Anda di halaman 1dari 8

Soal 1 (Skor 25)

Dalam buku yang berjudul “Diplomasi Indonesia dan Pembangunan Konektivitas Maritim
(2018), Indonesia berada di dalam garis equator yang berada di antara dua benua yaitu Benua
Asia dan Australia, serta beada di antara samudra Hindia dan Pasifik. Indonesia tengah berupaya
untuk memanfaatkan posisi tersebut untuk menjadi poros maritime dunia.

Lakukanlah analisis terkait pentingnya posisi grografis Indonesia baik di tingkat ASEAN
maupun dunia!

(Petunjuk: silahkan baca dan pahami terleih dahulu tentang posisi geografis Indonesia yang ada
di dalam BMP MKDU4111}

Soal 2 (Skor 25)


Sebagai warga negara Indonesia kita harus bisa ikut berpatisipasi secara aktif dalam melindungi
berbagai bentuk Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG) agar dapat
mewujudkan ketahanan nasional. Ganguan tersebut bisa berasal dari dalam dan luar negeri serta
bisa berupa fisik dan non fisik.

Uraikan peran Anda sebagai mahasiswa agar dapat melindungi Negara Kesatuan Republik
Indonesia dari (ATHG) baik yang berasal dari dalam dan luar negeri serta berupa fisik dan non
fisik!
(Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlbih dahulu tentang landasan, dan asas Ketahanan
Nasional yang ada di BMP MKDU4111)

Soal 3 (Skor 25)


Upaya pembangunan integrasi nasional selalu mendapat Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan
Gangguan atau yang disingkat dengan ATHG. Hal tersebut dapat memecah belah persatuan dan
kesatuan bangsa yang bisa berasal dari dalam danluar negeri serta bisa berupa fisik dan nonfisik.

Lakukanlah analisis penyebab munculnya ATHG yang bisa memecah belah NKRI!
(Petunjuk: baca dan pahami terlebih dahulu tentang ketahanan nasional Indonesia yang ada di
dalam BMP MKDU4111)

Soal 4 (Skor 25)


Pancasila merupakan dasar dan ideologi bangsa Indonesia yang menjadikan pedoman untuk
hidup berbangsa dan bernegara. Kondisi sekarang ini banyak teradapat Ancaman, Tantangan,
hambatan dan Gangguan (ATHG) yang dapat merusak ketahanan nasional, sehingga Pancasila
seharusnya dinternalisasikan bukan hanya sekedar dihafalkan supaya ketahanan nasional negara
Indoneisa menjadi kokoh.

Lakukanlah telaah bagaimana cara memperkuat ideologi Pancasila sebagai usaha untuk
memperkuat wawasan ideologi Indonesia terkait dengan pembinaan ketahanan nasional!
(Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlbih dahulu tentang ketahanan nasional yang ada di
dalam modul MKDU4111)
NAMA : Rijwan Erdianysah

