Anda di halaman 1dari 8

JCA Ekonomi

Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN


PEMBELIAN LAPTOP MEREK ACER MELALUI CITRA MEREK
Nuning Triyanti, Desy Prastyani
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Esa Unggul, Jakarta
Jalan Arjuna utara Nomor 9, Kebon Jeruk, Jakarta Barat - 11510

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan harga terhadap keputusan
pembelian melalui citra merek sebagai variabel intervening pada pembeli dan pemakai laptop Acer.
Variabel yang diteliti adalah kualitas produk, harga, citra merek dan keputusan pembelian, untuk
mengetahui pengaruh secara langsung kualitas produk, harga, dan citra merek terhadap keputusan
pembelian, dan pengaruh secara tidak langsung kualitas produk dan harga terhadap keputusan
pembelian melalui citra merek. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan pembeli dan
pemakai laptop Acer di wilayah Kota Tangerang yang jumlahnya tidak diketahui secara pasti.
Sedangkan sampel penelitian ini adalah 100 responden dengan metode quota sampling. Metode
pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Metode analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Path Analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas
produk terhadap citra merek memiliki nilai signifikan 0,000 (<0,05), harga terhadap citra merek
memiliki nilai signifikan 0,014 (<0,05), kualitas produk terhadap keputusan pembelian memiliki nilai
signifikan 0,000 (<0,05), harga terhadap keputusan pembelian memiliki nilai signifikan 0,243 (>0,05),
citra merek terhadap keputusan pembelian memiliki nilai signifikan 0,000 (<0,05). Sehingga hanya
harga yang tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Sementara itu Citra
Merek merupakan variabel intervening atau memediasi pengaruh antara kualitas produk dan harga.

Kata kunci: kualitas produk, harga, citra merek, keputusan pembelian

Pendahuluan Acer merupakan sebuah lima merek besar komputer


Era globalisasi menuntut setiap orang untuk pribadi dunia. Walaupun bukan menjadi market
dapat berpikiran maju. Ilmu pengetahuan teknologi leader, dengan persaingan industri saat ini peru-
dan informasi yang terus berkembang menjadi sahaan harus selalu menciptakan produk - produk
kehidupan sehari-hari dimana ditandai dengan yang inovatif agar tetap bertahan dalam persaingan.
perubahan yang sangat cepat di segala bidang Hal tersebut juga dibuktikan dengan penguasaan
khususnya teknologi informasi dimana batas waktu pangsa pasar (market share) pada produk laptop
dan tempat sudah tidak menjadi suatu masalah merek Acer tahun 2012 - 2013 yang disajikan pada
(Adhikara MFA., 2011). Diantara banyaknya tabel 1.1 berikut:
pendukung alat-alat teknologi informasi yang
dibutuhkan oleh masyarakat, salah satunya adalah Tabel 1
laptop. Data Market Share Laptop Periode 2012 - 2013
Fenomena tersebut dapat dilihat dari kondisi
persaingan saat ini yang terjadi pada produk laptop.
Keanekaragaman produk laptop yang ada pada saat
ini mendorong konsumen untuk melakukan
identifikasi dalam pengambilan keputusan saat
menentukan suatu merek yang menurut mereka
memenuhi kriteria sebuah produk laptop yang ideal
(Sugiyanto, Jatmiko, Handayani S. 2016). Kompetisi Sumber: www.cdn.pcper.com
tersebut akan terus berlanjut karena beberapa merek
baru terus bermunculan dengan berbagai macam Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa laptop
varian seperti: HP, DELL, Toshiba, Asus, dll. Dan Acer mengalami kenaikan market share yang cukup
juga dengan banyaknya persaingan produk - produk signifikan dari tahun 2012 hingga tahun 2013 yaitu
yang menawarkan kualitas dan harga yang lebih pada tahun 2012 sebesar 8,2% naik menjadi 10,8%
terjangkau. di tahun 2013, berada di posisi ke empat. Sedangkan
Acer pertama kali didirikan dengan nama pesaing utamanya Leonovo, tetap menjadi market-
Multitech pada tahun 1976, yang kemudian dina- leader ditahun yang sama mengalami kenaikan yang
makan Acer yang sekarang ini pada tahun 1987. cukup signifikan. Hal ini membuktikan bahwa Acer

