Anda di halaman 1dari 6

TUGAS II

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ( MKWU4101 )


Nama : Jasra
Nim : 043381107

1. Hukum Islam bersumber dari Allah SWT untuk mengatur kehidupan manusia.
a. Jelaskan pengertian hukum syariat menurut isi kandungan Q.S. Al-’Ankabut/29: 45 !
b. Sebutkan dan jelaskan lima macam hukum Islam!
c, Sebutkan dan jelaskan tujuh macam prinsip-prinsip umum hukum Islam !
d. Jelaskan pengertian taat kepada hukum Allah SWT sesuai dengan isi kandungan An-
Nisaa’/4: 59 !
2. Al-Quran dan Sunnah menjadi sumber moral dan akhlak bagi manusia. Suri tauladan
pelaksanaannya ada padadiri Rasulullah SAW. Dalam kerangka pendidikan dan
pembinaan akhlak manusia,
a. Jelaskan sumber moral dan akhlak menurut isi kandungan QS. An-Nahl/16: 125 !
b. Jelaskan peranan agama sebagai sumber akhlak menurut isi kandungan QS. Al-
Ahzab/33:21 !
3. Pergaulan sosial di era modern pada saat ini sangat berpengaruh pada akhlak, etika dan
moral manusia, agama yang merupakan sumber akhlak, etika dan moral mulai dijauhi
oleh manusia sehingga ajaran agama tidak lagi digunakan dalam kehidupan sehari-hari,
bagaimana menurut anda tentang hal tersebut, berikan contoh nyata yang terjadi terkait
pernyataan tersebut!
Jawaban :
A. Jelaskan pengertian hukum syariat menurut isi kandungan Q.S. Al-’Ankabut/29: 45 !
Pengertian hukum syariat menurut isi kandungan Al-Quran Surah Al-Ankabut ayat 45 bahwa
hukum syariat yang berisi hukum dan aturan dalam menjalani kehidupan di dunia ini,
merupakan panduan yang menyeluruh untuk mengatasi permasalahan yang ada harus
mengikuti aturan yang ada dalam kitab Al-Quran dan aturan islam.
Contohnya adalah perintah membaca kitab Al-Quran dan perintah untuk melaksanakan sholat
untuk mencegah dari perbuatan-perbuatan yang tidak baik, keji, dan mungkar yang dilarang
oleh agama karena saat kita sholat berarti kita mengingat Allah dan diharapkan kita
memerhatikan apa yang kita lakukan karena Allah melihat kita.

B. Sebutkan dan jelaskan lima macam hukum Islam!


 Wajib
Wajib adalah sesuatu perbuatan yang jika dikerjakan akan mendapatkan pahala dan
jika ditinggalkan akan diberi siksa. Contoh dari perbuatan yang memiliki hukum
wajib adalah shalat lima waktu, puasa di bulan ramadhan, dan Zakat.
 Mandud atau Sunah
Mandud atau sunnah ialah sesuatu perbuatan yang dituntut agama untuk dikerjakan
tetapi tuntutannya tidak sampai ke tingkatan wajib atau sederhananya perbuatan yang
jika dikerjakan akan mendapatkan pahala dan jika ditinggalkan tidak akan
mendapatkan siksaan atau hukuman. Contoh dari perbuatan yang memiliki hukum
mandud atau sunnah ialah shalat yang dikerjakan sebelum/sesudah shalat fardhu.
 Mubah
Ada yang mengartikan bahwa mubah adalah suatu perbuatan yang diperbolehkan
oleh agama antara mengerjakannya atau meninggalkannya. Contoh dari mubah
adalah makan, minum, bermain yang sehat dan sebagainya.
 Makruh
Perbuatan makruh adalah suatu perbuatan yang dirasakan jika meninggalkannya itu
lebih baik dari pada mengerjakannya. Contoh dari perbuatan makruh ini adalah
memakai sutra atau cincin emas bagi laki-laki.
 Haram
Haram ialah sesuatu perbuatan yang jika dikejakan pasti akan mendapatkan siksaan
dan jika ditinggalkan akan mendapatkan pahala. Contoh perbuatan yang memiliki
hukum haram adalah membunuh, mabuk, judi, dan sebagainya.

