Ketika bel berbunyi anak- anak berbaris dengan rapi, dan masuk kelas dengan tertib. Kemudian
berdoa sesuai dengan kepercayaan masing- masing. Akan tetapi ada salah satu siswa (actor 1)
yang datang terlambat, karena kesiangan. Setelah izin kepada guru kelas, akhirnya siswa tersebut
masuk kelas. Ketika akan mengambil pulpen, ternyata ia tidak membawa pulpen, untungnya
teman di sebelahnya ( actor 2) dengan senang hati meminjamkan pulpen,karena ia membawa
pulpen lebih.
Mereka mengikuti pelajaran dengan saksama. Actor 3 terlihat kebingungan akan materi yang
disampaikan guru. Hingga bel istirahat berbunyi, ada yang bermain, ada yang jajan ke kantin,
ada pula yang membaca di perpustakaan.
Karena merasa belajar dengan media chromebook sangat mudah, actor 3 melempar buku,karena
dirasa buku sudah tidak di perlukan lagi. Akan tetapi actor 2 menggelengkan kepala sambil
mengambil buku yang di lempar oleh actor 3. Seraya mengisyaratkan bahwa belajar dengan
media internet chromebook memang “gampang” tapi sebagai siswa buku juga penting. Karena
buku merupakan jendela dunia bagi siswa, terutama siswa SD.
Ada beberapa pesan yang di sampaikan dalam film pendek berjudul “gampang” :