraannya (alur, tokoh, latar, amanat, dan lain-lain).
• Siswa secara berkelompok ciri kata/kalimat yang digunakan pada fabel.
• Siswa secara berkelompok mendiskusikan karakteristik struktur dan
cara mengenali struktur fabel.
Mengomunikasikan
• Siswa mengomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi
dengan rasa percaya diri tentang materi fabel/legenda sesuai dengan
pemahamannya.
• Siswa secara bergantian memerankan sesuai fabel yang telah
ditentukan.
Penutup • Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
• Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
• Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
• Siswa dan pertemuan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran
untuk selanjutnya.
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan
percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.11 Mengidentifikasi informasi (kabar, keperluan, permintaan, dan/atau permohonan) dari surat pribadi
dan surat dinas yang dibaca dan didengar.
4.11 Menyimpulkan isi (kabar, keperluan, permintaan, dan/atau permohonan) surat pribadi dan surat
dinas yang dibaca atau diperdengarkan.
3.12 Menelaah unsur-unsur dan kebahasaan dari surat pribadi dan surat dinas yang dibaca dan didengar.
4.12 Menulis surat (pribadi dan dinas) untuk kepentingan resmi dengan memperhatikan struktur teks,
kebahasaan, dan isi.
C. Indikator
1. Menyimpulkan ciri umum surat pribadi dan surat dinas pada teks yang dibaca/didengar.
2. Mendaftar kata/kalimat sebagai ciri surat pribadi dan surat dinas pada teks yang dibaca/didengar.
3. Memetakan isi surat pribadi dan surat dinas.
4. Menjelaskan perincian unsur dan struktur surat pribadi dan surat dinas.
5. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/kalimat/paragraf pada surat pribadi dan surat dinas.
6. Melengkapi surat pribadi dan surat dinas sesuai struktur dan kaidah bahasa.
7. Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca.
8. Merencanakan penulisan surat pribadi dan surat dinas.
9. Menulis surat pribadi dan surat dinas dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur,
dan kaidah penggunaan kata kalimat/tanda baca/ejaan.
10. Menyunting surat pribadi dan surat dinas dari segi isi, struktur, dan bahasa.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
1. Mengidentifikasi unsur-unsur surat pribadi dan sistematika surat dinas.
2. Mendiskusikan karakteristik bahasa dan urutan surat pribadi dan dinas.
3. Menulis surat pribadi sesuai tujuan penulisan.
4. Menulis surat dinas sesuai dengan sistematika dan bahasa.
E. Materi Pembelajaran
Komunikasi
1. Pengertian Surat Pribadi dan Surat Dinas
2. Menyimpulkan Isi Surat Pribadi dan Surat Dinas
3. Struktur dan Bahasa Surat Pribadi dan Surat Dinas
4. Menulis Surat Pribadi dan Surat Dinas
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientifik/ 5M (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi,
dan me- ngomunikasikan).
Strategi : Cooperative.
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Uraian
Pendahuluan Apresepsi Kegiatan
• Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
• Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
Motivasi
• Melakukan tanya jawab dengan pertanyaan “Apakah yang dimaksud
surat pribadi dan surat dinas?”
Informasi
• Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
• Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
• Siswa membaca beragam contoh surat dinas dan surat pribadi.
• Siswa mengamati tabel struktur surat pribadi dan surat dinas.
• Siswa membaca dan mengamati contoh kesalahan penggunaan kata,
kalimat, tada baca/ejaan pada surat pribadi dan surat dinas.
Menanya
• Siswa secara berkelompok bertanya jawab tentang isi surat dinas dan surat
pribadi.
• Siswa mempertanyakan langkah membuat surat pribadi dan surat
dinas dengan mengamati objek/masalah/perasaan.
• Siswa mempertanyakan cara melengkapi surat pribadi dan surat dinas.
Mengumpulkan Informasi
• Siswa membuat tabel perbandingan surat pribadi dan dinas.
• Siswa menggali informasi tentang karakteristik struktur surat pribadi dan
surat dinas.
• Siswa berlatih menyusun surat pribadi dan surat dinas berdasarkan
objek yang ditentukan/dipilih siswa dengan langkah yang ditemukan.
Mengasosiasi
• Siswa secara berkelompok berdiskusi jenis isi surat dinas dan
komponen dalam surat dinas dan surat pribadi.
• Siswa menyimpulkan ciri isi dan bahasa dalam surat dinas dan surat
pribadi.
• Siswa secara berkelompok berdiskusi menyimpulkan pengertian, ciri
umum, dan tujuan komunikasi surat pribadi dan surat pribadi.
