Anda di halaman 1dari 3

PENGARUH STRUKTUR MODAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN

UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN


(Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Properti dan Real Estate yang Terdaftar Di
Bursa Efek Indonesia Tahun 2017- 2021)

Annisa Silvia1, Meihendri2


Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Universitas Bung Hatta
Email : annisasilvia293@gmail.com, meihendri@bunghatta.ac.id

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan dan menganalisis pengaruh struktur modal,
kepemilikan manajerial dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini
dilakukan pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Data yang digunakan dari tahun 2017 sampai dengan 2021 dengan sampel yang dimiliki
sebanyak 24 perusahaan. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi linear
berganda yang diolah dengan menggunakan SPSS. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis
yang telah dilakukan ditemukan bahwa struktur modal dan ukuran perusahaan berpengaruh
terhadap nilai perusahaan. Pada pengujian lainnya ditemukan bahwa kepemilikan
manajerial tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan, perusahaan property dan real
estate di Bursa Efek Indonesia.

Kata Kunci : Struktur Modal, Kepemilikan Manajerial dan Ukuran Perusahaan, Nilai
Perusahaan.

PENDAHULUAN

Nilai perusahaan merupakan presepsi atau properti yang mengakibatkan industri


para investor terhadap tingkat keberhasilan sektor properti dan real estate terus
perusahaan yang sering dikaitkan dengan berkembang pesat dan semakin banyak
harga saham dari perusahaan tersebut. Harga perusahaan yang ikut adil dalam
saham yang semakin tinggi dapat pemanfaatan peluang ini, karena itulah
mencerminkan nilai dari perusahaan tersebut peneliti tertarik menggunakan populasi
menjadi tinggi juga (Yulitaningtias & untuk penelitian ini adalah perusahaan
Hidayah, 2018). Harga saham yang tinggi properti dan real estate yang telah tercatat di
membuat nilai perusahaan akan tinggi juga Bursa Efek Indonesia (BEI). Perkembangan
dan dapat juga meningkatkan kepercayaan perusahaan properti dan real estate sangat
pasar yang tidak hanya terdapat kinerja menguntungkan investor apabila
perusahaan saat ini namun juga pada berinvestasi. Pada perusahaan sektor
prospek perusahaan di masa yang Property dan Real Estate yang terdaftar di
mendatang. Bursa Efek Indonesia (BEI) bahwa nilai
Fenomena mengenai nilai perusahaan perusahaan mengalami peningkatan dan
ini terjadi pada perusahaan sektor Property penurunan setiap tahunnyaa dari tahun 2017-
dan Real estate. Investasi yang sedang 2021. Penelitian ini bertujuan untuk
berkembang di masyarakat saat ini adalah memberikan bukti empiris pengaruh struktur
menginvestasikan uang dalam bentuk tanah
modal, kepemilikan manajerial dan ukuran meningkatkan pertumbuhan ekonomi
perusahaan terhadap nilai perusahaan. perusahaan, sehingga diharapkan dapat
Struktur modal dapat di defenisikan meningkatkan nilai perusahaan.
sebagai perbandingan antara modal sendiri Teori yang digunakan dalam penelitian ini
dengan modal asing yang digunakan dalam adalah teori keagenan (agency theory) dan
perusahaan, dimana modal sendiri teori sinyal (signalling theory). Menurut
merupakan laba ditahan dan kepemilikan Jensen dan Meckling, (1976) Agency theory
saham sedangkan modal asing mucul dalam merupakan teori yang menjelaskan tentang
bentuk hutang. Hubungan Struktur modal hubungan keagenan antara manajemen
dengan nilai perusahaan adalahdengan selaku agent dan pemegang saham selaku
adanya hubungan antara penggunaan utang principal. Inti dari hubungan keagenan
dan ekuitas melalui biaya modalnya. Selain adalah adanya pemisah antara kepemilikan
itu, nilai perusahaan dapat dinilai dari (di pihak principal) dan pengendalian ( di
kemampuan perusahaan membayar deviden. pihak agent). Teori sinyal menjelaskan
Apabila deviden yang dibayarkan besar bahwa sinyal yang diberikan manajemen
maka harga saham semakin tinggi, dan jika bertujuan untuk mengurangi asimetri
deviden yang dibayarkan kecil maka harga informasi. Sinyal adalah suatu tindakan yang
saham semakin rendah. Manajer yang diambil oleh manajemen perusahaan yang
memiliki saham perusahaan berarti manajer memberikan pertunjuk bagi investor tentang
tersebut sekligus adalah pemegang saham. bagaimana manajemen memandang prospek
Manajer yang memiliki saham tentunya akan perusahaan (Brigham dan Houston, 2011).
menselaraskan kepentinganya dengan
kepentingan sebagai pemegang saham METODE
(Brigham, 2006). Hubungan kepemilikan Populasi dalam penelitian ini adalah
manajerial dengan nilai perusahaan adalah perusahaan sektor property dan real estate
dinama kepemilikan manajerial suatu upaya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
dalam peningkatan nilai perusahaan karena (BEI) tahun 2017-2021. Dengan
manajer selain sebagai manajemen sekaligus menggunakan metode purposive sampling,
sebagai pemilik perusahaan akan merasakan didapat sampel sebanyak 24 perusahaa.
langsung akibat dari keputusan yang diambil Jenis data yang digunakan dalam penelitian
sehingga manajerial tidak akan melakukan ini adalah data sekunder yang diperoleh dari
tindakan yang hanya menguntungkan www.idx.co.id. Variabel yang digunakan
manajer. Ukuran perusahaan yang besar dalam penelitian ini terbagi atas dua jenis.
akan terlihat lebih stabil dan mampu dalam Variabel pertama adalah variabel dependen
menghasilkan keuntungan atat laba karena yaitu nilai perusahaan yang diukur
memiliki total aset yang besar dibandingkan menggunakan Tobin’s Q. Variabel kedua
dengan perusahaan yang memiliki total aset yaitu variabel independen yang terdiri dari
yang kecil (Setiadewi, 2014). Hubungan struktur modal, kepemilkkan manajerial dan
ukuran perusahaan dengan nilai perusahaan ukuran perusahaan. Alat uji hipotesis yang
yaitu dimana semakin besar ukuran atau digunakan adalah analisi regresi linear
skala perusahaan maka akan semakin muda berganda yang diolah dengan menggunakan
pula perusahaan memperoleh sumber SPSS.
pendanaan baik yang bersifat internal
maupun eksternal yang dapat mempengaruhi HASIL DAN PEMBAHASAN
nilai perusahaan itu sendiri. Perusahaan-
perusahaan besar telah mendorong untuk
Dengan menggunakan analisis regresi Hasil penelitian ini menunjukkan
linear berganda maka didapat hasil bahwa struktur modal berpengaruh terhadap
pengujian hipotesis sebagai berikut: nilai perusahaan, sedangkan kepemilikan
Tabel 1. Hasil Pengujian Hipotesis manajerial tidak berpengaruh terhadap nilai
perusahaan, ukuran perusahaan berpengaruh
Variabel Koef. Kesimpulan
Sig negatif terhadap nilai
Penelitian Regresi Hipotesis
perusahaan.berdasarkam kesimpulan dan
Constant 1,623 0,000 keterbatasan peneliti maka diajukan
beberapa saran untuk penelitian sebelumnya.
Struktur Pertama, diharapkan untuk penelitian
0,191 0,000 H1= Diterima selanjutnya menggunakan periode tahun
Modal (X1)
amatan yang lebih panjang dan memperluas
Kep. sampel penelitian tidak hanya menggunakan
Manajerial 0,001 0,556 H2= Ditolak
(X2) perusahaan sektor property dan real estate
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia saja
Ukuran
Perusahaan -0,081 0,008 H3= Diterima agar hasil penelitian ini dapat digenelisasi.
(X3) Kedua penelitian ini hanya menggunakan
Rsquare 0,193
tiga variabel independen saja, peneliti
F-test menyarankan menambah variabel lain yang
0,000 mempengaruhi nilai perusahaan.
annova
Sumber: Data sekunder yang diolah dengan
SPSS DAFTAR PUSTAKA
Dari tabel 1. Diatas diketahui hasil uji Brigham, E. dan H. (2006). Dasar - Dasar
koefidien determinasi (R2) adalah sebesar Manajemen Keuangan. Penerbit
0,193 atau 19,3%. Hal ini menunjukkan Salemba Empat.
bahwa 19,3% nilai perusahaan dipengaruh Jensen Dan Meckling. (1976). Theory Of
oleh variabel struktur modal, kepemilikan The Firm: Manajerial Behavior,
manajerial dan ukuran perusahaan, Agency Cost And Ownership Stucture.
sedangkan 80,7% nilai perusahaan Journal Of Economic, 3, 305–360.
dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang
tidak digunakan sebagai variabel Setiadewi, K, A, &I. B. . &P. (2014).
independen dalam penelitian ini. Pengaruh Ukuran Perusahaan Dan
Dari hasil uji statistik t dapat Leverage Terhadap Profitabilitas Dan
diketahui seberapa besar pengaruh struktur Nilai Perusahaan. E-Jurnal Manajemen
modal, kepemilikan manajerial dan ukuran Unud.
perusahaan terhadap nilai perusahaan Yulitaningtias, N. Z., &Hidayah, E. (2018).
dengan tingkat signifikan 0,05. Struktur Pengaruh Pengungkapan Manajemen
modal berpengaruh terhadap nilai Risiko Perusahaan Terhadap Nilai
perusahaan, sedangkan kepemilikan Perusahaan Dengan Komisaris
manajerial tidak berpengaruh terhadap nilai Independen Dan Ukuran Perusahaan
perusahaan, ukuran perusahaan berpengaruh Sebagai Variabel Moderasi. Simposium
negatif terhadap nilai perusahaan. Nasional Akuntansi XXI, 30(8), 1–17.

KESIMPULAN DAN SARAN

Anda mungkin juga menyukai