Anda di halaman 1dari 12

NAMA : MAYA AJENG LESTARI

NIM : 856628814

Soal 1 (Skor 25)

Dalam buku yang berjudul “Diplomasi Indonesia dan Pembangunan Konektivitas Maritim
(2018), Indonesia berada di dalam garis equator yang berada di antara dua benua yaitu Benua
Asia dan Australia, serta beada di antara samudra Hindia dan Pasifik. Indonesia tengah
berupaya untuk memanfaatkan posisi tersebut untuk menjadi poros maritime dunia.

Lakukanlah analisis terkait pentingnya posisi grografis Indonesia baik di tingkat ASEAN
maupun dunia!

(Petunjuk: silahkan baca dan pahami terleih dahulu tentang posisi geografis Indonesia yang
ada di dalam BMP MKDU4111}

Soal 2 (Skor 25)

Sebagai warga negara Indonesia kita harus bisa ikut berpatisipasi secara aktif dalam
melindungi berbagai bentuk Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG) agar
dapat mewujudkan ketahanan nasional. Ganguan tersebut bisa berasal dari dalam dan luar
negeri serta bisa berupa fisik dan non fisik.

Uraikan peran Anda sebagai mahasiswa agar dapat melindungi Negara Kesatuan Republik
Indonesia dari (ATHG) baik yang berasal dari dalam dan luar negeri serta berupa fisik dan
non fisik!
(Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlbih dahulu tentang landasan, dan asas Ketahanan
Nasional yang ada di BMP MKDU4111)

Soal 3 (Skor 25)

Upaya pembangunan integrasi nasional selalu mendapat Ancaman, Tantangan, Hambatan,


dan Gangguan atau yang disingkat dengan ATHG. Hal tersebut dapat memecah belah
persatuan dan kesatuan bangsa yang bisa berasal dari dalam danluar negeri serta bisa berupa
fisik dan nonfisik.
Lakukanlah analisis penyebab munculnya ATHG yang bisa memecah belah NKRI!
(Petunjuk: baca dan pahami terlebih dahulu tentang ketahanan nasional Indonesia yang ada
di dalam BMP MKDU4111)

Soal 4 (Skor 25)

Pancasila merupakan dasar dan ideologi bangsa Indonesia yang menjadikan pedoman untuk
hidup berbangsa dan bernegara. Kondisi sekarang ini banyak teradapat Ancaman, Tantangan,
hambatan dan Gangguan (ATHG) yang dapat merusak ketahanan nasional, sehingga
Pancasila seharusnya dinternalisasikan bukan hanya sekedar dihafalkan supaya ketahanan
nasional negara Indoneisa menjadi kokoh.

Lakukanlah telaah bagaimana cara memperkuat ideologi Pancasila sebagai usaha untuk
memperkuat wawasan ideologi Indonesia terkait dengan pembinaan ketahanan nasional!
(Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlbih dahulu tentang ketahanan nasional yang ada di
dalam modul MKDU4111)

JAWABAN

NOMOR 1

Letak geografis Indonesia yang strategis memiliki potensi ancaman yang kedepannya akan
semakin kompleks. Sementara itu, di sisi lain stabilitas keamanan nasional belum kuat.
Indonesia masih mengalami masa-masa transisi dan konsolidasi (politik, ekonomi, sosial,
budaya, dan pertahanan keamanan) menuju negara yang demokratis. Bentuk ancaman
terhadap kedaulatan negara yang terjadi saat ini makin bersifat multidimensional seiring
dengan perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, dan komunikasi,
Oleh karena itu segenap bangsa Indonesia dituntut dapat mengatasi setiap ancaman,
tantangan, hambatan, dan gangguan, baik yang datang dari dalam maupun luar negeri.
Kedaulatan dan keutuhan NKRI merupakan harga mati, sehingga upaya untuk tetap
menjaga negara tetap utuh dan berdaulat menjadi sangat penting. Tulisan ini akan bertujuan
untuk menganalisis faktor-faktor apa saja dan bagaimana peranan faktor kunci tersebut
dalam menjaga pertahanan nasional. Pembahasannya meliputi pemaparan tentang
pentingnya faktor yang dianalisis dalam pertahanan nasional dan menjelaskan data-data
relevan yang terkait dengan faktor-faktor tersebut.