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 598


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

masih diminati para pelanggan. Meskipun demikian, 7. Aesthetic (keindahan tampilan produk)
Acer harus meningkatkan penjualan dengan 8. Perceive Quality (kualitas yang dirasakan)
meningkatkan kualitas dan berinovasi terhadap
produk sehingga penjualan Acer meningkat dan Harga
Acer bisa menjadi market leader menggeser posisi Menurut Kotler dan Armstrong (2008:345)
Lenovo. harga adalah jumlah semua nilai yang diberikan oleh
Besarnya tingkat pengguna laptop di pelanggan untuk mendapatkan keuntungan dari
Indonesia yang salah satu diantaranya yaitu Acer, memiliki atau menggunakan suatu produk dan jasa.
membuat penulis merasa perlu untuk meneliti hal Menurut Tjiptono (2002:151) harga adalah
apakah yang mempengaruhi konsumen untuk sebagai satuan moneter atau ukuran lainnya
melakukan suatu keputusan pembelian. Dalam (termasuk barang dan jasa lainnya) yang ditukarkan
penelitian ini penulis menggunakan citra merek, agar memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan
kualitas produk, dan harga sebagai variabel yang suatu barang atau jasa.
akan diteliti pengaruhnya terhadap keputusan Menurut Stanton (2010:24) variabel Harga
pembelian. dibentuk oleh 4 (empat) indikator yaitu : keter-
jangkauan harga produk, kesesuaian harga dengan
Citra Merek kualitas produk, daya saing harga produk,
Menurut Rangkuti dalam penelitian Ian dan kesesuaian dengan manfaat produk.
Sugiono (2013:2) citra merek adalah sekumpulan
asosiasi merek yang terbentuk di benak konsumen. Keputusan Pembelian
Menurut Aaker dalam penelitian Anung Menurut Menurut Kotler dan Keller dalam
Pamudyo (2012:3) bahwa citra merek adalah penelitian Suhar , Syarif, dan Nirma (2010:5)
seperangkat asosiasi yang ingin diciptakan atau keputusan pembelian yaitu keputusan pembelian
dipelihara oleh pemasar. Asosiasi – asosiasi itu konsumen akhir perorangan dan rumah tangga yang
menyatakan apa sesungguhnya merek dan apa yang membeli barang dan jasa untuk konsumsi pribadi (S
dijanjikan kepada konsumen (Bougenvile, A., & Handayani, 2010).
Ruswanti, E., 2017).. Oleh karena itu, merek-merek Menurut Tjiptono dalam penelitian Suhar,
produk yang sudah lama akan menjadi sebuah citra Syarif, dan Nirma (2010:5) mengemukakan bahwa
bahkan symbol status bagi produk tersebut yang keputusan pembelian konsumen adalah pemilihan
mampu meningkatkan citra pemakainya, indikator- satu tindakan dari dua atau lebih pilihan alternatif
indikator yang membentuk citra merek (Jumono, S., yang di evaluasi dari semua aspek.
Sugiyanto, Matari FM, C., 2018): Indikator variabel dari keputusan pembelian
1. Citra Korporat menurut Shimp dalam Dwi (2010:8) yaitu prioritas
2. Citra Produk pembelian, keyakinan dalam membeli, pertimbangan
3. Citra Pemakai manfaat, keinginan dalam membeli.

