Meskipun momen Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 belum tiba,
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mulai memantau stabilisasi harga dan
ketersediaan barang kebutuhan pokok (bapok). Inspektur Jenderal Kemendag Srie
Agustina, memaparkan pada 2019 terjadi inflasi terkait bahan makanan, sebesar
3,09 persen yang disumbang oleh komoditi cabai. Ini diakibatkan faktor cuaca
yakni kemarau panjang. Ada dua hal yang harus dikawal kenaikannya, yaitu
inflasi bahan makanan dan kelompok bahan makanan. Perkembangan harga
barang kebutuhan relatif stabil.
Kenaikan harga bahan pokok menjelang nataru tiap tahun terjadi. Hal ini
disebabkan banyaknya bahan pokok yang dibutuhkan masyarkat untuk
menyambut nataru. Sehingga pedagang di pasar menaikkan harga barang tersebut
agar mereka mendapatkan keuntungan yang besar. Kenaikan tersebut bukanlah
kesepakatan antara pedagang namun kesepakatan pedagang dengan pemerintah.
Pemerintah ikut serta dalam kenaikan tersebut namun pemerintah juga harus bisa
menstabilkan keadaan tersebut.
Sumber : Liputan6.com