Pengaruh Letak Geografis Indonesia

1. Indonesia menjadi persimpangan lalu lintas dan perdagangan dunia


Letak geografis Indonesia yang strategis selalu menjadi persimpangan lalu lintas dunia, baik
lalu lintas udara maupun laut. Selain itu, Indonesia juga menjadi titik persilangan kegiatan
perekonomian dunia, terutama perdagangan antara negaranegara industri dan negara-negara
yang sedang berkembang. Misalnya, Indonesia menjadi titik persilangan perdagangan antara
Jepang, Korea, RRC dengan negaranegara di Afrika, Australia dan Eropa.

2. Indonesia memiliki 4 chokepoint dari 10 chokepoint di dunia

Chokepoint adalah alur pelayaran utama internasional yang dilalui oleh berbagai kapal
niaga dan kapal-kapal lainnya. Dari 10 Chokepoint di dunia, empat di antaranya ada di
Indonesia, yaitu Selat Malaka, Selat Sunda, Selat Lombok, dan Selat Makassar. Titik-titik
strategis ini dilalui oleh 40% kapal-kapal asing karena merupakan jalur utama perdagangan
Internasional.

3. Indonesia memiliki beragam kebudayaan

Beragamnya kebudayaan, agama, bahasa, dan seni di Indonesia dipengaruhi oleh orang-
orang asing dari berbagai bangsa yang masuk ke Indonesia. Selain berdagang dan berlayar,
mereka juga menyebarkan kebudayaan dan agama di Indonesia.

4. Indonesia memiliki dua musim

Letak geografis Indonesia yang diapit oleh dua benua dan dua samudera serta dilintasi oleh
garis khatulistiwa menyebabkan Indonesia dilalui oleh angin muson barat dan angin muson
timur. Angin muson barat bergerak dari Benua Asia kemudian melewati Samudera Hindia
menuju ke Benua Australia. Angin muson barat ini membawa uap air dalam jumlah besar
sehingga menyebabkan musim penghujan di Indonesia.
Angin muson timur bergerak dari Benua Australia menuju ke Benua Asia. Angin muson
timur membawa udara kering dari gurun pasir di bagian utara Benua Australia dan juga
hanya melewati laut yang sempit. Sehingga, angin muson timur menyebabkan Indonesia
mengalami musim kemarau.

5. Adanya fenomena Arlindo (Arus Lintas Indonesia)

Letak geografis Indonesia menyebabkan terjadinya fenomena Arlindo. Fenomena ini


terjadi karena perbedaan gradien tekanan yang memicu aliran arus dari Samudera
Pasifik ke Samudera Hindia. Arlindo menjadi massa air utama arus lalu lintas migrasi
biota ikan dan biota laut.

Sobat Pintar, banyak sekali kan, pengaruh yang ditimbulkan oleh letak geografis
Indonesia? Selain pengaruhnya yang banyak, keuntungan yang ditimbulkan oleh letak
geografis Indonesia juga banyak, loh! Yuk, simak penjelasan kakak di bawah ini!
Keuntungan Letak Geografis Indonesia

Nah, Sobat, keuntungan letak geografis Indonesia bisa dilihat dari pengaruh yang
ditimbulkannya seperti yang sudah kakak jelaskan di atas. Jadi, keuntungan letak
geografis Indonesia adalah:

1. Proses ekspor impor mudah

Proses ekspor impor mudah dikarenakan Indonesia menjadi pusat pelayaran dan
perdagangan internasional. Indonesia menjadi titik

persilangan perekonomian negara maju dan berkembang yang menyebabkan mudahnya


pemasaran produksi di Indonesia.
2. Membantu perekonomian masyarakat

Banyak orang berkebangsaan asing yang berlayar dan lantas singgah di Indonesia.
Keberadaan mereka menambah penghasilan masyarakat sekitar yang berdagang di sekitar
pelabuhan dan menyediakan persewaan tempat singgah.

3. Kemajuan di bidang sosial-budaya

Bangsa asing mempengaruhi sosial budaya di Indonesia menjadi lebih maju lagi. Pengaruh
bangsa asing pada kemajuan Indonesia misalnya pada penguasaan dan berkembangnya
IPTEK. Selain itu, akulturasi budaya membuat masyarakat dinamis dengan pengetahuan
mode pakaian maupun gaya hidup yang sedang populer. Demikian pula, penggunaan
bahasa-bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari meningkatkan wawasan ilmu
pengetahuan masyarakat.