NIM :0043377859

1. Lakukanlah analisis terkait pentingnya posisi grografis Indonesia baik di tingkat ASEAN
maupun dunia!
^ Indonesia ialah negara dengan kepulauan terbesar di dunia. Indonesia mempunyai
kurang lebih sekitar 17.508 pulau dengan luas wilayah 5.192 juta km2. Luas wilayah
perairan sendiri sekitar 3.166 juta km2 dan daratan seluar 2.027 juta km2. Artinya
70% wilayah Indonesia merupakan perairan. Indonesia terletak diantara dua benua
(Asia dan Australia) dan dua samudra (Pasifik dan Hindia). Oleh karena itu,
Indonesia mempunyai banyak potensi untuk mengembangkan aktivitas yang ada di
laut. Seperti perikanan, pelabuhan, pelayaran. Konsep perairan di Indonesia ini
diperkuat melalui UU No.4 prp Tahun 1960 yang sekarang menjadi UU no 6 Tahun
1996. Suatu negara mempunyai kedaulatan penuh atas teritorialnya. Teritorial tidak
hanya yang ada di daratan saja. Tetapi termasuk perairan, kedalaman laut dan udara
seperti yang tercantum pada UU nomor 6 tahun 1996 pasal 1 menjelaskan bahwa
“Alur laut kepulauan merupakan alur laut yang dilalui oleh kapal atau pesawat udara
asing di atas alur laut tersebut, untuk melaksanakan pelayaran dan penerbangan
dengan cara normal semata-mata untuk transit yang terus menerus, langsung dan
secepat mungkin serta tidak terhalang melalui atau di atas perairan kepulauan dan
laut teritorial yang berdampingan antara satu bagian laut lepas atau Zona Ekonomi
Ekslusif Indonesia dan bagian laut lepas atau Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia
lainnya.” Pada 13 november 2014, dilakukan konferensi tingkat tinggi (KTT) di EAS.
Pada konferensi tersebut, Jokowi mengemukakan bahwa Indonesia sebagai Poros
Maritim Dunia mengemukakan konsep agenda 5 pilar utama. Yang berisi : a.
Membangun kembali budaya maritim di Indonesia b. Menjaga sumber daya laut
dengan fokus kepada kedaulatan pangan laut melalui industri periklanan dan nelayan
lah yang menjadi pilar utamanya c. Memprioritaskan pembangunan infrastruktur dan
konektivitas maritim dengan cara membangun tol laut,pelabuhan laut, logistik,
industri perkapalan dan pariwisata perairan d. Menerapkan kerja sama di dunia
maritim untuk mencegah terjadinya konflik baru. e. Memiliki kewajiban membangun
kekuatan maritim dan bertanggung jawab menjaga keamanan maritim dan pelayaran.
Dengan begitu, Indonesia sebagai negara poros maritim di dunia bisa membangun
hubungan baik dengan negara-negara lain di dunia melalui perkembangan di dunia
maritim ini. Namun, karena indonesia merupakan negara yang strategis, dengan
adanya pembangunan ini tentu terdapat hasil yang positif dan negatif sekaligus.
Positifnya adalah indonesia bisa membangun dan meningkatkan cita-cita masyarakat,
tujuan kesejahteraan rakyat dalam dunia perairan, memudahkan dalam ekspor impor,
mempunyai wisata bawah laut dan mengikuti kemajuan teknologi dengan cepat.
Sedangkan negatifnya adalah potensi adanya ancaman juga meningkat. Indonesia
sebagai persinggahan perdagangan harus memiliki ketentuan dan syarat yang ketat.
Jika tidak, akan mempengaruhi keamanan dan pertahanan negara. Seperti contoh
banyak sekali penyelundupan narkoba, senjata-senjata ilegal, bom, atau jual beli
ilegal lainnya yang mungkin bisa lolos dan mengancam keamanan Indonesia. Posisi
geografis indonesia yang strategis mempunyai banyak konteks, hubungan, kondisi,
isu, ancaman, interaksi, peluang, dampak eksternal maupun internal. Dengan begitu
sangat sulit untuk membuat keputusan yang tepat.karena keputusan
itu menyangkut dengan keamanan negara, politik, ekonomi dan budaya sekaligus.
Karena itu sering terjadi dampak positif dan dampak negatif dalam sekaligus. Seperti
contoh, posisi geografis indonesia yang strategis memudahkan indonesia
memperkenalkan budayanya dengan negara lain. Terlebih karena budaya indonesia
sayanglah banyak, tidak jarang orang asing tertarik dengan budaya indonesia.
Namun, negatifnya, mereka dengan mudah mengakui salah satu budaya adalah
budaya milik mereka. Contoh, pengakuan busana batik oleh salah satu negara asing
yaitu malaysia. Karena itu indonesia mematenkan budaya batik kepada UNESCO dan
menjadi tanggal 2 oktober sebagai hari batik nasional. Tak hanya batik, banyak
budaya indonesia lainnya yang diakui oleh negara lain. Kesimpulannya, dengan letak
geografis indonesia memudahkan indonesia dalam berinteraksi dalam bidang apapun
dengan dunia. Terlebih dengan ASEAN. Seperti memudahkan indonesia melakukan
ekspor dan impor, memudahkan indonesia memperkenalkan budayanya kepada
negara lain, mudah menjalin hubungan ekonomi dengan negara lain. Memudahkan
menjadi interaksi sosial dengan negara lain dan bahkan saling membantu dalam
bidang pertahanan dan keamanan.
Referensi dari : http://139.255.245.7/index.php/SPL/article/view/636/598
,
https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/46096/uu-no-6-tahun- , Buku Modul
1996
Pendidikan Kewarganegaraan Bab 2 kegiatan belajar 1 dan dua tentang Wawasan
Nusantara dan Geopolitik Pengembangan.

