Anda di halaman 1dari 1

TUGAS HUKUM PENITENSIER

NAMA : SHARON PRISCILLA S


NPM : 21300060

1. Cari teori dan penjelasan dari Buku Dr Marlina BAB 4 serta beri contoh

TEORI PEMIDANAAN
Hukum pidana merupakan salah satu bagian dari hukum pada umumnya.
Hukum pidana ada untuk memberikan sanksi bagi siapa saja yang melakukan
kejahatan. Berbicara mengenai hukum pidana tidak terlepas dari hal-hal yang
berkaitan dengan pemidanaan. Arti kata pidana pada umumnya adalah hukum
sedangkan pemidanaan diartikan sebagai penghukuman.
Pemidanaan merupakan puncak dari seluruh proses
mempertanggungjawabkan seseorang yang telah bersalah melakukan tindak pidana.

Teori pemidanaan berkembang mengikuti kehidupan masyarakat sebagai reaksi yang


timbul dari berkembangnya kejahatan itu sendiri yang mewarnai kehidupan sosial
masyarakat dari masa ke masa. Dalam dunia ilmu hukum pidana ada beberapa teori
pemidanaan yaitu:
1. Teori Retributif, Teori ini berfokus pada hukuman/pemidanaan sebagai suatu
tuntutan mutlak untuk mengadakan pembalasan (vergelding) terhadap orang-orang
yang telah melakukan perbuatan jahat.
Contoh : pelaku membunuh seorang tukang becak dengan tidak berdasar apa-apa,
maka pelaku dijatuhi hukuman mati sebagai balasan atas menghilangkan nyawa
seseorang.
2. Teori Detterence ( Teori Pencegahan ), Tujuan pemidanaan untuk prevensi umum
diharapkan memberikan peringatan kepada masyarakat supaya tidak melakukan
kejahatan, sedangkan untuk prevensi khusus dimaksudkan bahwa dengan pidana
yang dijatuhkan memberikan deterrence effect kepada si pelaku sehingga tidak
mengulangi perbuatannya kembali.
Contoh : pemidanaan terhadap pelaku judi yang menghabiskan aset rumah
tangganya bahkan menimbulkan banyak kerugian di lingkungannya. Hal ini dengan
tujuan sebagai peringatan untuk masyarakat untuk tidak melakukan hal serupa dan
mencegah adanya kasus serupa.
3. Teori Treatment (Teori Perawatan), pemidanaan yang dimaksudkan oleh aliran ini
untuk memberi tindakan perawatan (treatment) dan perbaikan (rehabilitation)
kepada pelaku kejahatan sebagai pengganti dari penghukuman.
Contoh: rehabilitasi untuk remaja di bawah 17 tahun yang melakukan narkoba. Hal
ini guna merawat dan mengedukasi lebih lanjut atas tindakan dan perilaku pelaku
supaya tidak mengulangi kesalahan yang serupa.
4. Teori Perlindungan Masyarakat, sanksi pidana bukanlah satu-satunya alat untuk
melawan kejahatan, pidana harus dipadukan dengan kebijakan sosial, khususnya
dengan tindakan-tindakan preventif.
Contoh : mengedepankan pengayoman terhadap hak asasi manusia. Jadi penjatuhan
hukuman setimpal dengan tindak pidana yang dilakukan serta tetap mengayomi
haknya sebagai masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai