Anda di halaman 1dari 26

FISIKA

BAB 6
GERAK MELINGKAR
OLEH HADIYANTI ULFAH, S.Pd

KELAS X MIA
SEMESTER GENAP
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
MAN 2 PULANG PISAU
A. GERAK MELINGKAR DENGAN
KELAJUAN KONSTAN

G
erak melingkar adalah gerak suatu
benda dalam suatu lintasan melingkar
dengan kecepatan tertentu.
Gerak melingkar beraturan (GMB) adalah
gerak melingkar yang besar kecepatan sudutnya
(ω) tetap terhadap waktu atau percepatan
sudutnya (α) nol.
Ciri-ciri gerak melingkar
beraturan:
1. Besar kelajuan linearnya
tetap
2. Besar kecepatan
sudutnya tetap
3. Besar percepatan
sentipetalnya tetap
4. Lintasannya berupa
lingkaran
CONTOH SOAL

1. Ubahlah sudut 120o ke dalam radian dan putaran!


Penyelesaian:
Diketahui : sudut = 120o
Ditanya : a. sudut (radian) = ... ?
b. putaran = ... ?
Jawab:
a.

b.
2. Berapa radian sudut pusat yang dibentuk oleh ¼
putaran?
Penyelesaian:
Diketahui : ¼ putaran
Ditanya : sudut (radian)
Jawab:
B. PERIODE DAN
FREKUENSI

Periode (T) adalah seang waktu yang


diperlukan oleh suatu benda untuk menempuh
satu putaran lengkap (satu kalin melingkar)

Contoh: jika suatu benda menempuh 5 putaran


dalam waktu 10 sekon maka periodenya adalah:
Frekuensi (f) adalah banyaknya putaran yang
dapat dilakukan oleh suatu benda dalam selang
waktu 1 sekon.

Contoh: jika suatu benda melakukan 100


putaran dalam 5 sekon, maka frekuensinya:

Satuan SI untuk frekuensi adalah


putaran/sekon atau Hertz (disingkat Hz)
Hubungan antara periode (T) dan frekuensi (f)
dinyatakan oleh:
CONTOH SOAL

1. Seorang anak berlari mengitari sebuah lingkaran dalam


waktu ¼ jam dan ia dapat melakukan 75 putaran.
Tentukanlah periode dan frekuensinya!
Penyelesaian:
C. KELAJUAN LINEAR DAN
KECEPATAN SUDUT

Kelajuan Linear atau kelajuan tangensial (v) adalah


hasil bagi panjang lintasan linear yang ditempuh benda
dengan selang waktu tempuhnya. Karena untuk menempuh
panjang lintasan linear satu kali keliling lingkaran (2πR)
diperlukan waktu tempuh satu periode (T), maka kelajuan
linear dapat dituliskan:

dengan: R adalah jari-jari lintasan


Kecepatan sudut (ω, dibaca omega) adalah hasil bagi
sudut pusat yang ditempuh benda dengan selang waktu
tempuhnya. Karena untuk menempuh sudut pusat 360o
atau 2π radian dalam satu kali putaran diperlukan waktu
tempuh satu periode (T), maka kecepatan sudut
dirumuskan:
Hubungan antara kelajuan linear (v) dengan
kecepatan sudut (ω) dinyatakan:

dengan: R adalah jari-jari lintasan


CONTOH SOAL

1. Sebuah dinamo yang diameter penampangnya 20 cm


berputar pada 150 rpm. Hitunglah:
a. Frekuensinya
b. Periodenya
c. Kecepatan sudutnya
d. Kelajuan linear sebuah titik pada sisi penampang
dinamo tersebut.
Penyelesaian:
Diketahui : R = 10 cm = 0,1 m
f = 150 rpm
Satuan rpm = rotasi per menit
menyatakan satuan dari frekuensi
Ditanya : a. f = ... ?
b. T = ... ?
c. ω = ... ?
d. v = ... ?
Jawab:
D. PERCEPATAN
SENTRIPETAL

Benda (pada gambar) memiliki


kelajuan linear tetap, tetapi
vektor kecepatn linearnya
berubah secara tetap, karea
arahnya berubah. Perubahan
vektor kecepatan linear
secara tetap ini menghasilkan
vektor percepatan yang
besarnya tetap dan arahnya
selalu menuju ke pusat
lingkaran O. Percepatan
seperti ini disebut
percepatan sentripetal (a)
dan besarnya dirumuskan:

dengan: R adalah jari-jari lintasan


CONTOH SOAL

1. Sebuah gabus bermassa 50 gram diikat dengan tali


yang panjangnya 1 meter kemudian diputar horizontal
hingga bergerak melingkar beraturan. Dalam waktu 10
sekon terjadi 50 putaran. Tentukan:
a. Kelajuan linear
b. Percepatan sentripetal
Penyelesaian:
Diketahui: m = 50 gram = 0,05 kg
R=1m
t = 10 s
n = 50 putaran
Ditanya: a. v = ... ?
b. as = ...?
Jawab:
E. HUBUNGAN RODA-RODA

Untuk dua roda yang dihubungkan sepusat (satu poros),


arah putaran dan kecepatan sudutnya adalah sama

dengan: R adalah jari-jari lintasan


Untuk dua roda yang dihubungkan bersinggungan, arah
putaran keduanya berlawanan dan kelajuan linear
keduanya sama.

dengan: R adalah jari-jari lintasan


Untuk dua roda yang dihubungkan dengan tali, sabuk,
atau rantai, arah putaran dan kelajuan linear kedua
roda adalah sama

dengan: R adalah jari-jari lintasan


CONTOH SOAL

1. Sebuah mesin penggilingan padi menggunakan dua buah


roda yang dhubungkan dengan sabuk (lihat gambar).
Roda yang lebih kecil yang berjari-jari 5 cm diputar
mesin pada 120 rad/s.
a. Berapakah kelajuan linear kedua roda tersebut?
b. Jika jari-jari roda yang lebih besar 16 cm, berapa
rpm roda tersebut akan berputar?

R1 R2

Penyelesaian:
Diketahui: R1 = 5 cm = 0,05 m
R2 = 16 cm = 0,16 m
ω1 = 120 rad/s
Ditanya: a. v1 = ... ?
b. f = ... ?
Jawab:
CONTOH SOAL

2. Roda A (jari-jari 4 cm) dan roda B (jari-jari 10 cm)


bersinggungan, sedangkan roda B dihubungkan dengan
roda C (jari-jari 3 cm) melalui sebuah sabuk. Bila roda
A diputar searah jarum jam dengan kecepatan sudut 15
rad/s, berapakah keajuan linear roda D dan ke manakah
arah putarannya?
D
B R2
A
C
Penyelesaian:
Diketahui: RA = 4 cm, RB = 10 cm, RC = 3 cm, RD = 15 cm
ωA = 15 rad/s
Ditanya: vD = ... ?
arahnya = ... ?
Jawab:
ALHAMDULILLAH
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai