Prinsip Dasar
Pengolahan Susu
BY KELOMPOK 4
Oleh:
Mugoniatul Fikriah(22)
Elma Lestari (12)
Revalina Dinda L. (28)
Andhini Amilia P. (4)
Yehezkielly Vini Vidi Vici F. R. (36)
Firda Diah Ayu S. (14)
Penanganan susu setelah
diperah
1. Air susu hasil pemerahan harus segera dikeluarkan
rapat.
Penanganan susu setelah di
perah
3. Airsusu didinginkan sesudah pemerahan dan penyaringan
penanganan susu
Penerimaan susu segar: susu diangkut ke koperasi susu. Alat-alat
penampung susu dicuci menggunakan air bersih hangat bersuhu
sekitar 60-70°C untuk menghilangkan lemak dan membersihkan
mikroba yang menempel di wadah. Di koperasi, susu disaring dan diuji
kualitasnya meliputi berat jenis (BJ), uji alkohol, kadar lemak, protein,
bahan kering tanpa lemak (Solid Non Fat (SNF)), dan total bakteri
(Total Plate Count (TPC)). Sebelum di angkut ke pabrik susu yang
telah lulus uji dikumpulkan pada alat pendingin (plate Cooloer).
Selanjutnya susu di angkut ke industri mengunakan tangki
berpendingin umunya di lapisi chiled water.
Penerimaaan dan penanganan
solid, uji protein, dan uji lemak (fat). Hal ini bertujuan untuk
1.4
Parameter Uji Syarat
pH 66-6.89
Alkohol Negatif
Karbonat Negatif
Peroksida Negatif
Pati Negatif
Sukrosa Negatif
Lemak Min 3%
Protein <2%
Homogenisasi Susu
Homogenisasi adalah proses penyeragaman ukuran