2. Uraikan peranan mahasiswa agar dapat melindungi NKRI dari ATHG baik yang berasal
dari dalam negeri dan luar negeri serta berupa fisik dan non-fisik.
^ Mahasiswa ialah remaj a-remaja produktif yang memiliki tempat tersendiri di antara
masyarakat dan pemerintahan. Tidak berarti bahwa mahasiswa berbeda dengan
masyarakat. Hanya saja entitas mahasiswa, kritikan dan masukan dari mahasiswa
lebih dipandang oleh pemerintahan. Peranan mahasiswa ini sendiri menyangkut
moral, kontrol sosial, agen perubahan. Yang artinya cukup penting dalam menjaga
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Para mahasiswa diwajibkan untuk
belajar mengenai pengembangan diri, pengelolaan diri, pengelolaan lingkungan dan
masyarakat sekitar dan pengelolaan tugas. Pengelolaan tugas yang dimaksud adalah
kreativitas dan antusiasme yang dibangun mahasiswa itu sendiri dalam menjaga dan
melindungi NKRI. seperti contoh, dibuatnya organisasi untuk dan komunitas untuk
membela negara, sosialisasi tentang bagaimana cara mempertahankan budaya
indonesia di era globalisasi atau era yang perkembangan teknologinya sudah maju
dengan pesat. Itu juga termasuk peranan mahasiswa melindungi NKRI Mahasiswa
diharuskan memiliki nilai moral. Karena pada zaman ini, manusia dijajah moralnya
dengan teknologi. Karena perkembangan teknologi sudah tidak bisa dihindari, maka
kita sebagai mahasiswa harus sadar akan pentingnya nilai moral. Menanamkan nilai
karakter yang baik sesuai dengan tingkat intelektual. Sikap yang sopan dan beradab
itu juga termasuk moral. Nilai moral digunakan setiap harinya. Tidak hanya dalam
pendidikan saya, nilai moral juga berguna bagi sosial. Bagaimana kita berinteraksi,
bagaimana kita menunaikan ibadah sesuai kepercayaan masing-masing, bagaimana
kita menjaga lingkungan sekitar, dan sebagainya. Semua terlihat mudah namun
memiliki arti yang sangat mulia karena mengandung moral. Mahasiswa juga harus
mempertahankan nilainilai dalam masyarakat. Mahasiswa harus bisa menanamkan
nilai-nilai kepada masyarakat. Istilahnya adalah mahasiswa sebagai contoh baik bagi
masyarakat. Nilai-nilai itu termasuk nilai sosial, moral, keadilan, kejujuran, empati.
Di era kemajuan teknologi seperti ini, tidak jarang orang memiliki sifat
individualisme sampai mereka lupa dengan lingkungan yang mereka tinggali sendiri.
Peran mahasiswa disini sangatlah penting untuk menggabungkan kembali. Contoh,
bekerja sama untuk gotong royong. Bahkan tidak sedikit komunitas atau organisasi
mahasiswa yang turun ikut serta membantu kebersihan lingkungan. Misalnya, ada
program kerja untuk seluruh mahasiswa di kampus A untuk membersihkan alunalun.
Itu adalah salah satu nilai sosial yang bisa ditanamkan oleh masyarakat sekitar
ataupun orang-orang yang melihatnya. Dengan begitu mereka bisa termotivasi untuk
menjadi lebih peduli lagi terhadap lingkungan. Mahasiswamahasiswa yang mengikuti
pertukaran pelajar ke luar negeri, banyak dari mereka yang ikut serta membanggakan
budaya mereka di luar negeri. Memakai batik contohnya. Itu adalah salah satu
menanamkan nilai sosial budaya. Mahasiswa juga diwajibkan untuk bisa memimpin.
Mahasiswa mempelajari bagaimana cara pengelolaan diri itu termasuk bagaimana
cara menjadi pemimpin yang baik. Pengelolaan diri sama saja pengembangan diri.
Mahasiswa diajarkan untuk mengembangkan dirinya sesuai dengan minat dan bakat
yang mereka punya. Dengan begitu dia bisa menjadi pemimpin yang dapat