Kualitas Produk Model Konseptual Hipotesis


Menurut Kotler dan Armstrong (2008:266)
menyatakan bahwa kualitas produk adalah
karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada
kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan
pelanggan yang dinyatakan atau diimpilkasikan.
Menurut Assauri dalam penelitian Ian dan
Sugiono (2013:4) mengatakan bahwa kualitas
produk merupakan faktor-faktor yang terdapat dalam
suatu barang atau hasil yang menyebabkan barang
atau hasil tersebut sesuai dengan tujuan untuk apa
barang atau hasil itu dimaksudkan. Garvin dalam Gambar 1
Tjiptono (2002:25) menyatakan ada 8 dimensi Model Penelitian
kualitas produk yang bisa dimainkan oleh pemasar:
1. Performance (kinerja produk) Pada penelitian yang dilakukan oleh Praba
2. Reliability (kehandalan produk) Sulistyawati yang menyatakan bahwa citra merek
3. Feature (fitur produk) dan kualitas produk berpengaruh positif terhadap
4. Durability (daya tahan) keputusan pembelian, dan berdasarkan penelitian
5. Conformance (kesesuaian) terdahulu yang dilakukan oleh Fuad Asshiddieqi
6. Serviceability (kemampuan diperbaiki) bahwa harga mempengaruhi keputusan pembelian.

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 599


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

Berdasarkan uraian hasil penelitian diatas, maka Metode Analisis Data


hipotesis yang ingin diteliti oleh penulis yaitu: 1. Uji Validitas
H1: diduga bahwa kualitas produk dan harga Uji validitas adalah suatu bentuk pengujian
berpengaruh terhadap citra merek Laptop Acer. terhadap kualitas data primer, dengan tujuan untuk
H2: diduga bahwa kualitas produk, harga, mengukur sah tidaknya suatu pertanyaan dalam
dan citra merek berpengaruh terhadap keputusan penelitian. Dikatakan valid jika r-hitung > r-tabel
pembelian Laptop Acer. 0,361, dikatakan tidak valid jika r-hitung < r-tabel
0,361.
Metodologi Penelitian 2. Uji Reliabilitas
Tempat penelitian yang dilakukan di Reliabilitas adalah suatu bentuk pengujian
Wilayah Kota Tangerang. terhadap kualitas data primer, dengan tujuan untuk
Waktu yang digunakan dalam penelitian mengukur konsistensi seluruh pertanyaan dalam
mulai dari pengambilan data, pra survey hingga penelitian. Suatu konstruk atau variabel dikatakan
analisis data dilakukan pada bulan Maret–Mei 2014. reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha >0,6.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian 3. Analisis Path (Diagram Jalur)
ini adalah data kualitatif yang dikuantitatifkan. Oleh Teknik analisis jalur ini akan digunakan
karena itu peneliti menggunakan alat yang disebut dalam menguji besarnya sumbangan (kontribusi)
skala pengukuran. Skala pengukuran ini bertujuan yang ditunjukkan oleh koefisien jalur pada setiap
untuk mengkuantitatifkan data yang bersifat diagram jalur dari hubungan kausal antara variabel
kualitatif. x1 dan x2 terhadap Y serta dampaknya kepada Z.
Jenis Data yang digunakan dalam penelitian Analisis korelasi dan regresi yang merupakan dasar
ini adalah data kualitatif yang dikuantitatifkan dari perhitungan koefisien jalur.
dengan skala score atau bobot berdasarkan Skala Langkah - langkah Menguji Analisis Path
Likert (Likert Scale). Dimana masing - masing a. Merumuskan hipotesis dan persamaan
dibuat dengan menggunakan skala 1-5 kategori struktural.
jawaban, yang masing - masing jawaban diberi score b. Menghitung koefisien jalur yang didasarkan
atau bobot yaitu banyaknya score antara 1 sampai 5. pada koefisien regresi.
Sumber data yang digunakan dalam pene- − Gambarkan diagram jalur lengkap
litian ini adalah Sumber data primer yaitu seluruh − Menghitung koefisien regresi untuk
masyarakat di wilayah kota Tangerang. struktur yang telah dirumuskan
Metode yang dipergunakan untuk pengum- c. Menghitung koefisien jalur secara simultan
pulan data sekunder ini adalah dengan studi (keseluruhan)
kepustakaan. d. Menghitung koefisien jalur secara individual
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh e. Meringkas dan menyimpulkan
pembeli masyarakat yang berdomisili di kota 4. Regresi Linier Berganda
Tangerang. Jumlah populasi dalam penelitian ini Regresi linier berganda ini digunakan untuk
yakni pembeli dan pemakai laptop Acer yang tidak mencari pengaruh antara nilai variabel yang ada
diketahui. biasanya variabel x dan y menampilkan simbol dari
ikarenakan populasi tidak diketahui, maka suatu data dimana y sebagai variabel tergantung dan
pengambilan sampel menggunakan metode quota x sebagai variabel bebas, nilai berganda dapat dicari
sampling yaitu metode pengambilan sample ini dengan menggunakan rumus:
dilakukan jika populasi tidak diketahui jumlahnya Persamaan 1:
sehingga penelitian harus menentukan sendiri Y = b0 + b1 x1 + b2 x2 + e
sampel yang diinginkan. Jumlah responden dalam Keterangan:
penelitian ini adalah 100 responden. Y = Citra Merek
Dan cara menentukan responden yang b0 = Konstanta
menjadi sampel digunakan tehnik Purposive b1, b2 = Koefisien regresi
Sampling. x1 = Kualitas Produk
Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah x2 = Harga
sebagai berikut : e = error
1. Berusia minimal 18 tahun Persamaan 2:
2. Berdomisili di Kota Tangerang
3. Orang yang membeli dan memakai Laptop Z = b0 + b1 x1 + b2 x2 + b3Y + e
Acer Keterangan:
4. Memakai laptop Acer minimal 3 bulan Z = Keputusan Pembelian
b0 = Konstanta

