Modul 2
ᵩ
Dinyatakan {A} ={ }
BA AnB A // B
(Gambar 3)
himpunan A tidak ada yang sama dengan anggota himpunan B. himpunan yang
(gambar 1)
anggota himpunan yang sama, maka dapat kita simpulkan bahwa setiap
(Gambar 2)
5. Himpunan yang ekuivalen
Himpunan A dan B dikatakan ekuivalen apabila banyaknya anggota dari kedua
n(A) n(B)
Contoh.
. U
a,b, 1,3,
c,d 5,7
5555555
5555555
5555555
5555555
A B
5555555
B
5555555
OPERASI ANTAR HIMPUNAN 5555555
5555555
1. Irisan Himpunan (Intersection of sets)
5555555
Irisan himpunan A dan B (A∩B) adalah himpunan5555555
yang anggota-anggotanya ada
5555555
didalam himpunan A dan himpunan B. 5555555
5555555
5555555
5555555
5555555
5555555
5555555
5555555
5555555
Sebagai contoh himpunan A ={ 0,1,2,3,4,5} dan himpunan B ={3,4,5,6,7}. perhatikanlah
5555555
5555555
bahwa pada kedua himpunan tersebut terdapat 5 dua anggota yang sama yaitu 3,4 dan
5. dari kesamaan inilah bisa dikatakan bahwa irisan himpunan A dan B atau di tulis
Himpunan kosong { Ø }
{A} = {a,b,c,d}
{B} = {1,3,5,7}
A B ={ Ø }
A ∪ B = {x | x ∈ A atau x ∈ B}
→ Bila antar 2 himpunan A dan B saling lepas (mutually disjoint), maka hasil gabungannya adalah :
n( A) n( B) n( A) n( B)
Dimana A B {}
A B
→ Bila antar 2 himpunan A dan B saling beririsan, maka hasil gabungannya adalah :
n( A) n( B) n( A) n( B) n( A B)
Sebagai contoh.
himpunan B digabungkan maka akan terbentuk himpunan baru yang anggotanya dapat
di tulis:
A B {3,5,7,11}
→ Bila antar 3 himpunan A ,B & C saling beririsan, maka hasil gabungannya adalah :
n( A) n( B) n(C) n( A) n( B) n(C) n( A B) n( A C) n( B C) n( A B C)
A B
U AnB
B
A
A B
5
5 AnBnC
5
C
5
5
5 C
AC 5
5 B C
5
5
5
5
3. Komplemen Himpunan
Komplemen himpunan A (ditulis Ac) adalah himpunan yang anggota-anggotanya
Ac = {0,2,4,6,8}.
Ac A = {U}
Ac A = { }
yaitu:
A B ( dibaca A subset B)
Atau
B A (dibaca B superset A)
2. Diagram Pohon (tree diagram)
Contoh.buatlah tree Diagram venn dan diagram dari pernyataan dibawah ini :
A B, C B, A C, B P,M A,M C
Jawab :
Suatu kelas terdiri dari 20 pelajar, ditawarkan 2 program eskul yaitu pramuka dan PMR.
Jawab.
Untuk menjawab kasus demikian, maka harus dihitung banyaknya siswa yang mengmbil
Keduanya.
Bila banyaknya siswa dalam kelas sebagai himpunan semesta (U= 20), pramuka
Dahulu, dimana A = 11, B= 8 dan banyaknya siswa yang tidak mengambil salah satu pun
U = {A B} + {A B}c
A + B -– {A B}
20 = 11 + 8 – {A B} + {A B}c
20 = 11 + 8 – {A B} + 4
Sehingga {A B} = 3
U = 20
A= 8 B=5
{A B} 3
55555
55555
55555
55555
{A B}c = 4 55555
Ket Gambar.
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55
55