DRAFT

PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA

DENGAN

…………………………………….

TENTANG

FASILITAS PINJAMAN KREDIT PEGAWAI

Pada hari ini, ……….. ,Tanggal ……………….. Bulan …………… Tahun Dua
Ribu Dua Puluh, bertempat di Kantor ....................... .........
Kabupaten ......... yang bertanda tangan dibawah ini :

1. .............................. : Sebagai Direktur Utama

......................... . Kabupaten ........,
Berdasarkan Surat Keputusan Bupati
....... Nomor 539/Kpts.429-Huk/2017
Tentang Pengangkatan Direksi
................... , yang beralamat di Jalan
Raya ...................... Telepon (0......)
............, ................, dalam hal ini
bertindak dalam jabatannya untuk dan
atas nama.................. .......
Kabupaten ........, Selanjutnya disebut
sebagai PIHAK PERTAMA;
…………………………

Sebagai Kepala ……………………………

2. ………………………………….. : Berdasarkan Surat Keputusan Bupati
....... Nomor ……/……./………../2020
Tentang Pengangkatan Kepala Kepala
…………………. yang beralamat di
Dusun ……………… Desa ………………
Kecamatan ………………….. Kabupaten
....... …………, dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama
……………………… selanjutnya disebut
sebagai PIHAK KEDUA;………………….

Untuk selanjutnya bahwa PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA

menyatakan setuju dan sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerjasama
dalam hal PEMOTONGAN GAJI oleh Bendahara PIHAK KEDUA untuk
ANGSURAN PINJAMAN KREDIT PADA PIHAK PERTAMA dengan
ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut :………………………………………

Halaman 1 dari 5
 DRAFT
PASAL : 1
PENGERTIAN UMUM

Dalam perjanjian ini yang disebut dengan :

PIHAK PERTAMA : Adalah PD BPR ............, yang berkedudukan di Jalan

Raya ............... No...... Telepon (0......) ....... ....... Kode
Pos ........;................................................

PIHAK KEDUA : Adalah ……………………………… yang beralamat di

Dusun ………….…… Desa ………………… Kecamatan
………………………. Kabupaten Ciamis ……… ;
……………………………………………………………

PARA DEBITUR : Adalah para pegawai yang bekerja dibawah naungan

…………………………………. yang mempunyai pinjaman
kredit kepada PIHAK PERTAMA dimana secara kolektif
telah mengikatkan diri sebagai debitur dengan surat
rekomendasi dari PIHAK KEDUA ;………..

BENDAHARA GAJI : Adalah Juru Bayar dan Bendahara Gaji

……………………. yang telah ditunjuk dan diketahui
oleh PIHAK KEDUA, serta berdasarkan Surat
Keputusan Kepala Daerah yang sah untuk memberikan
rekomendasi Informasi keuangan riil atas penghasilan
dari para calon debitur dengan diketahui Pimpinan
PIHAK KEDUA;………………...…………………..

PASAL : 2
HAK DAN KEWAJIBAN MASING-MASING PIHAK

1. HAK PIHAK PERTAMA :

Menerima rekomendasi calon debitur yang telah di setujui dan di tanda
tangani oleh bendahara gaji yang disetujui oleh pimpinan PIHAK KEDUA ;

2. HAK PIHAK KEDUA :

a. Menerima Fee dari PIHAK PERTAMA sebesar ..% dari seluruh jumlah
tagihan yang masuk sesuai dengan rekapitulasi tagihan dan atau ditambah
jumlah pelunasan kredit sebelum jatuh tempo; .............................
b. Jumlah Fee yang diperhitungkan pada pasal (2) ayat 2.a akan dipindah
bukukan pada rekening Bendahara gaji PIHAK KEDUA yang telah
disiapkan untuk peruntukannya, setelah dipotong pajak;.............................
c. Menolak memberikan informasi penghasilan pegawai dibawah pengawasan
PIHAK KEDUA yang menjadi debitur PIHAK PERTAMA apabila proses
pemberian kreditnya dari PIHAK PERTAMA tanpa melalui, atau seizin
PIHAK KEDUA ;............................................................................................

Halaman 2 dari 5
 DRAFT
3. KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA :

a. Menerima permohonan dari calon debitur yang direkomendasikan oleh

PIHAK KEDUA untuk diproses lebih lanjut sesuai prosedur yang telah
ditetapkan; ...................................................................................................
b. Menyerahkan rekapitulasi tagihan setiap bulan kepada PIHAK KEDUA
paling lambat tanggal 25 untuk mendapatkan pengesahan cap dan
ditandatangani bendahara gaji ;...............................................................
c. Memberikan fee kepada PIHAK KEDUA dari hasil angsuran masuk setiap
bulannya sebesar …% dari seluruh jumlah tagihan yang masuk sesuai
dengan rekapitulasi tagihan dan atau ditambah jumlah pelunasan kredit
sebelum jatuh tempo;....................................................................................