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 600


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

b1, b2, b3 = Koefisien regresi Definisi Operasional Variabel


x1 = Kualitas Produk
x2 = Harga Tabel 2
Y = Citra Merek Definisi Operasional Variabel
e = error

Uji t, Uji f dan Koefisien Determinasi


Uji t digunakan untuk mengetahui apakah
variabel- variabel independen secara parsial
berpengaruh nyata atau tidak terhadap variabel
dependent. Drajat siginifikasi yang digunakan
adalah 0,05. Apabila nilai signifikan lebih kecil dari
drajat kepercayaan maka kita menerima hipotesis
alternatif, yang menyatakan bahwa suatu variabel
independen secara parsial mempengaruhi variabel
dipenden, dalam penelitian ini uji t digunakan untuk
membuktikan pengaruh Kualitas Produk dan Harga
terhadap Keputusan Pembelian melalui Citra Merek. Sumber: data diolah peneliti, 2014
Uji F dimaksudkan untuk mengetahui
apakah variabel variabel bebas secara serentak
Hasil dan Pembahasan
berpengaruh secara signifikan terhadap variabel.
Jika |Fhitung| > Ftabel dengan α = 0.05 Hasil Uji Regresi Linier Berganda
Analisis ini digunakan untuk mengetahui
Maka H0 ditolak atau Ha diterima.
Jika |Fhitung| < Ftabel dengan α = 0.05 ada tidaknya pengaruh antara variabel Kualitas
Maka H0 diterima atau Ha ditolak Produk (X1), Harga (X2) terhadap Citra Merek (Y)
Perhitungan besarnya R2 (koefisien deter- dan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara
minasi) dimaksudkan untuk mengetahui seberapa variabel Kualitas Produk (X1), Harga (X2), dan
besar variabel Kualitas Produk dan Harga Citra Merek (Y) terhadap Keputusan Pembelian (Z).
mempengaruhi Citra Merek serta Kualitas Produk,
Harga, dan Citra Merek mempengaruhi Keputusan Tabel 3
Pembelian. Nilai R2 yang mendekati 100% berarti Hasil Uji Regresi Kualitas Produk dan Harga
ada pengaruh yang diberikan variabel bebas Terhadap Citra Merek
(Kualitas Produk dan Harga) dan variable inter-
vening Citra Merek terhadap Keputusan Pembelian.
Sebaliknya R2 yang mendekati 0% menunjukan
bahwa tidak ada pengaruh yang diberikan oleh
Kualitas Produk dan Harga melalui varibael
intervening Citra Merek terhadap Keputusan
Pembelian.
Sumber: Data pengolahan SPSS 16.00
Uji t digunakan untuk menguji pengaruh
secara parsial atau secara sendiri-sendiri (atau
Dari hasil tersebut didapatlah persamaan
individu) variabel independen mempengaruhi
regresi persamaan 1 sebagai berikut:
variabel dependen atau tidak (Hasyim dan Rina
Y = 0,785 + 0,462X1 + 0,197X2 + e
2009).
Uji f digunakan untuk mengetahui apakah
Tabel 4
model yang digunakan dalam analisis regresi sudah
Hasil Uji Regresi Kualitas Produk, Harga, dan Citra
tepat atau belum, dan melihat apakah secara
Merek Terhadap Keputusan Pembelian
simultan variabel independen mempengaruhi
variabel dependen (Hasyim dan Rina 2009).

