INTERAKSI SOSIAL

Definisi:
Pertemuan dua individu atau lebih yang melakukan kontak sosial dan
berkomunikasi. Contoh : Mahasiswa mengerjakan tugas sesuai instruksi tutor
saat perkuliahan.
Dalam perkuliahan, antara dosen/tutor dengan mahasiswa pasti terlibat kontak
sosial dan komunikasi dua arah. Sehingga ada pemahaman bersama antara
mahasiswa dengan dosen/tutor.
Jadi, syarat utama terjadinya interaksi sosial adalah kontak sosial dan
komunikasi. Baik kontak sosial secara langsung (tatap muka) maupun tidak
langsung, melalui sambungan telfon dan video call. Komunikasi memiliki tiga
komponen utama: Komunikator, Komunikan dan pesan. Komunikasi verbal
(bahasa lisan-tulisan) dan komunikasi non verbal (bahasa tubuh). Seseorang
dalam menunjukkan kebencian kepada orang lain, tidak hanya bisa
disampaikan dengan kata-kata. Akan tetapi, juga bisa melalui bahasa isyarat,
seperti meludah ketika berpapasan.
Aturan Interaksi Sosial:
Jarak Intim: Dua orang yang memiliki kedekatan secara fisik. Seperti
sepasang kekasih yang berpelukan dan berciuman.
Jarak Pribadai: orang – orang yang dalam rentang tangan waktu upacara
Jarak Sosial: proses interaksi yang terjadi pada seseorang dalam sebuah
rapat yang melibatkan banyak orang.
Jarak Publik: ketika presiden berpidato kemerdekaan dihadapan jutaan orang,
baik secara langsung maupun tidak langsung (nonton lewat televisi).
Faktor yang mempengaruhi Interaksi Sosial:
Jenis kelamin, usia, Ras warna kulit, penampilan fisik, bentuk tubuh, pakaian
dan wacana.
Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial:
Asosiatif:
Kerja sama: Interaksi yang terjadi karena memiliki kesamaan tujuan.
Akomodasi: bentuk interaksi sosial yang memuat keseimbangan dan
berhubungan dengan norma dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat.
Proses penyelesaian pertentangan tanpa harus menghabisi lawan interaksi.
Asimilasi: interaksi sosial yang ditandai dengan usaha pengembangan sikap-
sikap yang sama. Biasanya terjadi pada dua pihak yang memiliki perbedaan
budaya.
Disasosiatif:
Kompetisi: Setiap individu berlomba-lomba untuk mendapat perhatian,
pengakuan, penghormatan dan nilai-nilai lainnya.
Persaingan Ekonomi: rebutan sumber matapencaharian setiap individu
Persaingan kebudayaan, kedudukan, peran, ras.
Kontroversi: suatu bentuk interaksi berdasarkan sikap tersembunyi dan
berpotensi menjadi sebuah kebencian satu sama lain.
Konflik: Interaksi yang terjadi satu sama lain yang melahirkan sebuah
pertentangan, hinaan, hujatan bahkan hingga kekerasan.