4. Indonesia memiliki banyak sumber daya alam

Berlalunya angin muson di wilayah Indonesia berdampak pada iklim. Iklim tropis di
Indonesia ideal untuk berbagai usaha budidaya pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan,
dan pariwisata.
5. Indonesia memiliki banyak ikan dan biota laut

Arus Lintas Indonesia (Arlindo) yang bergerak dari Samudera Pasifik menuju ke
Samudera Hindia menyebabkan perairan Indonesia menjadi hangat karena adanya
proses upwelling. Perairan yang hangat sangat disukai oleh nutrien, ikan, dan biota laut.

NOMOR 2

Masa depan bangsa Indonesia sangatlah ditentukan oleh para generasi muda bangsa ini.
Kaum muda Indonesia adalah masa depan bangsa ini. Karena itu, setiap pemuda Indonesia,
baik yang masih berstatus pelajar, mahasiswa ataupun yang sudah menyelesaikan
pendidikannya merupakan faktorfaktor penting yang sangat diandalkan oleh bangsa
Indonesia dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan juga mempertahankan kedaulatan Bangsa.
Bela negara biasanya selalu dikaitkan dengan militer atau militerisme, seolah-olah kewajiban
dan tanggung jawab untuk membela negara hanya terletak pada Tentara Nasional Indonesia
(TNI). Padahal berdasarkan pasal 30 UUD 1945, bela negara merupakan hak dan kewajiban
setiap warga negara Republik Indonesia. Bela negara adalah upaya setiap warga negara untuk
mempertahankan Republik Indonesia terhadap ancaman baik dari luar maupun dalam negeri.

Mahasiswa pada prinsipnya adalah suatu kelompok manusia Indonesia yang diharapkan
mampu menjadi penerus kegiatan generasi tua yang dianggap baik. Mahasiswa adalah sosok
penerus kepemimpinan bangsa di masa depan yang lebih baik. Peran dan fungsi mahasiswa
dapat ditunjukkan secara santun tanpa mengurangi esensi dan agenda yang diperjuangkan.
Semangat mengawal dan mengawasi jalannya reformasi, harus tetap tertanam dalam jiwa
setiap mahasiswa. Sikap kritis harus tetap ada dalam diri mahasiswa, sebagai agen pengendali
untuk mencegah berbagai penyelewengan yang terjadi terhadap perubahan yang telah mereka
perjuangkan. Dengan begitu, mahasiswa tetap menebarkan bau harum keadilan sosial dan
solidaritas kerakyatan. Peran Lembaga Kemahasiswaan cukup signifikan, baik untuk lingkup
nasional, regional maupun internal kampus itu sendiri. Kedepan, peran strategis ini
seharusnya juga dimainkan oleh lembaga-lembaga formal kampus lainnya seperti pers
mahasiswa, atau kelompok studi profesi. Contohnya adalah :

i. Kesadaran untuk melestarikan kekayaan budaya, terutama kebudayaan daerah yang


beraneka ragam. Sehingga hal ini bisa mencegah adanya pengakuan dari negara lain yang
menyebutkan kekayaan daerah Indonesia sebagai hasil kebudayaan asli mereka.

ii. Untuk para mahasiswa, bisa diwujudkan dengan sikap rajin belajar. Sehingga pada
nantinya akan memunculkan sumber daya manusia yang cerdas serta mampu menyaring
berbagai macam informasi yang berasal dari pihak asing. Dengan demikian, masyarakat tidak
akan terpengaruh dengan adanya informasi yang menyesatkan dari budaya asing.

iii. Adanya kepatuhan dan ketaatan pada hukum yang berlaku. Hal ini sebagai
perwujudan rasa cinta tanah air dan bela bangsa. Karena dengan taat pada hukum yang
berlaku akan menciptakan keamanan dan ketentraman bagi lingkungan serta mewujudkan
rasa keadilan di tengah masyarakat.
iv. Meninggalkan korupsi. Korupsi merupakan penyakit bangsa karena merampas hak
warga negara lain untuk mendapatkan kesejahteraan. Dengan meninggalkan korupsi, kita
akan membantu masyarakat dan bangsa dalam meningkatkan kualitas kehidupan.
v. Mahasiswa sebagai agent of change ini barangkali yang paling sering disuarakan
mahasiswa saat melakukan perubahan-perubahan terkait kebijakan pemerintah melalui
serangkaian aksi yang dilakukan. Mahasiswa adalah agen pengubah yang harus berdiri di
barisan paling depan menyuarakan aspirasi rakyat. Apabila ada yang salah dengan pengelola
negara ini, peran mahasiswa sebagai agen peubah harus muncul. Itulah sebabnya mahasiswa
kerap melakukan gerakan-gerakan mahasiswa melalui berbagai aksi di lapangan.
vi. Mahasiswa sebagai guardian of value adalah bagaimana mahasiswa bisa menjaga
nilai-nilai kebaikan yang ada di masyarakat. Nilai-nilai seperti kejujuran, gotong royong,
empati, keadilan, integritas dan sebagainya adalah hal yang harus dipertahankan
keberadaannya di masyarakat. Mahasiswa memiliki peran untuk mempertahankan nilai-nilai
tersebut tumbuh dan terpelihara di masyarakat.