Sumber:hasil pengolahan SPSS16.00

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 601


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

Dari hasil tersebut didapatlah persamaan secara individual tidak berpengaruh terhadap
regresi persamaan 2 sebagai berikut: keputusan pembelian.
Sedangkan pada variabel citra merek (Y)
Z = 0,056 + 0,460X1 + 0,107X2 + 0,387Y + e nilai signifikansi pada tabel diatas yakni 0,000 yang
berarti <0,05 (dibawah 0,05) dengan demikian Ho
Uji t ditolak. Kesimpulannya variabel citra merek (Y)
Tabel 5 secara individual berpengaruh terhadap keputusan
Uji t Kualitas Produk dan Harga Terhadap Citra pembelian.
Merek
Uji f

Tabel 7
Hasil Uji f Kualitas Produk dan Harga Terhadap
Citra Merek

Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00

Dapat dilihat dari tabel di atas, pada variabel Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00
kualitas produk (X1) memiliki nilai signifikansi
0,000 yang berarti < 0,05 (dibawah 0,05) dengan Berdasarkan perhitungan angka signifikansi
demikian maka Ho ditolak. Kesimpulannya, variabel sebesar 0,000 < 0,05 Ho ditolak dan Ha diterima.
kualitas produk (X1) secara individual berpengaruh Artinya, ada pengaruh antara kualitas produk dan
terhadap citra merek, sejalan dengan hasil penelitian harga terhadap citra merek.
Anggarani WPT, A., Wulandari, D. (2015)
Nilai signifikansi variabel harga (X2) Tabel 8
memiliki nilai signifikansi 0,032 yang berarti <0,05 Hasil Uji f Kualitas Produk, Harga dan Citra Merek
(dibawah 0,05) dengan demikian maka Ho ditolak. Terhadap Keputusan Pembelian
Kesimpulannya, variabel harga (X2) secara
individual berpengaruh positif dan signifikan
terhadap citra merek

Tabel 6
Uji t Kualitas Produk, Harga, dan Citra Merek Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00
Terhadap Keputusan Pembelian
Berdasarkan perhitungan angka signifikansi
sebesar 0,000 < 0,05 Ho ditolak dan Ha diterima.
Artinya, ada pengaruh antara kualitas produk, harga
dan citra merek terhadap keputusan pembelian.

