Makalah Rencana Kewirausahaan

“LEZATO” MINI PIZZA

Oleh: …………………………..
NIM. …………………………….

i
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, Karena

berkat rahmat dan karunia-Nyalah sehingga Makalah Rencana Kewirausahaan ini

dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Terimakasih kami ucapkan kepada dosen pengampu Mata Kuliah

Kewirausahaan yang telah membimbing kami dalam menyusun makalah rencana

kewirausahaan “Lezato” Mini Pizza dan tak lupa lupa kami haturkan banyak

terimakasih kepada semua pihak yang telah turut berkontribusi dalam

pemyusunan makalah ini.

Makalah Rencana Kewirausahaan ini diajukan untuk memenuhi salah satu

tugas Mata Kuliah Kewirausahaan. Kami sadari masih banyak terdapat

kekurangan dalam pembuatan Makalah Rencana Kewirausahaan ini untuk itu

kami mohon kritik dan saran yang membangun guna membuat kami jauh lebih

baik lagi dalam menyusun makalah ke depan. Harapannya semoga Makalah

Rencana Kewirausahaan ini dapat bermanfaat bagi pembaca khususnya bagi yang

ingin mencoba berwirausaha.

……………….., ……………………

Penyusun

ii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.........................................................................................................i
KATA PENGANTAR......................................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................1
BAB II RENCANA WIRAUSAHA...............................................................................3
A. Deskripsi Usaha..........................................................................................3
1. Nama Usaha..........................................................................................3
2. Lokasi Usaha.........................................................................................3
3. Target Pelanggan..................................................................................3
B. Visi dan Misi...............................................................................................4
1. Visi..........................................................................................................4
.2. Misi........................................................................................................4
C. Struktur Organisasi...................................................................................4
D. Nilai-nilai Organisasi.................................................................................5
BAB III PROSES WIRAUSAHA...................................................................................7
A. Tahap Awal Pendirian................................................................................7
B. Strategi Pemasaran.....................................................................................9
C. Masa Pertumbuhan.....................................................................................9
D. Evaluasi......................................................................................................10
BAB IV KESIMPULAN................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................13

iii
 BAB I

PENDAHULUAN

Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan

dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang sukses. Sesuatu yang baru

dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber

keunggulan untuk dijadikan peluang (Ningsih, 2021). Di Indonesia sendiri belum

begitu banyak masyarakatnya yang berwirausaha, sebagian besar menjadi

karyawan atau buruh di negeri sendiri. Mindset kesuksesan hanya didapatkan jika

bekerja di kantoran dan perusahaan yang besar mengakibatkan meningkatnya

angka pengangguran, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan di masyarakat

untuk memanfaatkan peluang bisnis dan kurangnya pemikiran yang luas untuk

menciptakan lapangan pekerjaan baru.

Sebagai wujud dari penerapan dari kewirausahaan, penulis merencanakan

suatu rencana kewirausahaan yang berupa “Lezato” Mini Pizza. Bagi masyarakat

awam, pizza merupakan jajanan unik yang mempunyai rasa yang terkadang tidak

cocok bagi sebagian lidah orang indonesia. Harga yang tinggi pun terkadang jadi

hambatan masyarakat untuk mencicipi pizza restoran. Karena alasan inilah kami

mencoba merintis usaha ini, produk pizza yang cocok dengan lidah orang

Indonesia, memiliki nilai gizi yang tinggi, dan harga yang sangat terjangkau untuk

semua kalangan.

Alasan penulis membuat “Lezato” Mini Pizza sebagai rencana usaha

karena penulis ingin menerapkan konsep inovasi dalam kewirausahaan. Menurut

Rusdiana (2013), substansi dari kewirausahaan adalah proses penciptaan yang

i
 2

berbeda nilainya dengan menggunakan usaha dan waktu yang diperlukan. Wujud

inovasi dari pembuatan usaha pizza mini ini adalah, bahwa cara pembuatannya

tidak terlalu rumit seperti pizza yang lainnya dan banyak digemari oleh kalangan

masyarakat. Rasanya yang lezat, menyesuaikan dengan selera Indonesia. Bahan-

bahan yang digunakan merupakan bahan pilihan, tanpa menggunakan pewarna

buatan serta bahan pengawet, menjadikan “Lezato” Mini Pizza sebagai jajanan

yang sehat. Terlebih lagi kandungan gizi yang terdapat dalam mini pizza,

membuat camilan ini bermanfaat dan dapat dinikmati dari anak-anak hingga

dewasa. Harganya yang murah, sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat

berbagai kalangan.

2
 BAB II

RENCANA WIRAUSAHA

A. Deskripsi Usaha

1. Nama Usaha

Usaha yang akan dijalankan kami beri nama “Lezato” Mini Pizza

yang merupakan usaha pembuatan dan penjualan pizza mini dengan

harga yang murah serta kualitas dan mutu terjamin.

2. Lokasi Usaha

Rencana lokasi operasional tahap awal akan berlokasi di Jalan

Juanda Samarinda. Untuk kedepannya usaha juga akan ditempatkan di

daerah yang memenuhi syarat sebagai berikut:

a. Lokasi toko persis di pinggir jalan besar yang mudah terlihat olah

para pengendara kendaraan ataupun para pejalan kaki yang melintas.

b. Lokasi toko dekat dengan pusat pemukiman penduduk, seperti

komplek besar, rumah kost dan rumah kontrakan.

c. Lokasi toko dekat dengan tempat yang sering dikunjungi oleh orang

banyak seperti pasar, rumah sakit, sekolah, minimarket, supermarket

serta kantor-kantor.

3. Target Pelanggan

Target pelanggan usaha mini pizza ini adalah seluruh kalangan

dan apisan masyarakat luas tanpa terkecuali. Hal ini dikarenakan

“Lezato” Mini Pizza merupakan camilan yang sehat dan bergizi.

3
 4

B. Visi dan Misi

1. Visi
“Mempromosikan produk yang bermutu, sehat, bergizi dan digemari oleh

kalangan masyarakat. Serta mengangkat produk lokal kepada masyarakat

luas agar lebih mengenal produk anak bangsa”.

.2. Misi
a. Menyediakan pizza yang bisa dinikmati oleh semua kalangan

b. Harga yang murah dan berkualitas

c. Meningkatkan mutu produk agar produk dapat dikenal oleh

masyarakat.

d. Menjadikan usaha ini sebagai peluang usaha yang memberikan

manfaat atau keuntungan yang terbaik.

C. Struktur Organisasi

Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan

menunjukkan fungsi atau kegiatan yang berbeda kemudian diintegrasikan

(koordinasi). Selain itu, struktur organisasi juga memperlihatkan arus

interaksi dalam organisasi yang memutuskan, memerintah, menjawab, dan

melaksanakan pekerjaan (Nurlia, 2019).

Struktur organisasi dalam rencana wirausaha ini adalah sebagai

berikut:
 5

Struktur Organisasi Usaha “Lezato” Mini Pizza

Direktur/Owner

Bagian Keuangan Bagian Produksi Bagian Distribusi Bagian Pemasaran

Staf/Karyawan

Gambar 1. Struktur Organisasi Usaha “Lezato” Mini Pizza

D. Nilai-nilai Organisasi

Nilai-nilai organisasi adalah keyakinan dalam bertingkah laku yang

merupakan pilihan mengenai apa yang baik atau buruk, penting atau tidak

penting, yang membentuk karakter sebuah organisasi dan muncul dari para

pemimpin (Ariyani, 2018). Nilai-nilai organisasi yang akan dibentuk dalam

pembuatan usaha “Lezato” Mini Pizza, antara lain:

1. Jujur

Berpikir, berperilaku, bertindak dengan amanah kepada organisasi dan

konsumen

2. Profesional

Bekerja dengan semangat, cermat, akuntabel, disiplin, akurat, dan tuntas

atas dasar kompetensi terbaik dengan penuh tanggung jawab, komitmen

yang tinggi, membangun sinergi internal dan eksternal, serta mampu

melihat perkembangan jauh ke depan.

 6

3. Melayani

Memberikan layanan prima dengan memahami kebutuhan konsumen,

dilakukan dengan sepenuh hati, proaktif, profesional, simpel, efisien, dan

tepat waktu dalam rangka memenuhi kepuasan konsumen.

4. Inovatif

Berwawasan terbuka, selalu belajar untuk peningkatan diri, memiliki ide

baru yang bermanfaat, mampu membuat solusi alternatif dalam pekerjaan

untuk mempercepat tercapainya target kinerja.

5. Berarti

Menjadi insan yang memanusiakan manusia, memberi manfaat terhadap

organisasi dan konsumen, mampu memberikan pelayanan yang terbaik

serta memecahkan permasalahan.