C. Sebutkan dan jelaskan tujuh macam prinsip-prinsip umum hukum Islam !


 Menyedikitkan Beban Hukum Islam tidaklah kaku, keras, dan berat bagi ummat
manusia. Dugaan-dugaan atau sangka-sangkaan tidak boleh dijadikan dasar
penetapan hokum
 Diciptakan Secara Bertahap Masyarakat akan senantiasa memberikan respon apabila
timbul sesuatu di tengah-tengah mereka. Apabila dirubah sekaligus, akan
menyebabkan timbulnya konflik, kesulitan dan ketegangan batin.
 Memperhatikan kemaslahatan Manusia Jika baik hubungan dengan manusia lain,
maka baik pula hubungan dengan penciptanya. Karena itu hukum islam sangat
menekankan kemanusiaan.
 Mewujudkan Keadilan yang Merika Menurut syari’at islam, semua. Tidak ada
kelebihan seorang manusia dari yang lain di hadapan hukum. Hukum Islam bertitik
tolak dari prinsip akidah islamiyah yaitu tauhid yang melandasi semua kehidupan
dalam Islam termasuk aspek hukumnya. Prinsip hukum Islam selain hal tersebut
adalah:
 Prinsip Hubungan dengan Allah swt Hukum Islam mengacu pada hukuman yang
seluas-luasnya tidak hanya hubungan antar manusia (hamba) dengan Tuhan, tetapi
hubungan antara manusia dengan manusia.
 Prinsip khitbah kepada Allah swt Dari prinsip ini, para ahli fikih senantiasa
mendasarkan pada pikirannya atas kebenaran wahyu, kemudian mereka menetapkan
bahwa pembuat hukum itu adalah Allah.
 Prinsip Hubungan Akidah dengan Akhlak Karimah Prinsip ini berkaitan erat dengan
kehormatan manusia, manusia mempunyai hak dan kedudukan yang sama dalam
kehormatan itu, manusia paling mulia adalah yang paling bertakwa.
 Prinsip Kebaikan dan Kesucian Jiwa Prinsip ini merupakan nilai akhlak yang
merupakan dasar lain dalam hubungan antara manusia (perseorangan atau golongan).
 Prinsip Keselarasan seluruh hukum Islam yang terinci dalam berbagai bidang hukum
bertujuan meraih maslahat dan menolak keburukan.
 Prinsip Persamaan Manusia adalah umat yang satu yang termaktub dalam beberapa
ayat al-Quran seperti Qs. albaqarah: 213, Qs. an-Nisa:1, Qs. al-A’raf:189, dan
perbedaan itu sebenarnya merupakan sunatullah dalam kejadian manusia Qs. ar-Rum:
22.
 Prinsip Penyerahan Prinsip ini menunjukkan keadilan yang tertinggi, keadilan adalah
hak semua manusia baik kawan maupun lawan.
 Prinsip Toleransi tasamuh dalam Islam adalah toleransi yang bertitik tolak dari
agamanya bukan tasamuh karena kebutuhan temporal.
 Prinsip Kemerdekaan dan Kebebasan kebebasan bukanlah kebebasan mutlak
melainkan kebebasan yang bertanggung jawab terhadap Allah dan terhadap
kehidupan yang melihat dimuka bumi.
 Prinsip Ta’awun Berdasarkan prinsip ta ’awun insani (kerjasama kemanusiaan) Allah
memerintahkan kita membantu dan menolong di dalam kebijakan dan ketaqwaan
serta melarangnya di dalam kejelekan (dosa) dan permusuhan (Qs. al-Rahman: 2).

