A. Tujuan Percobaan
1. Peserta didik mampu mengaplikasikan sensor digital dan aktuator pada sistem
robotik .
2. Peserta didik mampu menggunakan sensor ultrasonik dengan Output LED dan
Motor DC.
3. Peserta didik mampu merakit sistem Robot Avoider.
B. Teori Singkat
1. Sensor Ultrasonik
Sensor ultrasonic adalah sensor yang berfungsi untuk merubah besaran fisis
(suara) menjadi besaran listrik maupun sebaliknya yang dikonversi menjadi jarak.
Konsep dasar dari sensor ini yaitu memanfaatkan prinsip pemantulan gelombang suara
yang dapat diaplikasikan untuk menghitung jarak benda dengan frekuensi yang
ditentukan sesuai dengan sumber oscilator. Disebut sebagai sensor ultrasonic
dikarenakan sensor ini mengaplikasikan gelombang ultrasonik sebagai trandusernya.
Sensor ini dimulai dari gelombang ultrasonik dengan frekuensi tertentu yang
dibangkitkan melewati alat yang disebut juga dengan nama piezoelektrik sebagai
transmitter. Alat ini akan menghasilkan gelombang ultrasonik yang berfrekuensi
40kHz (sesuai dengan osilator yang terpasang pada sensor).
Biasanya alat ini akan memancarkan gelombang pada suatu target dan jika sudah
mengenai permukaan target, maka gelombang tersebut akan terpantulkan kembali.
Pantulan gelombang tersebut akan diterima oleh piezoelektrik (receiver) dan kemudian
sensor akan mengkalkulasi perbedaan antara waktu pengiriman dan waktu gelombang
pantul yang diterima.
D. Langkah Kerja
I. Sensor Ultrasonik
1. Rangkailah rangkaian sensor ultrasonik berikut dengan protoboard.
2. Buka code di project arduino anda, lalu ketikkan program berikut.
#include <Wire.h> // library yang dipakai
#include <LiquidCrystal_I2C.h> // library yang dipakai
const int echoPin = 12; // membuat variabel echoPin yang di set ke pin 12
const int trigPin = 11; // membuat variabel trigPin yang di set ke pin 11
const int ledPin = 10; // membuat variabel ledPin yang di set ke pin 10
LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 16, 2); // menjelaskan tipe lcd yang dipakai
long durasi; // membuat tipe long durasi
int jarak; // membuat tipe int jarak
void setup()
{
//memberi nama tampilan awalan pada lcd
lcd.init();
lcd.backlight();
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print(" NAMA");
lcd.setCursor(0,1);
lcd.print(" NAMA");
delay (3000);
pinMode(echoPin, INPUT); // set pin echo menjadi INPUT
pinMode(trigPin, OUTPUT); // set pin trigger menjadi OUTPUT
pinMode(ledPin, OUTPUT); // set led menjadi OUTPUT
Serial.begin(9600); // digunakan untuk komunikasi Serial dengan laptop
}
void loop()
{
lcd.clear();//menghapus tampilan di lcd
// masukkan program dibawah ini agar trigger memancarakan suara ultrasonic
digitalWrite(trigPin, LOW);
delayMicroseconds(2);
digitalWrite(trigPin, HIGH);
delayMicroseconds(10);
digitalWrite(trigPin, LOW);
10 cm
15 cm
20 cm
30 cm
60 cm
80 cm
100 cm
II. Mengakses Sensor ultrasonic dengan Motor DC
1. Rangkailah rangkaian sensor ultrasonik dengan motor dc dan tampilan lcd
menggunakan protoboard.
long durasi, jarak; // membuat tipe data long untuk variabel durasi dan jarak
void setup ()
{
lcd.begin();
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print(" MOTOR DC WITH ");
lcd.setCursor(0,1);
lcd.print(" HCSR-04 SENSOR ");
delay (3000);
lcd.clear();
void loop()
{
// masukkan program dibawah ini agar trigger memancarakan suara ultrasonic
digitalWrite(trigPin, LOW);
delayMicroseconds(2);
digitalWrite(trigPin, HIGH);
delayMicroseconds(10);
digitalWrite(trigPin, LOW);
10 cm
25 cm
50 cm
70 cm
85 cm
100 cm
E. Pertanyaan
1. Jelaskan cara kerja sensor Ultrasonik!
2. Jelaskan cara kerja dari Motor DC!
3. Berikan contoh aplikasi lain yang dapat menggunakan sensor Ultrasonik!