Anda di halaman 1dari 27

IMAN KEPADA

MALAIKAT
ULC MDI DEPOK, 2021
“Rasulullah Shallallahu Alaihi wa
Sallam bersabda: “Malaikat diciptakan
dari cahaya, jin diciptakan dari api
yang menyala, dan Adam diciptakan
dari apa yang kalian sifati (tanah)”.
(HR. Muslim)
“Dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Pada suatu hari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
sedang berada bersama kami, lalu
datanglah seorang laki-laki dengan
berjalan kaki, lantas bertanya; "Wahai
Rasulullah, apakah iman itu?" beliau
menjawab: "Engkau beriman kepada
Allah, malaikat-Nya, para Rasul-Nya, kitab
kitab-Nya, dan hari akhir.” (HR Bukhari)

“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah


Yang menciptakan langit dan bumi dalam
enam masa, kemudian Dia bersemayam di
atas 'Arsy untuk mengatur segala urusan.
Tiada seorangpun yang akan memberi
syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya.
(Dzat) yang demikian itulah Allah, Tuhan
kamu, maka sembahlah Dia. Maka
apakah kamu tidak mengambil
pelajaran?”. (QS Yunus : 3)
“Dan jagalah dirimu dari (azab) hari
(kiamat, yang pada hari itu)
seseorang tidak dapat membela
orang lain, walau sedikitpun; dan
(begitu pula) tidak diterima syafa'at
dan tebusan dari padanya, dan
tidaklah mereka akan ditolong.”
(QS Al Baqarah : 48)
“Segala puji bagi Allah SWT, pencipta
langit dan bumi, yang menjadikan
malaikat sebagai utusan-utusan (untuk
mengurus berbagai macam urusan) yang
mempunyai sayap, masing-masing (ada
yang) dua, tiga dan empat. Allah Swt.
menambahkan pada ciptaan-Nya apa
yang Dia kehendaki.
Sungguh, Allah Swt. Mahakuasa atas
segala sesuatu” (QS Fatir :1)

“Tidak ada satu ruang selebar 4 jari,


kecuali di sana ada malaikat yang
sedang meletakkan dahinya, bersujud
kepadaAllah.” (HR Ahmad)*
SIFAT-SIFAT MALAIKAT
1. Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
2. Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar,
sakit,
makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
3. Selalu takut dan taat kepada Allah.
4. Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apa saja yang
diperintahkan-Nya.
5. Mempunyai sifat malu.
6. Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung.
7. Tidak makan dan minum.
8. Mampu mengubah wujudnya.
9. Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya.
Tugas-Tugas
Malaikat
1. Menyampaikan
wahyu Allah
kepada Nabi dan
Rasul
“Sesungguhnya Alquran itu benar-benar
firman (Allah yang dibawa oleh) utusan
yang mulia (Jibril), yang mempunyai
kekuatan, yang mempunyai kedudukan
tinggi di sisi Allah yang mempunyai ‘Arsy,
yang ditaati disana (di alam malaikat) lagi
dipercaya.” (QS At Takwir : 19-21)

“Dari Mas’ud berkata : “Sesungguhya


Rasulullah SAW melihat Malaikat Jibril,
Dia mempunyai 600 sayap.” (HR
Muslim)
“Katakanlah: "Barang siapa yang menjadi
musuh Jibril, maka Jibril itu telah
menurunkannya (Al Quran) ke dalam
hatimu dengan seizin Allah; membenarkan
apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan
menjadi petunjuk serta berita gembira bagi
orang-orang yang beriman.” (QS Al
Baqarah : 97)

“(Dialah) Yang Maha Tinggi derajat-Nya,


Yang mempunyai 'Arsy, Yang mengutus
Jibril dengan (membawa) perintah-Nya
kepada siapa yang dikehendaki-Nya di
antara hamba-hamba-Nya, supaya dia
memperingatkan (manusia) tentang hari
pertemuan (hari kiamat).” (QS Al Mu’min :
15)

2. Menyampaikan
Rezeki kepada
Manusia
“Apakah gerangan tugas yang
dibebankan kepada Mikail?
Jibril pun menjawab, ‘ ia
ditugaskan menumbuhkan
tumbuh-tumbuhan dan
menurunkan air hujan’.” (HR.
Ibnu Abbas yang diriwayatkan
oleh Ath- Tharbani)

3. Meniup Shur
(Terompet) di Waktu
Hari Kiamat
“Bagaimana aku bisa menikmati
(kehidupan dunia), sementara ‘shahibul
qarn’ telah memasukkan sangkakala ke
mulutnya, menengadahkan kepalanya,
dan memasang pendengarannya untuk
diijinkan (meniupnya). Kapan pun dia
diperintahkan untuk meniup, maka dia
akan meniupnya.” (HR Abu Sa’id)

“Sesungguhnya mata ‘shahibush shuur’


sejak diberi tugas (untuk meniup
sangkakala pada hari kiamat, pen.) telah
bersiap sedia dengan senantiasa
memandang ke arah ‘arsy, khawatir kalau
(tiba-tiba) diperintahkan untuk meniupnya
sebelum matanya melihat kembali (ke arah
’arsy). Kedua matanya bagaikan dua bintang
yang bersinar terang.“ (HR Abu Hurairah)