D. Jelaskan pengertian taat kepada hukum Allah SWT sesuai dengan isi kandungan
AnNisaa’/4: 59 !
 Perintah untuk taat pada Allah, Rasul, dan Ulil Amri atau Pemimpin.
 Apabila terjadi perbedaan pendapat maka hendaklah dikembalikan ke Allah dan
Rasulnya.
2. Al-Quran dan Sunnah menjadi sumber moral dan akhlak bagi manusia. Suri tauladan
pelaksanaannya ada padadiri Rasulullah SAW. Dalam kerangka pendidikan dan
pembinaan akhlak manusia,
a) Sumber moral dan akhlak menurut isi kandungan QS. An-Nahl/16: 125 ialah dakwah
b) Peranan agama sebagai sumber akhlak menurut isi kandungan QS. Al-Ahzab/33:21
ialah mengajarkan pada kita bahwa Rasulullah saw. merupakan suri tauladan yang
mulia lagi sempurna.
Pembahasan
 QS. An-Nahl/16: 125 yang artinya "Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu
dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang
baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang
tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang
mendapat petunjuk." menjelaskan perintah berdakwah dan metode yang
digunakan. Meskipun ayat ini ditujukan kepada Rasulullah saw., namun
sebenarnya juga berlaku bagi kaum muslimin. Bahwa setiap kaum muslimin
wajib berdakwah dengan metode dakwah sebagaimana yang dijelaskan dalam
ayat ini.
Adapun metode dakwah yang sesuai dengan ayat ini antara lain , hikmah
mauidhah hasanah jidal.
 Hikmah adalah kebijaksanaan. Yaitu cara dakwah yang bij Hikmah aksana,
akal budi yang mulia, dada yang lapang serta hati yang bersih sehingga dapat
menarik hati orang kepada agama Allah.
 Mauidhatul hasanah adalah pengajaran yang baik, penyampaian pesan-p
Mauidhatul hasanah esan yang baik sebagai nasehat.
 Jidal adalah debat. Metode ini hanya dilakukan jika di Jidal perlukan.

 QS. Al-Ahzab/33:21 yang artinya "Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu
suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah
dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah." menjelaskan
bahwa Rasulullah merupakan manusia yang mulia lagi sempurna, pahlawan nan
pemberani bagi kaum muslimin. Oleh karena itu, umat Islam harus meneladani
beliau dalam semua hukum, kecuali ada dalil syar’i yang mengecualikan
kekhususan beliau. Orang yang meneladani Rasulullah saw. berarti menelusuri
jalan yang mengantarkannya kepada kemuliaan Allah,yakni jalan yang lurus.
Sedangkan bersuri teladan kepada selain beliau, maka itulah yang tersesat.

3. Pergaulan sosial di era modern pada saat ini sangat berpengaruh pada akhlak, etika dan
moral manusia, agama yang merupakan sumber akhlak, etika dan moral mulai dijauhi oleh
manusia sehingga ajaran agama tidak lagi digunakan dalam kehidupan sehari-hari,
bagaimana menurut anda tentang hal tersebut, berikan contoh nyata yang terjadi terkait
pernyataan tersebut!
Contoh nyata terkait pernyataan tersebut antara lain adalah
 Seorang anak yang membentak orang tuanya karena tidak memiliki ilmu
pengetahuan agama.
 Banyak anak muda yang tidak mau peduli dengan ajaran agama yang cenderung
terjerumus dengan pergaulan bebas dan perbuatan criminal
Penjelasan:
Agama islam merupakan agama yang Allah ridhai kepada umat manusia. Agama islam
banyak menjelasakan tentang akhlak dan perilaku manusia yang baik. Sehingga seseorang
yang beraktifitas sesuai dengan ajaran islam sudah pasti dalam kehidupan sehari-hari ia
akan selalu memiliki perilaku dan etika yang baik.

Anda mungkin juga menyukai