• Siswa mendata kata baku dan tidak baku, mendata ungkapan/kalimat
yang menya- takan terima kasih, permohonan maaf, harapan, keluhan,
dan lain-lain.
• Siswa secara berkelompok berdiskusi menyimpulkan karakteristik struktur
dan cara mengenali struktur surat dinas dan surat pribadi.
Mengomunikasikan
• Mempresentasikan hasil menulis surat pribadi sesuai tujuan penulisan.
• Mempresentasikan hasil menulis surat dinas sesuai dengan sistematika
dan bahasa surat dinas.
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
NIP . NIP.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.9 Menemukan unsur-unsur dari buku fiksi dan nonfiksi yang dibaca.
4.9 Membuat peta pikiran/sinopsis tentang isi buku nonfiksi/buku fiksi yang dibaca.
3.10 Menelaah hubungan unsur-unsur dalam buku fiksi dan nonfiksi.
4.10 Menyajikan tanggapan secara lisan, tulis, dan visual terhadap isi buku fiksi/nonfiksi yang dibaca.
C. Indikator
1. Menentukan unsur-unsur buku fiksi.
2. Menentukan unsur-unsur buku nonfiksi.
3. Menentukan persamaan dan perbedaan unsur buku nonfiksi.
4. Menelaah unsur buku fiksi yang bisa dikomentari.
5. Menelaah unsur buku nonfiksi yang bisa dikomentari.
6. Menentukan persamaan dan perbedaan unsur buku nonfiksi.
7. Membuat komentar tentang buku fiksi yang dibaca.
8. Membuat komentar tentang buku nonfiksi yang dibaca.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
1. Menentukan gagasan pokok isi buku fiksi dan nonfiksi.
2. Membuat peta pikiran isi buku fiksi dan nonfiksi.
3. Mempresentasikan hasil peta pikiran isi buku fiksi dan nonfiksi yang dibaca.
4. Mendata bagian isi yang akan ditanggapi, penggunaan bahasa dalam buku, dan sistematika
buku fiksi dan nonfiksi.
5. Menyusun tanggapan dalam bentuk komentar terhadap isi, sistematika, kebermaknaan buku,
penggunaan bahasa, dan tanda baca/ejaan.
6. Memublikasikan komentar terhadap buku fiksi dan nonfiksi yang dibaca.
E. Materi Pembelajaran
Kegiatan
1. Mengenal Buku Fiksi dan Nonfiksi
2. Merangkum Buku
3. Mengomentari Buku Fiksi dan Nonfiksi
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientifik/ 5M (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi,
mengasosiasi, dan me- ngomunikasikan).
Strategi : Cooperative.
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan.
G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Uraian
Pendahuluan Apresepsi Kegiatan
• Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
• Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
Motivasi
• Melakukan tanya jawab dengan pertanyaan “Apakah perbedaan
buku fiksi dan nonfiksi?”
Informasi
• Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
• Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
• Siswa membaca garis besar isi subbab fiksi.
• Siswa membaca secara individu untuk menggali informasi
sebanyak-banyaknya tentang cara membuat komentar.
• Siswa membaca beragam contoh komentar terhadap buku nonfiksi.
Menanya
• Siswa bertanya jawab, berkomentar, dan berdiskusi tentang contoh
buku fiksi dan nonfiksi yang ditampilkan guru.
• Siswa mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan cara merangkum
buku fiksi dan nonfiksi yang telah disusun dalam daftar pertanyaan.
• Siswa didorong untuk bertanya tentang cara mengomentari buku
nonfiksi.
Mengumpulkan Informasi
• Siswa menentukan gagasan pokok isi buku fiksi.
• Siswa mendata subbab buku fiksi.
• Mendata bagian isi yang akan ditanggapi, penggunaan bahasa,
unsur intrinsik cerita, dan bagian-bagian buku fiksi.
Mengasosiasi
• Siswa membuat peta pikiran isi buku fiksi.
• Siswa menyimpulkan unsur-unsur yang dapat dikomentari pada buku.
• Siswa menentukan gagasan pokok isi buku.
• Siswa menyusun tanggapan dalam bentuk komentar terhadap isi,
unsur pemba- ngun cerita (alur, tokoh, tema, latar, amanat),
kebermaknaan buku, pilihan kata, gaya bahasa, penggunaan
bahasa, dan tanda baca/ejaan.
Mengomunikasikan
• Siswa mempresentasikan hasil peta pikiran isi buku fiksi yang dibaca.
• Siswa menyajikan komentar terhadap buku fiksi yang dibaca.
• Siswa memublikasikan komentar terhadap buku yang dibaca.
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
NIP . NIP.