4. KEWAJIBAN PIHAK KEDUA :

a. Menyerahkan rekapitulasi pemotongan gaji pegawai yang menjadi Debitur

PIHAK PERTAMA melalui Bendahara Gaji ………………………………….
sesuai dengan Surat Kuasa dari masing-masing Debitur berdasarkan
rekapitulasi dan kuitansi tagihan dari PIHAK PERTAMA ;............................

b. Menyetujui hasil pemotongan gaji dari masing-masing rekening sesuai

rekomendasi surat kuasa dari masing-masing debitur melalui Bendahara
Gaji …………………………………. untuk dimasukan kepada Rekening
Tabungan PIHAK PERTAMA di Bank ........ Cabang ......... dengan No
Rekening ................ atas nama PD BPR ............... ;……………….

c. Menjamin atas kelancaran pelaksanaan transaksi tersebut kepada PIHAK

PERTAMA sampai pinjaman pegawai yang menjadi Debitur dinyatakan
lunas oleh PIHAK PERTAMA ;.......................................................................

PASAL : 3
TANDA BUKTI SETORAN / KUITANSI PEMBAYARAN

Tanda bukti setoran dinyatakan syah apabila tanda bukti setoran tersebut
telah divalidasi Bank atau PIHAK PERTAMA;...............................................

PASAL : 4
COLLECTION FEE ATAS SETORAN ANGSURAN

Terhadap setoran angsuran dari para Debitur tersebut diatas yang telah
divalidasi oleh Bank maka PIHAK PERTAMA akan memberikan Fee kepada
PIHAK KEDUA sesuai dengan pasal (2) ayat 2.a dari seluruh jumlah tagihan
setiap bulannya ;...........................................................................................

Halaman 3 dari 5
 DRAFT
PASAL : 5
JANGKA WAKTU PERJANJIAN

1. Perjanjian Kerjasama ini berlaku sejak ditandatangani oleh kedua belah

pihak, terhitung mulai Tanggal ………………………,.......................................
2. Perjanjian Kerjasama ini dapat diakhiri dengan ketentuan yaitu kepada
pihak yang berniat mengakhiri Perjanjian Kerjasama ini harus
memberitahukan maksudnya secara tertulis paling lambat 3 (tiga) bulan
sebelumnya ;.................................................................................................
3. Dalam hal Perjanjian Kerjasama ini diakhiri baik karena permintaan salah
satu pihak sebagaimana dimaksud pada ayat (2) pasal ini atau karena
alasan lain, maka hal ini tidak mempengaruhi hak dan kewajiban masing-
masing pihak yang masih harus diselesaikan terlebih dahulu sebagai akibat
dari pelaksanaan perjanjian sebelum berakhirnya Perjanjian Kerjasama ini ;
4. Perjanjian Kejasama ini berlaku secara berkesinambungan dan tetap
mengikat walaupun disuatu saat terjadi pergantian atau perubahan
pengurus maupun perubahan kepemimpinan maupun bendaharawan
masing-masing
pihak ;...................................................................................

PASAL : 6
MUTASI PEGAWAI PIHAK KEDUA

Pada saat akan terjadi mutasi pegawai di lingkungan PIHAK KEDUA, yang
menjadi debitur PIHAK PERTAMA, maka pihak kedua wajib
menginformasikan akan adanya mutasi tersebut paling lambat 1 (satu)
bulan sebelum proses mutasi berlangsung ;…………………………………………

PASAL :7
PENYELESAIAN PERSELISIHAN

1. Perselisihan yang timbul dari pelaksanaan perjanjian kerjasama ini akan

diselesaikan oleh kedua belah pihak secara musyawarah untuk mufakat;
……………………………………………………………………………………….

2. Apabila kedua belah pihak tidak berhasil menyelesaikan perselisihan secara

musyawarah untuk mufakat maka kedua belah pihak sepakat untuk
menempuh penyelesaian melalui jalur hukum. Untuk penyelesaian melalui
jalur hukum, kedua belah pihak sepakat memilih tempat kedudukan
hukum yang tetap pada Pengadilan Negeri Ciamis ;………………………………

PASAL :8
PERUBAHAN – PERUBAHAN

Perubahan-perubahan serta penambahan hal-hal yang belum diatur dalam

perjanjian ini, akan diatur kemudian oleh kedua belah pihak yang

Halaman 4 dari 5
 dituangkan dalam perjanjian-perjanjian tambahan (ADDENDUM) dan tetap
menjadi kesatuan dengan Perjanjian Kerjasama ini ;.....................................

DRAFT
PASAL :9
P E N U T U P

1. Perjanjian Kerjasama ini dibuat berdasarkan dokumen-dokumen, surat-

surat dan lampiran-lampiran yang merupakan kesatuan yang saling
mengikat dan tidak terpisahkan ;..................................................................
2. Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dengan bermaterai
cukup dan masing-masing memiliki kekuatan hukum yang sama;................
3. Masing-masing pihak memegang Perjanjian ini, PIHAK PERTAMA 1 (satu)
rangkap dan PIHAK KEDUA 1 (satu) rangkap ;.............................................
4. Perjanjian kerjasama ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

BANK PD BPR ......... KEPALA
KABUPATEN ............ ………………………………

........................... ……………………………..
Direktur Utama NIP. …………………………..

Tanda
No Nama Jabatan Instansi
Tangan
Kabag
1 ....................... PD BPR ................
Pemasaran

2 …………………. Bendahara ……………………

Halaman 5 dari 5