diandalkan oleh orang lain. misalnya, ia adalah seseorang yang pandai berinteraksi.
Sifat itulah yang membuat dia lebih mudah menarik perhatian orang lain. Kemudian,
dia memiliki sifat yang jujur, sifat itulah yang membuat orang lain percaya. Karena
itu dia harus bisa mengembankan dirinya untuk bagaimana bisa caranya
mempertahankan kemampuan tersebut. Itu juga termasuk dengan pengembangan diri
untuk bisa menjadi pemimpin. Setiap mahasiswa pasti bisa menjadi pemimpin
dengan gaya dan pemahamannya masing-masing. Mahasiswa harus bisa menjadi
sosial kontrol. Arti sosial ini sangat luas. Sebagaimana pemahaman dari saya,
mahasiswa harus berpikir secara rasional agar bisa membedakan mana yang benar
dan mana yang salah. Keadilan contohnya. Dalam masalah keadilan, tentu kita tidak
hanya melihat dari satu sisi saja. Kita harus melihat dari dua sisi atau lebih agar
semua bisa mendapatkan keuntungan. Namun bukan berarti pihak yang salah juga
mendapatkan keuntungan. Seperti contoh, kesalahpahaman antara seorang kakek
yang menemukan tas dan seorang perempuan yang menuduh sang kakek sebagai
pencuri. Dalam hal ini, tentu kita tidak dapat menghakimi sang kakek. Kita harus
mendengarkan penjelasan kakek tersebut dahulu. Kemudian perempuan itu juga
harus mengecek kembali isi tas tersebut dan menjelaskan bagaimana ia bisa
kehilangan tas itu. Dengan begitu keduanya akan berada di posisi aman dan
menguntungkan. Semua yang saya sebutkan diatas memang terkesan tidaklah mudah.
Kita juga membutuhkan mental yang kuat untuk menghadapi ATHG dan melindungi
NKRI. saya memberikan contoh ATHG yang sering kita temui di masyarakat karena
mahasiswa tidak bisa membela negara menggunakan fisik. Non Fisik adalah cara
yang tepat bagi mahasiswa untuk membela dan melindungi NKRI dari Ancaman,
Tantangan, Hambatan dan Gangguan.
Referensi : Buku Modul Pendidikan Kewarganegaraan (MKDU4111) Modul 3 kegiatan belajar
1 tentang ketahanan nasional, h琀琀p://jurnalprodi.idu.ac.id/index.php/SPD/ar琀椀cle/view/45/
3. Lakukanlah analisis penyebab munculnya ATHG yang bisa memecah belah NKRI! ^
Indonesia mempunyai wilayah yang luas dan jumlah penduduk yang tinggi. Indonesia juga
masih belum menjadi negara maju. Tatanan sosial nya juga belum merata. Maka dari itu
banyak kasus kesetaraan di masyarakat. Terutama di pedesaan. Kurangnya perhatian
pemerintah di pedesaan membuat pendidikan di desa terbilang sulit. Mereka yang ingin
belajar jadi memiliki keterbatasan. Selain itu, banyak orang desa yang masih percaya atas
mitos-mitos dari nenek moyang. Alhasil mereka tidak mendapatkan pendidikan yang
layak. Dengan begitu mereka tidak tahu apa itu nilai moral, nilai sosial, dll. Dan juga
perkembangan teknologi
ini membuat persaingan semakin ketat Karena itu juga bisa menyebabkan
pemberontakan.. Tidak hanya di desa saja, tingkat kriminalitas di kota juga tinggi.
Kriminalitas menjadi salah satu ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan dalam
integrasi nasional. Masalah kejahatan semakin pelik di kalangan masyarakat.
Lingkungan masyarakat yang sangat beragam menjadi salah satu faktor terjadinya
kejahatan. Selain itu penyebab terjadinya kriminalitas antara lain adalah kurangnya
tingkat pendidikan, tingginya tingkat pengangguran, pengaruh dari lingkungan hidup,
tingginya angka kemiskinan. Orang yang tidak bekerja atau hanya dengan lulusan