4. Mencabut Nyawa
“Katakanlah: "Malaikat maut yang diserahi
untuk (mencabut nyawa)mu akan
mematikanmu, kemudian hanya kepada
Tuhanmulah kamu akan dikembalikan“.
(QSAs Sajdah :11)

“Dan Dialah yang mempunyai kekuasaan


tertinggi di atas semua hamba-Nya, dan
diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat
penjaga, sehingga apabila datang
kematian kepada salah seorang di antara
kamu, ia diwafatkan oleh malaikat-malaikat
Kami, dan malaikat-malaikat Kami itu
tidak melalaikan kewajibannya“. (QS Al
An’am : 61)

5. Bertanya di Alam
Kubur
“Jika mayit atau salah seorang dari kalian telah dikubur,
datanglah dua malaikat, hitam (tubuhnya), biru (kedua
matanya), satu dari keduanya bernama Al-Munkar dan yang
lain An-Nakir. Kedua malaikat bertanya kepada mayit: “Apa
yang dulu kamu katakan tentang lelaki ini (yakni
Rasulullah)?” Dia pun menyatakan apa yang dulu dia
katakan: “Lelaki itu adalah hamba Allah dan Rasul-Nya,
Asyhadu allailahaillallah wa anna Muhammadar rasulullah.”
Kedua malaikat menimpali: “Sungguh kami telah mengetahui
bahwa engkau mengatakan demikian.” Lalu diluaskan kubur
untuknya 70 dzira’ (hasta) kali 70 dzira’, dan diterangi,
kemudian dikatakan padanya: “Tidurlah engkau.” Berkatalah
mayit: “Kembalikanlah aku pada keluargaku agar aku
kabarkan kepada mereka.” Keduanya berkata: “Tidurlah
engkau sebagaimana tidurnya pengantin, tidak ada yang
membangunkan kecuali orang yang paling dicintainya.”
Hinggananti Allah bangkitkan dari pembaringannya. (HR.
Imam Tirmidzi dari Abu Hurairah RA)
6. Mencatat Perbuatan
Manusia“
(Para malaikat) mulia yang
mencatat (amal). Mereka
mengetahui apa yang kalian
kerjakan.” (QS Al Infithaar : 11-12)

“Tatkala dua orang Malaikat mencatat


amal perbuatannya, yang satu duduk di
sebelah kanan dan yang lain duduk di
sebelah kiri. Tiada suatu perkataan pun
yang ia ucapkan melainkan ada di
dekatnya Malaikat Pengawas yang
selalu hadir.” (QS Qaaf : 17-18)

7. Menjaga Pintu Surga

“Orang-orang yang bertakwa kepada


Rabb kalian akan dibawa ke dalam
surga berombong- rombongan (pula).
Hingga apabila mereka mendatangi
surga itu dalam keadaan pintu-pintunya
telah terbuka, berkatalah kepada
mereka penjaga- penjaganya:
“Kesejahteraan (dilimpahkan) atas
kalian. Kalian telah suci! Masuklah ke
dalam surga ini, kalian kekal di
dalamnya” (QS Az Zumar : 73)

"Penjaga surga adalah seorang


malaikat yang bernama Ridhwan
sebagaimana disebutkan secara jelas
dalam beberapahadist" (Al Bidayah
wa An Nihayah, 1/53)

8. Menjaga Pintu
Neraka

“Mereka (penduduk neraka)


memanggil:

“Wahai Malik, biarkanlah Rabb-mu


mematikan kami’. Malik menjawab:
“Kalian akan tetap tinggal (di
neraka)” (QS Az Zukhruf : 77)

“Wahai orang-orang yang beriman!


Peliharalah dirimu dan keluargamu
dari api neraka yang bahan bakarnya
adalah manusia dan batu;
penjaganya malaikat-malaikat yang
kasar, dan keras, yang tidak durhaka
kepada Allah SWT. terhadap apa yang
Dia perintahkan kepada mereka dan
selalu mengerjakan apa yang
diperintahkan” (QS Tahrim : 6)
“Kelak Aku akan memasukkannya dalam
saqar.
Tahukan engkau apa itu saqar? (Neraka)
yang tidak menyisakan dan tidak pula
meninggalkan (para
penghuninya) lagi membakar kulit-kulit
manusia. Di atasnya terdapat sembilan
belas (malaikat).” (QS Al Muddatsir :
26-30)
“Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi
dalam enam masa, dan adalah singgasana-Nya
(sebelum itu) di atas air, agar Dia menguji
siapakah di antara kamu yang lebih baik
amalnya, dan jika kamu berkata (kepada
penduduk Mekah): "Sesungguhnya kamu akan
dibangkitkan sesudah mati", niscaya orang
orang yang kafir itu akan berkata: "Ini tidak
lain hanyalah sihir yang nyata".” (QS Al Hud : 7)
‫وال أعل ُم با لصواب‬

Anda mungkin juga menyukai