 BAB III

PROSES WIRAUSAHA

A. Tahap Awal Pendirian

Dalam memulai suatu usaha, perlu dirancang tahapan-tahapan

pendirian. Hal ini bertujuan agar langkah-langkah dapat terorganisir dan

untuk meminimalkan kesalahan dalam awal pendirian usaha. Tahap awal

yang akan dilakukan dalam pembuatan usaha “Lezato” Mini Pizza berdasar

teori business plan Firmansyah (2019), adalah:

1. Pengamatan Pasar

Sebagai awal dari pendirian suatu usaha hal yang pertama

dilakukan adalah melakukan pengamatan langsung terhadap lingkungan

sekitar kita. Tujuan dari dilakukannya pengamatan pasar adalah untuk

mencari peluang usaha yang sekiranya nanti bisa berkembang dengan

baik kedepannya.

2. Pembuatan Rencana Usaha

Langkah selanjutnya setelah melakukan pengamatan pasar adalah

membuat planning usaha. Di dalam planning usaha, hal yang

direncanakan adalah tentang latar belakang usaha, jenis usaha, lokasi

usaha, strategi pemasaran, jadwal kegiatan, sumber dana, estimasi biaya

yang diperlukan, penerimaan, dan keuntungan yang akan didapatkan,

Serta rencana pemasaran, perencanaan sumber daya manusia, bahan

baku, modal dan segala sesuatu yang berhubungan dengan usaha yang

7
 8

akan dijalankan tersebut. Disamping itu, juga dicantumkan analisa

kelayakan usaha yang akan kami jalankan untuk masa mendatang.

3. Analisis Kompetitor

“lezato” Mini Pizza memiliki keunggulan dalam rasa yang lezat

dan harga yang ekonomis, terjangkau untuk kalangan masyarakat

menengah atas dan bawah. kualitas produk, yang tanpa bahan pengawet.

Selain itu karena belum banyak yang memproduksi menjadikan produk

kamu laris di pasaran. karena harga yang ekonomis menjadikan produk

ini lebih terjangkau untuk semua kalangan, oleh karena itu produk kami

dijamin memiliki prospek yang cerah dan memiliki keunggulan

kompetitif di pasaran.

4. Analisis Anggaran

a. Modal

Modal akan dialokasikan dengan gambaran seperti di bawah ini:

 Biaya sewa gerai (untuk 1 tahun sewa) Rp. 10.000.000

 Desain Interior R 5.000.000
 Mesin pemanggang pizza Rp7.000.000
 Outlet(Loyang) Rp1.500.000
 Meja pembuat pizza Rp.2.500.000
 Bahan Baku (Gula, tepung, daging, mayonaise, sosis, dll)

Rp. 8.000.000

Total Rp 34.000.000

 Biaya Tidak terduga (10%) Rp. 5.000.000

Total Rp. 39.000.000

 9

b. Penjuaan

Diasumsikan penjualan pada tahap awal adalah 50 loyang. Angka

tersebut sudah termasuk angka penjualan di tempat dan take away,

namun belum termasuk penjualan produk beverages. Jumlah

pengunjung diasumsikan: 100 orang pada pada hari biasa dan 175 orang

pada hari libur. Dengan persentase penjualan: 90% pizza ubi dan .10%

beverages

B. Strategi Pemasaran

Dalam penjualan dan pemasaran produk “Lezato” Mini Pizza, ada beberapa

strategi yang digunakan yaitu :

1.    Menetapkan harga yang terjangkau agar dapat menjangkau semua kalangan 

masyarakat.

2.   Tempat penjualan yang strategis.

3.   Melakukan pelayanan yang terbaik, dan menerapkan 5 S (Senyum, Sapa, Salam,

Sopan, dan Santu).

4.  Memenuhi kepuasan dan permintaan konsumen.

C. Masa Pertumbuhan

Pada masa pertumbuhan usaha pizza mini ini diterapkan beberapa rencana

tahapan berdasarkan teori Ningsih (2021), antara lain:

1. Tahap imitasi dan duplikasi

Pada tahap awal ini, owner dari “Lezato” Mini Pizza akan meniru

ide-ide dari produksi pizza mini yang sudah beredar di pasaran. Owner

juga akan meniru teknik produksi, design, organisasi, dan jenis

 10

pemasarannya. Hal ini dikarenakan owner masih melakukan penjajakan

terhadap selera konsumen serta teknik pemasaran dari pizza mini.

2. Tahap duplikasi dan pengembangan

Pada tahap ini owner dari “Lezato” Mini Pizza mulai

mengembangkan ide-idenya. Misalnya dengan pizza mini yang resepnya

sudah ada di pasaran akan ditambahkan dengan berbagai resep tambahan

agar lebih enak serta begizi, begitu juga dengan pemasaran yang mulai

dikembangkan sendiri.

