Anda di halaman 1dari 2

LUHT4213 / Klimatologi Pertanian

Tugas ke-3 : Kelompok Iklim dan Mitigasi Bencana


Tahun : 2022 Masa : Mei

A. Data Lokasi/Pribadi :

NIM : 043381107
Nama : Jasra
Lokasi (tempat tinggal atau kerja) Kp. Ciekek Babakan Karaton Rt/Rw. 02/06
Desa : Karaton
Kecamatan : Majasari
Kota/kabupaten - Propinsi : Pandeglang - Banten
Koordinat lokasi (G-Maps) : -6.314173128917513, 106.1006480116123

Ketinggian Lokasi (m dpl/m amsl) : 228 (m dpl/m amsl)


Komoditas produksi hasil pertanian : Padi Sawah
Daerah rawan bencana
Catatan :
Dapat Anda gunakan aplikasi Altimeter, Barometer yang tersedia pada PlayStore, untuk mengisi kolom tersebut di
atas.

B. Kelompok/Klasifikasi Iklim
Dari data yang Anda miliki pada Tugas_1 dan Tugas_2, Lakukan analisa dengan menggunakan
cara yang tercantum pada BMP Modul-5.
a) temukan dan nyatakan wilayah Anda termasuk pada zona iklim apa/mana, Smith-
Ferguson, atau sistem klasifikasi lain yang Anda ketahui
sistem klasifikasi menurut Koppen

b) beri alasan/argumen dan infomasi/data untuk menjelaskan klaim saudara tersebut


Wilayah saya termasuk pada zona iklim Iklim iklim hujan tropis: Temperatur bulanan rata-rata
lebih dari 18 derajat celsius, suhu tahunan 20-25 derajat celsius, curah hujan bulanan lebih
dari 60 milimeter.
C. Mitigasi Bencana
Dari data yang Anda miliki tentang kondisi kesehatan udara, curah hujan, kecepatan angin, dan
informasi peringatan atas bencana yang tercantu pada situs BMKG. Lakukan analisa dan mitigasi
atas bencana yang kemungkinan akan menerpa wilayah saudara; dan solusi apa yang Anda
sarankan. Anda akan memperoleh nilai tambah jika pada analisa ini Anda menggunakan
metode/teknik SWOT Analysis ( https://www.smartdraw.com/swot-analysis/)

Identifikasi analisis SWOT

Faktor Internal Strength  Adanya kepercayaan masyarakat terhadap aparat


pemerintah yang menangani bencana
Weakness  Belum adanya penyuluhan tentang potensi longsor di
Kecamatan Majasari
 Pemanfaatan teknologi yang kurang dalam pengelolaan
lahan
Faktor Eksternal Opportunities  Masyarakat mengetahui potensi Kecamatan Majasari
yang rawan longsor
 Masyarakat mengetahui faktor-faktor penyebab longsor
Threats  Pengelolaan lahan oleh masyarakat yang kurang tepat

Analisis SWOT yang dilakukan sebagai evaluasi atas apa yang telah dilakukan oleh faktor
internal kepada faktor eksternal menunjukkan bahwa penyuluhan tentang potensi longsor di
Kecamatan Majasari belum tersampaikan kepada masyrakat. Perlu adanya penyuluhan yang
dilakukan secara masif dan merata pada seluruh daerah di Kecamatan Majasari mengingat adanya
potensi longsor di kecamatan tersebut. Selain itu, kepercayaan masyarakat akan kinerja aparat
pemerintah dalam menangani bencana dan pemahaman masyarakat akan adanya faktor-faktor yang
dapat menyebabkan potensi longsor akan mendukung adanya pelaksanaan penyuluhan tersebut.
Masyarakat akan lebih paham dan antusias terhadap kegiatan tersebut. Penggunaan teknologi untuk
penanggulangan bencana longsor belum sepenuhnya dilakukan oleh pemerintah setempat sehingga
pengelolaan lahan belum dapat dilakukan secara maksimal. dengan adanya pemanfaatan teknologi
seperti SIG dapat memberikan manfaat berupa pengelolaan yang tepat pada daerah tersebut
dengan memperhatikan faktor-faktor penyebab longsor.

Anda mungkin juga menyukai