Uji Koefisien Determinasi (R2)

Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00 Tabel 9


Hasil Uji R2 Kualitas Produk dan Harga Terhadap
Dapat dilihat pada tabel di atas nilai Citra Merek
signifikansi variabel kualitas produk (X1) yakni
0,000 yang berarti <0,05 (dibwah 0,05) dengan
demikian maka Ho ditolak. Kesimpulannya, variabel
kualitas produk (X1) secara individual berpengaruh
Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00
terhadap keputusan pembelian.
Nilai signifikansi pada variabel Harga (X2)
R2 = r2 x 100%
nilai signifikansi pada tabel diatas yakni 0,122 yang
= 0,321 x 100%
berarti >0,05 (diatas 0,05) dengan demikian maka
= 32,1%
Ho diterima. Kesimpulannya, variabel harga (X2)

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 602


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

Artinya bahwa pengaruh kualitas produk dan harga Dapat dilihat dari tabel di atas, pada variabel
terhadap citra merek adalah 32,1%, sedangkan kualitas produk (X1) memiliki nilai signifikansi
sisanya sebesar 67,9% dipengaruhi oleh faktor lain 0,000 yang berarti < 0,05 (dibawah 0,05) dengan
atau oleh variabel-variabel lain. demikian maka Ho ditolak. Kesimpulannya, variabel
kualitas produk (X1) secara individual berpengaruh
Tabel 10 terhadap keputusan pembelian.
Hasil Uji R2 Kualitas Produk, Harga dan Citra Nilai signifikansi variabel citra merek (Y)
Merek Terhadap Keputusan Pembelian memiliki nilai signifikansi 0,000 yang berarti <0,05
(dibawah 0,05) dengan demikian maka Ho ditolak.
Kesimpulannya, variabel citra merek (Y) secara
individual berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00
Tabel 12
R2 = r2 x 100% Hasil Uji f Kualitas Produk, Harga dan Citra Merek
= 0,630 x 100% Terhadap Keputusan Pembelian
= 63%

Artinya bahwa pengaruh kualitas produk,


harga dan citra merek terhadap keputusan pembelian
adalah 63%, sedangkan sisanya sebesar 37%
dipengaruhi oleh faktor lain atau oleh variabel- Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00
variabel lain di luar model ini.
Di bawah ini merupak model penelitian Berdasarkan perhitungan angka signifikansi
setelah adanya hasil penelitian. Sehingga terlihat sebesar 0,000 < 0,05 Ho ditolak dan Ha diterima.
jelas terdapat varaibel Harga yang tidak ber- Artinya, ada pengaruh antara kualitas produk dan
pengaruh secara langsung terhadap keputusan citra merek terhadap keputusan pembelian.
pembelian.
Tabel 13
Hasil Uji R2 Kualitas Produk, Harga dan Citra
Merek Terhadap Keputusan Pembelian

Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00

R2 = r2 x 100%
Dikarenakan ada variabel yang tidak ber- = 0,621 x 100%
pengaruh secara signifikan maka dari itu digunakan = 62,1%
analisis jalur model trimming. Model trimming
adalah model yang digunakan untuk memperbaiki Artinya bahwa pengaruh kualitas produk
suatu model struktur analisis jalur degan cara dan citra merek terhadap keputusan pembelian
mengeluarkan dari model varaibel yang koefisien adalah 62,1%, sedangkan sisanya sebesar 37,9%
jalurnya tidak signifikan. dipengaruhi oleh faktor lain atau oleh variabel-
variabel lain di luar model ini.
Tabel 11
Hasil Uji t Kualitas Produk, Harga dan Citra Merek
Terhadap Keputusan Pembelian Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah
didapatkan oleh penulis, maka dapat ditarik
kesimpulan yakni variabel independen (kualitas
produk dan harga) berpengaruh secara bersama-
sama terhadap citra merek Laptop Acer. Hal ini
terlihat dari nilai signifikan variabel sebesar 0,000
dibawah 0,05 (<0,05) yang menerangkan bahwa
Sumber: hasil pengolahan SPSS 16.00