NOMOR 3

Pengertian ATHG

Memahami ancaman, tantangan, hambatan dan kerusuhan. Sebagai warga negara Indonesia
yang terhormat, kita dapat berpartisipasi dalam melindungi negara dengan mengakui dan
mengatasi berbagai bentuk ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) yang
muncul sehubungan dengan Republik Indonesia, seperti Republik Indonesia. juga para
pahlawan yang rela berkorban demi kedaulatan dan persatuan. tantangan, hambatan, dan
kegagalan dapat datang dari mana saja di dunia, misalnya, dari luar negeri atau bahkan di
dalam negeri.

Ancaman

Adalah upaya yang berusaha mengubah atau mengacaukan kebijaksanaan, yang secara
konseptual dilaksanakan melalui semua tindakan kriminal dan politik.

Ini adalah merupakan ancaman yang menggunakan angkatan bersenjata terorganisir dan
memiliki kemampuan berbahaya terhadap kedaulatan Republik Indonesia, integritas wilayah
negara dan keamanan seluruh bangsa. Ancaman militer ini dapat datang baik di dalam negeri
dan di luar. Berikut adalah beberapa jenis ancaman dan pelanggaran di bidang pertahanan dan
keamanan negara:

Dari luar negeri

• agresi

• Pelanggaran teritorial oleh negara lain

• Spionase / Spyware

• sabotase

• Aksi Teror dari Jaringan Internasional

Dari dalam negeri

• Pemberontakan bersenjata

• Konflik horizontalTindakan terorisme

• sabotase

• Sarah kekerasan

• Pergerakan separatis

• Kerusakan lingkungan

non-militer adalah ancaman tidak bersenjata, tetapi jika tidak dihentikan, mereka akan
membahayakan kedaulatan negara, integritas teritorial negara dan keamanan seluruh negara.

Tantangan

Tugas adalah sesuatu atau bentuk upaya yang dilakukan untuk membangkitkan dan
menunjukkan kemampuan.

Tantangan menjadi mahasiswa:

• Diperlukan untuk menjadi siswa yang kritis


• Dapat bersaing di antara sesama siswa

• Diperlukan untuk mandiri

Hambatan

Rintangan adalah bisnis yang ada dan terjadi dari dalam dirinya sendiri, bersifat alami, atau
dimaksudkan untuk melemahkan dan memblokir secara tidak konvensional.

Hambatan untuk menjadi mahasiswa:

• Terkadang kurang antusias saat bersekolah

• Biaya yang terkadang memaksa siswa untuk putus sekolah di tengah jalan

Pelanggaran

Yaitu adalah tindakan dan upaya yang datang atau muncul dari luar, bersifat alami, atau
dimaksudkan untuk melemahkan dan menghalangi tanpa diarahkan.

Pelanggaran menjadi mahasiswa:

Kecenderungan beberapa siswa, terutama dari luar daerah, sulit bergaul dengan masyarakat

Pengaruh lingkungan terkadang dapat mengguncang tujuan awal anak sekolah

Siswa keliru dalam menentukan organisasi atau jenis kegiatan, karena mereka takut jadwal
kelas yang dipilih bertentangan dengan kurikulum dan jadwal sekolah.
Munculnya beberapa masalah, baik dalam keluarga, dengan masyarakat, dan dengan
temanteman di sekolah
Pencegahan dan Manajemen ATHG

Dari uraian ATHG di atas, kami dan pemerintah harus dapat mengatasi
ATHG, termasuk: Kebodohan

ketidaktahuan dapat diatasi jika pemerintah dapat menanamkan keinginan untuk mengajar
siswa, dan siswa dapat mengambil pelajaran dan belajar dengan serius.
Kemiskinan Untuk mengatasi kemiskinan, pemerintah dapat meningkatkan sumber daya
manusianya sehingga masyarakat Indonesia dapat mengatasi kemiskinan.

