Anda di halaman 1dari 2

NAWASENA

Angin sendu membawaku


Membawaku menjadi bagian kecil dari dirimu
Tapi nyatanya, tak semudah itu
Terpikat akan apa yang ada dalam dirimu
Dengan cerita orang-orang yang memujimu

Yaa
Kami bermimpi kepada langit yang mulai menebar gelap
Terhanyut akan angan untuk menggapai pintu itu
Pintu yang membawah ribuan kisah
Kisah yang bahkan disaksikan oleh mata dan telinga

Tembok yang berjulang tinggi


tatangan yang mulai menghampiri
Membuatku goyah akan ekspektasi konyol tentang mu
Namun, tanpa aku sadari pijakanku makin kokoh
disetiap perjalanan yang kami lalui

Kami datang untuk mengembalikan


apa yang sudah lama pudar
Berlayar sambil memandang harumnya cahaya
Hingga Tak bisa bungkam dengan rasa bangga
yang bergejolak di dada

Tak ada kata dan sapa kepada mereka


Tapi, entah mengapa?
Kita menjadi saudara walau tak sedarah

Karena tanpa kata-kata


Dalam persaudaraan
Semua pikiran, semua harapan
Semua keinginan dilahirkan dan diserakkan
Dengan kebahagiaan yang tak terkatakan

Duka yang datang bertubi tubi


Meracuni tanpa mereka berteriak “NIKMATI RASA SAKITMU”
Nikmati Rasa sakitmu
Nikmati rasa sakitmu
Karena sungguh rasa sakit, akan membuahkan kebahagian

Hingga kita ada disini


Sedikit Langkah lagi untuk mengetuk pintu itu
Dan menjadi Nm n nnnm AWASENA dari dirimu

Anda mungkin juga menyukai