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 603


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

variabel tersebut berpengaruh signifikan secara Dwi Sapitri, Dkk. (2010). “Pengaruh Celebrity
bersama-sama. Endorser Dian Sastrowardoyo Terhadap
Variabel kualitas produk, harga dan citra Keputusan Pembelian Shampoo L’oreal”.
merek berpengaruh secara bersama-sama terhadap
keputusan pembelian Laptop Acer. Hal ini terlihat Fuad Asshiddieqi, dan Mudiantono. (2012).
dari nilai signifikan variabel sebesar 0,000 dibawah “Analisis Pengaruh Harga, Desain Produk
0,05 (<0,05) yang menerangkan bahwa variabel dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pem-
tersebut berpengaruh signifikan secara bersama- belian (Studi Kasus pada Produk Crooz di
sama. Distro Ultraa Store Semarang), Diponegoro
Variabel independen dalam penelitian ini of Management, vol. 1 No. 1, 2012.
yakni harga secara parsial (sendiri-sendiri) tidak
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Laptop Fandy Tjiptono. (2002). Strategi Pemasaran, edisi
Acer. Hal ini terlihat dari nilai signifikan variabel kedua, Yogyakarta: Andi.
sebesar 0,122 diatas 0,05 (>0,05) yang menerangkan
bahwa variabel tersebut tidak berpengaruh Hasyim dan Rina Anindita. (2009). Prinsip-prinsip
signifikan. Dasar Metode Riset Bidang Pemasaran.
Saran dari penulis kepada PT. Acer Jakarta : UIEU-University Press.
Indonesia sebagai berikut:
Jika dilihat dari hasil penelitian maka Ian Antonius Ong dan Sugiono Sugiharto. (2013).
variabel kualitas produk yang memiliki pengaruh “Analisa Pengaruh Strategi Diferensiasi,
paling besar. Kualitas Produk harus tetap menjadi Citra Merek, Kualitas Produk Dan Harga
prioritas utama dalam meningkatkan keputusan Terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan
pembelian konsumen, karena bagi konsumen Di Cincau Station Surabaya”, Jurnal
kualitas produk menjadi pertimbangan utama ketika Manajemen Pemasaran, Vol. 1 No. 2, 2013.
mereka memilih melakukan keputusan pembelian
terhadap laptop Acer. Sehingga disarankan agar PT. Ikanita Novirian Sulistyari, dan Yoestini. (2012).
Acer Indonesia untuk meningkatkan terus kualitas “Analisis Pengaruh Citra Merek, Kualitas
produknya agar keputusan pembelian terhadap Produk, dan Harga Terhadap Minat Beli
laptop Acer terus meningkat. Produk Oriflame (Studi Kasus Pada
Saran dari penulis kepada peneliti Mahasiswi Fakultas Ekonomika dan Bisnis
selanjutnya sebagai berikut: Jurusan Manajemen Universitas Diponegoro
Dalam penelitian ini yang diteliti hanya Semarang), Diponegoro Journal of
terbatas pada pengaruh kualitas produk, harga, dan Management”, Vol.1 No. 1, 2012.
citra merek secara bersama-sama mempengaruhi
keputusan pembelian, maka disarankan untuk Imam Ghozali. (2007). Aplikasi Analisis Multi-
penelitian selanjutnya agar dimasukkan variabel- variate dengan Program SPSS, Semarang:
variabel lainnya yang memungkinkan dapat Universitas Diponegoro.
mempengaruhi penelitian ini. Serta sampel
penelitian lebih diperluas. Jonathan Sarwono. (2007). Analisis Jalur untuk
Riset Bisnis dengan SPSS, Yogyakarta: CV.
Daftar Pustaka Andi Offset.
Anung Pramudyo. (2012). ”Jurnal Pegaruh Citra
Merek Terhadap Loyalitas Melalui Kotler, Philip dan Gary Amstrong. (2008). Prinsip -
Kepuasan Sebagai Intervening”. Prinsip Pemasaran, edisi keduabelas, Jilid
1, Alih Bahasa : Bob Sabran, Jakarta : PT.
Dita Amanah. (2011). “Pengaruh Promosi dan Brand Gelora Aksara Pratama.
Image Terhadap Loyalitas Pembelian
Produk Pepsodent di Ramayana Plaza Jalan Praba Sulistyawati. (2010). “Analisis Pengaruh
Aksara Medan”, Jurnal Keuangan Bisnis, Citra Merek dan Kualitas Produk Terhadap
Vol. 3 No. 3, November 2011. Keputusan Pembelian Laptop Acer”.

