Anda di halaman 1dari 1

LO.5.

Perjalanan Lesi Prakanker Serviks Menjadi Karsinoma Invasif

PATOFISIOLOGI KANKER SERVIKS

Penyebab kanker serviks diketahui adalah virus HPV (Human Papilloma Virus) sub tipe
onkogenik, terutama sub tipe 16 dan 18. Adapun faktor resiko terjadinya kanker serviks antara
lain: Aktivitas seksual pada usia muda, berhubungan seksual dengan multipartner, merokok,
mempunyai banyak anak, sosioekonomi rendah, pemakaian pil KB (dengan HPV negatif atau
positif), penyakit menular seksual dan gangguan imunitas. Hal ini mempengaruhi sel epitel pada
serviks, dimana akan terjadi mitosis sel ektoserviks dan endoserviks, yang menyebabkan
terjadinya metaplasia skuamosa tepatnya di Squamocolumnar junction yang merupakan tempat
bertemunya ektoserviks dengan endoserviks, dan terjadilah kanker serviks.

PERJALANAN LESI PRAKANKER MENJADI KARSINOMA

Perkembangan kanker invasif berawal dari infeksi jaringan serviks normal yang
disebabkan oleh virus HPV yang menyebabkan terjadinya lesi neoplastik pada lapisan epitel
serviks, dimulai dari neoplasia intraepitel serviks (NIS) 1, NIS 2, NIS 3 atau Karsinuma in Situ
(KIS). Selanjutnya setelah menembus membran basalis, akan berkembang menjadi karsinoma
mikroinvasif dan invasif.

REFERENSI:

- Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Panduan Penatalaksanaan KANKER


SERVIKS. Komite Penanggulangan Kanker Nasional
- E-Journal: F X Bosch. A Lorincz. N Munoz. C J L M Meijer, K V Shah. The Causal
Relation Between Human Papillomavirus and Cervical Cancer.
- www.lontar.ui.ac.id : digital_122569-S09011fk-Analisa faktor-Literatur.pdf

Anda mungkin juga menyukai