Sekolah dasar dan Sekolah Menengah Pertama akan mendapatkan waktu luang yang
cukup banyak dibandingkan dengan lulusan Sekolah Menengah Atas dan Perguruan
Tinggi. Dengan begitu, banyak yang memanfaatkan waktu luang tersebut untuk
melakukan tindakan kriminal. Tindakan kriminal ini juga termasuk ATHG yang bisa
memecah belah NKRI. tindakan kriminal dalam negeri tak hanya mencuri saja.
Tetapi juga penyelundupan narkoba dan senjata-senjata ilegal, pemberontakan atas
kinerja pemerintahan dengan melakukan kerusakan lingkungan, sabotase, terorisme,
perilaku kekerasan seperti pelecehan seksual dan pembegalan, dan juga pergerakan
separatis, memperjual belikan manusia. Itu adalah contoh Ancaman fisik bagi Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sedangkan ancaman nonfisik adalah seperti
sekarang ini, perkembangan teknologi yang pesat menyebabkan hidup masyarakat
menjadi individualis. Dengan begitu mereka kekurangan moral. Perang ideologi, isu-
isu politik, tingkat korupsi meningkat juga termasuk ancaman nonfisik. Sementara
hambatan dalam negeri yang ada seperti tidak setujunya kubu lain jika Jokowi
menjadi presiden. Ini adalah contoh hambatan yang sudah terjadi. Namun hambatan
ini juga mengandung ancaman. Karena banyak orang yang tidak setuju kemudian
mereka akan melakukan tindakan separatis, melakukan penggelapan suara pemilu,
dan melakukan tindakan lain yang bisa menyebabkan kerusakan lingkungan.
Ketahanan nasional ialah konsep tentang kemampuan bangsa mempertahankan
kesatuan dan kedaulatan dalam menghadapi ancaman dari luar maupun dari dalam
negeri. Ketahanan nasional juga mampu mengusahakan sumber daya untuk
memenuhi kebutuhan rakyatnya. Dalam buku “The Influence Sea Power on History”
Alfred Thayer Mahan mengemukakan bahwa kekuatan nasional suatu bangsa akan
terpenuhi apabila bangsa tersebut memiliki unsurunsur antara lain: letak geografi,
bentuk dan wujud bumi, wilayah bangsa, jumlah penduduk, watak nasional bangsa
dan sifat pemerintahan. Hal ini sangat berpengaruh kepada bagaimana menjaga
ketahanan nasional adanya pancasila sebagai ideologi juga berpengaruh bagi
ketahanan nasional. Ketahanan nasional ini sendiri memiliki arti yang cukup luas.
Tetapi pada intinya, ketahanan nasional adalah suatu bangsa atau negara hanya dapat
mempertahankan kehidupannya jika bangsa atau negara tersebut memiliki ketahanan
nasional. Pada tahun 1960-an, seorang ahli GPH yaitu S. Suryomentaraman
mengemukakan persoalan tentang ketahanan nasional. yaitu : a. Ketahanan nasional
sebagai konsepsi/doktrin, artinya upaya menanggulangi ancaman melalui ajaran Asta
Gatra. Astagatra adalah gabungan dari Tri Gatra yang memiliki arti tiga aspek ilmiah
yaitu aspek kekayaan alam, geografi dan kependudukan. Sedangkan Panca Gatra
memiliki arti lima aspek sosial. Meliputi politik, ideologi, sosial dan budaya,
ekonomi dan keamanan.
b. Ketahanan sosial sebagai kondisi.Ketahanan sebagai kondisi bersifat dinamis atau
berubah ubah. Karena seiring berjalannya waktu dari masa ke masa, kondisi akan
selalu berubah. Ketahanan sosial ini dilakukan atas dasar faktor dari Asta Gatra c.
Ketahanan nasional sebagai strategi. Strategi yang dimaksud ini lebih mengarah ke
pertanyaan bagaimana indonesia bisa bertahan walau memiliki berbagai macam
ancaman dan bahaya. Solusinya adalah dengan menanamkan ajaran Asta Gatra untuk
menanggulangi ancaman dan bahaya tersebut.