Narkoba

Untuk memerangi narkoba, pemerintah harus mampu memperkuat pengawasan terhadap


penjahat, konsumen dan pengedar narkoba itu sendiri. guru dan orang tua dapat mengatakan
bahwa narkoba tidak baik dan dapat membahayakan masa depan bangsa.

Gerakan separatis

Tindakan yang harus diambil untuk mencegah munculnya peristiwa pembebasan regional dari
Indonesia, seperti yang terjadi di Timor Timur, pemerintah Indonesia harus dapat
meningkatkan keamanan dan menanamkan rasa patriotisme.

Pemberontakan bersenjata, pemberontakan bersenjata adalah hal yang biasa karena


perselisihan antara orang-orang dan pemerintah saat ini, jadi ini dapat dihindari jika orang
merasa puas dengan pekerjaan pemerintah dan menanamkan rasa patriotisme.

Konflik horizontal

Sebagai suatu peraturan, muncul di lingkungan sekolah, yaitu dalam pertengkaran siswa,
sehingga hal ini tidak terjadi. Tokoh masyarakat, orang tua, dan guru dapat menanamkan
standar hidup pada siswa.
Sabotase Untuk mencegah hal ini, pemerintah Indonesia dapat meningkatkan keamanan
tempat dan fasilitas penting yang berisiko besar disabotase oleh orang yang tidak
bertanggung jawab.

Memata-matai untuk mencegah hal ini, pemerintah Indonesia dapat meningkatkan keamanan
aset rahasia Negara Indonesia dari pihak luar yang ingin mencuri informasi dan
menghancurkan rakyat Indonesia.

Koordinasi semua layanan intelijen di tingkat pusat dan daerah di seluruh Republik Indonesia
untuk mendeteksi keamanan, ketertiban, dan memerangi kejahatan pada tahap awal.
Agresi

Untuk mencegah agresi militer, pemerintah Indonesia dapat menjaga hubungan baik dengan
negara-negara lain dan berpartisipasi dalam mencapai perdamaian dunia berdasarkan
mukadimah UU tersebut dalam paragraf 4.

Pelanggaran regional Untuk mencegah terjadinya pelanggaran teritorial, pemerintah dapat


meningkatkan kontrol dan keamanan perbatasan teritorial Indonesia.

Tindakan kekerasan CAPA untuk mencegah hal ini, pemerintah dapat menanamkan norma,
dan masyarakat dapat mempraktikkan kata “Unity in Diversity,” yang berarti “berbeda, tetapi
masih satu.”
Tindakan teroris, operasi intelijen dari sudut pandang deteksi dini untuk meningkatkan
keamanan, ketertiban, dan perang melawan kejahatan.

NOMOR 4

Definisi dari represif adalah usaha pengaman yang bersifat penindakan. Upaya penindakan ini
dilakukan dengan tujuan untuk menghilangkan/membasmi bahaya-bahaya yang mengancam
bangsa kita, terutama yang berkaitan dengan ideologi bangsa kita, bahaya yang mengancam
ini dapat berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri.

Bahaya yang mengancam dari dalam negeri, contohnya adalah pemberontakan, pengkhianat,
terorisme, pelanggar hukum, dan perongrong Pancasila (paham komunisme, liberalisme,
ekstrem).

Bahaya yang mengancam dari luar negeri, misalnya penjajah, invasi (penyerbuan secara
militer ke wilayah negara lain), infiltrasi (penyusupan ke dalam kalangan musuh), dan
subversi (rencana, gerakan, atau usaha untuk menjatuhkan/menggulingkan pemerintah yang
sah dengan cara yang inkonstitusional).

Usaha mempertahankan ideologi Pancasila yang sifatnya adalah penindakan (represif) antara
lain

:
• menindak dengan tegas dan memberikan hukuman yang setimpal bagi mereka yang
merupakan pelanggar-pelanggar hukum, pengkhianat, pemberontak, dan perongrong
Pancasila.
• melarang paham, aliran dan idiologi yang bertentangan dengan Pancasila. Apabila
sudah ada paham, aliran dan ideologi yang bertentangan maka kelompok tersebut
harus segera di tindaklanjuti agar mereka tidak berkembang dan mengancam bangsa
kita.
• melarang masuknya atau bekembangnya nilai-nilai yang dapat membahayakan nilai
Pancasila

Anda mungkin juga menyukai