Anda di halaman 1dari 2

SELF MEDICATION

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


00 1/9
RUMKITAL

dr. AZHAR ZAHIR


Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh :
Kepala Rumkital dr .Azhar Zahir

SPO
dr. Birril Qudsi, Sp. B
Mayor laut (K) NRP. 16233/P
Keputusan Kepala Rumkital dr.Azhar Zahir Nomor SK / KPS /
KEBIJAKAN 03.b / XI / 2016 tentang Kebijakan Instalasi Farmasi Rumkital dr.
Azhar Zahir Manokwari.
Penggunaan obat yang dibawa sendiri oleh pasien adalah
pengelolaan/pemakaian yang pengadaannya tidak melalui Instalasi
PENGERTIAN
Farmasi Rumah Sakit dr.Azhar Zahir.
Untuk menjamin keamanaan penggunaan obat di lingkungan
Rumah sakit dr.Azhar Zahir dengan mempertimbangkan efektifitas
TUJUAN
dan efesiensi biaya pengobatan pasien.
1. Pasien mendapat rekomendasi untuk rawat inap oleh DPJP
yang membawa obat sendiri harus menyerahkan obat yang
dibawa Kepada DPJP untuk mendapatkan persetujuan
penggunaan.
2. DPJP memberikan rekomendasi penggunaan obat yang dibawa
PROSEDUR oleh pasien
a. Jika setuju : DPJP membuat memo persetujuan untuk
penggunaan obat tersebut serta membuat surat untuk
verifikasi identitas obat kepada Instalasi Farmasi Rumkital
dr. Azhar zahir
b. Jika tidak setuju : DPJP membuat memo untuk
penyimpanan obat tersebut kepada Instalasi Farmasi selama
pasien dirawat
Perawat menyerahkan memo beserta obat kepada instalasi farmasi
3. Jika memo merupakan memo persetujuan penggunaan obat
yang dibawa oleh pasien, petugas farmasi (apoteker atau AA
penanggung jawab) melakukan identifikasi, yaitu:
a. Kemasan terdiri dari nama obat, kekuatan sediaan, bentuk
sediaan, tanggal kadaluarsa, dan nama pabrik.
b. Fisik obat : Bentuk, warna dan bau.
c. Jika hasil identifikasi memenuhi ketentuan yang berlaku
maka obat disiapkan dan dikemas kembali sesuai dengan
instruksi DPJP.
d. Lakukan penyerahan obat sesuai dengan SPO Penyerahan
Perbekalan Farmasi Untuk Pasien Rawat Inap
4. Jika memo merupakan memo tidak setuju penggunaan obat
yang dibawa oleh pasien maka Instalasi Farmasi menyimpan
obat tersebut pada tempat tersendiri dan dilengkapi dengan
identitas pasien (nama pasien, nomor rekam medis, tanggal
lahir)
5. Bila pasien sudah diperbolehkan pulang, sisa obat tersebut
diberikan oleh Instalasi Farmasi kepada perawat.
Penyerahan kembali obat pasien yang disimpan di Instalasi
Farmasi kepada pasien dilakukan pada saat akan pulang dari rumah
sakit oleh perawat.
Rawat Inap
IGD
UNIT TERKAIT
Instalasi Farmasi

Anda mungkin juga menyukai