Ridwan, dan Engkos Achmad Kuncoro. (2011). Rizky Amalina Bachriansyah. (2011). “Analisis
Cara Menggunakan Dan Memaknai Path Pengaruh Kualitas Produk, Daya Tarik
Analysis, Alfabeta, Bandung. Iklan, dan Persepsi Harga Terhadap Minat
Beli Konsumen Pada Produk Ponsel Nokia

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 604


JCA Ekonomi
Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020

(Studi Kasus Pada Masyarakat di Kota & Management Perspectives 12 (2), 353-
Semarang)”. 367.

Rosvita Dua Lembang. (2010). “Analisis Pengaruh S Handayani. (2010). Efek Strategic Experiential
Kualitas Produk, Harga, Promosi, Dan Marketing (SEMs) dan Implementasinya
Cuaca Terhadap Keputusan Pembelian Teh Melalui Key Experiential Providers
Siap Minum Dalam Kemasan Merek Teh (ExPros) terhadap Loyalitas pada Lion Air
Botol Sosro”. dan Mandala Airlines. Jurnal Ekonomi 1
(Esa Unggul), 11-23.
Sandhy Nur Pramono, dan Andy Kridasusilaada.
(2012). “Analisis Pengaruh Harga, Kualitas
Produk dan Promosi Terhadap Keputusan
Pembelian Air Mineral Aqua ( Studi Kasus
di Kelurahan Gajahmungkur Semarang )”,
Jurnal Dinamika Manajemen, Vol. 1 No.4,
2012.

Suhar, Muh. Syarif, dan Nirma Kurriwati. (2010).


“Pengaruh Atribut Produk Terhadap Kepu-
tusan Pembelian Produk Penyedap Rasa
Masako (Studi Pada Ibu-ibu Kecamatan
Robatal Sampang), Journal of Economics.

http://cdn.pcper.com/files.imagecache/article_max_
width/news/2013-07-
/IDC%20PC%20Tracker%20
Lenovo%Number%20One.jpg.

Adhikara MFA. (2011). Preferensi Investor Dalam


Pengambilan Keputusan Investasi Sekuritas
Di Bursa Efek Indonesia. Simposim Riset
Ekonomi V.

Sugiyanto, Jatmiko, Handayani S. (2016). Pelatihan


Literasi Iklan untuk Mahasiswa Manajemen
Bisnis di Jakarta Barat. Jurnal Pengabdian
Masyarakat Abdimas 3 (1).

Bougenvile, A., & Ruswanti, E. (2017). Brand


Equity on Purchase Intention Consumers
Willingness to Pay Premium Price Juice.
IOSR Jurnal of Economics and Finance. 8
(1): 12-18.

Anggarani WPT, A., Wulandari, D. (2015). Product


Quality And Price Perception Buying
Decision Against Salonpas Pain Relief Patch
In Hypermart Daan Mogot West Jakarta,
Journal of Management and Business 14
(1).

Jumono, S., Sugiyanto, Matari FM, C. (2018). Why


Have Bank Profitability Been High in
Indonesia? An Analysis Using Dynamic
Panel Data Approach, Journal of Economic

JCA Ekonomi Volume 1 Nomor 2 Juli - Desember 2020 605

Anda mungkin juga menyukai