Referensi : Buku Modul Pendidikan Kewarganegaraan (MKDU4111) modul ke琀椀ga kegiatan


belajar 1 tentang ketahanan nasional h琀琀p://eprints.unm.ac.id/2692/1/Ar琀椀
kel%20Jurnal%20Nasional%20Tidak %20Terakredita
si%20%20Urgensi%20Ketahanan%20Nasional%20Sebagai%20Geostrategi %20Indonesia .
4. Lakukanlah telaah bagaimana cara memperkuat ideologi Pancasila sebagai usaha untuk
memperkuat wawasan ideologi Indonesia terkait dengan pembinaan ketahanan nasional!
^ Pancasila ialah pedoman bagi warga negara indonesia. Pancasila juga menjadi ideologi
bagi warga negara indonesia. Pancasila sangatlah berpengaruh bagi ketahanan
nasional karena memiliki ajaran tentang bagaimana memelihara persatuan dan
kesatuan nasional, nilai-nilai moral, ajaran tentang kepentingan dan keselamatan
bangsa sebagai kepentingan bersama dan individu. Pancasila juga mengajarkan
bagaimana kita bisa mencintai tanah air dan bangga menjadi bangsa indonesia.
Pancasila sangat amat berpengaruh bagi kualitas bangsa indonesia. Dalam UU nomor
3 tahun 2002 pasal satu mengemukakan bahwa (1). Pertahanan negara adalah segala
usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia, dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman dan gangguan
terhadap keutuhan bangsa dan negara. (2). Sistem pertahanan negara adalah sistem
pertahanan yang bersifat semesta yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah,
dan sumber daya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh pemerintah dan
diselenggarakan secara total, terpadu, terarah, dan berlanjut untuk menegakkan
kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dari segala
ancaman. Yang artinya pancasila dianggap dapat memenuhi standar kehidupan
bangsa dan negara. Namun jika diperhatikan, pemerintahan indonesia belum benar-
benar menjadikan pancasila sebagai landasan untuk mengambil keputusan bagi
rakyat. Karena sampai saat ini, masih banyak kasus ketidakadilan dan kebijaksanaan
dalam berbagai pembangun integrasi nsional. Selain itu, tantangan dalam nasional
bisa dilihat jauh lebih kompleks menyebabkan sedikit sulit mengambil keputusan
yang dilandasi oleh pancasila. Namun secara keseluruhan, semua permasalahan
nasional pasti ada sangkut paut dengan ideologi pancasil dan bisa menjawab
permasalah yang ada. dini harus dengan bimbingan orang tua dan guru-guru
disekolah. Orang tua memiliki peran utama dalam menanamkan nilai-nilai pancasila.
Namun, sebelum itu, orang tua juga harus paham apa isi dari pancasila dan nilai-nilai
yang terkandung dalam pancasila. Jangan sampai kita memberikan pemahaman yang
berbeda dengan tujuan utama pancasila sebagai ideologi bangsa. Pancasila sendiri
sangat mudah dipahami karena memiliki aspek yang luas. Sebelum mengajari anak
tentang ideologi bangsa, orang tua harus memperhatikan bagaimana kemajuan anak
itu dahulu. Bagaimana kemajuan motorik pada anak, bagaimana cara belajar yang
cocok pada anak. Biasanya ank-anak suka belajar sambil bermain. Maka dari itu, kita
tidak boleh memaksakan anak harus paham dalam waktu yang dekat. Kesabaran
sangatlah dibutuhkan untuk mengajari anak. Bagaimana menanamkan nilai pancasila
di kalangan mahasiswa? Mahasiswa sudah bukan anak anak lagi. Artinya kita
memang dituntut harus memahami ideologi bangsa. Dengan cara pendidikan
kewarganegaraan salah satunya. Kemudian pengaruh lingkungan yang efektif dan
mendukung juga menjadi cara bagaimana kita menanamkan nilai pancasila. Pada
dasarnya, menanamkan dan melestarikan nilai pancasila sangat amat penting bagi
mahasiswa. Menanamkan nilai pancasila kepada generasi millennial juga terbilang
sedikit sulit. Berita-berita di stasiun tv indonesia banyak sekali yang tidak
mengedukasi dan membuat mereka mengikuti yang seharusnya tidak diikuti.
Harusnya, KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) memberikan tayangan yang bisa
mengedukasi anak-anak dan masyarakat. Dengan begitu mereka bisa paham tentang
nilai nilai yang terkait pada pancasila. Karena jika hanya dengan pembelajaran yang
dilakukan disekolah saja, banyak anak-anak yang hanya sekedar menghafal dan tidak
paham arti pancasila yang sebenarnya dan tidak merealisasikannya di kehidupan
mereka masing-masing. Karena anak-anak dengan mudahnya mencontoh, harusnya
kita bisa mencontohkan kepada mereka bagaimana merealisasikan nilai-nilai yang
terkandung dalam pancasila.
Referensi : Buku Modul Pendidikan Kewarganegaraan (MKDU4111) modul 3 kegiatan belajar 1
tentang Ketahanan Nasional, h琀琀ps://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/300.pdf UU nomor
3 tahun 2002), h琀琀ps://media.neli琀椀.com/media/publica琀椀ons/18127-ID-menanamkan-
nilai-pancasila- pada-anak sejak-usia-dini.pdf,
(h琀琀ps://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/harmony/ar琀椀cle/view/20171

Anda mungkin juga menyukai