3. Tahap menciptakan sendiri barang dan jasa baru yang berbeda.

Setelah merasa berhasil dengan proses pengembangan mini pizza,

owner merasa perlu menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Hal ini

diperlukan untuk menghindari kejenuhan pada konsumen sehingga perlu

dilakukan inovasi baik dari segi bentuk, ukuran maupun varian rasa.

D. Evaluasi

Evaluasi usaha adalah Suatu aktivitas untuk melakukan analisis

kinerja suatu usaha bisnis. Evaluasi usaha prinsip dasar utamanya adalah

membandingkan rencana usaha yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai

dengan apa yang telah dicapai pada akhir masa produksi (Firmansyah, 2019).

Melakukan evaluasi kemajuan usaha merupakan proses yang berlangsung

terus

menerus dan berkesinambungan.

Evaluasi berangkat dari kegiatan montoring setiap proses dalam usaha

yang dijalankan, dari hasil monitoring dapat dibuat analisis kemajuan,

 11

kemunduran dan pencapaian apa yang sudah dilaksanakan. Evaluasi dan

monitoring bagi seorang enterpreneur/ wirausaha sekaligus menjadi sarana

belajar dan proses mengupgrade diri dalam proses ini bisa jadi ditemukan hal-

hal baru dan strategi baru mencapai sukses dalam berwirausaha.

Hal-hal yang dievaluasi dalam usaha “Lezato” Mini Pizza, adalah:

1. Aspek Pemasaran

Pihak manajemen usaha hendaknya mengevaluasi apakah pemasaran

pizza mini telah sesuai dengan target atau belum. Jika belum memenuhi

target bagian pemasaran hendaknya mencari inovasi baru, agar target

penjualan “Lezato” Mini Pizza dapat terpenuhi dan mendapatkan

keuntungan yang diharapkan.

2. Aspek Teknis

Evaluasi aspek teknis disini mencakup teknis produksi dan distribusi.

Evaluasi teknis produksi meliputi apakah produksi pizza mini telah sesuai

dengan kebutuhan pasar, penggunaan bahan baku yang berkualitas serta

teknik pengemasan yang higienis dan menarik minat konusmen.

Sedangkan evaluasi distribusi meliputi apakah penyaluran pizza mini telah

tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan konsumen.

3. Aspek Finansial

Evaluasi aspek finansial meliputi apakah biaya produksi telah sesuai

dengan yang direncanakan, pencapaian keuntungan apakah telah sesuai

dengan target, dan apakah dana pengembangan dari keuntungan usaha

telah memenuhi jumhanya sehingga dapat digunakan untuk pengembangan

usaha.
12
 BAB IV

KESIMPULAN

Sebuah usaha yang baru harus mempunyai pondasi yang kuat agar mampu

berdiri tegak melawan persaingan-persaingan pasar yang sangat ketat. Untuk itu

promosi-promosi sangat penting untuk meningkatkan kualitas produk dan

memperkenalkan suatu produk ke masyarakat. Produk-produk yang dihasilkan

juga harus selalu memberikan inovasi terbaru agar dapat memberikan kepuasan

bagi pelanggan. Melalui rencana kewirausahaan ini, penulis dapat menumbuhkan

jiwa kewirausahaan serta dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan penulis

tentang bagaimana cara berwirausaha yang baik dengan memperoleh keuntungan

yang diharapkan.

“Lezato” Mini Pizza yang kami buat harga bahan bakunya terjangkau dan

murah sehingga penulis yakin bahwa usaha ini akan laris dipasaran. Karena pizza

merupakan makanan dari luar yang harganya mahal dan tidak terjangkau untuk

masyarakat kalangan menengah bawah. Dengan “Lezato” Mini Pizza yang

harganya bersahabat dengan masyarakat kalangan manapun akan mengenal dan

mampu membeli makanan yang tadinya ia tak mampu untu membelinya.

Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan proporsal ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran, masukan yang dapat

membangun agar penulis bisa memperbaiki kesalahan tersebut dan diharapkan ke

depannya bisa lebih baik lagi.

12
 14

DAFTAR PUSTAKA

Ariyani, E. D. (2018). Peran Organizational Values Sebagai Indikator Budaya.

Prosiding Seminar Nasional, 4(1), 14–31.

Firmansyah, M. A. (2019). KEWIRAUSAHAAN ( Dasar dan Konsep ) (Issue

September). Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Ningsih, S. (2021). Kewirausahaan (Issue 1). Unpam Press.

Nurlia. (2019). Pengaruh Struktur Organisasi terhadap Pengukuran Kualitas

Pelayanan. Meraja Journal, 2(2), 53–58.

Rusdiana. (2013). Kewirausahaan Teori dan Praktik (Vol. 2, Issue 4). CV Pustaka

Setia.