GERAK MELINGKAR
Dalam gerak lurus telah dipelajari bahwa posisi suatu benda setiap saat berubah
terhadap titik acuan. Bagaimana dengan gerak roda dalam sebuah ruang? Tampak pusat roda
tetap di tempatnya sehingga posisi roda jelas tetap terhadap ruang sebagai acuan. Akan tetapi
posisi partikel-partikel di pinggir roda setiap saat berubah terhadap pusat roda atau garis yang
melalui pusat roda. Gerak yang dialami partikel-partikel di pinggir roda disebut gerak
melingkar
Dalam gerak melingkar arah kecepatan setiap saat berubah walaupun besar kecepatan dapat
saja tetap seperti pada gerak melingkar beraturan. Arah kecepatan yang setiap saat berubah
inilah ynag menimbulkan adanya percepatan yang senantiasa mengarah ke pusat, yang
disebut percepatan sentripetal
O
A C
R
Sesuai dengan gambar di atas, periode adalah waktu yang diperlukan oleh benda untuk
bergerak dari suatu titik (misalnya titik A) melalui lintasan lingkaran yang berjari-jari R
dan kembali ke titik itu. Jadi, periode adalah waktu yang dibutuhkan benda atau partikel
untuk menempuh satu putaran penuh. Secara matematis dinyatakan :
A
tA
Arah gerak
Θ tB
B
R
Gambar di atas menunjukkan partikel yang bergerak dari A ke B pada lintasan lingkaran
berjari-jari R. Berdasarkan gambar tersebut, dalam selang waktu Δt = t B – tA , partikel
tersebut mengalami perubahan posisi sudut sebesar Θ dan menempuh lintasan sepanjang
x. Secara matematis dapat dirumuskan :
3. Kecepatan sudut
Kecepatan sudut rata-rata didefenisikan sebagai hasil bagi perpindahan sudut dengan
selang waktu. Secara matematis :
Kecepatan sudut dapat juga dinyatakan dalam satuan rpm (rotation per minute)
Contoh soal :
Sebuah roda berputar menempuh 1800 putaran dalam 1,0 menit. Tentukan kecepatan
sudut rata-ratanya!
Jawab :
Perpindahan sudut :
Selang waktu :
Kecepatan sudut rata-rata :
Percepatan tangensial
Pada gerak melingkar yang partikelnya mempunyai perubahan kecepatan liniernya
selama geraknya maka partikel tersebut mempunyai percepatan tangensial. Secara
matematis :
Percepatan sentripetal
Percepatan sentripetal yaitu percepatan benda yang arahnya menuju ke pusat
lingkaran. Dalam hal ini, arah percepatan sentripetal selalu menuju pusat lingkaran
dan tegak lurus terhadap kecepatan linier, sehingga percepatan sentripetal disebut juga
percepatan radial. Secara matematis :
Contoh soal :
Valentino “The doctor” Rossi mengendarai motornya melewati suatu tikungan
lingkaran yang diameternya 30 m. Berapa percepatan sentripetal motor jika kecepatan
motor 30 m/s?
Jawab :
a. b. c.
d.
BAHAN AJAR 02
HUBUNGAN RODA-RODA
Hubungan antar roda banyak digunakan dalam mesin-mesin. Sebagai contoh dapat
kita lihat pada mesin jam yang bergerak mekanis, dalam transmisi kendaraan bermotor, dan
pada gir sepeda.
Pada dasarnya ada tiga macam hubungan roda-roda yaitu :
Contoh soal :
Tiga buah roda A, B dan C terpasang seperti pada gambar di bawah ini :
Ruji-ruji roda A, B dan C berturut-turut 10 cm, 5
cm dan 20 cm. Jika roda B memerlukan waktu
40 sekon untuk satu putaran, tentukan kecepatan
A B linear ketiga roda tersebut!
Penyelesaian :
Diketahui RA = 10 cm = 0,1 meter
RB = 5 cm = 0,05 meter
RC = 20 cm = 0,2 meter
TB = 40 sekon
Ditanya vA, vB dan vC = .....?
Jawab :
2. Kecepatan sudut
2. Dari keadaan diam, sebuah partikel bergerak melingkar dengan percepatan sudut 15
rad/s2. Jika jarak partikel ke pusat lingkaran adalah 10 cm, hitunglah percepatan total
partikel tersebut setelah bergerak selama 0,4 detik!
Jawab :
Percepatan sentripetal :
Percepatan tangensial :