RESPON FREKUENSI
3.1. PENDAHULUAN
Respon frekuensi sebuah jaringan adalah penampilan jaringan tersebut sekitar suatu
respons frekuensi dibuat grafik dari besar (magnitude) dan sudut dari sebuah fungsi
bernilai kompleks terhadap frekuensi f(Hz) atau terhadap frekuensi sudut ω(rad /s) .
Fungsi ini dikenal sebagai fungsi jaringan (network function) atau fungsi alih (transfer
didefinisikan sebuah tegangan V1 dan arus I1. Sebuah jaringan dua port diperlihatkan
pada gambar 2 dimana didefinisikan tegangan V 2 dan arus I2. Arah-arah arus yang
V2
H V ( ω )=
Perbandingan tegangan tanpa dimensi : V1
I2
H i ( ω) =
Perbandingan arus tanpa dimensi : I1
V2
H ( ω )=
alih : I1
Impedansi
V1
H ( ω )=
alih : I2
Admitansi
Gambar 1
3.3.
JARINGAN
PELEWAT
TINGGI DAN
PELEWAT RENDAH
Sebuah pembagi tegangan resistif tanpa beban diperlihatkan pada gambar 2 dengan
tegangan dan arus dua port.
Gambar 2.
V2 R2
H V ( ω )= =
tegangan tanpa dimensi : V1 R1 + R 2
Perbandingan
Keduanya
H V ∞ dan H Z ∞ adalah konstanta-konstanta nyata yang tidak bergantung
pada frekwensi karena tidak terdapat elemen reaktif. Jika jaringan tersebut
akan menjadi bernilai kompleks dan akan berubah terhadap frekwensi. Jika
|H V ∞|
berkurang sewaktu frekwensi bertambah, maka penampilannya disebut High
Frequency Roll OLf dan rangkaian merupakan jaringan pelewat rendah (Low Pass
Network). Sedangkan sebuah jaringan pelewat tinggi (High Pass Network) akan
Gambar 3
Gambar 4
Maka :
H Z ( ω )=R 1 1+ j
( ω
ωX )
Magnitudo:
√ ( )
2
ω
|H Z|=R 1 1+
ωX
Sudut fasa:
ω
ωX ω
θ H =tan −1 =tan −1
1 ωX
|H Z|
Data ω untuk menggambarkan R1 dan θ H seperti diperlihatkan pada tabel 1.
Tabel 1
ω |H Z| θH
R1
0 1 0o
ωX √2 45o
∞ ∞ 90o
|H Z|
Grafik R1 dan θ H seperti diperlihatkan pada gambar 5.
Gambar 5