Kenaikan harga cabai merah disebabkan karena pasokan ke pasar berkurang drastis imbas
gagal panen.
Kenaikan harga cabai merah disebabkan karena pasokan ke pasar berkurang drastis imbas
gagal panen.
Badan Pangan Nasional (BPN) mendata harga cabai di pengecer dapat mencapai Rp 95.000 -
Rp 100.000 per Kg. Oleh karena itu, pemerintah akan memfasilitasi pendistribusian cabai
rawit merah dan bawang merah dari wilayah surplus ke wilayah defisit.
"Adapun sumber cabai rawit merah yang harganya paling murah saat ini ada di Sulawesi
Selatan dengan harga di tingkat petani kisaran Rp 50.000 - 55.000/Kg," kata Kepala
BPN Arief Prasetyo Adi.
Arief juga menargetkan harga cabai merah dapat mencapai Rp 60.000 - Rp 65.000 degan
strategi tersebut. Artinya, ada penurunan harga hingga 84,61% dari harga cabai merah saat ini
di rentang Rp 100.000 - RP 120.000 per Kg.
Maka dari itu, Arief mengatakan akan memasok kebutuhan cabai di beberapa pasar DKI
Jakarta dari Sulawesi Selatan. Beberapa pasar yang dimaksud adalah Pasar Induk Kramat
Jati, Pasar Induk Tanah Tinggi, Pasar Induk Cibitung.
Arief menargetkan langkah tersebut dapat menambah ketersediaan cabai rawit merah di Ibu
Kota mencapai 5 - 10 ton per hari mulai pekan depan.
Penulis: Andi M. Arief